EpochTimesId — Dua putra raja kartel narkoba internasional asal Meksiko, Joaquin ‘El Chapo’ Guzman kini menyusul sang Ayah ‘di-meja-hijau-kan’ oleh Amerika Serikat. Mereka didakwa dengan tuduhan konspirasi narkoba, menurut Departemen Kehakiman AS pada 21 Februari 2019.
Joaquin Guzman Lopez, 34 tahun, dan Ovidio Guzman Lopez, 28, didakwa dengan dakwaan tunggal yang diajukan pekan lalu di Washington.
Jaksa menuduh kedua saudara bersekongkol untuk mendistribusikan kokain, metamfetamin, dan ganja ke Amerika Serikat dari Meksiko dan di tempat lain di dunia, antara tahun 2008 hingga 2018.
Mereka berdua diyakini tinggal di Meksiko dan masih buron.
Ayah mereka sudah divonis awal bulan ini atas tuduhan penyelundupan narkoba dan konspirasi, di pengadilan federal AS New York. Selama persidangan yang berlangsung lebih dari tiga bulan, jaksa menggambarkan El Chapo sebagai pemimpin operasi penyelundupan yang ‘haus darah’ dan kejam, yang menyalurkan berton-ton kokain dan jenis obat-obatan terlarang lainnya ke kota-kota Amerika. Dia dihukum untuk menghabiskan sisa hidupnya di balik jeruji besi.
Jaksa penuntut mengatakan Guzman, yang dua kali melarikan diri dari penjara di Meksiko. Dia akhirnya diekstradisi ke Amerika Serikat tahun lalu untuk menjalani persidangannya. Dia diduga mengumpulkan kekayaan miliaran dolar AS dalam penyelundupan ber-ton-ton kokain dan obat-obatan terlarang lainnya dalam rantai pasokan berskala besar. (THE ASSOCIATED PRESS/The Epoch Times/waa)
Video Pilihan :
https://youtu.be/fTKcu82AtsA
Simak Juga :
https://youtu.be/rvIS2eUnc7M