EtIndonesia. Sebuah ‘UFO’ misterius meyang di langit malam telah terlihat oleh penduduk sebuah desa di Ekuador yang terkejut.
Benda yang diterangi cahaya terang itu terlihat berputar di udara, namun tampak melayang di atas gunung.
Penonton yang terkejut memperbesar pesawat misterius itu sambil berkata dengan heran: “Itu bergerak.”
UFO yang melayang tersebut terekam di Desa Honorato Vásquez, Ekuador, pada Selasa (9 September) malam.
Pihak berwenang setempat belum menanggapi klaim bahwa benda tersebut berasal dari luar angkasa.
Seorang warga setempat berkata: “Saya percaya.”
Manuel menulis: “Alien-alien gila itu.”
Peristiwa ini menyusul dugaan pertempuran udara antara personel militer dan beberapa pesawat luar angkasa asing di Argentina bulan ini. Penduduk setempat yang ketakutan mengklaim bahwa pangkalan militer tersebut diserang oleh empat UFO berbentuk segitiga berwarna hitam.
Puluhan warga berkumpul di luar Pangkalan Angkatan Laut Udara Komandan Espora dekat Bahía Blanca, Buenos Aires, ketika suara gemuruh terdengar dari dalam tembok pembatas.
Komisi Kajian Fenomena UFO Republik Argentina, sebuah organisasi yang khusus menyelidiki dugaan penampakan alien, mengaku mendapat informasi ada empat UFO terlihat menyerang pangkalan militer tersebut.
Kelompok tersebut mengatakan bahwa pesawat luar angkasa asing tersebut berwarna hitam dan berbentuk segitiga dan pasukan Argentina menembaki mereka dengan senjata antipesawat.
Juru bicara kelompok tersebut, Andrea Pérez Simondini, mengatakan para saksi melihat “empat lampu memasuki wilayah tersebut dari seberang lautan sebelum mengambil posisi strategis di atas salah satu bangunan tempat penyimpanan amunisi”.
Namun, otoritas militer membantah bahwa pangkalan tersebut diserang dan mengklaim bahwa video tersebut dipalsukan oleh penduduk setempat yang tidak bermoral.
Juru bicara Angkatan Laut Kapten Germán Luis Zarralanga mengatakan helikopter Sikorsky SH-3 Sea King mereka ikut serta dalam latihan malam itu, namun tidak terlibat dalam pertempuran apa pun dengan pesawat lain.
Saat membahas rekaman media sosial tersebut, juru bicaranya berkata: “Itu adalah editan. Saya tidak tahu apa niat mereka. Keamanan bandara dan pekerja bandara tidak melaporkan melihat apa pun, dan semua orang di pangkalan sedang tidur kecuali orang yang mengemudikan helikopter. Tidak ada aktivitas khusus, tidak ada manuver taktis, hanya penerbangan pelatihan helikopter biasa, tidak ada yang berhubungan dengan amunisi.”(yn)
Sumber: indy100
