1 Orang Tewas dan 7 Terluka Setelah Tesla Cybertruck Penuh Kembang Api Meledak di Depan Hotel Trump di Las Vegas

Gambar-gambar kebakaran kendaraan dengan cepat beredar di media sosial, menunjukkan api besar yang keluar dari kendaraan listrik tersebut di dekat pintu masuk hotel.

ETIndonesia. Seorang  tewas dan tujuh lainnya terluka setelah  Tesla Cybertruck meledak di depan Trump International Hotel di Las Vegas pada Rabu (1/1/2025) pagi.

Pejabat setempat mengatakan kendaraan itu terlihat sepenuhnya terbakar di area valet hotel.

Satu orang di dalam Tesla tewas, sementara tujuh orang lainnya di sekitar lokasi menderita luka ringan, kata Sheriff Departemen Kepolisian Metropolitan Las Vegas, Kevin McMahill, dalam konferensi pers. Dua dari korban yang terluka dilarikan ke rumah sakit setempat.

Para tamu hotel segera dievakuasi dan dipindahkan ke Resorts World Hotel, menurut sheriff.

Pendiri Tesla, Elon Musk, kemudian mengatakan bahwa bahan peledak ditemukan di dalam kendaraan yang disewa tersebut.

“Kami telah mengonfirmasi bahwa ledakan disebabkan oleh kembang api berukuran besar dan/atau bom yang dibawa di bagian belakang Cybertruck sewaan dan tidak ada hubungannya dengan kendaraan itu sendiri,” tulis Musk di media sosial X. “Semua data telemetri kendaraan menunjukkan hasil positif saat ledakan terjadi.”

Tabung gas dan mortir kembang api besar ditemukan di kendaraan itu, otoritas mengonfirmasi dalam konferensi pers Rabu malam.

Sheriff juga mencatat bahwa dinding kendaraan listrik tersebut tetap utuh selama ledakan, dan kerusakan di area sekitarnya terbatas berkat “fakta bahwa ini adalah sebuah Cybertruck.”

Pintu kaca depan hotel Trump “bahkan tidak pecah,” kata McMahill.

McMahill mengatakan kendaraan itu disewa di Colorado, tiba di Las Vegas pukul 07:30 pagi, dan “berkeliaran” di Las Vegas Boulevard sebelum akhirnya parkir di Hotel Trump. Kendaraan itu diparkir selama 15–20 detik sebelum meledak.

Pihak berwenang telah mengetahui identitas orang yang menyewa Cybertruck tersebut namun menolak memberikan rincian lebih lanjut.

Ledakan ini terjadi ketika otoritas sudah siaga tinggi setelah serangan teroris mematikan lebih awal pada Rabu pagi di kawasan French Quarter yang ikonis di New Orleans. Penyelidik federal mengidentifikasi Shamsud-Din Jabbar, 42, sebagai pria yang sengaja menabrakkan truk pikap sewaan dengan membawa bendera ISIS hitam dan bahan peledak ke kerumunan pada pukul 03:15 pagi di Bourbon Street saat orang-orang merayakan Tahun Baru. Sebanyak 15 orang dilaporkan tewas.

Musk berspekulasi bahwa insiden di Las Vegas mungkin “berhubungan dalam beberapa cara” dengan serangan di New Orleans, mencatat bahwa kedua kendaraan tersebut disewa dari perusahaan rental mobil Turo. Namun, pihak berwenang belum menghubungkan kedua insiden tersebut.

“Ini tampaknya merupakan tindakan terorisme. Baik Cybertruck ini maupun bom bunuh diri dengan F-150 di New Orleans disewa dari Turo. Mungkin ada kaitannya,” tulis Musk di X.

Sheriff juga mengatakan sejauh ini tidak ada indikasi bahwa ledakan tersebut terkait dengan ISIS.

Dalam pidato nasional pada Rabu malam membahas serangan di New Orleans, Presiden Joe Biden mengatakan bahwa penegak hukum dan komunitas intelijen juga menyelidiki insiden di Las Vegas serta “kemungkinan” bahwa kedua insiden tersebut terkait, seraya menegaskan bahwa sejauh ini belum ada bukti koneksi di antara keduanya.

Eric Trump, wakil presiden eksekutif The Trump Organization dan anak kedua dari Presiden terpilih Donald Trump, mengonfirmasi kebakaran kendaraan pada Hari Tahun Baru, dan mengatakan insiden itu terjadi di area valet di depan hotel.

“Pagi ini, sebuah kebakaran kendaraan listrik dilaporkan terjadi di porte-cochère Trump Las Vegas,” tulis Eric Trump dalam unggahannya di X.

 “Keselamatan dan kenyamanan tamu serta staf kami tetap menjadi prioritas utama. Kami menyampaikan terima kasih yang tulus kepada Pemadam Kebakaran Las Vegas dan penegak hukum setempat atas respons cepat dan profesionalisme mereka.”

Gambar kebakaran kendaraan dengan cepat beredar di media sosial, menunjukkan ledakan saat kendaraan terbakar di dekat pintu masuk hotel. Beberapa saksi melaporkan secara online bahwa mereka mendengar suara ledakan keras dan melihat asap tebal di dekat hotel.

Salah satu saksi yang juga tamu hotel mengunggah video dari dalam lobi hotel.
“Cybertruck meledak di depan hotel Trump di Las Vegas,” tulis pengguna itu di unggahan X. “Itu adalah koper kami di dekat pintu, dan kami berada di sana saat kejadian.”

Menurut outlet media lokal KSNV, ledakan dilaporkan terjadi pada pukul 08:40 pagi waktu setempat.

Hotel Trump berlokasi di 2000 Fashion Drive, di ujung utara Las Vegas Strip yang terkenal. Banyak orang berkunjung ke kota itu untuk merayakan Tahun Baru.

Menurut media lokal KTNV, Fashion Show Drive ditutup di kedua arah dari Sammy Davis Jr. Drive ke Las Vegas Boulevard sementara pihak berwenang menyelidiki insiden tersebut.

Pihak berwenang mengonfirmasi tidak ada ancaman lebih lanjut terhadap publik. “Saya hanya ingin mengingatkan masyarakat bahwa semuanya sudah aman sekarang,” kata sheriff.

Polisi mendesak masyarakat untuk menghindari area sekitar hotel sementara penyelidikan terkait kebakaran kendaraan mematikan sedang berlangsung. (asr)

Sumber : Theepochtimes.com

FOKUS DUNIA

NEWS