Home Blog Page 27

Mengapa Pengaturan Waktu Menonton TV  Penting bagi Orang dengan Risiko Diabetes

 George Citroner

Waktu menonton TV yang berlebihan berkontribusi pada gaya hidup sedentari, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya.  Satu jam atau kurang—itulah batas aman menonton TV bagi kesehatan jantung Anda, menurut penelitian terbaru.
Menonton lebih dari itu meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, dan penyakit pembuluh darah lainnya, terutama bagi orang dengan kecenderungan genetik terhadap diabetes tipe 2.

Bahaya Gaya Hidup Sedentari

Penelitian yang baru-baru ini dipublikasikan dalam Journal of the American Heart Association ini menunjukkan bahwa gaya hidup sedentari yang ditandai dengan duduk terlalu lama—terutama menonton TV lebih dari dua jam per hari—dapat meningkatkan risiko penyakit serius pada jantung dan pembuluh darah.

Para peneliti mengikuti lebih dari 300.000 orang dewasa di Inggris selama hampir 14 tahun dan menemukan lebih dari 21.000 kasus penyakit kardiovaskular aterosklerotik—kondisi yang disebabkan oleh penumpukan plak di arteri. Mereka menemukan bahwa semakin lama seseorang menonton TV, semakin besar risikonya terkena penyakit, terlepas dari predisposisi genetik terhadap diabetes tipe 2.

Menonton TV dua jam atau lebih setiap hari dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular aterosklerotik sebesar 12%, tanpa memandang risiko genetik seseorang terhadap diabetes tipe 2.

Namun, orang dengan risiko genetik sedang hingga tinggi tidak mengalami peningkatan risiko penyakit jantung selama mereka membatasi waktu menonton TV hanya satu jam per hari. Bahkan, di antara mereka yang berisiko tinggi, orang yang menonton TV satu jam atau kurang per hari memiliki risiko yang sedikit lebih rendah dibandingkan orang dengan risiko rendah tetapi menonton TV lebih dari dua jam setiap hari.

Perilaku sedentari meningkatkan risiko penumpukan plak di arteri dengan cara merusak sel-sel yang melapisi pembuluh darah, memicu peradangan, dan menyebabkan resistensi insulin—“semuanya berdampak buruk pada kesehatan pembuluh darah dan dapat mendorong terbentuknya plak di arteri,” kata Michelle Routhenstein, ahli gizi kardiologi dan pemilik Entirely Nourished, kepada The Epoch Times.

“Studi kami memberikan wawasan baru tentang pentingnya membatasi waktu menonton TV dalam upaya pencegahan penyakit kardiovaskular aterosklerotik untuk semua orang, terutama bagi mereka yang memiliki kecenderungan genetik tinggi terhadap diabetes tipe 2,” ujar Youngwon Kim, profesor di The University of Hong Kong dan penulis utama studi ini, dalam siaran pers.

Kurangi Waktu Menonton TV demi Kesehatan Jantung

Mengyao Wang, penulis pertama studi ini, dan Kim menyampaikan melalui pernyataan email kepada The Epoch Times bahwa membatasi waktu menonton TV harus menjadi strategi utama dalam mencegah kejadian kardiovaskular—baik pada populasi umum maupun mereka yang memiliki risiko genetik tinggi terhadap diabetes tipe 2.

“Meski berbagai jenis perilaku sedentari, termasuk menonton TV dalam waktu lama, telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular dalam literatur sebelumnya, temuan kami menambahkan dimensi baru yang penting,” kata mereka.

Para peneliti menekankan bahwa temuan mereka menunjukkan pentingnya gaya hidup dalam menurunkan risiko penyakit jantung, bahkan bagi orang yang secara genetik berisiko tinggi.

Namun, mereka juga mencatat bahwa studi ini hanya melibatkan partisipan kulit putih asal Inggris, sehingga hasilnya mungkin tidak bisa digeneralisasikan untuk kelompok etnis lain.

Meskipun peneliti menggunakan waktu menonton TV sebagai indikator perilaku sedentari, sebenarnya masih banyak hal lain yang perlu dipertimbangkan, kata Dr. Basel Ramlawi, kepala sistem bedah kardiotoraks dan co-director Lankenau Heart Institute di Main Line Health, kepada The Epoch Times.

Seseorang yang tidak bergerak setidaknya 10 hingga 15 menit sehari sudah dikategorikan sebagai sedentari, ujarnya. “Itu sudah cukup untuk membuat perbedaan, dan kalau seseorang tidak melakukan itu pun, mereka sudah berada pada risiko tinggi penyakit jantung.”

Memilih naik lift daripada tangga, menyetir untuk jarak dekat, atau kesulitan melakukan aktivitas fisik sehari-hari adalah tanda-tanda gaya hidup sedentari, tambah Ramlawi. “Semakin sedikit aktivitas Anda, semakin besar dampaknya.”

Bagi mereka yang bekerja di meja sepanjang hari, Ramlawi menyarankan untuk menyelipkan gerakan dalam rutinitas harian—baik dengan berjalan sejenak, menggunakan meja berdiri, atau berolahraga sebelum atau setelah bekerja.

Banyak perusahaan kini menyediakan gym di tempat kerja atau mendorong istirahat untuk bergerak sebagai bagian dari upaya mendukung kesehatan karyawan, katanya.

“Bahkan 30 menit aktivitas fisik di suatu waktu dalam sehari—baik saat makan siang, sebelum atau sesudah kerja—sudah sangat membantu mengurangi risiko gaya hidup sedentari.”

Wabah Covid di Tiongkok Kembali Meningkat, Kasus Kematian Mendadak Marak — Hebei Kini Izinkan Penguburan Jenazah

EtIndonesia. Wabah Covid-19 di Tiongkok tampaknya tak pernah benar-benar mereda. Lonjakan kematian mendadak di kalangan usia muda dan paruh baya terus terjadi, sementara rumah sakit dan krematorium mengalami antrean panjang. Di tengah situasi genting ini, pemerintah Provinsi Hebei dikabarkan telah mengizinkan penguburan langsung karena proses kremasi tak mampu mengimbangi jumlah jenazah.

Seorang warga Kota Huadian, Provinsi Jilin, yang bernama Tuan Cao, mengungkapkan bahwa saat ini banyak orang di daerahnya mengalami demam dan flu, termasuk istrinya sendiri yang juga mengalami muntah dan diare. Dia juga mengatakan bahwa sudah ada beberapa temannya yang meninggal mendadak.

Cao mengatakan: “Seorang teman saya berusia 44 tahun, tiba-tiba meninggal pada 2 April. Teman lain usia 53 tahun, tidur malam dan pagi harinya sudah meninggal. Lalu ada satu lagi sekitar 40 tahun, baru sekitar 10 hari lalu masih minum-minum bersama saya, dia bilang kepalanya sakit, dan saat dibawa ke rumah sakit, meninggal di tengah jalan. Ada juga yang usia 56 atau 57, sopir truk besar, meninggal sebulan lalu karena stroke. Bahkan ada satu lagi usia 30-an, tahun lalu saat sedang bekerja di ladang, tiba-tiba tumbang dan meninggal.”

Cao menambahkan, sejak banyak orang menerima vaksin Covid-19 buatan dalam negeri, tekanan darah mereka melonjak tajam hingga harus minum obat penurun tekanan darah setiap hari. Di sekelilingnya, setidaknya tujuh orang terkena stroke, dan banyak pula yang menjalani operasi bypass jantung.

Dia melanjutkan: “Setelah divaksin, banyak yang meninggal. Kami benar-benar disakiti oleh Partai Komunis. Rakyat sangat marah. Sekarang bisnis yang paling laris itu justru milik krematorium. Kantor urusan sipil bahkan datang untuk mengancam para petugas upacara kematian agar tidak menjual kertas sembahyang, dan memaksa keluarga untuk melakukan kremasi. Tapi di tempat kami ini, pasar pemakaman dikuasai oleh mafia. Kami tidak memakamkan di kompleks pemakaman umum, semuanya diam-diam dikuburkan di ladang.”

Sementara itu, seorang warga Beijing dengan nama samaran Yang Zhi juga membenarkan bahwa wabah belum pernah benar-benar berakhir dan telah merenggut banyak nyawa. Dia mengingat bahwa pada April tahun lalu, saat ibunya meninggal di kampung halaman mereka di Cangzhou, Hebei, penguburan langsung sudah mulai diperbolehkan.

Yang Zhi berkata: “Banyak yang demam, flu, batuk, tenggorokan sakit — bukankah semua itu gejala Covid? Wabah ini tak pernah berhenti. Di sekolah, anak-anak saling menulari. Kalau kamu mau sekolah ya silakan, kalau enggak ya istirahat di rumah. Di Provinsi Hebei sekarang bahkan tidak lagi membakar jenazah, karena sudah tidak sanggup menanganinya. Mereka langsung menguburkan saja. Sekarang jumlah penduduk terasa jauh berkurang.”

Pada Agustus 2023, Guru Li Hongzhi, pendiri aliran spiritual Falun Gong, pernah memberikan peringatan bahwa pandemi Covid-19 sebenarnya ditujukan khusus kepada Partai Komunis Tiongkok (PKT) serta orang-orang yang membabi buta mengikuti, membela, dan mengabdikan diri kepada PKT. Beliau menyampaikan bahwa saat ini banyak orang telah meninggal, termasuk mereka yang masih muda. Li Hongzhi mengajarkan bahwa orang bisa selamat dengan melakukan “Tiga Pengunduran Diri” (dari PKT, Liga Pemuda, dan Pionir Muda) dan dengan tulus mengucapkan mantra penyelamat jiwa.

Cao pun membagikan kisah pribadinya: “Saya selalu mengucapkan mantra sembilan kata itu. Beberapa tahun lalu, saat ditahan di pusat penahanan, saya bertemu sepasang kakek-nenek. Mereka tidak diberi makan, jadi saya diam-diam mengambilkan makanan untuk mereka. Si nenek berkata pada saya: ‘Nak, kamu orang baik. Ingat kata-kata nenek ini, jangan lupa ucapkan sembilan kata itu.’”Cao mengaku, sejak mengikuti pesan dari nenek itu, dia merasakan keampuhan dari mantra tersebut. (jhn/yn)

Trump : Perusahaan yang Berinvestasi di AS adalah Solusi untuk Tarif yang Lebih Tinggi

Komentarnya muncul saat tarif AS mulai berlaku pada Rabu 9 April 

EtIndonesia. Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Rabu 9 April mempromosikan gagasan perusahaan memindahkan operasional mereka  ke Amerika Serikat sebagai solusi untuk mengimbangi tarif yang lebih tinggi yang diumumkan pemerintahannya pekan lalu dan mulai berlaku pada hari itu.

Dalam sebuah postingan di Truth Social, presiden menulis bahwa sekarang “adalah WAKTU yang TEPAT untuk memindahkan PERUSAHAAN Anda ke Amerika Serikat, seperti Apple, dan begitu banyak lainnya, dalam jumlah rekor, yang sedang dilakukan.”

Dengan begitu, perusahaan-perusahaan tersebut akan membayar “TARIF NOL,” tidak akan menghadapi penundaan terkait lingkungan, dan akan menerima sambungan listrik “hampir segera,” tulisnya.

Komentar tersebut dibuat saat indeks berjangka saham AS bergerak sedikit lebih tinggi pada Rabu pagi, menyusul pengumuman rezim Tiongkok  tentang langkah-langkah tarif tambahan pada barang-barang AS.

Dow Jones Industrial Average kehilangan lebih dari 100 poin setelah pembukaan perdagangan, meskipun Nasdaq Composite naik lebih dari 100 poin. S&P 500 naik tipis, sementara CBOE Volatility Index, atau “pengukur ketakutan” Wall Street, naik 0,6 persen.

Indeks saham Nikkei 225 Jepang ditutup 3,9 persen lebih rendah, pada 31.714,03. Hang Seng Hong Kong naik 0,7 persen, sementara indeks Komposit Shanghai ditutup 1,3 persen lebih tinggi. Indeks acuan Thailand juga naik.

Kementerian Keuangan Tiongkok mengatakan pada hari Rabu bahwa tarif 84 persen untuk impor AS akan diberlakukan mulai 10 April, sementara para pejabat pemerintahan Trump memperingatkan rekan-rekan mereka di Tiongkok untuk tidak mengambil tindakan pembalasan. Pekan lalu, Trump mengumumkan serangkaian tarif baru terhadap Tiongkok sebelum para pejabat Gedung Putih mengonfirmasi bahwa mereka menaikkan tarif menjadi 104 persen, yang mulai berlaku pada Rabu pagi.

Beijing juga memberlakukan pembatasan pada 18 perusahaan AS, sebagian besar di industri terkait pertahanan, menambah sekitar 60 perusahaan AS yang dihukum oleh rezim tersebut atas tarif AS.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Keuangan Amerika Serikat Scott Bessent mengatakan kepada Fox Business pada Rabu bahwa Tiongkok memiliki “ekonomi paling tidak seimbang dalam sejarah dunia modern.”

“Saya dapat memberitahu Anda bahwa eskalasi ini akan merugikan mereka,” katanya, menambahkan bahwa ia percaya “sangat disayangkan bahwa Tiongkok tidak ingin datang dan bernegosiasi.”

“Mereka adalah negara surplus. Ekspor mereka ke AS lima kali lipat ekspor kita ke Tiongkok. Mereka dapat menaikkan tarif mereka, tetapi lalu kenapa?”

Bessent juga mendesak Tiongkok untuk menerapkan langkah-langkah untuk menghentikan aliran fentanyl dan prekursornya ke Amerika Serikat, yang telah berulang kali dicatat oleh Trump selama kampanyenya pada tahun 2024 dan pada tahap awal kepresidenannya.

“Mengapa mereka tidak menerapkan standar yang sama kepada orang-orang yang mengekspor bahan kimia ini ke AS?” kata Bessent.

Pada  Selasa, sekretaris pers Gedung Putih Karoline Leavitt mengatakan bahwa jika Tiongkok menghubungi pemerintah untuk bernegosiasi, Trump akan “sangat ramah, tetapi dia akan melakukan yang terbaik untuk rakyat Amerika.”

Eskalasi perang dagang Tiongkok akan berdampak pada sekitar $600 miliar perdagangan tahunan AS-Tiongkok, sementara para pejabat AS mengatakan tarif tersebut diperlukan untuk mengurangi defisit perdagangan.

Selain pungutan yang dikenakan pada Tiongkok, tarif AS terhadap negara-negara lain mulai berlaku Rabu pada pukul 12:01 pagi. Sebagian besar negara di seluruh dunia melihat tarif dasar 10 persen, sementara beberapa mitra dagang utama AS akan melihat tarif yang lebih tinggi.

Reuters dan The Associated Press berkontribusi pada laporan ini.

AS Akan Memeriksa Media Sosial Pemohon Imigran untuk Anti-Semitisme dan Hubungan dengan Teroris

Di bawah kebijakan baru, yang berlaku segera, ekspresi anti-Semitisme daring akan menjadi dasar untuk menolak permohonan manfaat imigrasi.

EtIndonesia. Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) Amerika Serikat  mengumumkan bahwa mereka akan mulai meninjau aktivitas media sosial pemohon imigran untuk konten anti-Semit, termasuk dukungan untuk organisasi teroris, sebagai bagian dari proses pemeriksaan imigrasi mereka.

DHS menyatakan pada 9 April bahwa Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi AS (USCIS) akan mempertimbangkan ekspresi sentimen anti-Semit daring—terutama yang mendukung kekerasan atau kelompok teroris seperti Hamas, Hizbullah, dan Houthi—sebagai dasar untuk menolak permohonan manfaat imigrasi.

Kebijakan baru, yang mulai berlaku segera, juga berlaku untuk pelecehan fisik terhadap individu Yahudi dan akan memengaruhi pemohon izin tinggal permanen yang sah, mahasiswa asing, dan individu yang berafiliasi dengan lembaga pendidikan yang terkait dengan aktivitas anti-Semit.

Kebijakan tersebut mengarahkan petugas USCIS untuk memperlakukan ekspresi dukungan terhadap kekerasan anti-Semit atau ideologi ekstremis sebagai faktor diskresi negatif ketika mengevaluasi permohonan.

“Tidak ada tempat di Amerika Serikat untuk simpatisan teroris dari seluruh dunia, dan kami tidak berkewajiban untuk menerima mereka atau membiarkan mereka tinggal di sini,” kata Asisten Sekretaris DHS untuk Urusan Publik Tricia McLaughlin dalam sebuah pernyataan. “[ DHS Secretary Kristi] Noem  menjelaskan bahwa siapa pun yang berpikir mereka dapat datang ke Amerika dan bersembunyi di balik Amandemen Pertama untuk mengadvokasi kekerasan dan terorisme anti-Semit—pikirkan lagi. Anda tidak diterima di sini.”

DHS menyatakan bahwa perubahan ini berasal dari serangkaian perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh Presiden Donald Trump yang bertujuan untuk memerangi anti-Semitisme dan melindungi Amerika Serikat dari teroris asing dan ancaman lain terhadap keselamatan publik.

Pengumuman tersebut menuai kritik dari Bend the Arc: Jewish Action, sebuah organisasi Yahudi progresif, yang menuduh bahwa kebijakan tersebut sama dengan “menggunakan orang Yahudi sebagai alasan untuk memajukan agenda kejam, anti-imigran, dan otoriter.”

Perintah presiden pada 29 Januari—berjudul “Langkah-Langkah Tambahan untuk Memerangi Anti-Semitisme”—menegaskan kembali perintah eksekutif tahun 2019 yang dikeluarkan selama pemerintahan pertamanya, yang menargetkan anti-Semitisme di kampus. Perintah tersebut mengarahkan badan-badan federal untuk menggunakan semua otoritas sipil dan pidana yang sesuai untuk menuntut dan mendeportasi pelaku aktivitas anti-Semit yang melanggar hukum, termasuk di kampus-kampus perguruan tinggi, tempat Trump mengatakan mahasiswa Yahudi menghadapi “serangan tanpa henti” berupa diskriminasi, intimidasi, dan ancaman.

“Merupakan kebijakan Amerika Serikat untuk memerangi anti-Semitisme dengan gigih, menggunakan semua alat hukum yang tersedia dan sesuai, untuk menuntut, mendeportasi, atau dengan cara lain meminta pertanggungjawaban pelaku pelecehan dan kekerasan anti-Semit yang melanggar hukum,” bunyi perintah tersebut.

Tindakan eksekutif tersebut juga mengamanatkan bahwa para sekretaris negara, pendidikan, dan keamanan dalam negeri berkolaborasi untuk mengidentifikasi bagaimana lembaga pendidikan tinggi dapat lebih baik mendeteksi dan melaporkan aktivitas anti-Semit oleh mahasiswa atau staf imigran dan bagaimana mereka dapat memastikan bahwa laporan semacam itu dapat mengarah pada penyelidikan dan potensi deportasi.

Perintah Trump pada 20 Januari, berjudul “Melindungi Amerika Serikat dari Teroris Asing dan Ancaman Keamanan Nasional dan Keselamatan Publik Lainnya,” memperluas wewenang DHS untuk memeriksa dan menyaring non-warga negara untuk ideologi yang bermusuhan “semaksimal mungkin.” Perintah tersebut mengharuskan badan-badan untuk mengidentifikasi dan mendeportasi orang asing yang mendukung terorisme, menganut kebencian terhadap warga negara atau lembaga AS, atau bertujuan untuk merusak hak-hak konstitusional Amerika—khususnya, kebebasan berbicara dan beragama.

Arahan Trump juga menyerukan peninjauan penuh terhadap program visa untuk memastikan bahwa program tersebut tidak digunakan oleh aktor asing yang bermusuhan untuk merugikan kepentingan AS.

“Merupakan kebijakan Amerika Serikat untuk melindungi warganya dari orang asing yang berniat melakukan serangan teroris, mengancam keamanan nasional kita, menganut ideologi kebencian, atau dengan cara lain mengeksploitasi undang-undang imigrasi untuk tujuan jahat,” bunyi perintah tersebut.

Pengumuman DHS pada 9 April menyusul inisiatif terpisah yang diluncurkan pada bulan Maret, di mana USCIS mengusulkan aturan yang akan mewajibkan pemohon imigran untuk mengungkapkan akun media sosial dan penggunaan platform mereka sebagai bagian dari proses permohonan mereka. Aturan tersebut, yang masih dalam tahap komentar publik, bertujuan untuk memperkuat verifikasi identitas dan mendeteksi potensi afiliasi ekstremis di antara pemohon visa dan manfaat imigrasi. Proposal tersebut akan berlaku untuk berbagai pemohon, termasuk mereka yang mencari kartu hijau, suaka, atau naturalisasi.

Langkah untuk memperketat pemeriksaan imigrasi ini terjadi setelah apa yang disebut Trump sebagai bertahun-tahun “perbatasan terbuka” di bawah Presiden Joe Biden, yang masa jabatannya menyaksikan rekor jumlah penyeberangan ilegal yang tinggi.

Pada hari pertamanya kembali menjabat, Trump menandatangani 10 perintah eksekutif tentang penegakan perbatasan, mengakhiri kebijakan yang disebut “tangkap dan lepas,” menutup aplikasi CBP One, menyatakan keadaan darurat perbatasan, dan meningkatkan deportasi.

Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan melaporkan 8.326 penangkapan pada  Februari—bulan penuh pertama Trump menjabat—menandai total bulanan terendah dalam catatan. Penangkapan bulanan di bawah Biden mencapai puncaknya hampir 300.000.

Ukraina Menangkap Tentara Tiongkok, NATO Menuduh Partai Komunis Tiongkok Merusak Keamanan Global

EtIndonesia. Pada hari Selasa (8/4), Sekretaris Jenderal NATO, Mark Rutte, menekankan saat berkunjung ke Jepang bahwa keamanan Atlantik dan Indo-Pasifik tidak dapat dipisahkan. Sementara itu, Presiden Ukraina, Zelenskyy mengumumkan penangkapan dua tentara Tiongkok di medan perang Ukraina. Hari itu juga, Mark Rutte mengunjungi Tokyo dan bertemu dengan Menteri Pertahanan Jepang, Nakatani Gen, untuk membahas masalah keamanan global.

Sekretaris Jenderal NATO, Mark Rutte mengatakan: “ Tiongkok, Korea Utara, dan Rusia sedang meningkatkan latihan militer dan kerjasama mereka, mengganggu keamanan global, yang berarti apa yang terjadi di Atlantik sangat penting bagi Indo-Pasifik, dan sebaliknya.”

Nakatani Gen menyatakan, Jepang sedang mempertimbangkan untuk bergabung dengan program bantuan dan pelatihan keamanan NATO untuk Ukraina.

Menteri Pertahanan Jepang, Nakatani Gen mengemukakan: “Kami berencana untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk berpartisipasi. Kami percaya ini adalah langkah penting untuk mengakhiri invasi Rusia ke Ukraina.”

Pada hari yang sama, Presiden Ukraina, Zelenskyy bertemu dengan Perdana Menteri Belgia, De Wever, di Kyiv. Zelenskyy mengonfirmasi bahwa tentara Ukraina telah menangkap dua tentara Tiongkok yang memiliki dokumen identitas sebagai warga Tiongkok.

Zelenskyy mengatakan: “Kami telah menangkap tentara Tiongkok di wilayah Ukraina. Tentara Ukraina di wilayah Donetsk, Desa Tarasivka dan Belogorivka, bertarung dengan enam tentara Tiongkok, dua di antaranya ditangkap.”

Zelensky juga memposting video tentara Tiongkok yang tertangkap di media sosial X. 

Zelenskyy dalam postingannya menyatakan bahwa warga negara Tiongkok yang ditangkap saat ini diawasi oleh Badan Keamanan Ukraina.

Investigasi dan tindakan terkait sedang berlangsung. Zelenskyy menyatakan bahwa ada peningkatan nyata jumlah tentara Tiongkok di medan perang Ukraina, dan dia meminta pihak berwenang Partai Komunis Tiongkok untuk menjelaskan hal ini. 

Selain itu, Perdana Menteri Belgia, Bart De Wever mengumumkan akan memberikan bantuan sebesar 1 miliar euro kepada Ukraina, sementara kedua negara akan terus memperdalam kerjasama dalam produksi pertahanan dan investasi. 

Perdana Menteri De Wever juga mengunjungi Tembok Peringatan di Kyiv bersama Zelenskyy untuk mengenang para prajurit yang gugur dalam mempertahankan Ukraina.

Meskipun ada perundingan oleh Amerika Serikat yang menghasilkan kesepakatan gencatan senjata selama 30 hari antara Ukraina dan Rusia, serangan udara di antara keduanya masih berlanjut, dengan kedua pihak saling menuduh merusak gencatan senjata. 

Untuk pertama kalinya Zelenskyy mengonfirmasi bahwa pasukan Ukraina telah memulai operasi militer di wilayah Belgorod Rusia untuk melindungi kota-kota Ukraina di dekat perbatasan. Sementara itu, Rusia mengklaim telah mengusir tentara Ukraina dari salah satu benteng terakhir di wilayah Rusia, dan pasukan Rusia hampir sepenuhnya mengontrol wilayah Kursk.

Utusan investasi Presiden Putin, Dmitriev, menyatakan bahwa kontak baru antara Amerika dan Rusia mungkin berlangsung minggu depan. (jhn/yn)

Trump Tunda 90 Hari Penerapan Tarif Resiprokal ke Puluhan Negara, Kecuali Tiongok yang Justru Naik 125 Persen

EtIndonesia. Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada 9 April mengumumkan penundaan selama 90 hari tarif resiprokal yang mulai berlaku pada hari itu, sementara pada saat yang sama menaikkan tarif untuk Tiongkok.

Dalam sebuah pernyataan yang diposting di media sosial, Trump mengatakan ia menangguhkan tarif resiprokal yang pertama kali diumumkannya pada 2 April—yang ia sebut “Hari Pembebasan”—sambil mempertahankan tarif dasar 10 persen secara menyeluruh.

Presiden mengatakan bahwa lebih dari 75 negara telah menanggapi tarifnya dengan pendekatan diplomatik daripada retaliasi, mencatat bahwa negara-negara ini “tidak … membalas dengan cara, bentuk, atau rupa apa pun terhadap Amerika Serikat.”

Rezim Tiongkok, kata Trump, menunjukkan “kurangnya rasa hormat” kepada dunia dan Amerika Serikat dalam cara memperlakukan perdagangan. Presiden mengumumkan bahwa ia menaikkan tarif kumulatif pada produk Tiongkok menjadi 125 persen dari 104 persen. Tindakan itu menyusul kenaikan tarif terbaru Tiongkok, yang menaikkan bea masuk barang-barang AS menjadi 84 persen.

“Pada titik tertentu, semoga dalam waktu dekat, Tiongkok akan menyadari bahwa hari-hari merugikan AS, dan Negara-negara lain, tidak lagi berkelanjutan atau dapat diterima,” tulis Trump.

Beberapa menit setelah pengumuman Trump, sekretaris pers Gedung Putih Karoline Leavitt mengklarifikasi kepada wartawan bahwa tingkat tersebut akan diturunkan “menjadi tarif universal 10 persen” untuk semua negara kecuali Tiongkok.

Pejabat Gedung Putih mengatakan tarif dasar 10 persen tetap berlaku untuk semua negara kecuali Kanada dan Meksiko. Tarif timbal balik Uni Eropa sebesar 20 persen ditangguhkan, dan pengecualian sektoral tetap tidak berubah. Tarif terkait fentanil pada Kanada dan Meksiko juga tetap, dengan barang-barang yang tidak memenuhi persyaratan Perjanjian Amerika Serikat–Meksiko–Kanada dikenakan pajak 25 persen, kecuali energi dan kalium, yang dikenakan pajak 10 persen.

Berbicara kepada wartawan di luar Gedung Putih pada 9 April, Trump mengatakan bahwa “jauh lebih dari 75” negara lain ingin membuat kesepakatan perdagangan dengan Amerika Serikat sebagai tanggapan terhadap tarif tersebut.

Trump mengatakan tarif tersebut adalah peluang generasi untuk menata ulang perdagangan internasional, memindahkan industri kembali ke dalam negeri, dan mengurangi defisit perdagangan besar-besaran Amerika Serikat dengan seluruh dunia, yang menurutnya tidak berkelanjutan.

“Seseorang harus melakukannya,” kata Trump, menambahkan bahwa jenis perubahan kebijakan perdagangan besar yang telah dilakukan pemerintahannya dengan tarif tersebut membutuhkan keberanian—baik dari kepemimpinan negara maupun rakyat Amerika.

“Semua orang tahu Anda harus melakukannya, tetapi mereka tidak pernah punya nyali untuk melakukannya,” kata Trump, merujuk pada penggunaan tarif untuk mengatur ulang pengaturan perdagangan global sehingga mereka tidak lagi secara tidak adil merugikan Amerika Serikat. “Ini memang membutuhkan nyali. Bahkan membutuhkan nyali bagi negara kita untuk melewatinya. Itulah mengapa saya katakan tetap tenang. … tetap tenang saja, itu akan berhasil.”

Deklarasi presiden pada 9 April tentang penangguhan tarif 90 hari membuat Wall Street melonjak.

S&P 500 naik 474,13 poin, atau 9,52 persen, untuk berakhir di 5.456,90 poin, dengan indeks patokan mencatat kenaikan poin satu hari terbesar dalam sejarah dan kenaikan persentase satu hari terbesar sejak 2008.

Sementara itu, Nasdaq Composite naik 1.857,06 poin, atau 12,16 persen, menjadi 17.124,97. Dow Jones Industrial Average naik 2.962,86 poin, atau 7,87 persen, menjadi 40.608,45.

Investor panik pekan lalu setelah pengumuman Trump pada 2 April tentang tarif timbal balik, dengan saham mengalami aksi jual empat hari terbesar dalam lima tahun. Di tengah gejolak tersebut, presiden mendesak rakyat Amerika “bertahan” melalui apa yang ia gambarkan sebagai periode penyesuaian yang sulit namun diperlukan seiring kebijakan tersebut mulai berlaku dan pada akhirnya mengarah pada hasil yang “bersejarah”.

Bagi investor, ketidakpastian masih membayangi setelah pengumuman terbaru Trump.

“Untuk saat ini, pengumuman Trump telah menyebabkan reli di pasar saham dan kemungkinan akan berlanjut pada hari Kamis ketika pasar Asia dan Eropa dibuka,” tulis Carsten Brzeski dari ING dalam sebuah catatan. 

“Namun, jangan lupa bahwa kita pernah berada di sini sebelumnya dengan pengumuman dan kemudian kita mendapat beberapa jeda, hanya untuk tarif yang awalnya diumumkan diperkenalkan kembali. Dengan demikian, kehati-hatian tetap diperlukan—dan ingat Presiden Trump memang membutuhkan pendapatan untuk mendanai pemotongan pajak yang dijanjikannya.”

Menteri Keuangan Amerika Serikat Scott Bessent baru-baru ini mengatakan bahwa pendapatan yang dihasilkan oleh tarif tersebut akan mendanai empat proposal utama yang bertujuan membantu masyarakat Amerika berpenghasilan rendah: menghapus pajak atas tip, Jaminan Sosial, dan upah lembur, serta menjadikan pembayaran bunga atas pinjaman mobil buatan AS dapat dikurangkan dari pajak.

“Pikirkan apa yang dilakukan presiden di sini,” kata Bessent kepada Tucker Carlson dalam sebuah wawancara pada 4 April. “Dia sedang mencari solusi keterjangkauan untuk 50 persen pekerja berpenghasilan terendah karena merekalah yang akan mendapat manfaat dari keempat program tersebut.”

Bessent memperkirakan bahwa pendapatan tahunan dari seluruh rangkaian tarif Trump pada akhirnya dapat mencapai $300 miliar hingga $600 miliar.

“Jika kita dapat mengenakan tarif 20 persen dan membuat orang asing membayar itu, dan menggunakan uang itu untuk menurunkan defisit pemerintah kita dan menjaga pajak tetap rendah di sini, itu adalah formula yang sangat unik yang belum dicoba di negara ini untuk waktu yang lama,” kata Menteri Keuangan tersebut.

Menanggapi pengumuman Trump tentang penangguhan tarif 90 hari, Bessent mengatakan kepada wartawan di luar Gedung Putih bahwa presiden  mengatakan bahwa negara-negara “seharusnya tidak membalas dan Anda akan dihargai, jadi setiap negara di dunia yang ingin datang dan bernegosiasi, kami bersedia mendengarkan Anda.”

Sebelumnya pada 9 April, Bessent mengatakan kepada konferensi para bankir bahwa negara-negara yang beralih ke Tiongkok dalam perdagangan dapat menghadapi konsekuensi.

Sementara itu, setelah pengumuman Trump, Goldman Sachs mengatakan pihaknya menarik perkiraan resesinya dan kembali ke perkiraan dasar sebelumnya untuk pertumbuhan ekonomi pada tahun 2025.

Sumber : Theepochtimes.com

Transplantasi Jantung dan Hati di Tiongkok, Penyanyi Taiwan Tank Dipertanyakan Soal Asal Usul Organ

0

EtIndonesia. Kejahatan Partai Komunis Tiongkok (PKT) yang berkaitan dengan pengambilan organ secara paksa masih menjadi sorotan masyarakat internasional. Baru-baru ini, penyanyi asal Taiwan, Tank, menjalani transplantasi jantung dan hati secara bersamaan di Tiongkok daratan, yang kemudian memicu pertanyaan serius dari publik mengenai sumber organ transplantasi tersebut.

Menurut laporan media resmi PKT, Xinhua News, seorang pasien asal Taiwan telah menjalani operasi transplantasi gabungan jantung dan hati pertama di Asia di Rumah Sakit Kedua yang berafiliasi dengan Fakultas Kedokteran Universitas Zhejiang, Hangzhou. Pasien tersebut telah dipulangkan pada tanggal 7 April.

Operasi transplantasi ini dilakukan oleh dua tim medis, yakni tim Profesor Wang Weilin, ahli transplantasi hati, dan Profesor Dong Aiqiang, ahli transplantasi jantung dari rumah sakit tersebut. Rezim Tiongkok mengklaim bahwa organ tersebut berasal dari seorang donor yang mengalami kematian otak pada 21 November tahun lalu, namun mereka tidak memberikan informasi detail mengenai identitas sang donor.

Pasien yang menjalani transplantasi ini adalah penyanyi Taiwan bernama Tank, dengan nama asli Lü Jianzhong. Dia menderita penyakit kardiomiopati hipertrofik herediter yang disertai dengan gagal fungsi hati. Pada Maret 2024, dia pertama kali berkonsultasi di Rumah Sakit Kedua Universitas Zhejiang. Dalam waktu hanya delapan bulan, rumah sakit tersebut berhasil menemukan organ jantung dan hati yang cocok, sehingga memicu keraguan dan pertanyaan dari masyarakat luas.

Banyak netizen Tiongkok menuliskan komentar di media sosial mempertanyakan asal-usul organ tersebut:

“Dari mana asal donor organnya ?”

“Orang biasa lebih peduli tentang dari mana jantung dan hati itu berasal.”

“Saya ingin tahu, ini jantung dan hati milik siapa? Apakah ibunya masih hidup? Apakah sekarang ia merasa senang atau sedih?”

“Dia menerima jantung dan hati dari orang lain. Pertanyaannya sekarang, siapa orang itu? Dia hidup, jadi siapa yang meninggal?”

Ketua organisasi World Organization to Investigate the Persecution of Falun Gong (WOIPFG), Wang Zhiyuan, menanggapi hal ini dengan mengatakan: “Dari pemberitaan ini, wajar jika masyarakat mempertanyakan sumber organ transplantasi tersebut. Karena selama bertahun-tahun, Tiongkok daratan telah melakukan banyak operasi transplantasi organ tanpa adanya transparansi mengenai sumber organnya.”

Wang menyebutkan bahwa Rumah Sakit Afiliasi Pertama dan Kedua dari Universitas Zhejiang telah lama menjadi target investigasi WOIPFG dalam kasus pengambilan organ secara paksa. Direktur rumah sakit tersebut, Zheng Shusen, pernah dilarang mempresentasikan makalah ilmiahnya dalam konferensi transplantasi internasional karena sumber organ yang tidak jelas.

Lebih lanjut, Wang menyatakan bahwa WOIPFG memiliki bukti kuat mengenai praktik pengambilan organ secara paksa dari praktisi Falun Gong yang dilakukan secara sistematis di rumah sakit tersebut.

“Dalam investigasi lewat sambungan telepon, kami memiliki rekaman dan petunjuk lain yang menunjukkan bahwa para dokter di sana memang secara terus-menerus terlibat dalam kejahatan pengambilan organ secara hidup-hidup, terutama dari praktisi Falun Gong,” kata Wang.

Dia juga menegaskan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak kasus pengambilan organ hidup yang terungkap oleh masyarakat sipil di Tiongkok. Oleh karena itu, kasus penyanyi Taiwan yang menjalani transplantasi organ di Rumah Sakit Kedua Universitas Zhejiang ini sangat patut dicurigai.

“Berdasarkan informasi yang kami miliki, rumah sakit tersebut telah lama melakukan pengambilan organ dari praktisi Falun Gong secara hidup-hidup, dan tidak menutup kemungkinan juga melakukannya terhadap masyarakat umum,” tambah Wang Zhiyuan.(jhn/yn)

Perang Tarif AS-Tiongkok Berlanjut, Pakar: Komunis Tiongkok Terjebak dalam Situasi Sulit

EtIndonesia. Pemerintahan Trump mengambil langkah besar dengan resmi memberlakukan tarif super sebesar 104% terhadap negara Komunis Tiongkok, mengguncang dunia! 

Menghadapi strategi perdagangan yang agresif dari AS, lebih dari 70 negara telah secara proaktif menunjukkan itikad baik, berharap dapat bernegosiasi dengan AS untuk menurunkan tarif, dalam upaya menstabilkan ekonomi dan memastikan kepentingan.

Namu, Partai Komunis Tiongkok menunjukkan permusuhan dengan memilih untuk menentang secara keras, merusak ekonomi Tiongkok, dan juga mengganggu pasar saham global. 

Berikut laporan dari koresponden di Washington, Tao Ming dan dari New York, Tang Rui dan Luo Ya.

Koresponden New Tang Dynasty, Tao Ming: “Gedung Putih pada Selasa (8 April) menyatakan, Partai Komunis Tiongkok memilih untuk membalas dan berusaha terus menerus memperlakukan pekerja Amerika secara tidak adil, ini adalah langkah yang salah. Gedung Putih juga menyatakan, Presiden Trump memiliki tekad yang kuat seperti baja, dan tidak akan mundur dalam masalah tarif.”

Trump pada 7 April di media sosial berkata, jika sebelum 8 April, Partai Komunis Tiongkok tidak membatalkan tarif pembalasan 34% terhadap Amerika, mulai 9 April, AS akan memberlakukan tarif tambahan 50% terhadap barang-barang Tiongkok, dan akan mengakhiri semua pertemuan yang diminta oleh pihak Tiongkok.

Sekretaris Pers Gedung Putih, Laivett mengatakan: “Ketika Amerika diserang, Presiden akan membalas lebih keras. Itulah mengapa malam ini akan dikenakan tarif 104% terhadap Tiongkok.”

Profesor part-time dari Institut Pengembangan Nasional Universitas Nasional Taiwan, Li You-tan: “Partai Komunis Tiongkok menggunakan mekanisme WTO dalam proses globalisasi untuk mendapatkan keuntungan maksimal, mereka memanfaatkan subsidi perusahaan pemerintah, mencuri hak kekayaan intelektual negara maju, terutama Amerika, untuk mengembangkan ekonomi, dan juga dengan menurunkan harga untuk mencapai monopoli di berbagai industri, lalu saat kapasitas produksi berlebih, mereka membanjiri pasar global, menyebabkan ketidakseimbangan perdagangan global, sekarang Amerika akan menggunakan perang dagang, perang tarif untuk melawan Tiongkok.”

Kementerian Perdagangan Tiongkok pada 8 April merespons dengan mengklaim, jika tindakan eskalasi tarif AS diterapkan, Tiongkok akan mengambil apa yang disebut sebagai langkah balasan. Analis memperkirakan, pemerintahan Trump pasti akan menyerang balik secara keras terhadap Partai Komunis Tiongkok.

Dr. Zhong Zhidong dari think tank Kementerian Pertahanan Taiwan, ‘Institut Riset Keamanan Nasional’ mengatakan: “Saat ini Amerika, setidaknya pemerintahan Trump, tidak akan menoleransi taktik mereka. Trump sudah menyatakan keras, dia berkata jika Anda tidak menurunkan tarif, tidak perlu berbicara, saya akan memutus semua saluran negosiasi.’

Menurut data dari Biro Statistik Pemerintah AS, Amerika mengimpor barang-barang dari Tiongkok senilai 438.9 miliar dolar tahun lalu, sementara Amerika mengekspor barang ke Tiongkok hanya senilai 143.5 miliar dolar, dengan defisit perdagangan AS-Tiongkok sebesar 295.4 miliar dolar.

Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, menyatakan, hampir 70 negara kini ingin memulai negosiasi dengan AS. Pada hari Selasa, dalam wawancara dengan CNBC, dia menyatakan bahwa tindakan pembalasan yang diambil oleh Partai Komunis adalah kesalahan besar. Para ahli berpendapat, akhir dari Partai Komunis Tiongkok akan sangat menyedihkan.

Dr. Zhong Zhidong mengatakan: “Karena mereka (Partai Komunis Tiongkok) tidak bisa menurunkan muka, seperti negara-negara Eropa, dan tentu saja seperti kebanyakan negara sekarang siap untuk tidak keras kepala dengan Trump, mereka setidaknya bersedia melunak dan berbicara dengan dia, apa pun hasil dari negosiasi itu nanti, jika Tiongkok memilih muka dan uang untuk keras kepala dengan Trump, saya rasa akhirnya tidak akan optimis.”

Li You-tan: “Pada akhirnya, dunia akan menyisakan hanya Tiongkok dan Amerika yang saling berhadapan, dan konfrontasi ini mungkin juga diprediksi oleh Amerika, serta bagaimana Amerika sebagai puncak kebangkitan demokrasi dan kebebasan menghindari konfrontasi dengan otoritarianisme totaliter Partai Komunis.”

Gedung Putih kemudian mengatakan pada hari Selasa, jika Tiongkok mengambil inisiatif untuk menghubungi ingin mencapai kesepakatan, Trump akan bersikap sangat dermawan, tetapi keputusannya akan berpihak pada kepentingan rakyat Amerika. (jhn/yn)

Gedung Putih: Mulai Rabu, Tarif Bea Masuk Barang Tiongkok Dinaikkan Lagi Sebesar 50% — Total Menjadi 104%

EtIndonesia. Pemerintah Tiongkok gagal memenuhi batas waktu yang ditetapkan oleh Presiden Amerika, Serikat Donald Trump untuk mencabut tarif balasan terhadap barang-barang Amerika. Gedung Putih telah mengkonfirmasi bahwa mulai pukul 00:00 pada 9 April waktu bagian Timur AS, tarif kumulatif atas produk-produk asal Tiongkok akan resmi diberlakukan sebesar 104%.

Pada 8 April, Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt, mengumumkan bahwa Amerika Serikat akan mulai memberlakukan tarif sebesar 104% terhadap barang-barang asal Tiongkok mulai tengah malam hari ini.

“Peraturan tersebut akan berlaku mulai pukul 12:01 malam ini. Artinya, secara efektif akan mulai diberlakukan besok,” ujar Leavitt kepada para wartawan.

Sehari sebelumnya, Presiden Donald Trump telah mengeluarkan pernyataan bahwa jika Partai Komunis Tiongkok tidak mencabut tarif balasan sebesar 34% terhadap barang-barang Amerika sebelum pukul 12:00 siang waktu bagian Timur pada 8 April, maka AS akan menjatuhkan tambahan tarif 50% terhadap produk Tiongkok pada 9 April. Jika digabungkan dengan tarif sebelumnya sebesar 54%, maka total tarif kumulatif yang dikenakan akan menjadi 104%.Pada hari yang sama, jurnalis Gedung Putih dari Fox News, Edward Lawrence, melalui akun media sosial X menuliskan bahwa Sekretaris Pers Gedung Putih menyampaikan, karena pihak Tiongkok belum membatalkan tindakan balasan tersebut, tarif tambahan 104% kini telah resmi diberlakukan mulai tengah hari waktu Timur, dan akan secara resmi dipungut mulai dini hari 9 April. (jhn/yn)

Para Ilmuwan Mengklaim Perjalanan Waktu Benar-benar Ada dan Beberapa Orang Telah Melakukannya

EtIndonesia. Jika Anda pernah ingin menjadi orang pertama yang melakukan perjalanan ke masa depan, Anda kurang beruntung. Menurut para ilmuwan, beberapa orang telah berhasil melakukannya.

Kita semua pernah menonton Back to The Future saat masih kecil dan ingin menjadi seperti Marty McFly, tetapi kita tidak tahu bahwa beberapa orang akan melakukan hal yang sama. Meskipun tidak sekeren Doc dan mobil futuristik yang melaju kencang sebelum masuk ke garis waktu lain, para ilmuwan berpikir bahwa perjalanan waktu memang ada.

Itu adalah sesuatu yang ingin dikembangkan oleh semua orang, dan banyak orang terkejut karena kita telah berhasil menemukan cara untuk melakukannya.

Sekarang, Anda mungkin berpikir bahwa jika perjalanan waktu itu nyata, orang-orang akan membicarakannya, dan beritanya akan ramai dibicarakan.

Tetapi, itu sedikit berbeda dengan penemuan mesin waktu. Semuanya tentang bergerak melalui ruang dan waktu.

Menurut sains, perjalanan waktu didasarkan pada teori relativitas khusus Einstein, yang dipublikasikannya pada tahun 1905.

Ilmuwan Jerman tersebut menyatakan dalam karyanya bahwa waktu bergerak relatif terhadap pengamat, dan ini berarti bahwa di Bumi, kita bergerak melalui waktu dengan kecepatan yang sama.

Namun, jika seseorang bergerak lebih cepat, mereka akan melakukan perjalanan melalui waktu dengan kecepatan yang lebih cepat.

Jadi, jika kita memasukkan perjalanan ruang angkasa ke dalam persamaan, pada dasarnya kita telah mencapai perjalanan waktu, karena astronot yang mengorbit pada kecepatan 17.500 mph akan mengalami perjalanan maju dalam waktu lebih cepat daripada mereka yang berada di Bumi.

Ini juga dapat menjelaskan mengapa astronot NASA menua lebih lambat daripada mereka yang berada di planet hijau kita.

Misalnya, Butch Wilmore dan Suni Williams baru-baru ini kembali ke Bumi setelah bertugas selama sembilan setengah bulan di Stasiun Luar Angkasa Internasional, dan karena mereka bergerak lebih cepat daripada kita di rumah, bukankah rasanya seperti mereka menghabiskan lebih sedikit waktu di sana daripada jika mereka berada di sini bersama kita?

Karena prestasi ini, mereka akan dianggap sebagai penjelajah waktu.

Mereka yang berada di luar angkasa ‘menghabiskan lebih banyak anggaran mereka untuk kecepatan daripada kita dan jadi punya lebih sedikit waktu untuk dihabiskan’, kata BBC, yang berarti mereka menua lebih lambat.

Si kembar Mark dan Scott Kelly juga mengalami efek gila ini, yang dikenal sebagai dilatasi waktu.

Kedua bersaudara itu adalah astronot dan pernah ke ISS, tetapi Scott menghabiskan waktu lebih lama. Tepatnya sekitar sepuluh kali lebih lama di luar angkasa.

Namun, meskipun Mark lahir enam menit sebelum Scott, dia sekarang enam menit dan 5 milidetik lebih tua karena Scott menua lebih lambat saat mengelilingi Bumi.

Sungguh gila bahwa anomali ini bahkan telah diteliti dan didokumentasikan dalam Studi Kembar NASA.

Jika Anda masih bingung: Orang menua lebih lambat saat mereka semakin dekat dengan kecepatan cahaya dibandingkan dengan mereka yang bepergian lebih jauh dari kecepatan cahaya.

Membingungkan, aneh… tetapi itu juga sains, dan itu berarti bahwa itu tidak akan pernah masuk akal bagi kita manusia biasa.(yn)

Sumber: unilad

Titanic Mungkin Tenggelam Setelah Hanya Enam Detik Benturan — dan Kerusakannya Tidak Lebih Besar dari Kertas A4, Ungkap Penelitian Baru

EtIndonesia. Lebih dari satu abad setelah Titanic tenggelam, penelitian baru yang menakjubkan mungkin mengubah apa yang kita kira kita ketahui tentang bangkai kapal paling terkenal di dunia.

Temuan Baru Tenggelamnya Titanic

Pemindaian digital bangkai kapal, yang diambil 12.500 kaki di bawah Atlantik oleh perusahaan pemetaan laut dalam Magellan Ltd, telah mengungkapkan bahwa kapal besar itu mungkin tenggelam setelah hanya enam detik hantaman sekilas dengan gunung es — bukan luka panjang seperti yang dibayangkan banyak orang.

Sebaliknya, gunung es itu kemungkinan merobek beberapa lubang kecil di lambung kapal, masing-masing seukuran selembar kertas A4, tetapi menyebar di bagian kapal yang panjang. Hal ini, kata para peneliti, mungkin telah membanjiri enam kompartemen secara perlahan — dan kemudian menentukan nasib buruk kapal itu.

Simon Benson, seorang arsitek angkatan laut di Universitas Newcastle menjelaskan: “Lubang-lubang kecil itu berada di sepanjang kapal”.

Berbicara kepada BBC, Benson berkata: “Jadi air banjir masuk perlahan tapi pasti ke semua lubang itu, dan akhirnya kompartemennya terendam banjir dan Titanic tenggelam”.

Detail Baru yang Menghantui Muncul

Gambar-gambar baru itu juga mengungkap detail yang menghantui, termasuk ketel uap yang runtuh yang menunjukkan bahwa mesin masih menyala saat kapal itu jatuh ke air es. Katup uap dibiarkan terbuka lebar — bukti yang jelas, kata para ahli, bahwa para teknisi Titanic masih bekerja untuk menjaga daya tetap menyala saat kapal tenggelam.

Para teknisi itu, yang dipimpin oleh Joseph Bell, tetap berada di pos mereka dan menjaga lampu tetap menyala, sehingga ratusan penumpang lainnya dapat melarikan diri dengan sekoci penyelamat, sementara mereka meninggal dalam bencana itu.

“Mereka menahan kekacauan selama mungkin, dan semua itu dilambangkan oleh katup uap terbuka yang hanya tergeletak di buritan,” kata pakar Titanic, Parks Stephenson, kepada BBC.

Pemindaian tersebut merupakan bagian dari dokumenter National Geographic terbaru, ‘Titanic: The Digital Resurrection’, yang menggunakan pemindaian dan simulasi terperinci untuk meninjau kembali momen-momen terakhir kapal.

Titanic menabrak gunung es tepat sebelum tengah malam pada tanggal 14 April 1912 dan tenggelam kurang dari tiga jam kemudian, menewaskan lebih dari 1.000 orang dari 2.224 orang di dalamnya. Bangkai kapal tersebut baru ditemukan pada tahun 1985, dan kini terletak dalam dua bagian utama — haluan yang masih dapat dikenali dan buritan yang hancur — yang dipisahkan oleh jarak 2.600 kaki di dasar laut. (yn)

Sumber: wionews

ARTOTEL TS Suites Surabaya Jadi Favorit Staycation Lebaran 2025

SURABAYA— ARTOTEL TS Suites Surabaya mencatatkan kenaikan signifikan dalam tingkat hunian selama libur Lebaran 2025. Pada Lebaran 2024, tingkat okupansi hotel tercatat sebesar 54,76% pada H-1 dan mencapai puncaknya di angka 81,75% pada H+2. Sementara itu, pada Lebaran 2025, okupansi meningkat drastis dengan tingkat hunian mencapai 84,13% pada H-1 dan mencapai angka tertinggi sebesar 95,24% pada H+1. Bahkan pada H+6, tingkat hunian masih stabil di angka 82,54%. Tahun lalu terjual 651 kamar selama periode Lebaran, sementara tahun ini melonjak menjadi 914 kamar.

Data ini menunjukkan bahwa permintaan menginap di ARTOTEL TS Suites Surabaya semakin diminati oleh wisatawan maupun warga lokal yang ingin menikmati momen Lebaran dengan kenyamanan lebih. Lokasinya yang strategis di Jalan Hayam Wuruk No. 6 memberikan kemudahan akses bagi para tamu menuju berbagai destinasi populer seperti Masjid Al Akbar Surabaya, Kebun Binatang Surabaya, dan pusat perbelanjaan ternama.

ARTOTEL TS Suites Surabaya menghadirkan pilihan kamar dengan desain luas dan elegan yang menawarkan kenyamanan maksimal bagi para tamu. Kamar tipe Studio 40, dengan luas 40 meter persegi, menyediakan ruang lebih lega dibandingkan kamar standar pada umumnya. Setiap kamar dilengkapi dengan fasilitas seperti mesin kopi, ketel listrik, dan bathtub, memberikan kenyamanan ekstra bagi tamu, terutama keluarga dengan anak kecil.

Selain itu, hotel ini juga menawarkan kamar tipe CEO Suite dan Prominent Suite yang masing-masing memiliki luas 150 meter persegi. Prominent Suite dilengkapi dengan dua kamar tidur (king dan twin), ruang tamu, dapur, serta balkon luas yang cocok untuk acara BBQ atau berkumpul bersama. Sementara itu, CEO Suite menyediakan satu kamar tidur king, ruang tamu, dan jacuzzi pribadi untuk pengalaman menginap yang mewah.

Teddy Patrick, General Manager ARTOTEL TS Suites – Surabaya mengatakan, “Kami bersyukur selalu menjadi pilihan menginap warga Surabaya. Dengan peningkatan permintaan, kami terus berupaya menjaga standar fasilitas dan pelayanan agar dapat memberikan pengalaman libur Lebaran yang nyaman dan menyenangkan.”

Salah satu tamu, Mochamad Cahyo Dwi Nugroho, memilih staycation bersama istri dan anaknya di ARTOTEL TS Suites Surabaya selama Lebaran. Ia mengungkapkan bahwa lokasi hotel yang dekat dengan rumah dan fasilitas lengkap, termasuk bathtub di setiap kamar yang disukai anaknya, menjadi alasan utama memilih menginap di sini. “Staycation di hotel saat momen Lebaran ini menjadi pengalaman pertama bersama keluarga,” tambahnya.

Bayu Iskandar Dinata: Menjaga Warisan dan Nama Baik Sang Legenda Sakera Sagiman

0

Sakera adalah seorang tokoh pejuang legenda anti kolonialisme di Pasuruan, Jawa Timur. Ia berjuang melawan penjajah yang menindas rakyat. Namun nama Sakera seolah dikenal sebagai cerita rakyat yang diceritakan turun temurun, bahkan kapan dia meninggal tidak diketahui pasti kapan dan dimana dimakamkan. Namun oleh cicitnya setelah sekian puluh tahun berusaha ditelusuri dimana kejadian terakhir Sakera ditangkap dan dibunuh, ditelusuri hingga sampai di wilayah Bekacak, Kelurahan Kolursari (daerah tepi sungai), daerah paling selatan di Kota Bangil, Pasuruan. Maka disinilah dibuatkan makam untuk Sakera.

Sakera memiliki kehidupan yang kaya, dia memiliki lahan luas yang dia kelola. Kehidupan yang tenang dan mapan tetapi tidak bisa diam ketika dia melihat penindasan yang dilakukan oleh penjajah Belanda kepada orang-orang di sekitarnya. Sakera melakukan aksinya dengan merampok/menjarah harta para penjabat korup (antek-antek) dan penjajah kejam, lalu hasilnya dibagikan kepada rakyat yang mereka tindas. Tentunya aksi Robin Hood, Sakera yang dilakukan diam-diam tanpa diketahui siapa sang perampok sesungguhnya ini meresahkan para penjajah Belanda dan antek-anteknya. Sakera tidak hanya menjarah harta penindas di daerah Bangil saja tapi sampai di luar daerah Bangil.

Dalam cerita rakyat Sakera dikenal sebagai seorang ahli bela diri yang memiliki kesaktian tiada tanding. Namun Sakera yang sulit ditangkap, akhirnya ditangkap setelah dikhianati oleh salah satu rekan seperguruannya sendiri. Setelah berkelahi tiga hari dua malam, hari ketiga ditangkap Belanda.

Senjata yang digunakan oleh Sakera bukanlah clurit, namun bentuknya hampir seperti clurit hanya ujungnya ada lengkungannya kearah luar dan memiliki gagang panjang seperti tombak dan berat (antara 10 – 15 kilogram atau lebih) banyak yang menyebutnya senjata sabit monteng atau arek lancor.

Asal-Usul Keluarga Sakera Sagiman Hingga Generasi Kini

Yang mungkin tidak banyak diketahui orang adalah Sakera merupakan keturunan Arab Yaman dengan nama Umar Bawazir. Hal tersebut berdasarkan pada sumber dari Museum Tropeen di Belanda. Berdasarkan penuturan cicit Sakera yakni Bayu Iskandar Dinata, anak Umar Bawazir yakni Yusuf Bawazir menikahi gadis Madura yang bernama Sukarsi.

Sedangkan Bayu Iskandar Dinata, atau yang lebih dikenal dengan nama Abdullah Bin Suroto Bawazir, adalah sosok cicit yang membawa warisan sejarah dan kebanggaan keluarga. Sebagai cicit dari tokoh legendaris Sakera Sagiman, Bayu tidak hanya mewarisi postur tubuh tinggi besar yang menjadi ciri khas keluarganya, tetapi juga semangat untuk menjaga nama baik dan sejarah keluarganya. Dengan ramah dan penuh detail, Bayu menceritakan asal-usul keluarganya, lengkap dengan bukti-bukti otentik yang ia miliki.

Sakera Sagiman, adalah kakek buyut Bayu. Sakera, yang memiliki nama asli Umar Bawazir, adalah seorang tokoh pembela rakyat tertindas yang berdarah Arab-Madura. Ia menikah dengan seorang wanita Madura (nama sebenarnya tidak diketahui hanya keturunannya memanggilnya dengan Buyut Jujuk) dan dikaruniai hanya dua yang bertahan hingga dewasa: Yasin Bawazir dan Yusuf Bawazir.

“Kalau dalam keluarga kita semua panggilnya (Buyut) Jujuk…nama aslinya (kami) tidak tahu,” jelas Bayu Iskandar Dinata kepada The Epoch Times.

Yusuf Bawazir, kakek Bayu, adalah seorang pedagang sekaligus veteran yang pernah dipenjarakan oleh Belanda di Tanggul, Jember. Selama di penjara, Yusuf mengalami siksaan hingga tulang rusuknya patah. Setelah dibebaskan, ia hidup dalam kondisi sakit-sakitan dan akhirnya meninggal dunia tidak lama kemudian. Yusuf menikah dengan Sukarsi, seorang wanita berdarah ningrat dari desa Buddih, Pamekasan, yang merupakan cucu dari Abdul Hadi yaitu gurunya Umar Bawazir. Dari pernikahan ini, Yusuf dikaruniai 15 anak, namun hanya empat yang bertahan hidup: Suradji Bawazir, Suroto Bawazir (ayah Bayu), Sukirman Bawazir, dan Suwono Bawazir.

“Kakek saya Yusuf Bawazir tentu mengalami nasib yang tidak jauh berbeda menjadi buron penjajah Belanda, hingga harus berpindah-pindah tempat dan juga bergabung dengan tentara pejuang melawan Belanda. Dia hijrah ke Bungul Kidul Pasuruan, lalu ke Malang kami tidak tahu daerahnya, lalu berpindah ke Klakah Lumajang sampai akhirnya di tangkap dan di penjarakan di Tanggul, Jember.” Jelas Bayu, mungkin inilah mengapa anak-anaknya yang berjumlah 15 orang hanya bertahan empat orang, karena harus berpindah pindah dalam kondisi yang sulit.

“Kakek diakui sebagai veteran oleh negara dan mendapat santunan tapi kami tidak pernah mengambilnya,” lanjut Bayu.

Suroto Bawazir, ayah Bayu, adalah sosok yang tinggi besar dan berjiwa nasionalis. Ia bekerja sebagai kepala dinas di PU Pengairan Jember dan dikenal sebagai pribadi yang penyabar serta berjiwa pendidik. Suroto menikahi Sulipa, seorang perempuan berdarah Banten-Madura, dan dikaruniai dua anak: Bayu (Abdullah Bawazir) dan Megawati Bawazir. “Jadi, saya adalah cicit dari Sakera Sagiman. Jika diurut, nama saya adalah Abdullah Bin Suroto Bin Yusuf Bin Umar (Sakera Sagiman) Bin Abdullah Bawazir),” jelas Bayu.

Menjaga Nama Baik Keluarga

Bayu lahir di Kecamatan Balung, Jember, pada 31 Agustus 1981. Sejak kecil, ia diajarkan untuk menjaga nama baik keluarga dan menghormati warisan leluhurnya. “Kami turun-temurun menjaga nama baik keluarga berdasarkan ajaran moral dari agama yang kami anut,” ujar Bayu. Ia menegaskan bahwa klaim Sakera sebagai peminum adalah tidak benar dan bertentangan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh keluarganya.

Untuk membuktikan kebenaran sejarah keluarganya, Bayu memiliki silsilah lengkap yang ia jaga dengan baik. “Siapapun yang ingin tahu lebih banyak tentang kebenaran dari yang saya sampaikan ini, silakan datang atau menghubungi saya. Saya akan jelaskan secara detail dan tunjukkan silsilah keluarga kami, baik dari darah Madura maupun peranakan Arab,” tutur Bayu. Ia bahkan tidak segan-segan menghubungi kerabatnya di Madura untuk memastikan keakuratan cerita yang ia sampaikan.

Warisan Moral

Sebagai cicit dari Sakera Sagiman, Bayu merasa memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga warisan dan nama baik keluarganya. Ia menekankan pentingnya menghormati sejarah dan menghindari penulisan sejarah yang carut-marut. “Kami memiliki silsilah yang lengkap dan otentik. Ini bukan sekadar cerita turun-temurun, tetapi bukti nyata yang bisa dipertanggungjawabkan,” tegasnya.

Bayu juga menyampaikan pesan moral yang ia warisi dari ayahnya, Suroto Bawazir. “Ayah selalu berpesan kepada saya untuk sabar dalam menghadapi permasalahan. Ini adalah pelajaran berharga, terutama karena tempramen keluarga kami yang keras,” ujarnya. Pesan ini menjadi pedoman bagi Bayu dalam menjalani hidup dan menghadapi berbagai tantangan.

Bayu juga berencana untuk mendokumentasikan silsilah dan sejarah keluarganya secara lebih detail. “Ini adalah warisan yang harus dijaga dan diteruskan kepada generasi berikutnya. Saya ingin anak cucu kami tahu dari mana mereka berasal dan apa nilai-nilai yang harus mereka junjung tinggi,” tambahnya.

Bayu Iskandar Dinata, atau Abdullah Bin Suroto Bawazir, adalah sosok yang membawa warisan sejarah dan kebanggaan keluarga. Sebagai cicit dari Sakera Sagiman, ia tidak hanya mewarisi postur tubuh tinggi besar, tetapi juga semangat untuk menjaga nama baik dan sejarah keluarganya. Dengan silsilah lengkap dan bukti-bukti otentik, Bayu siap menjelaskan dan membuktikan kebenaran sejarah keluarganya kepada siapapun yang ingin tahu.

Bayu mengajarkan pentingnya menghormati sejarah, menjaga nama baik keluarga, dan memperjuangkan kebenaran. Ia adalah bukti nyata bahwa warisan dan nilai-nilai luhur dapat menjadi pedoman hidup yang berharga bagi generasi penerus.

Hidung Wanita Berdarah Selama Berhari-hari Setelah Memancing, Dokter Menemukan Lintah Sepanjang 6 Sentimeter di Rongga Hidungnya

EtIndonesia. Seorang wanita di Provinsi Daklak, Vietnam, mengalami mimisan yang berlangsung selama berhari-hari setelah kembali dari perjalanan memancing.

Menurut 8world, wanita itu pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan kondisinya pada 3 April. Saat itulah dokter menemukan benda asing bergerak di hidungnya.

Dia kemudian menjalani operasi dan mengeluarkan lintah hidup sepanjang 6 cm dari rongga hidungnya.

“Lintah itu tumbuh lebih dari 6 cm karena berada di lingkungan yang baik. Pasien mengalami infeksi hidung dan mukosa hidungnya bengkak parah dan mengalami ulserasi,” kata dokter.

Wanita itu kemudian mengungkapkan bahwa dia pergi memancing di sungai lebih dari seminggu yang lalu, saat itulah lintah mungkin masuk ke hidungnya tanpa sepengetahuannya.

Saat melakukan perjalanan luar ruangan, terutama tempat-tempat yang jauh di alam seperti hutan dan badan air, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Para ahli sangat menyarankan orang untuk mengenakan baju lengan panjang dan celana panjang guna mengurangi risiko digigit lintah, atau membiarkan lintah masuk ke dalam tubuh Anda.

Tips yang efektif adalah mengenakan kaus kaki tinggi dan memasukkan celana ke dalam kaus kaki.

Ada juga obat nyamuk yang mengandung DEET, yang merupakan bahan aktif dalam obat nyamuk yang efektif untuk mengusir sebagian besar serangga penggigit.

Jika sedang berjalan kaki atau mendaki, pastikan untuk tidak duduk atau berbaring langsung di tanah, terutama jika hujan. Lintah sering bersembunyi di antara dedaunan kering di tanah berlumpur.

Pastikan untuk memeriksa tubuh dan pakaian Anda secara teratur, untuk mengetahui apa pun yang mungkin menggantung di tubuh Anda.

Ini bukan pertama kalinya kasus seperti ini dilaporkan.

Pada tahun 2019, seorang wanita setempat di Provinsi Ha Giang di Vietnam menjalani operasi untuk mengeluarkan lintah dari tenggorokannya setelah tiga bulan menderita migrain.

Empat tahun sebelumnya, BBC melaporkan kasus seorang backpacker berusia 24 tahun dari Edinburgh yang menemukan lintah sepanjang 7,5 cm di hidungnya setelah berkeliling Asia Tenggara. (yn)

Sumber: mustsharenews