Wanita Berusia 90 Tahun Telah Menyelamatkan Lebih dari 10.000 Hewan, Dia Masih Belum Pensiun

EtIndonesia. Di usianya yang ke-90, Barby Keel dari Sussex, Inggris, adalah bukti nyata bahwa kasih sayang tidak mengenal batas usia.

Selama 54 tahun terakhir, dia telah mengabdikan hidupnya untuk menyelamatkan hewan yang membutuhkan—menyelamatkan sekitar 10.000 hewan dari pengabaian, penyiksaan, dan penelantaran melalui Suaka Margasatwa Barby Keel di Sussex, Inggris.

Apa yang dimulai dengan bantuan sederhana pada tahun 1970-an—merawat anjing seorang tentara saat dia ditempatkan di Irlandia Utara—berubah menjadi misi seumur hidup. Anjing itu tidak pernah pergi, dan tak lama kemudian Barby diminta untuk memelihara beberapa kucing.
Puluhan tahun kemudian, tempat perlindungannya kini seluas 12 hektar dan menjadi rumah bagi lebih dari 600 hewan, termasuk 160 kucing, 100 ayam, 80 kelinci, 16 babi, delapan anjing, dan bahkan enam kuda.

“Awalnya, saya memelihara sekitar 40 kucing,” katanya. “Kemudian saya mulai memelihara domba, kambing, babi, dan sapi.”

Barby menghabiskan 20 tahun pertama menjalankan tempat perlindungan itu sendirian, dan kini dia didukung oleh tim relawan yang berdedikasi yang membantu merawat hewan yang diselamatkan dari peternakan, rumah yang penuh kekerasan, atau hewan terlantar. Meskipun telah tiga kali menderita kanker, dia masih bangun pukul 7 pagi setiap hari untuk merawat hewan kesayangannya dan mengatakan bahwa dia “tidak pernah” libur sehari pun.

“Ada kalanya saya merasa lelah—itu pekerjaan yang berat,” katanya. “Tetapi kemudian hidung saya dicium atau wajah saya didekati, dan saya ingat mengapa saya melakukan ini. Hewan-hewan saya adalah yang utama dan akan selalu demikian.”

Dedikasinya yang tak tergoyahkan bahkan harus dibayar dengan harga pribadi. Barby pernah mengakhiri hubungan jangka panjangnya setelah diminta untuk memilih antara pasangannya dan hewan-hewan. Tanggapannya? “Saya mengemasi barang-barangnya.”

Saat ini, tempat perlindungan tersebut adalah lembaga nirlaba yang sepenuhnya bergantung pada sumbangan publik. Tempat perlindungan tersebut baru-baru ini dibuka kembali untuk umum dan menyambut pengunjung setiap hari Minggu hingga Oktober 2025, tanpa biaya. Para tamu dapat bertemu dengan hewan-hewan, mengunjungi kafe dan toko suvenir, serta mempelajari lebih lanjut tentang kehidupan yang telah diselamatkan.

Barby juga menggunakan uang pensiunnya sendiri untuk membeli makanan hewan peliharaan dalam jumlah besar, yang dijual kembali dengan harga murah untuk membantu pemilik hewan peliharaan yang kesulitan.

“Saya sangat berterima kasih kepada tim relawan saya yang brilian dan semua orang baik yang mendukung kami,” katanya. “Saya tahu saya tidak bisa melakukan semuanya lagi, tetapi saya tetap bangun pagi untuk memberi makan kucing-kucing dan memeriksa mereka semua. Hidup ini indah.”

Rahasianya agar tetap kuat? “Kerja keras dan sarapan kacang-kacangan setiap pagi,” katanya. (yn)

Sumber: sunnyskyz

FOKUS DUNIA

NEWS