EtIndonesia. Serangan hiu di lepas pantai Laut Merah Mesir menewaskan seorang turis dan melukai seorang lainnya, kata pihak berwenang pada hari Minggu (29/12), dengan sumber kementerian luar negeri Italia mengidentifikasi keduanya sebagai warga negara Italia.
“Dua orang asing diserang hiu di wilayah Marsa Alam utara, yang menyebabkan satu orang terluka dan satu lainnya meninggal,” kata kementerian lingkungan Mesir dalam sebuah pernyataan.
Seorang sumber di kementerian luar negeri Italia mengatakan kepada AFP bahwa pria yang tewas adalah warga Roma berusia 48 tahun. Pria yang terluka berusia 69 tahun.
Kedua turis tersebut dipindahkan ke rumah sakit di Port Ghalib, sekitar 50 kilometer (30 mil) di utara Marsa Alam, kata kementerian lingkungan.
Pihak berwenang telah menutup area tersebut untuk perenang selama dua hari setelah insiden tersebut, yang menurut kementerian terjadi di “perairan dalam di luar area renang yang ditentukan.”
Laut Merah adalah tujuan wisata utama yang kehidupan lautnya membuatnya populer di kalangan penyelam.
Ini juga merupakan pemberi kerja utama dan sumber mata uang asing bagi Mesir, sebuah negara berpenduduk 107 juta orang yang berusaha keluar dari krisis ekonomi terburuk yang pernah ada.
Bulan lalu, setidaknya empat orang tewas ketika gelombang besar menghantam dan menenggelamkan sebuah kapal selam yang membawa lebih dari 30 wisatawan dari berbagai negara di lepas pantai Marsa Alam.
Serangan hiu yang mematikan hampir terjadi setiap tahun di Laut Merah Mesir, di mana para ahli kelautan memperingatkan bahwa pembangunan yang tidak diatur, penangkapan ikan yang berlebihan, dan praktik pariwisata yang tidak bertanggung jawab berkontribusi terhadap perubahan ekosistem dan perilaku hiu.
Pada bulan Juni 2023, serangan hiu menewaskan seorang warga Rusia di lepas pantai kota resor Laut Merah, Hurghada. (yn)
Sumber: timesofisrael
