Hewan – hewan Ini Memiliki Praktik Kebersihan dan Kerapian yang Baik

EtIndonesia. Beberapa makhluk menunjukkan praktik teladan dalam hal kebersihan dan kerapian.

Bahkan ada pula di antara mereka yang tidak sekedar pandai dalam menjaga kebersihan diri, namun juga bisa berkontribusi terhadap kebersihan lingkungan disekitarnya.

Babi

Meskipun babi mungkin bukan hewan pertama yang terlintas dalam pikiran Kita ketika berbicara tentang kebersihan, mereka sebenarnya adalah hewan yang suka kebersihan. Hewan-hewan ini sangat teliti dalam menjaga penampilan mereka tetap bersih. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor.

Salah satu alasannya adalah karena babi-babi ini memiliki keinginan mendasar untuk menjaga kebersihan lingkungannya. Babi telah diamati membuat wilayah unik untuk tidur, makan, dan buang air besar.

Naluri seperti itu telah terbawa pada babi peliharaan. Babi-babi ini cenderung memilih tempat buang air besar tertentu, yang biasanya jauh dari tempat mereka tidur atau makan.

Perilaku ini memungkinkan mereka menjaga tempat tinggalnya tetap rapi dan bersih.

Kucing Domestik

Kucing memiliki perilaku perawatan yang luar biasa. Mereka sangat teliti dalam menjilati bulunya untuk menjaga kebersihan.

Lidah kucing sebenarnya mempunyai duri kecil yang disebut papila. Hewan ini mampu memindahkan sejumlah besar air liur dari mulut hingga ke bulunya. Mereka juga membantu menghilangkan kotoran, dan bahkan rambut rontok.

Perilaku ini mempunyai beberapa tujuan. Ini termasuk pengatur suhu, kebersihan, kerapian, dan menghilangkan stres.

Kerapian mereka kemungkinan besar disebabkan oleh betapa mereka tidak menyukai kotoran. Secara naluri, mereka cenderung menghindari mengotori tempat tinggal. Mereka juga biasanya menyimpan sampahnya di dalam kotak kotoran.

Ini sebenarnya adalah mekanisme alami kucing yang memungkinkan mereka melarikan diri dari mangsa predator liar.

Makhluk ini juga memiliki kelenjar aroma berbeda yang dapat ditemukan di ekor, cakar, dan pipinya. Mereka memanfaatkan kelenjar tersebut untuk membuat tanda di wilayah mereka dengan menggosokkan diri pada benda tertentu.

Perilaku menandai aroma membantu mereka menciptakan lingkungan yang aman, bersih, dan berpotensi bebas ancaman.

Burung Penyanyi

Burung penyanyi mempunyai kecenderungan yang besar terhadap kebersihan dan perawatan diri. Hal ini terlihat dari beberapa adaptasi menarik serta rutinitas sehari-hari mereka.

Setiap hari, burung-burung ini menghabiskan banyak waktu untuk bersolek, yang melibatkan penggunaan paruhnya untuk membersihkan dan meluruskan bulunya. Melakukannya memungkinkan mereka menghilangkan parasit, kotoran, dan partikel lainnya.

Burung-burung ini juga memiliki kelenjar berbeda, yang dikenal sebagai kelenjar uropigial, yang dekat dengan pangkal ekornya. Kelenjar ini bekerja pada produksi minyak. Minyak tersebut kemudian dioleskan hingga menutupi bulu burung.

Minyaknya tidak hanya membuat bulunya tahan air dan halus. Ini juga berfungsi untuk melindungi terhadap mikroba berbahaya.

Kebersihan burung penyanyi sangat terkait dengan kelangsungan hidupnya. Memiliki bulu yang terawat dan bersih memungkinkan mereka terbang dengan efisien, menarik calon pasangan, dan bahkan menghindari predator.

Beruang Kutub

Beruang kutub juga memiliki ciri dan karakter yang menjadikannya salah satu hewan terbersih di planet ini. Salah satu alasan utamanya adalah wilayah tempat mereka tinggal.

Beruang-beruang ini berkeliaran di sekitar Arktik, yang dikenal memiliki kondisi alami dan suhu dingin. Es dan salju memenuhi lanskap, menawarkan lingkungan yang murni dan bersih secara alami.

Oleh karena itu, beruang kutub tinggal di habitat yang tetap bersih.

Beruang kutub juga lebih suka menjaga kebersihan karena dapat membantu sifat isolasi bulunya. Bulu yang kusut, basah, atau kotor tidak baik untuk insulasi. Beruang kutub biasanya mandi, baik dengan berenang atau berguling-guling di salju, setelah makan. (yn)

Sumber: sciencetimes