Pelabuhan Kavkaz Rusia di Laut Hitam Diserang, Feri Bermuatan Tangki Minyak Terbakar Sampai Tenggelam

Cheng Yi-Ren – NTD

Selama konflik antara Rusia dan Ukraina, pelabuhan Kavkaz di selatan Krasnodar, Rusia, diserang pada Kamis (22 Agustus). Sebuah feri yang mengangkut tangki bahan bakar rusak parah dan terbakar sebelum akhirnya tenggelam. Dari kru kapal, 17 orang berhasil diselamatkan, sementara dua orang lainnya belum diketahui keberadaannya. Ukraina belum segera memberikan komentar mengenai insiden ini.

Menurut laporan dari Reuters, Fyodor Babenkov, Wali Kota Temryuk, tempat pelabuhan Kavkaz berada, mengonfirmasi bahwa feri yang membawa 30 tangki bahan bakar tersebut mengalami kerusakan parah akibat serangan dan mengakibatkan kebakaran.

Kelompok kerja lokal menyatakan bahwa kereta api penyelamat telah dikerahkan ke lokasi kejadian, dengan lebih dari 100 orang terlibat dalam pemadaman api.

Badan berita negara Rusia, TASS, mengutip pernyataan dari Kementerian Transportasi yang melaporkan bahwa semua pekerja pelabuhan telah dievakuasi dan kobaran api tidak menyebar ke area pelabuhan lainnya.

Gubernur Krasnodar di saluran pribadi Telegram-nya menyatakan bahwa 17 awak kapal feri telah diselamatkan. Dia juga mengatakan bahwa operasi penyelamatan masih berlangsung, dan dua awak lainnya belum diketahui keberadaannya.

Beberapa media Rusia menayangkan rekaman kejadian yang tampaknya menunjukkan feri terbakar dengan asap hitam tebal yang mengepul. Reuters tidak dapat segera memverifikasi konten video tersebut.

Pelabuhan Kavkaz terletak di Spit Chushka di Selat Kerch dan merupakan salah satu pelabuhan terbesar Rusia di Laut Hitam, bertanggung jawab untuk mengelola ekspor dan pasokan bahan bakar ke Krimea. (Hui)