Korea Utara Mencuri Cetak Biru Kapal Perang Korsel dari Database Daewoo Shipbuilding

Menurut Kyung, tim investigasi sampai pada kesimpulan bahwa Korea Utara telah meretas Daewoo Shipbuilding.

Tudingan ini dikarenakan metode peretasan sangat mirip dengan serangan lain diduga dilakukan oleh Korea Utara.

Peretas Korea Utara diyakini bertanggung jawab atas pencurian siber baru-baru ini di Taiwan.

Kasus terbaru dalam serangkaian peretasan yang menargetkan sistem pesan SWIFT global.

Anggota awak kapal perusak Korea Selatan menembakkan torpedo anti-kapal selam saat latihan militer di Laut Kuning di Korea Selatan pada 5 Agustus 2010. (SONG Kyung-suk / AFP / Getty Images)

Awal bulan ini, seorang anggota parlemen Korea Selatan lainnya mengatakan bahwa peretas Korea Utara telah mencuri sejumlah besar dokumen rahasia militer, termasuk rencana operasional Korea Selatan-AS masa perang.

Bahkan pihak berwenang Inggris mengatakan pekan lalu mereka yakin Korea Utara berada di balik serangan ransomware “WannaCry” pada bulan Mei lalu.

Peretasan ransomware “WannaCry” ini mengganggu bisnis dan layanan pemerintah di seluruh dunia, termasuk National Health Service di Inggris. (asr)

FOKUS DUNIA

NEWS