EtIndonesia. Seorang pejabat Gedung Putih dilaporkan mengatakan bahwa Presiden Donald Trump menghentikan sementara bantuan militer ke Ukraina pada hari Senin (3/3), sebuah langkah yang akan meningkatkan ketegangan antara Washington dan Kyiv serta sekutu-sekutunya di Eropa.
“Presiden telah menjelaskan bahwa dia berfokus pada perdamaian. Kami membutuhkan mitra-mitra kami untuk berkomitmen pada tujuan itu juga,” seorang pejabat Gedung Putih mengatakan kepada kantor berita AFP sambil berbicara dengan syarat anonim.
“Kami menghentikan sementara dan meninjau kembali bantuan kami untuk memastikan bahwa bantuan tersebut berkontribusi pada solusi,” pejabat itu menambahkan.
Keputusan tersebut muncul beberapa hari setelah pertikaian luar biasa antara Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy dengan Trump di Gedung Putih, yang menunjukkan perubahan dalam kebijakan dan aliansi terkait perang Rusia-Ukraina.
Pertemuan antara Trump dan Zelenskyy ternyata menjadi bencana karena kedua pemimpin itu berselisih dalam sebuah pertikaian yang terungkap di hadapan media dunia.
Zelenskyy juga pergi tanpa kesepakatan mineral, yang akan menjadi langkah signifikan menuju perdamaian yang ditengahi AS antara Ukraina dan Rusia untuk mengakhiri perang mereka yang telah berlangsung selama lebih dari tiga tahun.
Serangan pesawat nirawak Rusia ke Ukraina
Perintah Trump bertepatan dengan laporan serangan pesawat nirawak Rusia ke Ukraina, yang dikatakan telah merusak infrastruktur energi di pelabuhan Laut Hitam Odesa pada hari Senin (3/3). Serangan itu menyebabkan pemadaman listrik di kota itu dan melumpuhkan sistem pemanas.
Video dari Layanan Darurat Negara Ukraina menunjukkan api berkobar, mobil-mobil rusak dan puing-puing berserakan di tanah.
“Serangan telah merusak infrastruktur energi. Sekarang ada pemadaman listrik di beberapa bagian kota,” tulis Gubernur daerah Oleh Kiper di Telegram.
Wali Kota Odesa Hennady Trukhanov mengatakan serangan itu telah melumpuhkan tiga pabrik boiler, yang mendorong para pejabat untuk bergegas mencari sumber daya listrik alternatif untuk memulihkan pemanas bagi penduduk kota. (yn)