Nyamuk Berdengung di Telinga? Semangkuk Air Ini Bisa Membuatnya Lenyap Seketika

EtIndonesia. Gigitan nyamuk tidak hanya menyebabkan rasa sakit dan gatal, tetapi juga sangat mengganggu saat malam hari, terutama ketika suara dengungannya yang khas terus-menerus terdengar di telinga, membuat seseorang sulit tidur.

Meski saat ini banyak produk pengusir nyamuk di pasaran—seperti obat nyamuk bakar, cairan elektrik, hingga semprotan anti-serangga—namun sebagian besar memiliki aroma yang menyengat, atau mengandung zat kimia yang berbahaya jika terhirup berlebihan. Ini sangat tidak disarankan untuk anak-anak dan ibu hamil.

Lalu, bagaimana cara mengatasi gangguan dari nyamuk yang menyebalkan ini? Berikut kami bagikan cara sederhana, murah, dan efektif untuk mengusir nyamuk hanya dengan semangkuk air!

Cara Membuat “Air Pembasmi Nyamuk”

Berikut langkah-langkah mudah untuk membuat air pembasmi nyamuk sendiri di rumah:

1. Siapkan satu mangkuk—tidak perlu terlalu besar, tetapi usahakan bagian atasnya cukup lebar.

2. Ambil sedikit deterjen bubuk (sekitar satu sendok makan) dan sabun batangan (cukup kerok tipis-tipis bagian permukaannya). Masukkan keduanya ke dalam mangkuk.

3. Tambahkan satu sendok besar gula pasir ke dalam campuran.

4. Isi mangkuk dengan air bersih hingga setengah penuh, kemudian aduk semua bahan hingga larut sempurna.

Kini, “air pembasmi nyamuk” sudah siap digunakan.

Letakkan di Tempat yang Sering Dihinggapi Nyamuk

Nyamuk suka bersembunyi di tempat yang lembap dan gelap di dalam rumah. Biasanya, kita bisa menemukan nyamuk berkumpul di bawah tempat tidur, di belakang pintu, di kamar mandi, atau di dekat pot tanaman dalam ruangan.

Untuk mengurangi populasi nyamuk, cukup letakkan mangkuk berisi larutan tadi di area-area rawan nyamuk tersebut—misalnya di balik pintu kamar, kolong tempat tidur, atau sudut ruangan. Dengan begitu, nyamuk tidak akan mengganggu tidur malam Anda lagi.

Bagaimana Larutan Ini Bisa Membunuh Nyamuk?

Rahasia dari larutan ini terletak pada sifat basa dari sabun dan deterjen. Bahan-bahan ini merusak sistem pencernaan dan dinding perut nyamuk, sehingga ketika nyamuk menghisap air tersebut, dia akan mati.

Selain itu, aroma manis dari gula dan sabun akan menarik nyamuk untuk mendekat dan menghisap cairan ini. Bahkan, nyamuk betina yang sedang bertelur pun akan menganggap larutan ini sebagai tempat yang cocok untuk bertelur—padahal telurnya tidak akan bisa menetas dalam larutan basa ini.

Cara ini bebas bahan kimia berbahaya, tidak menimbulkan bau menyengat, dan aman digunakan di rumah, bahkan bila ada anak-anak dan bayi.

Gunakan Minyak Angin untuk Cegah Gigitan Nyamuk di Luar Rumah

Di musim panas, banyak keluarga suka mengajak anak-anak bermain atau berjalan-jalan ke taman di malam hari. Sayangnya, anak-anak sering menjadi sasaran empuk gigitan nyamuk. Namun, ada cara sederhana untuk melindungi mereka—cukup dengan minyak angin (fengyoujing) dan plester luka.

Caranya:

1. Ambil plester luka biasa dan teteskan beberapa tetes minyak angin pada bagian kapasnya.

2. Tempelkan plester tersebut di pergelangan tangan atau pergelangan kaki anak Anda.

Minyak angin memiliki efek pengusir nyamuk yang kuat, sehingga nyamuk enggan mendekat. Cara ini sangat praktis, aman, dan nyaman untuk digunakan saat beraktivitas di luar ruangan.

Kesimpulan

Tidak perlu produk mahal atau bahan kimia berbahaya—dengan sedikit sabun, deterjen, gula, dan air, Anda sudah bisa membuat perangkap nyamuk alami dan ampuh di rumah. Dikombinasikan dengan perlindungan sederhana seperti minyak angin dan plester, Anda bisa menjaga seluruh keluarga tetap nyaman dan bebas dari gangguan nyamuk—baik di dalam rumah maupun saat beraktivitas di luar. (jhn/yn)

FOKUS DUNIA

NEWS