Home Blog Page 156

Wanita Rusia Terbangun Terkejut Saat Boa Putih Keluar dari Toiletnya

EtIndonesia. Seorang wanita Moskow baru-baru ini mendapat kejutan dalam hidupnya ketika dia memasuki kamar mandinya dan melihat seekor ular Boa putih dewasa tergantung di toiletnya.

Ular eksotik yang merangkak keluar dari toilet mungkin bukan topik berita yang layak di negara-negara seperti Australia atau Brasil, di mana reptil yang merayap sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, namun sebagai orang Eropa yang tinggal di kota yang ramai, hal ini bukanlah hal yang pernah Anda berharap untuk melihat.

Namun, seorang warga Moskow hampir mengalami serangan jantung ketika dia memasuki kamar mandinya dan menemukan seekor ular boa albino keluar dari toiletnya.

Wanita yang terkejut itu membanting pintu kamar mandi hingga tertutup dan segera menghubungi layanan darurat. Ternyata ular tersebut adalah milik salah satu penghuni gedung apartemen yang baru saja keluar untuk menjelajahi sistem pipa pembuangannya.

Menurut saluran Telegram SHOT, ular boa albino itu milik penghuni gedung lainnya, yang meninggalkannya di kamar mandi untuk membersihkan terariumnya.

Reptil yang penasaran tersebut dilaporkan berhasil memasuki sistem pipa melalui saluran pembuangan bak mandi dan masuk ke dalam toilet wanita tersebut.

Rupanya, ular boa tersebut berulang kali melakukan pelanggaran, karena dua tahun lalu ia melarikan diri dari terariumnya dan ditemukan di tangga gedung apartemen oleh tetangga lainnya yang ketakutan.

Ketika polisi tiba, mereka mengambil beberapa foto ular tersebut, sebelum memanggil ahli ular untuk mengeluarkannya dari kamar mandi wanita tersebut. Mereka kemudian memotret dirinya lagi sambil memegang ular tersebut, karena kenapa tidak?

Tidak jelas apakah pemilik ular tersebut akan menghadapi konsekuensi apa pun, mengingat ini adalah insiden kedua dalam dua tahun terakhir, namun satu hal yang pasti, ular boa tersebut adalah penjelajah.(yn)

Sumber: odditycentral

Polandia Menghabiskan Rp 40 Triliun untuk Memperkokoh Perbatasan dengan Rusia dan Belarus

Bank investasi Uni Eropa memberikan pinjaman sebesar 300 juta euro untuk mendirikan sistem satelit observasi Bumi pertama di Polandia

 Ella Kietlinska

Polandia menghabiskan sekitar USD 2,5 miliar atau setara Rp 40 Triliun untuk meningkatkan keamanan dan pencegahan di perbatasannya dengan Rusia dan sekutu Rusia, Belarus, kata Perdana Menteri.

Pada 18 Mei 2024, Perdana Menteri Polandia Donald Tusk mengumumkan Polandia akan menginvestasikan 10 miliar zlotys (sekitar Rp 40 Triliun ) dalam suatu program untuk mengamankan perbatasan di wilayah timurnya. Polandia memperkuat pertahanannya terhadap apa yang dikatakannya sebagai peningkatan ancaman dari Rusia dan Belarus.

Donald Tusk mengatakan sedang mengerjakan proyek Shield-East, yang mencakup pembangunan benteng militer yang tepat, telah dimulai. Polandia berada di bagian timur NATO dan merupakan anggota Uni Eropa. Donald Tusk menekankan Polandia memikul tanggung jawab tambahan atas keamanan Eropa.

“Kami memulai proyek besar untuk membangun perbatasan yang aman, termasuk sistem benteng serta keputusan lansekap dan lingkungan yang akan membuat perbatasan ini tidak mungkin dilewati oleh musuh potensial,” Donald Tusk.

Perdana Menteri tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai jenis benteng apa yang akan dibangun.

Donald Tusk juga berbicara dengan Bank Investasi Eropa mengenai pembiayaan sebuah komponen satelit dari Inisiatif Perisai Langit Eropa, menurut sebuah pernyataan.

Inisiatif Perisai Langit Eropa adalah skema pertahanan udara umum yang dibentuk oleh Jerman pada 2022 akan meningkatkan pertahanan udara Eropa. Donald Tusk telah membandingkan Inisiatif Perisai Langit Eropa dengan Sistem Kubah Besi Israel.

Presiden Grup Bank Investasi Eropa, Nadia Calviño, mengatakan setelah pertemuan dengan Donald Tusk di Warsawa pada tanggal 20 Mei bahwa bank tersebut akan memberikan pinjaman sebesar 300 juta euro untuk membiayai “sistem satelit observasi Bumi pertama Polandia, yang akan mendukung sejumlah inisiatif untuk penggunaan ganda, sipil dan keamanan.”

Bank Investasi Eropa dimiliki bersama oleh negara-negara Uni Eropa. “Bank tersebut meminjam uang pasar modal dan melempar pinjaman tersebut dengan persyaratan yang menguntungkan untuk proyek-proyek yang mendukung tujuan-tujuan Uni Eropa,” menurut situs web Uni Eropa.

Tembok Perbatasan

Perbatasan Polandia dengan Belarus telah menjadi titik konflik sejak kedatangan imigran ilegal yang mulai berbondong-bondong ke sana pada 2021, setelah Minsk, sekutu dekat Rusia, membuka agen-agen perjalanan di Timur Tengah yang menawarkan suatu rute baru yang tidak resmi ke Eropa, sebuah langkah yang menurut Uni Eropa dirancang untuk menciptakan krisis.

Penjaga Perbatasan Polandia melaporkan 5.100 upaya penyeberangan ilegal dari Belarusia pada paruh pertama November 2021, dibandingkan dengan 120 upaya penyeberangan ilegal dari Belarusia secara keseluruhan 2020.

Pemerintahan sebelumnya, yang dibentuk oleh Partai Hukum dan Keadilan saat ini masuk oposisi, membangun sebuah tembok baja yang di atasnya dipasangi kawat berduri di perbatasan Polandia-Belarus untuk menghentikan masuknya imigran gelap secara besar-besaran.

Kementerian Dalam Negeri dan Administrasi Polandia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tembok baja tersebut, yang panjangnya lebih dari 186 kilometer (sekitar 116 mil) dan tinggi 5 1/2 meter (sekitar 18 kaki), selesai pada bulan Juni 2022. Tembok baja tersebut mempunyai jalur-jalur keistimewaan untuk satwa liar serupa dengan penyeberangan satwa liar yang dibangun di jalan raya.

Setahun kemudian, tembok itu dilengkapi dengan penghalang elektronik dengan “3.000 kamera dan sensor siang/malam dan suhu” yang memantau perbatasan tersebut, kata Penjaga Perbatasan Polandia dalam sebuah pernyataan.

Penghalang elektronik, sepanjang 206 kilometer (sekitar 128 mil), juga mencakup bagian-bagian perbatasan yang tidak dilindungi oleh tembok tersebut, seperti sungai dan aliran air, kata pernyataan itu.

Secara total, kedua penghalang tersebut mencakup hampir setengah dari 418 kilometer (260 mil) perbatasan dengan Belarusia.

Pada November 2023, Penjaga Perbatasan Polandia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa hal itu secara efektif menangkal migrasi ilegal.

Pada suatu hari di November, dari 120 orang yang berupaya melintasi perbatasan Belarusia ke Polandia secara ilegal, 110 orang kembali setelah melihat patroli perbatasan, dan 10 orang ditangkap, kata pernyataan itu.

Sejak awal tahun 2024, sudah ada lebih dari 13.000 upaya melintasi perbatasan Polandia-Belarus secara ilegal, kata penjaga perbatasan dalam pernyataan pada l 20 Mei.

Pada kuartal pertama tahun ini, penjaga perbatasan menahan atau memapar 107 orang imigran ilegal karena melintasi perbatasan Belarusia secara ilegal, dibandingkan dengan 160 imigran ilegal pada kuartal yang sama tahun lalu, menurut data Penjaga Perbatasan Polandia.

Hanya saja tembok baja tersebut dipasang pada kuartal pertama 2023, sedangkan penghalang elektronik masih dibangun.

Hubungan-Hubungan Dengan Rusia

Sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai pada tahun 2022, hubungan antara Polandia dengan Belarus menjadi lebih tegang, di mana Warsawa meningkatkan pembelanjaan pertahanan serta menuduh Minsk dan Moskow berupaya mengacaukan Polandia.

Pada 21 Mei, Donald Tusk mengatakan pada konferensi pers bahwa “tekanan terhadap perbatasan timur Polandia bukanlah migrasi spontan orang-orang yang mengungsi berbagai negara.”

Lebih dari 90 persen dari mereka yang melintasi perbatasan Polandia secara ilegal memiliki visa Rusia, kata Donald Tusk.

“Yang berada di balik hal ini adalah negara Rusia, bukan bisnis curang, yang melatarbelakangi

organisasi perekrutan, transportasi, dan upaya-upaya selanjutnya untuk menyelundupkan ribuan orang,” kata Donald Tusk, mengutip informasi yang dikumpulkan oleh layanan khusus.

Imigran-imigran ilegal direkrut di negara-negara seperti Somalia, Eritrea, Yaman, dan Ethiopia dan, dengan bantuan “salah satu negara Arab,” diterbangkan ke Rusia di mana dari Rusia mereka mencapai Belarus, klaim Donald Tusk.

Inilah mengapa penting untuk “mengamankan sepenuhnya perbatasan dengan Belarus,” kata Donald Tusk.

Pemerintah Rusia tidak menanggapi permintaan komentar dari pers. (asr)

Sapi Tertinggi di Dunia ‘Romeo’ Meraih Mahkota Guinness World Record Setelah Awal Hidupnya yang Menyedihkan

EtIndonesia. Seekor sapi raksasa dinobatkan sebagai sapi tertinggi di dunia oleh Guinness World Records.

Sapi Holstein berukuran 1,94 m dari Oregon, AS, yang disebut Romeo telah melampaui pemegang rekor sebelumnya lebih dari 9 cm. Meskipun tubuhnya yang besar, Romeo telah digambarkan sebagai “sosok yang sangat lembut” oleh pemiliknya, Misty Moore.

Namun hidup tidak selalu menyenangkan bagi Romeo, yang diselamatkan oleh Misty ketika dia baru berusia 10 hari. Dan tentu saja dia tidak pernah ditakdirkan untuk mencapai usia enam tahun.

Namun berkat campur tangan Misty, pendiri dan operator Suaka Hewan Welcome Home di Creswell, Romeo telah diberikan kehidupan yang benar-benar baru.

Romeo telah tinggal di tempat perlindungan tersebut sejak dia diselamatkan dari kandang daging sapi muda di peternakan sapi perah.

Moore mengatakan kepada Guinness World Records: “Dalam industri susu, anak sapi jantan seperti Romeo sering dianggap hanya sebagai produk sampingan, nasib mereka ditentukan oleh margin keuntungan. Namun takdir mempunyai rencana berbeda untuk Romeo hari itu.”

Setelah mengetahui bahwa pemegang rekor sebelumnya, seekor sapi jantan Massachusetts bernama Tommy, tingginya 185cm, Moore memutuskan untuk mengejar gelar Guinness World Records untuk Romeo.

Moore mengatakan Romeo adalah “sosok paling lembut di tempat perlindungan”.

“Dengan setiap ciuman dan lompatan yang lucu, Romeo mengingatkan kita akan ikatan mendalam yang terjalin antara manusia dan hewan, ikatan yang dibangun atas dasar kepercayaan, dipupuk oleh cinta, dan diperkuat oleh solidaritas,” katanya.

“Dan saat kita menatap mata Romeo, kita tidak hanya melihat seekor sapi jantan, tapi juga simbol ketahanan, secercah harapan, dan pengingat lembut bahwa setiap tindakan kebaikan, sekecil apa pun, memiliki kekuatan untuk mengubah dunia.” (yn)

Sumber: dailystar

Cinta Abadi: Kakek Berusia 100 Tahun Menikahi Kekasih Berusia 102 Tahun

EtIndonesia. Dalam perayaan mengharukan yang dengan indah menggambarkan sifat cinta yang abadi, Bernie Littman, 100 tahun, dan Marjorie Fiterman, 102 tahun, mengucapkan sumpah pada hari Minggu (19/5).

Upacara unik ini berlangsung di fasilitas tempat tinggal lansia di mana kisah cinta mereka dimulai, menandai peristiwa penting yang penuh dengan kegembiraan, tawa, dan kenangan berharga.

Perjalanan pasangan ini dimulai lebih dari sembilan tahun yang lalu di komunitas senior yang sama di Philadelphia. Littman dan Fiterman dengan cepat menjadi tidak terpisahkan, menikmati kebersamaan satu sama lain dan terlibat dalam berbagai aktivitas bersama.

Ikatan mereka semakin erat selama bertahun-tahun, dan meskipun keputusan mereka untuk menikah mengejutkan keluarga dan teman-teman mereka, hal itu membawa kebahagiaan yang luar biasa bagi mereka semua.

Pernikahan tersebut merupakan hari yang tak terlupakan, dengan fasilitas tempat tinggal lansia diubah menjadi tempat perayaan. Dikelilingi oleh teman, keluarga, dan sesama penghuni, Littman dan Fiterman mengucapkan sumpah sepenuh hati, yang menegaskan komitmen mereka satu sama lain.

Upacara tersebut diisi dengan momen-momen emosional, termasuk pidato yang menyentuh, tawa gembira, dan rasa takjub akan kekuatan cinta yang abadi.

Saat pengantin baru memulai babak baru dalam hidup mereka, kisah mereka menjadi pengingat yang menyentuh bahwa cinta dapat berkembang pada usia berapa pun.

“Kami semua sangat senang dia menemukan seseorang untuk melakukan aktivitas dan menghabiskan waktu bersama,” kata cucu perempuan Littman, Sarah Sicherman, sambil menekankan betapa pentingnya persahabatan ini, terutama selama pandemi.

Di dunia yang sering disibukkan dengan waktu yang cepat berlalu, kisah cinta Bernie Littman dan Marjorie Fiterman menjadi pengingat indah bahwa cinta sejati tidak lekang oleh waktu, dan dapat berkembang di saat-saat yang paling tidak terduga.(yn)

Sumber: sunnyskyz

Pria di Taiwan Menato Barcode di Lengannya dan Menggunakannya Saat Pembayaran di Pompa Bensin dan Toserba

EtIndonesia. Manusia selalu mencari cara untuk membuat hidupnya lebih mudah atau nyaman. Lagi pula, tidak ada orang yang suka berurusan dengan ketidakefisienan atau ketidaknyamanan.

Dalam upaya meningkatkan efisiensi, seorang pria di Taiwan menato barcode e-faktur di lengannya. Berita tentang keanehan ini pertama kali muncul pada tahun 2022 tetapi baru-baru ini muncul kembali di situs berita Malaysia SAYS.

Menjelaskan keputusannya, pria tersebut mengatakan bahwa dia merasa terlalu merepotkan untuk menghidupkan ponselnya setiap kali dia perlu memindai barcode e-fakturnya saat melakukan pembayaran.

Dalam sebuah postingan di platform media sosial Taiwan Dcard, pria tersebut memposting tiga video dirinya menggunakan tato barcode untuk pembayaran di toko serba ada dan pompa bensin.

Tak lama setelah pemindai kartu berbunyi, nomor rekening e-faktur pria tersebut terlihat di layar kasir.

Dia bahkan menceritakan reaksi kasir terhadap tato cerdiknya.

Dalam postingannya, pengguna menyoroti pentingnya memilih seniman tato yang tepat untuk tato semacam itu.

Barcode harus digambar dengan presisi untuk meniru kode aplikasi e-faktur karena kesalahan kecil sekalipun dapat membuat tato tidak dapat digunakan.

Meski menerima pujian atas karyanya, seniman tato tersebut memperingatkan agar tidak membuat tato barcode.

“Garis-garis tersebut akan memudar seiring berjalannya waktu, dan barcode tidak akan berfungsi lagi. Jika Anda ingin mendapatkannya, harap berpikir dua kali!” komentar seniman tato itu.(yn)

Sumber: mustsharenews

Ukraina Timur Laut Kembali Dibombardir, PKT Mungkin Berikan Bantuan Mematikan ke Rusia

 Pada  Rabu (22 Mei), Rusia kembali melancarkan serangan udara di wilayah Kharkiv, Ukraina dan  menyerang fasilitas energi Ukraina, menyebabkan lebih dari 500.000 penduduk di Sumy utara kehilangan aliran listrik. Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps mengonfirmasi pada hari yang sama bahwa Partai Komunis Tiongkok sedang bersiap  memberikan bantuan militer yang mematikan kepada Rusia

Yi Jing – NTD

Menteri Dalam Negeri Ukraina Ihor Klymenko merilis video pada  Rabu yang menunjukkan sebuah drone Rusia menabrak mobil polisi Ukraina di kota Vovchansk di timur laut, menewaskan seorang petugas polisi dan melukai lainnya.

Vovchansk hanya berjarak 5 kilometer dari perbatasan. Kota ini telah menjadi salah satu target serangan Rusia sejak mereka membuka front baru di bagian utara wilayah Kharkov awal bulan ini.

Pavlo, seorang pasukan artileri  Brigade Penyerangan ke-92 Angkatan Darat Ukraina berkata: “Infanteri (Rusia) mereka terus menyerang,  pihaknya telah menahan serangan Rusia.”

Dengan membawa banyak muatan  dan peluru, pasukan artileri dari Brigade Serangan ke-92, yang memerangi tentara Rusia di sana, mengatakan bahwa peluru artileri mereka mulai berkurang.

Pavlo mengatakan,  “setidaknya kami punya peluru artileri, mereka (internasional) mulai mengirimkannya. Kami punya sesuatu untuk dilawan.”

Pasukan Ukraina saat ini menguasai 60% wilayah Vovchansk.

Di kota Kharkiv, sebuah kafe hancur berkeping-keping, dan jendela-jendela bangunan tempat tinggal 12 lantai serta sebuah bus troli hampir pecah akibat gelombang kejut. Setidaknya sepuluh orang terluka, salah satunya terluka parah.

Artem, warga Kharkiv, Ukraina berkata : “Saya sedang melihat komputer ketika tiba-tiba saya melihat api kuning cerah, diikuti dengan ledakan. Kaca jendela pecah semua.”

Jaksa wilayah Kharkiv mengatakan Rusia menggunakan bom berpemandu D-30 untuk pemboman tersebut.

Selain itu, tempat-tempat seperti Zolochiv di wilayah Kharkiv juga terkena serangan udara Rusia pada hari itu.

Pada hari yang sama, Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps menyatakan bahwa terdapat bukti bahwa Partai Komunis Tiongkok sedang bersiap  memberikan bantuan mematikan kepada Rusia untuk digunakan dalam perang Ukraina.

Dia menekankan bahwa Rusia, Partai Komunis Tiongkok, Iran dan Korea Utara menjadi semakin berani dan sudah waktunya bagi “dunia untuk bangkit.” (Hui)

Sel Penjara di Jepang bagi Orang Asing Tampak Seperti Sebuah Flat Kecil

EtIndonesia. Tur media baru-baru ini memberikan masyarakat gambaran sekilas tentang kehidupan narapidana di Jepang. Gambar salah satu sel penjara yang menampung orang asing di Penjara Fuchu di Jepang menunjukkan bahwa sel tersebut tampak seperti sebuah flat kecil namun nyaman.

Penjara ini telah menambahkan banyak pilihan untuk mengakomodasi narapidana asing, namun masih cukup ketat dibandingkan dengan penjara pada zamannya.

Penjara Fuchu di Tokyo adalah penjara khusus pria yang menampung sekitar 1.200 narapidana. Ini adalah penjara pertama di Jepang yang membentuk divisi internasional yang bertujuan untuk mendukung kehidupan narapidana asing. Divisi ini bertanggung jawab atas tugas-tugas seperti menafsirkan berbagai bahasa hingga menyelidiki perlakuan terhadap tahanan asing.

Menurut Japan Times, terdapat 353 narapidana asing di Penjara Fuchu pada Desember 2023. Narapidana Tiongkok adalah kelompok terbesar, yaitu sekitar 20%.

Untuk mengakomodasi populasi asing, Penjara Fuchu sering memberikan selnya sendiri kepada narapidana asing, sementara sebagian besar populasi Jepang tinggal di sel bersama. Hal ini untuk menghindari bentrokan budaya, kata pihak Lapas. Narapidana asing bahkan diberikan pilihan untuk menggunakan tempat tidur dibandingkan kasur futon biasa.

Cara lain penjara mengakomodasi narapidana asing adalah dengan memberi mereka pilihan makanan seperti makanan halal atau vegetarian. Sesi doa bulanan, surat kabar berbahasa asing, dan pilihan untuk menelepon keluarga mereka di luar negeri juga ditawarkan kepada narapidana asing.

Meskipun penampilannya bersih dan seperti hotel, rutinitas sehari-hari para narapidana sangat ketat. Dalam film dokumenter Prancis “Enquête sur les jails et la justice du Japon”, para narapidana terlihat mengikuti aturan sehari-hari yang sangat ketat.

Para narapidana memulai harinya dengan sarapan, kemudian mereka harus membersihkan selnya secara menyeluruh. Dalam gaya tentara, segala sesuatunya harus berada pada tempatnya masing-masing. Sprei harus dilipat secara merata dan setiap sprei harus diletakkan dalam urutan tertentu. Penjaga akan memeriksa apakah semuanya beres, dan kesalahan akan dihukum.

Mereka kemudian menghabiskan hari mereka di bengkel di mana mereka akan melakukan berbagai tugas, mulai dari membuat furnitur hingga memperbaiki mobil. Namun, mereka harus melakukan ini dalam keheningan karena berbicara dengan narapidana lain tidak diperbolehkan selama jam-jam tersebut.

Di malam hari, mereka memiliki waktu senggang di mana mereka bisa melakukan hal-hal seperti karaoke. Narapidana juga didorong untuk belajar di luar jam kerja. Kemudian lampunya padam tepat pada jam 9 malam.

Aturan ketat ini sulit diterapkan bahkan bagi narapidana Jepang. “Sejujurnya, sangat sulit untuk tidak bisa berbicara secara normal,” kata seorang narapidana. (yn)

Sumber: mustsharenews

Tornado yang Melanda Iowa, Amerika Serikat,  Meratakan Pemukiman dan Melukai Banyak Orang 

Zhao Fenghua dan Rong Yu – NTD

Pada Selasa  (21 Mei) sore, negara bagian, Iowa, Amerika Serikat, dilanda angin puting beliung yang jarang terjadi. Banyak rumah rata dengan tanah. Badai tersebut memakan korban jiwa, setidaknya selusin orang terluka.

Sebuah  video, orang berseru : “Ya Tuhan!”

Video menunjukkan awan corong bergulung di cakrawala di bawah langit kelabu di Corning, Iowa.

Setidaknya 18 tornado melanda Iowa pada Selasa sore, memicu “darurat bencana” di 15 wilayah setempat.

Patroli Negara Bagian Iowa mengonfirmasi bahwa tornado tersebut telah menewaskan beberapa orang dan melukai sedikitnya selusin lainnya, namun pihaknya belum merilis jumlah korban jiwa secara spesifik karena upaya pencarian dan penyelamatan masih berlangsung.

Sersan Patroli Negara Bagian Iowa Alex Dinkla berkata: “Sayangnya, kami dapat memastikan bahwa tornado ini telah mengakibatkan korban jiwa. Ada juga korban luka pada warga di wilayah Greenfield. Kami masih berupaya menilai dan merespons secara tepat waktu. memperbarui informasi.”

Di kota kecil Greenfield, Iowa, banyak rumah hancur dan masyarakat menjadi berantakan.

Kimberly Ergish, warga yang kehilangan rumahnya berkata: “10 detik ketakutan (saat angin puting beliung melanda) terasa seperti berlangsung seumur hidup.”

Penduduk lokal Lisa Carstens: “Kami mendapat laporan bahwa cuaca akan buruk dan ada angin puting beliung menuju ke arah kami, jadi saya membawa anak-anak ke ruang bawah tanah dan kami tetap di ruang bawah tanah selama badai.”

Gubernur Iowa Kim Reynolds mengunjungi kota Greenfield yang dilanda tornado pada Rabu (22 Mei) dan mengunjungi penduduk yang terkena dampak.

Gubernur Reynolds mengatakan negara bagian akan menyediakan seluruh sumber dayanya untuk menyediakan tempat berlindung, makanan dan air bagi ribuan penduduk dan memulihkan aliran listrik. (Hui)

Israel Menarik Duta Besarnya Setelah Sikap Irlandia, Spanyol, Norwegia Mengakui Negara Palestina

Irlandia, Spanyol dan Norwegia mengumumkan pada Rabu (22 Mei) bahwa mereka mengakui negara Palestina. Tindakan tersebut membuat marah Israel yang langsung menarik duta besarnya. Perdana Menteri Irlandia Simon Harris: “Hari ini, Irlandia, Norwegia dan Spanyol mengumumkan bahwa kami mengakui negara Palestina.”

Yi Jing – NTD

Pada Rabu 22 Mei, Irlandia, Spanyol dan Norwegia mengumumkan bahwa mereka akan mengakui negara Palestina mulai tanggal 28 Mei, dengan mengatakan bahwa keputusan tersebut merupakan upaya untuk mendorong gencatan senjata di Gaza.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berkata: “Niat beberapa negara Eropa untuk mengakui negara Palestina adalah hadiah atas terorisme.”

Netanyahu mengutuk bahwa 80% warga Palestina mendukung pembantaian yang dilancarkan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu, yang akan menjadi negara teroris.

Netanyahu berkata : “Mereka akan mencoba mengulangi pembantaian 7 Oktober (tahun lalu) lagi dan lagi; kami tidak akan menyetujui hal itu.”

Penasihat keamanan nasional Gedung Putih hari itu mengatakan bahwa pengakuan Palestina oleh beberapa negara Eropa tidak akan membantu mencapai solusi dua negara.

Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih, Jake Sullivan berkata: “Kami percaya bahwa satu-satunya cara untuk mencapai solusi dua negara yang menguntungkan Israel dan Palestina adalah melalui negosiasi langsung antara kedua pihak.”

Beberapa analis percaya bahwa pernyataan ketiga negara Eropa tersebut kemungkinan besar tidak akan berdampak kepada Israel dan Palestina secara lokal, namun mungkin akan memicu dampak lanjutan dari komunitas internasional dan memperdalam isolasi terhadap Israel.

Jure Vidmar, profesor hukum internasional di Universitas Maastricht berkata :  “Tidak ada yang akan berubah hari ini atau besok, namun jika hal ini mulai menjadi tren dan jika lebih banyak negara mengikutinya dalam beberapa hari, minggu, dan bulan mendatang, hal ini bisa menjadi masalah besar.”

Di garis depan, pertempuran terus berkecamuk di Gaza utara dan selatan. Pada  Rabu 22 Mei, pasukan Israel menguasai setidaknya setengah dari perbatasan Gaza dengan Mesir sepanjang sembilan mil. Para pejabat Mesir mengatakan Israel berencana mengambil alih koridor strategis tersebut pada akhir bulan ini untuk terus mengejar elemen Hamas di Rafah. (Hui)

Penemuan Satelit Luar Angkasa Menunjukkan Bahwa Piramida Dibangun Menggunakan Bantuan Air

EtIndonesia. Penemuan penting di cabang kuno Sungai Nil mungkin telah memecahkan misteri bagaimana piramida di Mesir dibangun berabad-abad yang lalu.

Jalur air yang sekarang mengering, yang dulu mengalir melalui Giza mungkin digunakan untuk mengangkut bahan-bahan yang digunakan untuk membangun piramida.

Kedekatannya dengan jalur air mungkin juga menunjukkan mengapa ada sekelompok piramida di wilayah tertentu di Kairo, karena banyaknya air akan mampu mendukung berbagai bahan bangunan yang diperlukan untuk struktur kolosal tersebut.

Penemuan ini dilakukan oleh Dr. Eman Ghoneim yang menggunakan data satelit radar dari luar angkasa untuk mempelajari Lembah Nil yang menunjukkan “dunia informasi yang tak terlihat di bawah permukaan.” Ghoneim mempresentasikan penelitiannya di hadapan Kongres Egyptologists ke-13 awal tahun ini.

Berbicara kepada IFLScience Ghoneim mengatakan: “Panjangnya mungkin sangat panjang, tetapi lebar cabang ini di beberapa daerah juga sangat besar. Kita berbicara tentang lebarnya sekitar setengah kilometer atau lebih, yang merupakan sesuatu yang setara dengan lebar sungai Nil saat ini. Jadi, itu bukan cabang kecil.”

Jalur air yang sudah tidak berfungsi ini dijuluki Cabang Ahramat dan membentang dari Giza ke Faiyum dan secara menakjubkan melewati 38 situs piramida yang berbeda.

Namun, tanpa konfirmasi apakah sungai tersebut aktif pada masa Kerajaan Lama dan Pertengahan, sekitar 4.700 tahun yang lalu, tidak dapat sepenuhnya menentukan apakah air tersebut digunakan untuk membantu membangun piramida.

Salah satu indikasi bahwa hal tersebut dapat digunakan adalah bahwa menurut Ghoneim, piramida ini “terletak persis di tepi cabang yang kami temukan” yang dapat berarti bahwa piramida tersebut adalah “kuil lembah” yang berfungsi seperti pelabuhan kuno.

Penelitian ini mungkin tidak hanya mengungkap rahasia piramida tetapi juga bisa mengungkap bagian Mesir kuno yang telah lama hilang seiring menghilangnya kota-kota ketika Sungai Nil bermigrasi secara alami.

Ghoneim menambahkan: “Ketika cabang-cabang pohon menghilang, kota-kota Mesir Kuno juga tertimbun lumpur dan menghilang, dan kita tidak tahu di mana menemukannya.” (yn)

Sumber: indy100

Presiden Prancis Tiba di Kaledonia Baru dalam Misi Memulihkan Perdamaian

Crystal-Rose Jones

Presiden Prancis Emmanuel Macron telah tiba di Kaledonia Baru dengan harapan dapat membawa ketenangan ke wilayah pulau Pasifik tersebut.

Kaledonia Baru telah dikepung dengan kerusuhan kekerasan dalam seminggu terakhir setelah pemerintah Prancis memilih untuk mengubah hak pilih di wilayah tersebut, memberikan hak tersebut kepada warga negara Prancis yang telah tinggal di Kaledonia Baru selama 10 tahun atau lebih.

Penduduk asli Kanak, yang merupakan 40 persen dari populasi kepulauan ini, khawatir akan potensi melemahnya peran mereka dalam pemilihan umum.

Kelompok separatis yang dipimpin oleh kaum sosialis, yang dikenal sebagai Front de Libération Nationale Kanak et Socialiste, telah menyerukan agar reformasi pemungutan suara dicabut atau ditunda.

Para perusuh nasionalis telah menyebabkan kerusakan dan bencana besar, termasuk memicu kebakaran, penjarahan dari toko-toko dan kekerasan yang menyebabkan enam orang tewas dan lebih banyak lagi yang terluka.

Dalam sebuah unggahan di platform media sosial X, Macron berbicara mengenai pemulihan ketertiban di wilayah tersebut.

“Saya datang bersama rakyat Kaledonia Baru untuk kembali ke ketenangan, ke kehidupan normal, ke perdamaian dan keamanan,” katanya.

Presiden akan melakukan pembicaraan dengan para pejabat setempat dengan harapan dapat memulihkan ketertiban.

Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong mengumumkan pada Rabu malam bahwa 187 warga Australia dan anggota keluarga mereka telah kembali dari Kaledonia Baru.

Pemerintah Australia dan Prancis telah bekerja sama untuk mengatur penerbangan keluar dari wilayah tersebut pada Kamis dan Jumat.

Para pejabat Prancis sekarang mengatakan bahwa tuntutan operasional berarti tidak ada penerbangan baru yang dapat berangkat ke Australia pada hari Kamis.

Warga Australia yang masih ingin meninggalkan Kaledonia Baru telah diberitahu oleh Departemen Luar Negeri dan Perdagangan bahwa penundaan lebih lanjut kemungkinan akan terjadi untuk penerbangan evakuasi, demikian laporan AAP.

Sekelompok 103 wisatawan diterbangkan ke Brisbane pada  Rabu, sementara 84 warga Australia dan 24 warga negara lainnya diterbangkan pada hari Selasa.

Ada sekitar 500 warga Australia di Kaledonia Baru dan sekitar 300 orang telah mendaftarkan minat mereka kepada Departemen Luar Negeri dan Perdagangan untuk kembali pulang.

Pada  Selasa, Wong bergabung dengan Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters dan mitranya dari Prancis Stephane Sejourne untuk menyampaikan belasungkawa, mengungkapkan rasa terima kasih atas upaya Prancis untuk memulihkan ketenangan, dan menegaskan kembali permintaan dukungan Australia.

Baru-baru ini, pihak berwenang Prancis meningkatkan keamanan di Kaledonia Baru, melarang pertemuan, pengangkutan senjata, dan penjualan alkohol.

Penduduk masih diharapkan untuk mematuhi jam malam pukul 06.00 pagi hingga 06.00 sore hingga situasi darurat tidak lagi dinyatakan.

Sebanyak 75 toko dapat dibuka kembali baru-baru ini, karena 90 blokade jalan telah dibersihkan. (asr)

Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia ke-25, Pesta Online NCF { Minggu, 26 Mei 2024, Jam: 20:00 WIB }

0

Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia ke-25, Pesta Online NCF { Minggu, 26 Mei 2024, Jam: 20:00 WIB }

Ledakan di Gedung Apartemen di Timur Laut Tiongkok Menewaskan Warga dan Melukai 3 Orang Lainnya

0

 The Associated Press

Sebuah ledakan di sebuah gedung apartemen di timur laut Tiongkok menewaskan sedikitnya satu orang dan melukai tiga orang lainnya pada  Kamis 23 Mei, demikian media pemerintah melaporkan.

Beberapa bagian dari gedung apartemen berlantai lima di Harbin tersebut rusak, dengan balkon salah satu apartemen yang hancur total, demikian tayangan video di media sosial. 

Para pejabat mengatakan kepada media lokal bahwa ledakan tersebut kemungkinan besar berasal dari tangki gas alam yang dibiarkan menyala.

Seorang wanita tewas akibat luka-lukanya, menurut Jimu News, sebuah media yang didukung pemerintah. Tiga orang lainnya dilarikan ke rumah sakit.

Jumlah korban yang sebenarnya dari peristiwa tersebut mungkin jauh lebih tinggi karena rezim Tiongkok secara rutin menekan atau mengubah informasi.

Para pejabat mengatakan bahwa sebuah keluarga di apartemen tersebut tidak menggunakan tangki gas minyak cair mereka dengan benar. Tangki-tangki tersebut sering digunakan di rumah-rumah di Tiongkok untuk memasok gas untuk memasak.

Video yang beredar di dunia maya menunjukkan setidaknya satu orang dilarikan oleh petugas pertolongan pertama ke dalam ambulans dan jalanan dipenuhi puing-puing.

Ledakan terjadi sekitar pukul 07.00 pagi. Harbin adalah ibu kota provinsi Heilongjiang di timur laut Tiongkok.

Sebuah ledakan di sebuah gedung apartemen di timur laut Tiongkok menewaskan sedikitnya satu orang dan melukai tiga orang lainnya pada  Kamis 23 Mei, demikian media pemerintah melaporkan.

Beberapa bagian dari gedung apartemen berlantai lima di Harbin tersebut rusak, dengan balkon salah satu apartemen yang hancur total, demikian tayangan video di media sosial. 

Para pejabat mengatakan kepada media lokal bahwa ledakan tersebut kemungkinan besar berasal dari tangki gas alam yang dibiarkan menyala.

Seorang wanita tewas akibat luka-lukanya, menurut Jimu News, sebuah media yang didukung pemerintah. Tiga orang lainnya dilarikan ke rumah sakit.

Jumlah korban yang sebenarnya dari peristiwa tersebut mungkin jauh lebih tinggi karena rezim Tiongkok secara rutin menekan atau mengubah informasi.

Para pejabat mengatakan bahwa sebuah keluarga di apartemen tersebut tidak menggunakan tangki gas minyak cair mereka dengan benar. Tangki-tangki tersebut sering digunakan di rumah-rumah di Tiongkok untuk memasok gas untuk memasak.

Video yang beredar di dunia maya menunjukkan setidaknya satu orang dilarikan oleh petugas pertolongan pertama ke dalam ambulans dan jalanan dipenuhi puing-puing.

Ledakan terjadi sekitar pukul 7 pagi. Harbin adalah ibu kota provinsi Heilongjiang di timur laut Tiongkok. (asr)

Simpanse Melempar Kembali Sandal Pengunjung yang Jatuh ke Kandangnya di Kebun Binatang di Tiongkok

EtIndonesia. Seekor simpanse di kebun binatang di Tiongkok membuktikan bahwa kita memang mirip setelah melemparkan kembali sandal pengunjung yang jatuh ke kandangnya.

Seorang pengunjung tanpa sengaja menjatuhkan sandal tersebut di kandang primata di Taman Margasatwa Gunung Shendiao di Kota Weihai, Provinsi Shandong, Tiongkok, Newsflare melaporkan.

Setelah memperhatikan alas kaki yang salah tempat, simpanse berusia 14 tahun bernama Dong Dong mulai menjadikannya sebagai memainkannya, seperti yang terlihat dalam klip terlampir.

Karena tertekan, pemilik sandal tersebut memohon bantuan kepada salah satu staf kebun binatang.

Saat itulah hal yang tidak terpikirkan terjadi.

Dalam klip tersebut, Dong Dong terlihat memegang sandal berwarna putih yang menyerupai Croc di mulutnya seperti mainan kunyah sementara para pengunjung tertawa dan mengagumi tontonan konyol itu.

Tiba-tiba, suara keras penjaga kebung binatang terdengar memerintahkan primata itu untuk mengembalikan sandal itu “secepatnya”.

Secepat kilat, simpanse itu melemparkan sandal tersebut ke arah pengunjung dengan tangannya, membuat orang yang melihatnya berteriak keheranan.

Menurut penjaganya, Dong Dong sangat cerdas dan pernah mengembalikan barang yang hilang kepada pengunjung di masa lalu.

Ini bukan pertama kalinya simpanse – kerabat terdekat kita yang masih hidup selain bonobo – melemparkan sesuatu ke pengunjung kebun binatang.

Dalam insiden yang kurang bersahabat tahun lalu, seorang pria melemparkan botol air ke arah simpanse di kebun binatang Tiongkok, namun hewan tersebut melemparkan botol tersebut kembali ke kerumunan, dan melukai wajah seorang gadis. (yn)

Sumber: nypost

Peringatan Intelijen AS-Inggris: Ancaman Siber Tiongkok Menimbulkan Tantangan ”Menentukan Zaman”

Para peretas Tiongkok telah mencapai tingkat efektivitas baru dengan kemampuannya bahkan untuk menembus sistem pertahanan Amerika Serikat dan Inggris yang paling aman sekalipun

James Gorrie

Perang keamanan siber antara Tiongkok komunis dengan negara-negara Barat sedang berkecamuk, namun hanya sedikit orang yang menyadari apa yang sebenarnya terjadi. Hal itu kini berubah.

Kemampuan rezim Tiongkok dalam melancarkan serangan siber yang berhasil melawan pertahanan Amerika Serikat dan Inggris lebih canggih dari sebelumnya. Serangan taktik, teknik, dan protokol baru yang dikembangkan oleh divisi siber Partai Komunis Tiongkok mengancam integritas dan fungsi komunikasi dan operasi militer negara-negara Barat serta sistem penting lainnya.

Mungkin itulah sebabnya Amerika Serikat dan Inggris kini berbicara di depan umum mengenai ancaman-ancaman kritis ini, memperingatkan Tiongkok dan aktor-aktor ancaman nasional lainnya yang berkoordinasi dengan mereka untuk menghentikan serangan-serangan provokatif ini. 

Intinya, para pejabat Amerika, Inggris, dan Eropa telah memperingatkan bahwa serangan siber yang dilakukan rezim Tiongkok bersifat memaksa maupun mengganggu stabilitas. Sebagai indikasi betapa seriusnya ancaman tersebut, Inggris memanggil Duta Besar Tiongkok sebagai tanggapan formal terhadap meningkatnya ancaman siber rezim Tiongkok ke Inggris.

Inggris: Bertahan Melawan Serangan Siber Tiongkok Adalah ‘Prioritas utama’

Untuk menggarisbawahi kekhawatiran mereka, Anne Keast-Butler, Direktur Markas Besar Komunikasi Pemerintah Inggris, badan pengawasan tingkat atas di Inggris, mengatakan pada konferensi keamanan di kota Birmingham, Inggris bahwa menanggapi aktivitas siber Tiongkok adalah “prioritas utama” untuk Markas Besar Komunikasi Pemerintah Inggris.

Ini bukan pertama kalinya pemerintah Inggris harus berkonfrontasi dengan Beijing mengenai aktivitas-aktivitas ilegal yang mengancam di dunia siber yang dilakukan Beijing, namun akhir-akhir ini, hal ini menjadi masalah yang jauh lebih besar.

Faktanya, bulan lalu, Perdana Menteri Inggris Rushi Sunak menyatakan bahwa peretas-peretas Tiongkok yang bekerja untuk Partai Komunis Tiongkok menjalankan “kampanye siber yang berbahaya” terhadap anggota parlemen Inggris dan media Inggris dan juga bertanggung jawab atas sebuah peretasan sistem pembayaran angkatan bersenjata Inggris. Perdana Menteri berbicara lebih lanjut mengenai ancaman siber, dengan mengatakan bahwa negaranya menghadapi “poros negara otoriter seperti Rusia, Iran, Korea Utara, dan Tiongkok.”

Terlebih lagi, pihak berwenang Inggris telah mendakwa tiga orang sebagai mata-mata badan intelijen luar negeri Hong Kong di Inggris. Para pria tersebut dituduh menjadi peretas yang disponsori negara Tiongkok dan mencuri data pemilihan umum dari kantor pemilihan umum Inggris serta melakukan operasi pengawasan di Britania. Beijing mengatakan bahwa kasus tersebut adalah “rekayasa.” 

Saat ditekan mengenai hal ini dan aktivitas siber lainnya serta ancaman-ancaman yang ditimbulkannya terhadap norma-norma internasional dan keamanan Amerika Serikat, Inggris, dan negara-negara Eropa, Beijing membantah adanya ancaman semacam itu dan menganggapnya “tidak masuk akal.”

Peristiwa-peristiwa ini menambah ketegangan pada hubungan Inggris dengan Tiongkok.

Ancaman Volt Typhoon dan Setelahnya

Tuduhan-tuduhan resmi ini muncul setelah konfrontasi bahwa Washington telah berdiskusi dengan Beijing beberapa minggu lalu mengenai teknologi canggih “Serangan Volt Typhoon”. Serangan itu melibatkan penemuan yang panjang dan kehadiran penyusupan Tiongkok yang tidak terdeteksi ke dalam sistem-sistem operasional penting Amerika Serikat melintasi berbagai vertikal. Dipastikan bahwa penyerang-penyerang Tiongkok yang melanggar jaringan lusinan organisasi infrastruktur penting Amerika Serikat yang mengendalikan tenaga listrik, air, dan sipil serta sistem komunikasi militer melalui jaringan luas server dan komputer yang dikompromikan.

Direktur FBI Amerika Serikat Christopher Wray berpendapat bahwa Volt Typhoon digunakan untuk mengganggu, jika tidak menghilangkan, pengendalian sistem infrastruktur penting tersebut di atas, serta aset strategis lainnya, sebelum diluncurkan kampanye militer melawan Amerika Serikat dan/atau Taiwan. Sekali lagi, Beijing telah membantah adanya hubungan resmi dengan serangan Volt Typhoon.

Peretas Menembus Sistem Pertahanan Amerika Serikat

Namun, pada konferensi keamanan Birmingham, Direktur Siber Nasional Amerika Serikat Harry Coker menegaskan bahwa peretas Tiongkok melanggar situs pertahanan Amerika Serikat di bidang siber dan menargetkan kepentingan Amerika Serikat dengan “skala belum pernah terjadi sebelumnya.” 

Harry Coker menyoroti parahnya ancaman ini, menambahkan bahwa “Dalam sebuah skenario krisis atau konflik, Tiongkok dapat menggunakan kemampuan sistem siber yang telah mereka persiapkan sebelumnya untuk mendatangkan malapetaka pada infrastruktur sipil dan menghalangi militer tindakan Amerika Serikat.”

Perdana Menteri Inggris dan Ketua Markas Besar Komunikasi Pemerintah Inggris menekankan kebangkitan kekhawatiran mereka akan serangan siber Tiongkok dan dampaknya terhadap tatanan global. 

Rushi Sunak mengatakan bahwa beberapa tahun ke depan akan menjadi “berbahaya dan transformasional,” sementara Anne Keast-Butler menyatakan bahwa “Rusia dan Iran merupakan ancaman langsung, namun Tiongkok adalah tantangan yang ‘menentukan zaman’.”

Ketika Kekuatan Tiongkok Meningkat, Begitu pula dengan Serangan-Serangan 

Akan tetapi, Amerika Serikat, Inggris, dan Eropa bukanlah satu-satunya target peretas Tiongkok. Filipina mengalami peningkatan empat kali lipat serangan siber Tiongkok dari tahun ke tahun karena perselisihan antara kedua negara yang semakin meningkat. Paralel antara pertumbuhan kekuatan dan pengaruh militer rezim Tiongkok di dunia dan meningkatnya tingkat serangan siber terhadap musuh-musuhnya tidak mungkin diabaikan. Fakta bahwa Amerika Serikat dan Inggris juga tidak merasa butuh untuk secara terbuka menuding Tiongkok.

Serangan siber telah terjadi selama beberapa dekade, namun hal ini merupakan perubahan yang jelas bagaimana serangan siber ini ditangani di masa lalu, di mana serangan siber ini dikelola di tingkat pemerintah. Namun, dengan kemampuan Tiongkok yang nyata bahkan untuk melakukan penetrasi paling besar sekalipun ke sistem-sistem yang sangat dijaga, beberapa tahun ke depan mungkin akan terjadi, seperti yang diamati Inggris, “mengganggu stabilitas,” “transformatif,” dan “mendefinisikan zaman.” (Vv)