oleh Zhang Ting
Menurut laporan media Rusia, sebuah depot minyak di St. Petersburg, Rusia terbakar pada Minggu (3 September), sejumlah besar petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api.
Dari video yang diposting di media sosial menunjukkan asap hitam mengepul dari sebuah depo minyak yang tengah terbakar. Saksi mata mengatakan bahwa mereka mendengar suara ledakan.
Dinas Penanganan Urusan Darurat Rusia mengatakan, laporan kebakaran di sebuah gudang berukuran 80 X 10 meter pertama kali diterima pada Minggu pukul 10:59 waktu setempat. Namun luas kebakaran belum diketahui.
A fire has broken out at an oil depot in St Petersburg, according to reports.
— Sky News (@SkyNews) September 3, 2023
Footage, shared by the Kyiv Post, shows thick plumes of smoke rising over the city.
Live updates 👉 https://t.co/QYEclXwEfa pic.twitter.com/IXxGkzffXw
Beberapa media Rusia dan asing menyebutkan, kebakaran terjadi di sebuah depot minyak di St. Petersburg. Media berita online Rusia “Fontanka” menyebutkan bahwa kebakaran terjadi di depot minyak Ruchi.
Media Rusia “Readovka” menyebutkan bahwa beberapa penduduk setempat mendengar suara seperti ledakan di depot minyak Ruchi.
Media Rusia “Nexta” mengutip pernyataan para saksi mata melaporkan, “Botol gas dan bahan bakar disimpan di lokasi kebakaran”.
Pihak berwenang Rusia mengatakan bahwa hingga Minggu sekitar pukul 1 siang, 60 orang petugas pemadam kebakaran dan 12 unit kendaraan pemadam telah berada di lokasi untuk melakukan pemadaman api.
Sebagai balasan dari invasi Rusia ke Ukraina, depot minyak Rusia dan infrastruktur lainnya telah berkali-kali menjadi sasaran serangan drone. Pada 14 Agustus, sebuah ledakan terjadi di ladang minyak Talinskoye di Okrug, Otonom Khanty-Mansi Rusia, dan menimbulkan korban jiwa.
Penyebab kebakaran depo minyak di St. Petersburg yang tidak ada korban jiwa ini masih belum diketahui. (sin)