EtIndonesia. Setiap ibu yang melahirkan seperti berjalan melewati gerbang neraka, bahkan dengan kemajuan teknologi kedokteran, masih ada ibu yang khawatir saat memasuki ruang bersalin.
Sebelum melahirkan, seorang wanita di Tiongkok diam-diam memberikan sebuah catatan kepada dokter, berharap jika terjadi sesuatu yang tidak menguntungkan, dokter bisa “menyelamatkannya terlebih dahulu”. Setelah alasan di baliknya terungkap, dokter juga sangat tersentuh.
Menurut laporan media yang komprehensif, Xiao Liu (nama samaran), seorang wanita hamil dengan penyakit jantung bawaan, dan telah menikah dengan suaminya selama bertahun-tahun belum juga memiliki anak.
Di usia 33 tahun, dia akhirnya hamil.Tak disangka, saat hampir melahirkan, pemeriksaan kebidanan menunjukkan bahwa keadaan dirinya dan janin dalam kandungannya tidak terlalu stabil.
Ini juga membuatnya merasa cukup khawatir, jadi sebelum memasuki ruang bersalin, dia diam-diam meninggalkan catatan kepada dokter.
Dalam catatan itu berbunyi: “Jika terjadi sesuatu yang tidak menguntungkan, tidak peduli apa yang mereka katakan di luar, tolong selamatkan saya terlebih dahulu. Saya masih memiliki orangtua di rumah untuk saya nafkahi, dan mereka tidak dapat kehilangan saya.”
Kata-kata itu mengungkapkan kekhawatiran Xiao Liu tentang oranguta di keluarganya. Dokter tidak bisa membantu tetapi sangat tersentuh ketika membacanya.
Hal serupa sering terjadi di Tiongkok, banyak wanita yang dimanfaatkan oleh keluarga suaminya sebagai “alat produksi”. Saat wanita melahirkan, dan terjadi hal-hal yang tidak menguntungkan, biasa keluarga suaminya meminta dokter untuk menyelamatkan bayinya dari pada ibunya.
Ada banyak kasus ibu hamil yang mengalami pendarahan saat melahirkan, suami dan ibu mertuanya akan selalu mengesampingkan keselamatan ibunya demi bayinya. (yn)
Sumber: uos.news