NTD
Bertambah lagi mahasiswa asal daratan Tiongkok yang dideportasi saat memasuki Amerika Serikat. Bahkan perangkat elektronik pribadi beberapa orang mahasiswa itu disita oleh aparat penegak hukum AS.
Konsulat Jenderal komunis Tiongkok di Los Angeles pada Jumat (8/10/2021) mengumumkan bahwa, baru-baru ini, beberapa orang mahasiswa Tiongkok saat memasuki bandara di Los Angeles. Mereka menjalani periksa silang oleh petugas imigrasi Amerika Serikat, termasuk pertanyaan tujuan mereka datang ke Amerika, prestasi akademik masa lalu dan masalah pekerjaan, apakah pernah menerima tindakan disiplin dan mengambil secara ilegal data laboratorium.
Pengumuman itu juga menyatakan bahwa beberapa orang dari mahasiswa itu ditolak masuk dan dideportasi ke Tiongkok. Bahkan perangkat elektronik pribadi mereka termasuk leptop disita. Namun pengumuman tersebut tidak menjelaskan alasan deportasi mahasiswa tersebut.
Dalam beberapa bulan terakhir, insiden interogasi dan deportasi terhadap mahasiswa asal daratan Tiongkok yang memasuki Amerika Serikat telah terjadi berulang kali.
Pada 30 Agustus tahun ini, Kementerian Luar Negeri komunis Tiongkok mengkonfirmasi bahwa ketika 3 orang mahasiswa Tiongkok diperiksa di Bandara Houston, dari ponsel mereka ditemukan foto saat mereka mengikuti pelatihan militer. Sehingga mereka dicurigai memiliki latar belakang militer, dan terkena deportasi. (hui)