Boeing Berhasil Membawa Manusia ke Stasiun Luar Angkasa

oleh Yu Liang

Pada Rabu (5 Juni), Starliner Boeing berhasil melakukan penerbangan luar angkasa berawak ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, mencapai misi sebagaimana yang dicapai SpaceX, perusahaan milik Elon Musk.

Astronot NASA Barry “Butch” Wilmore dan Sunita Williams, menaiki Starliner Boeing, berangkat dari Florida pada pukul 10:52 ET pada hari Rabu. Pesawat tersebut lepas landas dari Cape Canaveral di Florida menuju ke Stasiun Luar Angkasa Internasional. Ini adalah penerbangan luar angkasa berawak pertama bagi perusahaan Boeing.

Setelah memasuki orbit, kedua orang astronot juga berencana menguji kontrol manual dan berencana berlabuh di stasiun luar angkasa pada hari Kamis (6 Juni) siang. Jika semuanya berjalan lancar maka Starliner dan kedua astronot akan kembali ke Bumi pada 14 Juni.

Untuk memastikan perjalanan menuju dan dari stasiun luar angkasa tidak terganggu, Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) bekerja sama dengan SpaceX untuk melakukan total 13 penerbangan, 12 di antaranya menuju stasiun luar angkasa.

Dua upaya penerbangan pertama Boeing tahun ini dibatalkan pada menit terakhir.

Upaya peluncuran pertama pada 6 Mei dibatalkan karena kerusakan katup yang kemudian diganti.

Rencana peluncuran pada 1 Juni juga dibatalkan karena kegagalan sistem komputer.

Boeing mengatakan bahwa untuk menjamin keamanan dalam penerbangan, pihaknya telah melakukan sejumlah besar peningkatan dan perbaikan yang diperlukan. (sin)