Death Valley California Bersuhu di Atas 53°C, 10% Populasi Amerika Serikat Terkena Peringatan Suhu Panas

NTD

Suhu udara di beberapa bagian barat Amerika Serikat telah meningkat ke tingkat yang membahayakan. Gelombang panas yang telah memecahkan beberapa rekor di seluruh Amerika Serikat masih terus berkecamuk pada  Minggu (7 Juli). Layanan Cuaca Nasional Amerika Serikat (National Weather Servive. NWS) mengeluarkan “peringatan panas ekstrem” tingkat tertinggi kepada 36 juta orang, setara dengan 10% populasi AS. Suhu udara di Amerika Serikat bagian timur sampai saat ini juga masih panas dan lembap.

“Central News Agency” mengutip laporan Bryan Jackson, ahli meteorologi di NWS memberitakan bahwa suhu tinggi di puluhan lokasi di Amerika Serikat Bagian Barat dan barat laut pacific telah menyamai atau bahkan memecahkan rekor sebelumnya.

Pejabat tersebut mengatakan bahwa Taman Nasional Death Valley di California timur mencatat suhu tinggi sebesar 53,3°C pada 6 dan 7 Juli. 

Seorang turis tewas karena terkena suhu tinggi pada 6 Juli, dan satu orang lagi dirawat di rumah sakit. Kedua turis tersebut adalah bagian dari kelompok pengendara sepeda motor beranggotakan enam orang yang berencana melintasi Badwater Basin di tengah cuaca panas terik.

Beberapa orang mengunjungi Badwater Basin dekat Furnace Creek di Taman Nasional Death Valley saat gelombang panas melanda California Selatan pada 7 Juli 2024. (Etienne Laurent/AFP/Getty Images)

2 orang turis sedang berjalan di bawah sinar matahari di Badwater Basin dekat Furnace Creek di Taman Nasional Death Valley selama gelombang panas melanda California Selatan pada 7 Juli 2024. (Etienne Laurent/AFP/Getty Images)

Pihak Taman Nasional Death Valley memperingatkan bahwa ketidaknyamanan dan cedera yang disebabkan oleh panas ekstrem akan terakumulasi secara bertahap dan dapat berkembang selama satu atau beberapa hari.

Namun kenaikan suhu tidak menghalangi pengunjung Death Valley. Chris Kinsel dari Las Vegas mengatakan saat mengunjungi Badwater Basin bahwa ia dan istrinya biasanya mengunjungi Taman Nasional Death Valley pada musim dingin, pada saat itu Death Valley masih hangat, namun mereka datang pada bulan Juli ini ke salah satu tempat terpanas di dunia adalah impian mereka.

Di Oregon, Amerika Serikat bagian barat, petunjuk suhu di atas 37,8°C  dapat dilihat di mana-mana, dan banyak rekor lokal telah dipecahkan, misalnya suhu di Salem pada 7 Juli mencapai 39,4°C, memecahkan rekor tahun 1960 yang tercatat sebesar 37,2°C.

Panas yang lebih ekstrem diperkirakan masih dapat terjadi dalam beberapa waktu ke depan, seperti suhu udara di Furnace Creek di Death Valley yang mungkin mencapai 54,4°C pada pekan ini.

Rekor resmi suhu tertinggi di Bumi adalah 56,67°C yang tercatat di Death Valley pada  Juli 1913, namun dibantah oleh beberapa ahli yang mengatakan bahwa rekor suhu tertinggi sebenarnya adalah 54,4°C  yang terdeteksi di Death Valley pada Juli 2021. (sin)