EtIndonesia. Dalam momen luar biasa di lepas pantai Florida, sekawanan lumba-lumba berkumpul dengan rasa ingin tahu di sekitar kapsul SpaceX Dragon Freedom saat mendarat, membawa astronot NASA Sunita Williams dan Butch Wilmore. Duo ini, yang awalnya dijadwalkan untuk misi delapan hari, menghabiskan 286 hari yang tak terduga di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) karena kegagalan teknis pada kapsul Starliner milik Boeing.
Williams dan Wilmore bergabung dengan astronot Nick Hague dan Aleksandr Grebyonkin, yang telah melakukan perjalanan ke ISS Desember lalu sebagai bagian dari misi penyelamatan NASA-SpaceX. Awak penyelamat dengan speedboat dengan cepat mencapai para astronot, menandai akhir yang sukses dari masa tinggal mereka yang panjang di luar angkasa.
Perjalanan Luar Angkasa yang Memecahkan Rekor
Selama sembilan bulan masa tinggal mereka, Williams dan Wilmore:
- Menyelesaikan 4.576 orbit Bumi
- Menempuh perjalanan sejauh 121 juta mil (195 juta km)
- Berkontribusi pada penelitian ISS yang penting
- Sunita Williams, dengan misi ini, kini telah mengumpulkan 608 hari di luar angkasa—tertinggi kedua untuk astronot AS, setelah 675 hari milik Peggy Whitson. Rekor global masih dipegang kosmonot Rusia Oleg Kononenko dengan 878 hari kumulatif.
Politik di Sekitar Misi
Kepulangan Williams dan Wilmore mengalami perubahan politik yang tak terduga setelah Donald Trump menjabat pada 20 Januari. Mantan presiden itu menuduh pemerintahan Biden menunda penyelamatan mereka karena alasan politik, dengan mengklaim bahwa dia telah menugaskan CEO SpaceX Elon Musk untuk memimpin misi tersebut. Namun, Musk tidak memberikan bukti yang mendukung klaim tersebut.
Pejabat NASA, termasuk manajer Program Kru Komersial Steve Stich, mengklarifikasi bahwa tidak ada kru bantuan sebelumnya yang pernah direncanakan. Penundaan tersebut, dia tegaskan, disebabkan oleh penyesuaian jadwal SpaceX sendiri, dan jadwal kembalinya tetap konsisten dengan rencana NASA.
Kembalinya dengan Kemenangan di Tengah Tantangan
🚨 NOW: A pod of DOLPHINS have surrounded the SpaceX Dragon, welcoming the astronauts back to Earth
— Nick Sortor (@nicksortor) March 18, 2025
Love to see this.
God’s creatures and the Gulf of America are amazing. https://t.co/LSnwilk32I pic.twitter.com/vBTiSua8oj
Misi tersebut menggarisbawahi kemampuan NASA untuk beradaptasi dengan tantangan yang tak terduga, dan sambutan penuh rasa ingin tahu dari lumba-lumba hanya menambah momen spektakuler tersebut. Kembalinya Williams dan Wilmore yang sukses menandai tonggak sejarah lain dalam eksplorasi ruang angkasa, yang memperkuat peran penting SpaceX dalam misi penerbangan luar angkasa manusia NASA. (yn)
Sumber: newsx