Terobos Sanksi Barat, Rusia Membeli Produk Elektronik Penting Melalui India

www.aboluowang.com

Sejak pecahnya perang Rusia-Ukraina, Rusia terus memproduksi tank, pesawat, drone, rudal, dan senjata lainnya. Ini menunjukkan bahwa industri militer Rusia tidak terpengaruh. Namun, ada satu hal yang membingungkan dunia luar: perangkat navigasi dan komunikasi modern yang sangat penting untuk senjata memerlukan produk elektronik presisi, yang bukan merupakan keahlian Rusia. Dari mana komponen elektronik untuk senjata ini berasal? Sebuah laporan dari Financial Times Inggris menyebutkan bahwa Rusia telah membangun rute perdagangan rahasia melalui India untuk memperoleh produk elektronik dengan teknologi Barat.

Financial Times menyebutkan bahwa India membantu Rusia membeli komponen elektronik penting untuk mendukung kebutuhan perang di Ukraina, sehingga peralatan militer Rusia dapat terus diproduksi.

Menurut Financial Times, Rusia diduga menggunakan sebuah konsorsium di Moskow bernama “Ved MMKP” untuk membeli komponen elektronik yang berasal dari negara-negara Barat senilai sekitar 97,6 juta dolar AS pada Oktober 2022. 

Komponen yang dibeli termasuk perangkat telekomunikasi, server, dan peralatan elektronik kompleks lainnya, yang dianggap penting karena peralatan tersebut memiliki penggunaan ganda, baik untuk sipil maupun militer, dan telah menjadi sasaran pengendalian ekspor Barat sejak pecahnya perang.

Dengan kata lain, meskipun Barat telah berupaya memutuskan akses Rusia terhadap produk elektronik penting dari negara asing, Rusia masih dapat memperoleh komponen elektronik dari Barat melalui negara-negara yang bersedia membantu, termasuk India.

Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa Ved MMKP mengatur sistem pembayaran tertutup antara perusahaan Rusia dan India untuk menghindari pengawasan Barat. Perdagangan antara Rusia dan India hampir dua kali lipat pada tahun 2023, mencapai 65 miliar dolar AS. Rusia menjual minyak dan gas ke India, dan India kemungkinan besar menjual kembali barang-barang penting ke Rusia. Data bea cukai menunjukkan bahwa ekspor produk elektronik sensitif dari India yang disebutkan dalam laporan Ved MMKP meningkat tajam sejak pertengahan 2022.

Sebuah perusahaan India bernama Innovio Ventures memasok produk elektronik senilai setidaknya 4,9 juta dolar AS ke Rusia, termasuk drone, dan mengirimkan barang senilai 600.000 dolar AS ke Kirgistan. Ini menunjukkan bahwa Kirgistan juga berperan sebagai jalur rahasia untuk memasukkan barang-barang yang dikenai sanksi ke Rusia.

Financial Times juga melaporkan bahwa setidaknya satu perusahaan Rusia yang dikenai sanksi, Testkomplekt, menerima perangkat radio senilai 568.000 dolar AS, yang tampaknya dibeli melalui India. (jhon)