Berikut Cara Vitamin D dan Tidur yang Baik Dapat Mengurangi Sakit Punggung Anda

EtIndonesia. Menurut sebuah penelitian terbaru, kadar Vitamin D yang cukup dan dikombinasikan dengan tidur yang baik dapat membantu Anda mengelola radang sendi kronis dan sakit punggung.

Kondisi nyeri kronis tidak hanya memengaruhi kualitas hidup penderitanya tetapi juga berdampak negatif pada waktu dan anggaran layanan kesehatan. Hubungan antara gangguan tidur dan nyeri telah lama diketahui tetapi peran vitamin D belum diselidiki sepenuhnya.

Meskipun peran vitamin D dalam metabolisme tulang sudah diketahui dengan baik, ada perdebatan yang berkembang tentang bagaimana vitamin D memengaruhi berbagai proses biologis yang berbeda, termasuk yang terkait dengan kesuburan, infeksi, nyeri, dan tidur.
Penelitian yang diterbitkan sebelumnya telah menunjukkan bahwa vitamin D dapat memengaruhi respons peradangan tubuh, yang juga mengubah sensasi nyeri. Beberapa studi klinis telah melaporkan bahwa kadar vitamin D dikaitkan dengan gangguan tidur.

Menurut sebuah penelitian terbaru, kadar Vitamin D yang cukup dikombinasikan dengan tidur yang baik dapat membantu Anda mengelola radang sendi kronis dan sakit punggung.

Para peneliti dari Universidade Federal de Sao Paulo meninjau penelitian yang dipublikasikan tentang hubungan antara kadar vitamin D, tidur, dan manajemen nyeri, serta melaporkan bahwa kadar vitamin D yang dikombinasikan dengan kualitas tidur yang baik dapat membantu mengelola kondisi termasuk radang sendi, kram menstruasi, dan nyeri punggung kronis.

Investigasi data ini menunjukkan bahwa kadar vitamin D mungkin memiliki peran penting dalam hubungan antara nyeri dan tidur, dan selanjutnya menyoroti betapa pentingnya bagi para profesional kesehatan untuk mempertimbangkan hubungan timbal balik antara tidur, nyeri, dan vitamin D dalam berbagai kondisi yang berhubungan dengan nyeri, seperti radang sendi, nyeri punggung kronis, dan kram menstruasi.

“Kita dapat berhipotesis bahwa suplementasi vitamin D yang tepat dikombinasikan dengan kebersihan tidur dapat mengoptimalkan manajemen terapeutik penyakit yang berhubungan dengan nyeri, seperti fibromyalgia. Penting untuk memahami kemungkinan mekanisme yang terlibat dalam hubungan ini, termasuk jalur imunologis dan neurobiologis yang terkait dengan hubungan timbal balik antara tidur, vitamin D, dan nyeri,” kata peneliti utama. (yn)

Sumber: ndtv

FOKUS DUNIA

NEWS