Home Blog Page 7

Prajurit Korea Utara Jadi “Meriam Hidup” untuk Rusia? Tentara Pembelot: Jangan Remehkan Semangat Bertarung Mereka

ETIndonesia. Pada 21 Oktober 2024, sebuah laporan di Seoul mengungkap keputusan Korea Utara untuk mengirim ribuan prajurit ke garis depan Rusia dalam perang melawan Ukraina. Banyak pihak internasional menganggap prajurit Korea Utara hanya akan menjadi “meriam hidup.” Namun, beberapa pembelot dengan latar belakang militer mengatakan kepada media Inggris bahwa potensi dampak prajurit ini tidak boleh diremehkan.

Keterlibatan Korea Utara di Perang Ukraina

Menurut laporan media dan organisasi pendukung Ukraina, pada Oktober 2024, prajurit Korea Utara telah terlibat bentrokan langsung dengan pasukan Ukraina. Namun, mereka mengalami kekalahan besar, dengan banyak prajurit tewas.

 Intelijen Ukraina (GUR) menyatakan bahwa hingga Desember 2024, prajurit Korea Utara hanya memainkan peran sebagai pasukan lini kedua. Pada 14 Desember, GUR melaporkan bahwa pasukan Korea Utara secara resmi mulai mengambil bagian dalam misi tempur garis depan bersama dengan pasukan Rusia.

Hingga 14 Desember, sekitar 200 personel dari kedua pihak tewas atau terluka. Intelijen Korea Selatan memperkirakan bahwa dari lebih dari 100 prajurit Korea Utara yang baru dikerahkan ke medan perang di wilayah Kursk Rusia pada Desember, sebagian besar telah tewas.

Meski kontribusi mereka terbatas akibat hambatan bahasa, kurangnya pengalaman dalam perang modern, dan adaptasi dengan medan perang Rusia, prajurit Korea Utara tetap memiliki semangat bertarung yang tinggi.

Pendapat Para Pembelot Militer

Laporan dari BBC pada 20 Desember 2024 yang berbasis di Seoul mengutip beberapa pembelot militer yang menyatakan bahwa meski pengiriman tentara Korea Utara mencerminkan keputusasaan Rusia, dampaknya terhadap dinamika perang tidak boleh diabaikan.

Pasukan yang dikirim ke Rusia sebagian besar berasal dari unit elit Korea Utara seperti Korps Badai (Storm Corps). Mereka memiliki pelatihan lebih keras dan kondisi fisik lebih baik dibanding pasukan reguler. Namun, Korps Badai dirancang untuk misi infiltrasi dan menciptakan kekacauan di belakang garis musuh, bukan pertempuran garis depan.

Menurut pembelot militer Ryu Sung-hyun, pengiriman unit elit ini menunjukkan bahwa Kim Jong-un ingin menghindari kerugian besar yang dapat merusak citra rezimnya. Namun, loyalitas mereka kepada rezim Pyongyang serta semangat bertarung dan kemampuan belajar yang tinggi membuat mereka tetap berbahaya.

Pembelot lain, Huh Na, mengatakan bahwa sebagian besar anggota Korps Badai berasal dari keluarga petani atau pekerja yang sangat patuh pada rezim. Banyak dari mereka tidak memiliki koneksi politik atau sosial sehingga lebih rentan dikirim ke garis depan. Jika mereka mencoba melarikan diri, mereka kemungkinan akan ditembak mati oleh pihak Korea Utara sendiri.

Potensi Ancaman

Lee Hyun-seung, mantan instruktur pasukan khusus Korea Utara yang membelot pada 2014, mengatakan bahwa prajurit Korea Utara akan belajar dan beradaptasi dengan medan perang Rusia seiring waktu. Semangat bertarung mereka yang lebih tinggi dibandingkan pasukan Rusia menjadi faktor yang tidak boleh diremehkan.

Mantan komandan pasukan khusus Korea Selatan, Chun In-bum, juga memperingatkan agar tidak meremehkan kemampuan prajurit Korea Utara. Meski kekurangan makanan dan pelatihan, mereka mampu menyesuaikan diri dengan cepat dan menjadi ancaman nyata di medan perang.

Saat ini, diperkirakan ada sekitar 11.000 prajurit Korea Utara yang dikerahkan di wilayah Kursk, Rusia. Namun, para ahli memperkirakan jumlah ini bisa meningkat hingga 100.000 di masa depan, meningkatkan efektivitas mereka di medan perang.

Faktor Sosial dan Politik

Tidak seperti negara lain, Korea Utara tidak menghadapi tekanan opini publik atas jumlah korban jiwa. Bagi rezim Pyongyang, nyawa manusia dianggap sebagai sumber daya yang dapat dikorbankan.

Sementara itu, pengawasan ketat oleh Rusia atas komunikasi dan akses pasukan Korea Utara, termasuk melarang penggunaan ponsel di area perkemahan, membuat sulit bagi Ukraina dan Korea Selatan untuk melakukan perang psikologis terhadap mereka.

Dukungan dari Negara Lain

Selain Korea Utara, Rusia juga merekrut tenaga kerja dari Yaman dan Afrika. Dengan bantuan pemerintah lokal dan jaringan perdagangan manusia, Rusia merekrut tenaga kerja untuk mendukung industri militer mereka dan memperkuat pasukan mereka dalam perang melawan Ukraina.

Menurut laporan Financial Times pada November 2024, Rusia bekerja sama dengan kelompok Houthi di Yaman untuk merekrut tentara bayaran. Laporan lain dari Voice of America mengungkapkan bahwa Rusia menggunakan iklan palsu untuk merekrut perempuan Afrika sebagai pekerja di pabrik senjata. (Hui)

Laporan ini disusun dari berbagai sumber, termasuk Central News Agency

Rahasia Area 51 Terungkap Otomatis? Misteri UFO Akan Terjawab Tahun Depan?

EtIndonesia. Area 51 di Amerika Serikat sudah lama menjadi simbol misteri UFO dan alien. Pangkalan yang dijaga ekstra ketat ini memicu rasa penasaran banyak orang. Seorang ahli proyek rahasia mengatakan bahwa rahasia UFO ada di sana, yang disebut “melampui teknologi dunia ini,” mungkin akan terungkap pada tahun depan.

Menurut laporan Daily Mail, seorang jurnalis penerbangan bernama Jim Goodall memiliki sumber langsung di pangkalan rahasia ini. Dalam wawancara pada pertengahan 1990-an, dia menyebutkan bahwa teknologi di Area 51 “akan membuat George Lucas iri”, (George Lucas adalah sutradara terkenal dari seri Star Wars dan Indiana Jones.)

Goodall menjelaskan bahwa seorang ahli keamanan yang bekerja selama 12 tahun dalam proyek hitam di Groom Lake (nama lain Area 51) mengatakan kepadanya: “Ada banyak hal yang terjadi di sana. Aku baru bisa memberi tahumu pada tahun 2025.”

Dia menyebutkan bahwa angka 2025 mungkin mengacu pada perintah eksekutif Presiden Bill Clinton saat itu, yang menetapkan bahwa rahasia pemerintah akan “secara otomatis dideklasifikasi” setelah 25 tahun.

Ini berarti banyak proyek rahasia dari tahun 1990-an mungkin akan segera terungkap. Namun, dalam wawancara dengan stasiun TV Las Vegas pada 2019, Goodall mengungkapkan bahwa akses ke Area 51 kini menjadi lebih sulit dibandingkan masa kejayaannya di tahun 1990-an. Hal ini menunjukkan bahwa rahasia Area 51 mungkin tetap akan dijaga bahkan setelah tahun 2025.

Area 51 hanyalah salah satu dari sekian banyak fasilitas militer sensitif yang ada di Nevada Test and Training Range (NTTR), kawasan pelatihan militer yang luas di Gurun Mojave. Misteri Area 51 telah memicu berbagai teori konspirasi tentang NTTR, termasuk klaim bahwa kawasan itu menyimpan UFO yang tertangkap atau jatuh.

Dalam wawancara tersebut, Goodall mengutip ahli keamanan NTTR yang mengatakan:
“Kami memiliki sesuatu yang benar-benar melampaui teknologi dunia saat ini… lebih canggih dari Star Trek atau apa pun yang pernah Anda lihat di film.” Sang ahli dengan serius menyatakan bahwa UFO “benar-benar ada.”

Goodall sendiri pernah mengintip Area 51 di gurun Nevada dan mengumpulkan data serta video tentang benda terbang aneh yang sulit dijelaskan.


“Ada pesawat siluman untuk perang elektronik yang disebut Excalibur,” katanya dalam wawancara. “Ada pesawat yang dirancang untuk terbang ekstra tinggi, sangat lambat, dan senyap.”

Pada Juli 2019, seorang mahasiswa bernama Matty Roberts memulai inisiatif “Raid Area 51” — ajakan untuk menyerbu pangkalan militer rahasia ini di Nevada untuk “melihat alien seperti apa.” Meski kemudian ia mengatakan itu hanya lelucon, sekitar 2 juta pengguna Facebook mendaftar untuk ikut, dan 1,4 juta lainnya menyatakan tertarik.

Untuk mencegah para penggemar alien benar-benar menyerbu Area 51 dan “mengganggu” pangkalan militer rahasia ini, Departemen Pertahanan AS lebih dulu mengeluarkan peringatan tegas: “Angkatan Udara AS siap melindungi Amerika dan asetnya kapan saja.” (jhn/yn)

Ketua KPPU Usul Ke Menteri PKP: Integrasikan Jargas Dalam Program 3 Juta Rumah

0

Jakarta – Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) M. Fanshurullah Asa mengusulkan kepada Menteri Perumahan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait untuk mengintegrasikan jaringan gas kota (jargas) dalam program pembangunan 3 juta rumah yang dicanangkan pemerintah. Jika dilaksanakan, KPPU mengestimasi adanya penghematan subsidi LPG sebesar Rp 3,5 triliun per tahun dan penghematan biaya impor LPG sebesar Rp 1,4 triliun per tahun, guna mempercepat swasembada energi dalam Asta Cita. Usulan ini disampaikan Ketua KPPU saat menerima Menteri PKP dan Wakil Menteri PKP Fahri Hamzah kemarin, 20 Desember 2024 di Gedung KPPU Jakarta.

Lengkapnya, Menteri PKP dan Wakil Menteri PKP sore ini bertandang ke KPPU guna mendalami saran dan pertimbangan yang disampaikan KPPU pada 4 Desember 2024 terkait prioritas pembangunan Jargas sesuai amanat Perpres No. 6 Tahun 2019. Melalui surat yang disampaikan kepada Menteri PKP tersebut, KPPU menilai bahwa tidak berjalannya pembangunan Jargas sesuai dengan RPJMN 2020-2024, mengakibatkan peningkatan konsumsi LPG 3kg yang mendapatkan APBN selama lima tahun terakhir mencapai Rp461 triliun sehingga mengakibatkan inefisiensi dalam perekonomian Indonesia.

Dalam sarannya, KPPU menggarisbawahi agar pembangunan 3 (tiga) juta rumah sebagaimana amanat Asta Cita Presiden Prabowo serta pengadaan terkait pembangunan rumah harus sesuai dengan ketentuan UU No. 5/1999, yakni memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh pelaku usaha besar, menengah, dan kecil agar tercipta kesempatan berusaha yang adil dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif. KPPU juga menggarisbawahi skema investasi pembangunan Jargas memenuhi kriteria kelayakan secara finansial dan ekonomi dan mengacu pada prinsip open access yang sesuai dengan prinsip persaingan usaha yang sehat. Bahkan guna mendorong urgensi penggunaan Jargas tersebut, sebelumnya pada 28 Agustus 2024 juga telah menyurati Presiden RI Joko Widodo untuk berdiskusi mengenai penghematan APBN dan devisa negara sekitar Rp 870 triliun melalui optimalisasi penggunaan Jargas kota.

Ifan, sapaan Ketua KPPU, menjelaskan dari total anggaran mencapai Rp 650 triliun sambungan Jargas perumahan, total devisa yang tidak termanfaatkan mencapai Rp 370 triliun. Selama lima tahun terakhir, anggaran sebesar Rp 830 triliun menguap. Padahal, sesuai dengan amanat Asta Cita Presiden Prabowo, akan dibangun 3 juta rumah. KPPU mengestimasi, pembangunan 3 juta rumah dengan instalasi Jargas dapat mengefisiensi perekonomian melalui penghematan subsidi LPG sebesar Rp  3,5 triliun  per tahun  dan penghematan biaya impor LPG sebanyak Rp 1,4 triliun per tahun. “Melalui Jargas rumah tangga, negara dapat melakukan penghematan yang dapat berimplikasi pada efisiensi negara,” terang Ifan.

Ifan juga menjelaskan bahwa sektor konstruksi telah mendapat perhatian khusus KPPU sejak awal periode kepemimpinannya. “Dalam Indeks Persaingan Usaha (IPU) Nasional 2024, sektor konstruksi mendapat nilai rendah dari pada sektor lainnya, yakni sebesar 4,89, jauh di bawah sektor dengan IPU tinggi seperti penyediaan akomodasi dan makan minum, perdagangan besar dan eceran, serta jasa keuangan dan asuransi. Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat tingkat persaingan usaha yang tinggi pada sektor konstruksi dan perumahan,” jelasnya.

Menteri PKP menyambut baik rekomendasi maupun prioritas yang disampaikan Ketua KPPU, sehingga kunjungannya ke KPPU untuk memperdalam rekomendasi dimaksud. Ara, sapaan akrab Menteri PKP, menyampaikan program utama kementeriannya sesuai arahan Presiden Republik Indonesia dengan membangun satu juta rumah di perkotaan dan dua juta rumah di pedesaan. “Kami perlu dukungan KPPU mewujudkan program ini, agar tidak terjadi persaingan usaha tidak sehat di dalam prosesnya,” kata Ara.

Sebagai informasi, dalam menerima Menteri dan Wakil Menteri PKP, Ketua KPPU turut didampingi oleh Anggota KPPU Eugenia Mardanugraha, M. Noor Rofieq, dan Rhido Jusmadi, dan jajaran pejabat struktural kedua lembaga.

Smartfren Telah Tingkatkan Kapasitas Jaringan, Antisipasi Peningkatan Akses Internet di Malam Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

0

Jakarta– Menyambut perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Smartfren telah melakukan peningkatan kapasitas dan optimasi jaringan guna memastikan pelanggan tetap mendapatkan koneksi internet terbaik. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi lonjakan traffic layanan internet yang diperkirakan mencapai 10-15% dibandingkan hari biasa, terutama menjelang malam Natal dan momen pergantian tahun.

Prediksi peningkatan traffic ini tak terlepas dari tren penggunaan internet untuk berbagai aktivitas online. Selama momen libur akhir tahun, banyak pelanggan memanfaatkan layanan internet untuk mengakses hiburan streaming video, musik, berkirim pesan instan, video call atau mengunggah konten ke media sosial.

Agus Rohmat, VP Network Operations Smartfren mengatakan, “Lonjakan traffic internet pada malam Natal dan Tahun Baru bukan hanya disebabkan oleh peningkatan pengguna aktif, tetapi juga oleh pola kegiatan digital yang semakin meningkat jumlahnya. Ini selaras dengan tingkat keaktifan masyarakat kita di dunia digital, mulai dari konsumsi konten hiburan hingga kegiatan produktif seperti membuat konten di media sosial. Mengantisipasi hal tersebut, Smartfren sudah menyiapkan peningkatan kapasitas jaringan untuk memastikan pelanggan dapat menikmati layanan tanpa kendala, terlepas dari tingginya tingkat konsumsi data.”

Sebagai bentuk antisipasi, Smartfren telah meningkatkan kapasitas jaringan di wilayah-wilayah yang diprediksi mengalami lonjakan traffic lebih signifikan; beberapa diantaranya adalah kawasan wisata serta pusat pemberangkatan transportasi (stasiun, bandara, dan terminal). Beragam teknologi terkini, seperti Artificial Intelligence (AI) juga mulai diimplementasikan di jaringan Smartfren untuk menghadirkan internet yang efisien dari segi konsumsi daya, namun tetap memberikan kualitas terbaik kepada pelanggan.

“Dengan serangkaian peningkatan jaringan dan inovasi teknologi, kami berharap pelanggan dapat menjalani momen Natal dan Tahun Baru dengan lebih nyaman. Ini adalah salah satu wujud filosofi bisnis kami, yaitu Panca Garda, terutama dalam hal Garda Stabilitas dan Garda Lingkungan. Smartfren berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman digital yang unggul kepada seluruh pelanggan di berbagai wilayah Indonesia,” tutup Agus Rohmat.

Pelanggan dapat menikmati kualitas jaringan terbaik Smartfren menggunakan berbagai pilihan paket internet yang tersedia. Salah satu yang terbaru adalah Smartfren Unlimited Suka-SukaPaket tersebut memberikan akses internet yang bebas khawatir dengan memberikan jaminan terkoneksi ke layanan internet 4G Smartfren selama masa berlaku paket. Varian paket data Unlimited Suka-Suka ini memberikan keleluasaan bebas pilih bagi pelanggan sesuai dengan kebutuhan dan budget masing-masing. Pilihan paket data Unlimited ini tersedia dengan harga terjangkau mulai dari Rp9000-an dan dengan pilihan pemakaian wajar (FUP) harian hingga 5GB. Masa berlaku paket juga bervariasi dari 1 hari sampai dengan 30 hari, sehingga pelanggan pasti nyaman memakainya untuk mengakses internet dan berbagai aplikasi digital.

Informasi lebih lanjut mengenai berbagai produk dan layanan Smartfren dapat dilihat melalui www.smartfren.com, atau ikut terus akun Instagram resmi @smartfrenworld.

“Simpan Barang” Membantu Pengusaha dalam Penyimpanan Barang dengan Efisien

0

Surabaya – Bagi seorang pebisnis atau pengusaha, menentukan akses infrastruktur untuk area penyimpanan barang atau produksi merupakan hal yang sangat penting. Keputusan ini sangat memengaruhi tingkat efisiensi dalam distribusi.

Selain itu, akses infrastruktur yang memadai juga mendukung kelancaran proses produksi secara keseluruhan. Ketika area penyimpanan atau produksi berada di lokasi strategis dengan akses transportasi yang baik maka waktu pengiriman bahan baku dan pengiriman produk ke konsumen dapat dipersingkat.

Dengan fasilitas pergudangan yang memiliki lokasi strategis, dapat menerima, menyimpan, memproses, dan mengirimkan kargo dengan cepat diharapkan kehadiran gudang tersebut dapat membangun fleksibilitas dan ketahanan di seluruh rantai pasokan Anda. 

Pergudangan saat ini tidak hanya sekedar jadi penyimpanan, tapi juga sudah dirancang untuk menjaga produk anda bisa mengalir melalui rantai pasokan dengan kecepatan yang dipilih sesuai dengan kebutuhan.

“Menjawab akan kebutuhan itu semua kami hadirkan SIMBA (Simpan Barang) Bisnis yang dapat menjadi tempat pemberhentian rantai pasokan yang dirancang secara ahli untuk menjaga produk anda dapat mengalir melalui rantai pasokan dengan kecepatan sesuai kebutuhan.” Jelas Suwirjadinata Direktur PT Multi Colour Indah Indonesia.

Berlokasi di Jalan Mayjend Sungkono No.18, Citapen, Gulomantung, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik SIMBA memiliki banyak fasilitas yang kami siapkan untuk menunjang bisnis para pebisnis yang menggunakan jasa kami. “Kami menyediakan alat timbang maksimal berat 80 ton agar konsumen bisa menimbang barang berserta kendaraan yang mengangkutnya”.

Kami juga menyediakan fasilitas forklift dengan daya angkut maksimal 16 ton yang bisa digunakan baik untuk menaikan, menurunkan atau memindahkan barang dan di SIMBA kami juga menyediakan Crane yang mampu mengangkat beban maksimal seberat 32 ton.

Dengan fasilitas yang terbilang cukup lengkap tidak lupa untuk keamanan kami siapkan sistem penjagaan satu pintu dengan penjagaan selama 24 jam yang dilengkapi sistem pengamanan menggunakan CCTV yang dapat membantu memaksimalkan pengamanan.

Suwirjadinata berharap dengan kehadiran SIMBA bisa menjadi solusi ruang penyimpanan fleksibel dan aman untuk barang-barang anda. Baik anda yang sedang melakukan perampingan, relokasi, atau hanya memerlukan ruang ekstra, unit penyimpanan SIMBA memberikan solusi fleksibel untuk kebutuhan penyimpanan Anda. (*)

Mercure Surabaya Grand Mirama Suguhkan Suasana Berbeda di Pesta Akhir Tahun Bertema “Mirama: Welcome to the New Year’s Eve Jungle Party”

0

Surabaya- Tahun baru selalu menjadi momen yang penuh harapan dan semangat baru. Saat detik-detik terakhir tahun lama berlalu, kita merayakan tidak hanya berakhirnya satu babak, tetapi juga membuka lembaran baru yang penuh dengan peluang dan tantangan. Dengan penuh kegembiraan, kita menantikan petualangan baru, memperbaiki diri, dan merayakan kebersamaan dengan orang-orang terdekat. Menyambut tahun baaru dengan cara yang berbeda di Mercure Surabaya Grand Mirama dengan tema “Mirama: Welcome to the New Year’s Eve Jungle Party”, sebuah pesta tahun baru yang penuh petualangan dan kejutan, menghadirkan suasana seru dan meriah untuk memulai tahun 2025.

Pengalaman ini akan membuat perayaan akhir tahun Anda semakin istimewa dan tak terlupakan! ”Mirama: Welcome to the New Year’s Eve Jungle Party” – New Year Eve Party 2025. Untuk menyambut Tahun Baru dengan cara yang berbeda, Mercure Surabaya Grand Mirama mempersembahkan tema yang berbeda dengan tawaran sebuah paket eksklusif dua hari satu malam yang akan membawa Anda ke dunia petualangan penuh kejutan. Dengan tawaran harga mulai IDR 1,588,000 Nett per kamar, paket ini menawarkan berbagai keuntungan termasuk 2 Voucher Gala Dinner, Aktivitas Anak, check-out hingga pukul 1 siang, dan banyak tawaran menarik lainnya.

Selain paket menginap, Anda juga dapat membeli tiket masuk Gala Dinner secara terpisah dengan harga hanya IDR 488,000 Nett per orang. Dengan tiket ini, Anda sudah dapat bergabung dalam perayaan di New Year’s Eve Party 2025 yang penuh keceriaan dan kejutan. Perayaan tahun baru kali ini akan dimeriahkan oleh rangkaian penampilan spektakuler yang tak akan terlupakan! SBS Squad Dance, DJ Retha Lauw, Amused Band, Games dengan hadiah-hadiah menarik yang pastinya sayang untuk dilewatkan. Dan yang paling ditunggu, Grand Prize yang luar biasa akan menambah kemeriahan, memberikan kejutan istimewa bagi para peserta yang beruntung. Semua elemen ini berpadu sempurna untuk menciptakan perayaan akhir tahun yang tak hanya meriah, tetapi juga penuh dengan kenangan berharga.

“Akhir tahun adalah waktu yang sempurna untuk berkumpul dan merayakan momen berharga bersama orang tersayang. Kami mengundang Anda untuk merasakan Pesta Tahun Baru 2025 di Mercure Surabaya Grand Mirama, di mana setiap detik akan menjadi kenangan yang tak terlupakan. Jangan lewatkan kesempatan untuk merayakan bersama kami dalam suasana yang penuh kebahagiaan dan petualangan!” ujar Sugito Adhi, Cluster General Manager Mercure Surabaya Grand Mirama & Grand Mercure Malang Mirama.

Nikmati diskon 5% untuk anggota ALL (Accor Live Limitless) dan diskon 10% untuk anggota Accor Plus. Untuk informasi lebih lanjut bisa kunjungi https://all.accor.com/

Polisi Thailand Ungkap Sindikat Penipuan, 6 Warga Tiongkok Ditangkap

0

EtIndonesia. Polisi Thailand baru-baru ini membongkar sebuah sindikat penipuan berbasis call center yang dijalankan oleh warga negara Tiongkok. Sindikat tersebut beroperasi dari sebuah apartemen di Bangkok. Dalam penggerebekan itu, polisi menangkap enam warga negara Tiongkok dan menyita sejumlah besar barang bukti, termasuk ponsel dan kartu SIM.

Menurut laporan media setempat, Khaosod, pelaku kejahatan mengubah tempat tinggal mereka menjadi pusat penipuan berteknologi tinggi yang dilengkapi dengan jaringan peralatan canggih. Sistem ini memungkinkan mereka untuk melakukan hingga 600.000 panggilan penipuan setiap jamnya.

Pada 20 Desember, polisi melakukan penggeledahan di enam unit apartemen yang berlokasi di lantai 16, 17, dan 23. Dari penggeledahan itu, mereka menemukan 286 kotak kartu SIM, lebih dari 208.000 kartu SIM, 636 ponsel, 62 monitor komputer, 84 CPU, dan 4 laptop.

Laporan tersebut juga mengungkap bahwa para tersangka memasuki Thailand dalam empat bulan terakhir menggunakan visa pelajar dan visa turis. Investigasi menunjukkan bahwa panggilan penipuan sebenarnya dilakukan dari luar negeri melalui koneksi jarak jauh ke perangkat yang ada di Bangkok.

Salah satu tersangka mengaku bahwa dia bertugas mengganti kartu SIM secara berkala atas perintah seorang atasan bernama “Zhun Ge”. Untuk pekerjaannya itu, dia menerima gaji sebesar 8.000 yuan (sekitar Rp. 17,7 juta)  per bulan.

Polisi juga mengonfirmasi bahwa terdapat tiga tersangka lainnya yang saat ini masih buron. Pihak berwenang telah mengeluarkan surat perintah penangkapan dan menempatkan mereka dalam daftar pengawasan untuk mencegah mereka melarikan diri melalui pos pemeriksaan perbatasan.

Menurut laporan Thai PBS, salah satu tersangka mengklaim bahwa dia melihat iklan pekerjaan untuk menjadi programmer komputer di Thailand, dengan janji gaji bulanan sebesar 8.000 yuan, sehingga dia memutuskan untuk melamar pekerjaan tersebut. Dia mengatakan tugas utamanya adalah mengganti kartu SIM secara berkala, yang digunakan untuk mendaftarkan akun di berbagai platform media sosial di Thailand dan Tiongkok. Setiap kartu SIM akan diganti setelah digunakan untuk membuat 20 akun.

Direktur Divisi Pencegahan Kejahatan Siber, Pol Gen Tatchai Pitanilabutr, menyatakan bahwa kecurigaan muncul setelah petugas imigrasi melihat banyak wisatawan asal Tiongkok yang mencari tempat tinggal di apartemen tersebut. Petugas kemudian meminta surat perintah penggeledahan dari pengadilan.

Tatchai juga mengungkap bahwa sindikat ini menggunakan program kecerdasan buatan untuk mendaftarkan akun secara cepat di media sosial, sehingga membuat pihak berwenang kesulitan untuk memblokir akun-akun tersebut.

Polisi mengatakan bahwa beberapa tersangka diketahui aktif melakukan kegiatan serupa di Laos dan Kamboja sebelum datang ke Thailand.

Para tersangka kini menghadapi sejumlah dakwaan, termasuk kepemilikan dan pengoperasian perangkat telekomunikasi tanpa izin, memasukkan informasi palsu ke dalam sistem komputer, menyembunyikan hasil kejahatan, serta bekerja di Thailand tanpa izin resmi. Setelah proses hukum, pihak imigrasi berencana mendeportasi mereka. (jhn/yn)

Gelombang PHK di Shanghai Semakin Parah Menjelang Tibanya Tahun Baru

0

ETIndonesia. Menjelang Tahun Baru, gelombang PHK di Shanghai,Tiongkok semakin parah. Baru-baru ini, seorang wanita lulusan magister berusia 30 tahun diberhentikan dari pekerjaannya, membuatnya merasa sangat terpukul. Seorang pria paruh baya juga mengungkapkan bahwa istrinya diberhentikan dan menangis sepanjang hari. Ia tidak menyangka bahwa PHK perusahaan akan begitu cepat menghampiri keluarganya.

Wanita Magister 30 Tahun di Shanghai Di-PHK Menjelang Tahun Baru

Pada 20 Desember, seorang wanita lulusan magister berusia 30 tahun di Shanghai diberhentikan oleh perusahaannya. 

Dalam video yang diunggah ke media sosial, ia mengatakan: “Setelah bekerja hampir enam tahun di Shanghai, dua hari yang lalu saya dipanggil oleh HRD yang mengatakan bahwa kondisi perusahaan tidak baik. Kontrak saya tidak diperpanjang, dan saya mendapatkan kompensasi karena sudah diberi pemberitahuan sebulan sebelumnya.”

Ia mengungkapkan, “Selama dua tahun terakhir, kondisi pasar kerja di Shanghai memang sangat buruk. Banyak perusahaan besar dan kecil yang melakukan PHK. Bukan hanya saya yang dipecat, belum lama ini perusahaan JiYue bangkrut, membuat ribuan orang kehilangan pekerjaan dalam sekejap. Musim dingin di pasar kerja semakin mendekat. Saya sudah menikah tetapi belum memiliki anak, sehingga mencari pekerjaan baru menjadi sangat sulit. Harus diakui bahwa menerima pemberitahuan PHK menjelang Tahun Baru sangatlah mengecewakan.”

Pria Paruh Baya di Shanghai: Istri Di-PHK dan Menangis Sepanjang Hari

Seorang pria paruh baya dari Shanghai juga mengunggah video yang menceritakan pengalaman pahit istrinya yang di-PHK.

“Saya tidak menyangka bahwa PHK perusahaan akan datang secepat ini. Kemarin sore, saat saya berbicara dengan istri saya, ia bilang menerima email dari HRD yang memintanya datang untuk pembicaraan terkait restrukturisasi perusahaan. Dalam situasi seperti ini, jika Anda menerima email dari HRD, sembilan dari sepuluh kali itu berarti PHK.”

Pria tersebut menjelaskan, istrinya pergi ke perusahaan pada siang itu dan setelah pembicaraan selesai, ia resmi di-PHK dan menerima kompensasi. “Sebanyak 40 lebih orang, 40 lebih posisi pekerjaan, langsung hilang begitu saja dari Tiongkok. Istri saya pulang ke rumah, tidak makan siang maupun makan malam, hanya menangis di rumah, merasa depresi.”

Dalam video tersebut, diketahui bahwa istrinya resmi di-PHK pada  17 Desember, hanya dua minggu sebelum Tahun Baru.

Pria itu juga menyatakan bahwa meskipun dirinya sudah bersiap secara mental menghadapi gelombang PHK, tetap saja sulit menerima kenyataan ketika itu terjadi pada keluarga sendiri.

“Di atas masih ada orang tua, di bawah ada anak-anak, ditambah lagi cicilan rumah dan pengeluaran lainnya. Saya benar-benar tidak tahu apa yang sedang terjadi dengan masyarakat ini,” ungkapnya dengan nada frustasi, bahkan sempat melontarkan makian di depan kamera untuk meluapkan emosinya.

Banyak Warga Shanghai Menghadapi PHK

Di platform media sosial Tiongkok banyak penduduk Shanghai maupun pekerja migran yang mengaku telah di-PHK atau sedang menghadapi ancaman PHK.

Pada 11 Desember, perusahaan JiYue Auto yang berbasis di Shanghai tiba-tiba mengumumkan pembubarannya, membuat ribuan karyawan kehilangan pekerjaan secara mendadak. Dalam video yang beredar, karyawan kantor pusat di Shanghai terlihat mengepung CEO untuk meminta penjelasan, sementara pihak berwenang mengerahkan polisi dalam jumlah besar untuk menjaga ketertiban di dalam dan sekitar perusahaan. (Hui)

Sumber : NTDTV.com

Mengurangi Ketergantungan pada Tiongkok: Perusahaan Tambang Australia Siap Memulai Pemrosesan Logam Tanah Jarang

0

EtIndonesia. Upaya negara-negara Barat untuk melemahkan dominasi Tiongkok dalam penguasaan mineral penting menciptakan peluang bagi perusahaan tambang di luar Tiongkok. Lynas Rare Earths, sebuah perusahaan tambang Australia, sedang memperluas jangkauan pemrosesan tanah jarang dan bersiap untuk memulai pemrosesan logam tanah jarang berat.

Menurut laporan Nikkei Asia, Lynas adalah produsen tanah jarang terbesar di luar Tiongkok. Perusahaan ini berencana memulai pemrosesan tanah jarang di pabriknya di Malaysia tahun depan. Selain itu, Lynas juga akan membangun fasilitas pemrosesan di Texas, Amerika Serikat, dengan pendanaan sebesar 258 juta dolar AS dari Departemen Pertahanan AS.

Hingga saat ini, pemrosesan tanah jarang berat sebagian besar didominasi oleh Tiongkok. Lynas menyatakan bahwa fasilitas ini akan menjadi yang pertama di luar Tiongkok yang menangani pemrosesan tanah jarang. CEO Lynas, Amanda Lacaze, dalam pertemuan pemegang saham bulan November, menyatakan bahwa langkah ini bertujuan untuk memperluas portofolio produk perusahaan dan meningkatkan keuntungan dari material tersebut.

Lynas menambang tanah jarang di Mount Weld, Australia, dan memprosesnya di fasilitas berbiaya rendah di Malaysia. Rencana ekspansi fasilitas di AS akan memperluas rantai pasokan perusahaan.

Logam tanah jarang berat seperti terbium dan disprosium biasa digunakan untuk meningkatkan ketahanan panas pada magnet berkinerja tinggi. Magnet ini merupakan komponen penting dalam motor kendaraan listrik, turbine angin, kacamata malam, dan pesawat tempur.

Investasi Lynas dalam pemrosesan tanah jarang berat akan membantu negara-negara Barat mengurangi ketergantungan pada Tiongkok. Menurut data US Geological Survey, Tiongkok menghasilkan sekitar 70% tanah jarang dunia dan mengendalikan 90% pemrosesan global.

Selain Lynas, perusahaan Arafura Rare Earths berencana membangun fasilitas penambangan dan pemrosesan di Northern Territory, Australia. Fasilitas ini ditargetkan mulai beroperasi pada 2028 dan akan memasok material seperti neodymium dan praseodymium kepada perusahaan seperti Hyundai.

Dalam beberapa tahun terakhir, mineral penting telah menjadi alat pembalasan Tiongkok terhadap negara-negara Barat. Pada Juli 2023, Tiongkok memberlakukan pembatasan ekspor galium dan germanium serta senyawanya. Pada Oktober 2023, pembatasan ekspor grafit diberlakukan, diikuti oleh larangan ekspor antimon pada Agustus 2024. Baru-baru ini, setelah eskalasi perang dagang dengan AS di bidang chip, Tiongkok sepenuhnya melarang ekspor galium, germanium, dan antimon ke AS pada Desember 2024.

Langkah-langkah ini telah mempercepat upaya ekonomi maju untuk mendiversifikasi rantai pasokan mereka. Uni Eropa, misalnya, mengajukan konsep “de-risiko” dari Tiongkok dan mengesahkan Undang-Undang Bahan Mentah Kritis untuk mengurangi ketergantungan pada produk Tiongkok. Pemerintah AS juga terus mendukung strategi “de-risiko” dari Tiongkok, termasuk investasi besar dalam industri chip domestik. Perusahaan tambang seperti Perpetua Resources sedang mengembangkan tambang antimon di Idaho dengan dukungan pendanaan dari pemerintah AS.

Northern Graphite, perusahaan yang berbasis di Ottawa, mengklaim sebagai satu-satunya produsen grafit serpihan alami di Amerika Utara. CEO perusahaan, Hugues Jacquemin, menyatakan bahwa setelah Tiongkok mengumumkan pembatasan ekspor grafit pada Oktober 2023, pesanan perusahaan meningkat sebesar 50%.

CEO ReElement Technologies, divisi daur ulang dan pemurnian tanah jarang dari American Resources, menyebut bahwa larangan ekspor Tiongkok pada awal Desember 2024 menyebabkan perusahaan menerima setidaknya 10 panggilan dalam seminggu dari perusahaan tambang AS yang membutuhkan suplai seng, yang merupakan sumber potensial germanium dalam proses pemrosesan.

Langkah pembatasan ekspor mineral penting oleh Tiongkok sejak tahun lalu juga mengancam keberlangsungan perusahaan domestik Tiongkok. Para analis dan pedagang melaporkan bahwa pembatasan tersebut telah memaksa beberapa perusahaan kecil yang kurang kompetitif keluar dari pasar. (jhn/yn)

Laporan Tahunan Komisi CECC Kongres AS: Kecam Pelanggaran HAM Sistematis oleh Partai Komunis Tiongkok

0

ETIndonesia. Pada Jumat (20 Desember 2024), Komisi Kongres dan Eksekutif Tiongkok (CECC) Amerika Serikat merilis laporan tahunan 2024 mengenai pelanggaran hak asasi manusia (HAM) oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT). Laporan tersebut mengungkap tindakan sistematis pelanggaran HAM oleh PKT dan mendukung sejumlah inisiatif legislatif, termasuk Undang-Undang Penghentian Pengambilan Organ Paksa dan Undang-Undang Kebijakan Penindasan Lintas Negara yang diajukan di Kongres AS.

Saat meluncurkan laporan tahunan, Ketua CECC, Christopher Smith, anggota DPR AS dari Partai Republik New Jersey, menyatakan:

“CECC sekali lagi berdiri bersama rakyat Tiongkok untuk menentang Partai Komunis Tiongkok. Kami telah menyusun ringkasan pelanggaran HAM terburuk oleh PKT, yang dapat digunakan sebagai dokumen dasar untuk menuntut pertanggungjawaban Xi Jinping dan kroninya di pengadilan di masa depan.”

Wakil Ketua CECC, Senator Jeff Merkley dari Partai Demokrat Oregon, menambahkan: “Pelanggaran terhadap martabat manusia oleh pemerintah Tiongkok (PKT) tidak hanya mempengaruhi rakyat Tiongkok, tetapi juga semakin berdampak pada masyarakat di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat. Laporan CECC mencatat pelanggaran HAM lintas batas ini dan menginspirasi ide-ide legislatif, seperti Undang-Undang Kebijakan Penindasan Lintas Negara yang saya ajukan.”

Merkley berharap Kongres dan pemerintahan Trump yang akan datang dapat mengambil langkah sesuai rekomendasi CECC.

Sorotan dalam Laporan

Ringkasan eksekutif laporan ini menyebutkan kejahatan “pengambilan organ paksa” oleh PKT. CECC merekomendasikan agar Kongres AS mengesahkan Undang-Undang Penghentian Pengambilan Organ Paksa 2023 (S. 761/H.R. 1154) dan menolak memberikan visa Amerika kepada dokter serta peneliti Tiongkok yang terlibat dalam praktik pengambilan organ paksa sebelum tahun 2015.

Selain itu, perlindungan warga AS dari penindasan lintas negara menjadi perhatian penting dalam laporan CECC. Laporan ini mengungkap secara rinci upaya PKT dalam melakukan serangan siber, fitnah, dan metode lainnya untuk menindas individu di luar negeri.

Inisiatif Legislasi

Dalam Kongres AS ke-118, CECC mengusulkan sejumlah undang-undang penting, termasuk:

  • Undang-Undang Kebijakan Penindasan Lintas Negara,
  • Undang-Undang Penghentian Pengambilan Organ Paksa,
  • Undang-Undang Tanggung Jawab dan Sanksi atas Genosida terhadap Uyghur.

(Hui)

Sumber : NTDTV.com 

Gadis Penderita Penyakit Langka, Menua 8 Tahun Setiap dalam Satu Tahun, Meninggal dengan Berat Hanya 12 Kilogram

0

EtIndonesia. Beandri Booysen, seorang gadis remaja asal Afrika Selatan meninggal dunia pekan ini di usia 19 tahun. Gadis ini menderita penyakit langka bernama progeria atau sindrom penuaan dini, yang membuat tubuhnya menua sekitar 8 tahun setiap melewati satu tahun kehidupan. Beberapa bulan sebelum meninggal, berat badannya hanya tersisa 11,8 kilogram. Meskipun menghadapi siksaan batin akibat penyakit ini, Beandri tetap menunjukkan sikap optimis dan aktif di media sosial. Berita kematiannya membuat banyak warganet merasa kehilangan.

Dalam video yang diunggah di TikTok, terlihat Beandri kerap memposting video dirinya yang percaya diri bernyanyi dan menari. Walau dilahirkan dengan penyakit langka, dia tetap percaya diri, bersekolah, berteman, dan menjalani hidup yang penuh makna seperti anak-anak lainnya. Semasa hidupnya, Beandri bercita-cita menjadi seorang guru, menikah di usia 25 tahun, dan memiliki sepasang anak kembar.

Menurut laporan New York Post, ibu Beandri, Bea Booysen, mengumumkan berita duka ini melalui unggahan di media sosial: “Dengan kesedihan yang mendalam, kami mengumumkan meninggalnya Beandri. Dia adalah salah satu wanita muda paling dicintai dan inspiratif di Afrika Selatan. Beandri dikenal karena kepribadiannya yang supel dan tawa cerianya. Semangatnya menginspirasi ribuan orang di seluruh dunia, dan ia tidak pernah berhenti berjuang.”

Beandri adalah pasien terakhir penderita progeria yang masih hidup di Afrika Selatan. Beberapa bulan sebelum meninggal, dia baru saja menjalani operasi jantung. Progeria adalah penyakit genetik yang sangat langka, di mana penderitanya mengalami penuaan cepat dan drastis. Gejala penyakit ini mencakup osteoporosis, pengerasan kulit di beberapa bagian tubuh, tubuh yang semakin kurus, rambut rontok, pertumbuhan terhambat, hingga perubahan bentuk wajah dan ukuran mulut yang mengecil.Penyakit ini tidak dapat disembuhkan, dan peluang terjadinya hanya satu dari delapan juta kelahiran. Kebanyakan penderita meninggal di usia anak-anak akibat stroke atau serangan jantung, dengan rata-rata usia harapan hidup hanya 14 tahun. Kepergian Beandri pada usia 19 tahun menunjukkan daya tahan hidupnya yang luar biasa.(jhn/yn)

Drone Ukraina Masuk Ke Wilayah Rusia, Serang Apartemen Bertingkat Tinggi di Kazan

ETIndonesia. Ukraina melancarkan serangan besar menggunakan drone ke kota Kazan, Rusia, yang berjarak 1.000 kilometer dari perbatasan,  pada 21 Desember 2024.  Menurut pejabat setempat, sebuah drone menabrak gedung apartemen 37 lantai, menyebabkan kerusakan pada bangunan tersebut, namun tidak ada korban jiwa.

Kazan adalah ibu kota Republik Tatarstan, wilayah kaya minyak di Rusia, dengan populasi lebih dari 1,3 juta jiwa. Serangan ini merupakan bagian dari gelombang serangan udara yang semakin intens dalam perang yang telah berlangsung hampir tiga tahun.

Kantor berita pemimpin Tatarstan, Rustam Minnikhanov, menyatakan bahwa Kazan diserang oleh delapan drone. Enam diantaranya menyerang gedung apartemen mewah, satu menyerang fasilitas industri, dan satu lagi berhasil ditembak jatuh di atas sungai.

Video yang beredar di media sosial menunjukkan dua drone menabrak lantai atas gedung pencakar langit mewah setinggi 37 lantai. Kedua serangan terjadi dalam selang waktu sekitar 30 menit, mengenai area kaca dan logam bangunan pada lokasi yang hampir sama.

Dalam video yang diunggah ke media sosial Rusia, terlihat drone menabrak gedung bertingkat tinggi dan menyebabkan bola api besar. 

Wali Kota Kazan, Ilsur Metshin, menyatakan bahwa warga telah dievakuasi dari gedung yang rusak, dan mereka kini mendapatkan akomodasi serta makanan. Semua acara besar di kota tersebut telah dibatalkan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, menyebutkan bahwa dua drone menabrak gedung apartemen 37 lantai. Ia juga menyatakan bahwa Ukraina menargetkan sebuah fasilitas industri, meskipun fasilitas tersebut tidak mengalami kerusakan.

Serangan ini merupakan salah satu serangan udara paling intens dalam perang Rusia-Ukraina yang hampir tiga tahun. Meskipun serangan ke wilayah Rusia jarang terjadi, Kazan dan daerah kaya minyak Tatarstan sebelumnya juga pernah menjadi sasaran drone Ukraina.

Menurut laporan dari Central News Agency, dalam beberapa bulan terakhir, Ukraina meningkatkan serangan terhadap target di wilayah Rusia. Hal ini terutama dipicu oleh persetujuan Amerika Serikat bulan lalu yang memungkinkan Kyiv menggunakan rudal untuk menyerang target militer Rusia yang dekat dengan perbatasan.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada 21 Desember tidak secara khusus menyebutkan serangan terhadap Kazan, tetapi ia menyatakan, “Kami pasti akan terus menggunakan drone dan rudal untuk menyerang target militer Rusia.”

Di tengah ancaman drone Ukraina, Badan Transportasi Udara Federal Rusia (Rosaviatsia) sementara waktu menutup Bandara Internasional Kazan, salah satu bandara tersibuk di Rusia.

Para ahli Barat menyebutkan bahwa drone yang digunakan dalam serangan ke Kazan tampaknya merupakan drone buatan Ukraina tipe Lyitiy, sebuah drone ringan yang menyerupai pesawat. Hingga saat ini, pihak berwenang Ukraina belum memberikan komentar terkait hal ini. (Hui)

Sumber : NTDTV.com 

Dialog dengan Jiwa Sang Ibu yang Meninggal karena COVID-19

EtIndonesia. Pandemi COVID-19 telah merenggut nyawa jutaan orang di seluruh dunia. Banyak orang yang kehilangan orang-orang terkasih. Bagaimana perasaan mereka yang ditinggalkan? Dan apa yang mungkin dipikirkan oleh mereka yang telah pergi? Dalam sebuah kasus unik, sebuah keluarga dibantu oleh dr. Manmeet Kumar untuk terhubung dengan jiwa ibu mereka yang telah meninggal.

Selama gelombang kedua pandemi, seorang anak laki-laki berusia 22 tahun serta dua anak perempuan berusia 18 dan 24 tahun kehilangan ayah dan ibu mereka secara beruntun. Sang ayah meninggal lebih dulu akibat COVID-19. Ketika ibu mereka menjenguk ayah di rumah sakit, dia tertular virus yang sama, hingga akhirnya meninggal dunia seorang diri di rumah sakit. Ketiga anak ini bahkan tidak bisa menghadiri proses kremasi ibunya, apalagi memberikan penghormatan terakhir. Kepergian kedua orangtua ini menjadi pukulan berat, dan mereka bertanya-tanya mengapa sang ibu pergi begitu cepat, apakah dia baik-baik saja di alam sana, dan merasa bersalah karena tidak dapat mendampingi ibunya di saat-saat terakhir.

Saat pertama kali bertemu, dr. Manmeet merasakan ketakutan mendalam di antara anak-anak ini terhadap pandemi, juga rasa bersalah karena terlalu mengutamakan keselamatan diri sendiri sehingga membiarkan ibu mereka meninggal sendirian. 

Ketika ditanya tentang sosok ibu mereka, anak-anak ini menggambarkan sang ibu sebagai wanita sederhana, seorang ibu rumah tangga yang dikenal akan kepribadian baiknya dan keahlian memasaknya. Dia sering menghadiri acara doa di lingkungan tempat tinggal mereka, dan menjadi perwakilan keluarga dalam pertemuan sosial.

Dr. Manmeet kemudian mencoba berkomunikasi dengan jiwa sang ibu. Dalam penglihatannya, dia melihat seorang wanita muda yang dulu bercita-cita membangun karier. Sang ibu bercerita bahwa dia pernah ingin melanjutkan studi ke luar negeri, menjadi pribadi mandiri, dan mengejar impian. Namun, dia memilih menikah dan membangun keluarga lebih dulu. Ketika membangun rumah tangga, dia menerima peran sebagai ibu rumah tangga yang patuh pada keluarga, menjadi ibu dan menantu yang baik. 

Dalam pesan spiritualnya, dia bertanya, “Dalam batasan ini, apa lagi yang bisa saya lakukan?” 

Meski merasa tidak cukup berani untuk mewujudkan semua mimpinya, dia merasa dicintai oleh keluarga, sehingga tidak pernah merasa hidupnya menyedihkan, meski ada sedikit penyesalan yang tidak diketahui siapa pun.

Jiwa sang ibu juga mengungkapkan bahwa dia menyukai puisi-puisi dalam bahasa Hindi, namun tidak ada yang mengetahuinya, bahkan suaminya sendiri. Meskipun dia menjalani perannya sebagai ibu dengan sepenuh hati, tidak ada yang mencoba memahami dirinya sebagai individu. Dia berpesan kepada anak-anaknya untuk tidak larut dalam kesedihan, tetapi mengenang kehidupannya yang penuh cinta dan kebahagiaan. Dia merasa puas dengan hidupnya, kecuali pada momen terakhir yang penuh ketakutan. Dia berharap dalam kehidupan berikutnya dia dapat mengejar kebebasan dan melayani orang lain.

Dr. Manmeet menutup pertemuan dengan pesan penting: orangtua sering kali memberikan segalanya untuk anak-anak mereka, namun jarang mendapatkan pemahaman atau penghargaan. Orangtua bukan hanya pelayan rumah atau sopir pribadi, mereka juga pernah memiliki mimpi-mimpi yang besar. Meski fisik mereka menua, tetapi jiwa mereka tetap muda dan penuh harapan. (jhn/yn)

Detik-detik Hari Terakhir Assad: Bahkan Menipu Saudara Sendiri

ETIndonesia. Pada 7 Desember 2024  pukul 22:30, PM Suriah Mohammad Ghazi Al-Jalali menelepon Presiden Bashar al-Assad untuk terakhir kalinya. Kepada wartawan Reuters, Jalali mengatakan, “Saya memberitahukan Assad betapa sulitnya situasi saat ini. Sejumlah besar kelompok bersenjata oposisi sedang bergerak maju dari Homs menuju Latakia, dan suasana panik menyebar di mana-mana.” Mendengar itu, Assad menjawab, “Besok, kita lihat apa yang bisa kita lakukan. Besok saja, besok.” Setelah mengulang kata “besok” beberapa kali, Assad menutup telepon. Yang tidak disangka oleh Perdana Menteri Jalali adalah bahwa keesokan harinya Assad melarikan diri.

Baru-baru ini, dengan runtuhnya rezim Assad di Suriah, kantor berita Reuters mengungkapkan kisah hari terakhir Assad. Kantor berita Reuters mewawancarai banyak tokoh terkait dari Suriah, Iran, bahkan Rusia, dan membuat laporan yang sangat rinci. Mari kita lihat apa yang dilakukan Assad pada hari terakhirnya hingga ia berani menipu saudara kandungnya sendiri.

Pertama-tama, Assad merahasiakan rencana pelariannya sepenuhnya tanpa memberitahukan siapa pun. Sebelum melarikan diri, ia bahkan menggelar rapat dewan pertahanan dengan 30 perwira tinggi dari militer dan badan intelijen untuk membahas situasi di medan perang. Seorang jenderal yang menghadiri rapat itu mengatakan kepada wartawan bahwa Assad meyakinkan mereka, “Bantuan militer Rusia sedang dalam perjalanan. Saudara-saudara, kita harus bertahan menghadapi serangan musuh.”

Pada hari yang sama, Assad mengatakan kepada kepala staf kantornya bahwa ia akan pulang setelah selesai bekerja. Namun, ia justru naik mobil langsung menuju Bandara Damaskus tanpa menoleh ke belakang.

Selain itu, Assad meminta kepala media kantornya datang ke rumahnya pada malam hari untuk menulis pidato. Ketika kepala media tersebut tiba, rumah Assad kosong sama sekali.

Seorang pakar Suriah berkomentar bahwa Assad tidak hanya tidak melakukan perlawanan terakhir, tetapi juga tidak memiliki keberanian untuk mengunjungi pasukannya dan menyemangati mereka. Ia meninggalkan para pendukungnya.

Assad menipu semua orang, bahkan saudara kandungnya sendiri. Adiknya, Maher, adalah komandan Divisi Lapis Baja Keempat, pasukan elit Suriah. Maher sama sekali tidak tahu rencana pelarian Assad. Setelah Assad melarikan diri, Maher buru-buru naik helikopter ke Irak, lalu melanjutkan perjalanan ke Rusia.

Namun, dua sepupu Assad tidak seberuntung itu. Mereka yang terjebak di Damaskus mencoba melarikan diri ke Lebanon menggunakan mobil kecil. Di tengah perjalanan, mereka disergap kelompok bersenjata oposisi, mengakibatkan satu tewas dan satu terluka parah.

Assad melarikan diri pada  8 Desember. Pesawat yang ditumpanginya mematikan perangkat komunikasi, terlebih dahulu menuju pangkalan udara Khmeimim di kota pelabuhan Suriah, yang dikelola oleh Rusia. Di sana, ia berganti pesawat Rusia untuk terbang ke Moskow. Istri dan tiga anaknya sudah lebih dahulu melarikan diri ke Rusia dan menunggunya di Moskow.

Pelarian tergesa-gesa Assad disebabkan oleh kekuatan oposisi yang kuat di dalam negeri serta penolakan Rusia dan Iran untuk membantu. Ketika oposisi mulai menyerang Aleppo, Assad buru-buru mengunjungi Moskow. Menurut laporan Reuters, Assad meminta Rusia untuk campur tangan secara militer, tetapi permintaan itu ditolak mentah-mentah.

Juru bicara Rusia, Dmitry Peskov, mengatakan pada Rabu lalu bahwa Rusia telah menghabiskan banyak sumber daya untuk membantu Suriah di masa lalu, tetapi prioritas utama Rusia sekarang adalah perang di Ukraina. Namun, sepulang dari Rusia, Assad tetap meyakinkan jenderal dan komandan pasukannya bahwa bantuan Rusia sedang dalam perjalanan.

Setelah penolakan dari Rusia, Assad mengalihkan perhatiannya ke Iran. Pada  2 Desember, Menteri Luar Negeri Iran mengunjungi Damaskus dan bertemu Assad. Pada saat itu, Aleppo telah jatuh, dan oposisi sedang bergerak menuju Damaskus. Dalam pertemuan itu, Assad mengakui bahwa tentaranya terlalu lemah untuk melakukan serangan balik yang efektif. Namun, Assad tidak secara tegas meminta Iran mengirim pasukan, karena ia mengetahui bahwa jika Iran turun tangan, Israel pasti akan ikut campur, memperburuk situasi.

Dalam keadaan terdesak, Assad bahkan meminta bantuan dari Israel, musuh lamanya. Menurut sebuah surat kabar lokal di Arab Saudi, Assad melalui sekutunya di Eropa mengirim pesan permohonan bantuan kepada Israel. Jawaban Israel sangat jelas: “Kami tidak peduli apa yang terjadi di Suriah, tetapi jika Anda menginginkan bantuan, syarat utama adalah mengusir semua elemen Iran, termasuk milisi. Setelah itu, kami akan mempertimbangkan memberikan bantuan.”

Namun, ruang dan waktu bagi Assad untuk bermanuver dan bernegosiasi sudah hampir habis. Assad akhirnya menyadari bahwa ia tidak memiliki pilihan lain selain melarikan diri. Pada awalnya, ia mempertimbangkan untuk melarikan diri ke Uni Emirat Arab, tetapi permohonannya ditolak karena kekhawatiran bahwa Amerika Serikat dan Uni Eropa mungkin akan memberi tekanan pada Uni Emirat Arab.

Meskipun Rusia tidak dapat memberikan bantuan militer, mereka bersedia memberikan perlindungan kepada Assad. Untuk itu, Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, melakukan mediasi dengan Turkiye dan Qatar untuk memastikan Assad dapat meninggalkan Suriah dengan selamat. Inilah alasan mengapa pesawat Assad terlebih dahulu terbang ke pangkalan militer Rusia sebelum melanjutkan ke Moskow. Selama penerbangan, Rusia mencapai kesepakatan dengan Turkiye untuk memastikan pesawat tersebut tidak akan ditembak jatuh oleh Turkiye atau kelompok oposisi.

Performa Zelenskyy saat Invasi Rusia

Setelah melihat bagaimana Assad bertindak, mari kita lihat bagaimana Zelenskyy menghadapi situasi saat invasi Rusia.

Zelenskyy menghadapi keadaan yang jauh lebih sulit dibandingkan Assad. Kekuatan militer Rusia berlipat kali lebih besar daripada Ukraina, dan saat itu pasukan Rusia sudah bergerak menuju ibu kota, Kyiv. Rusia juga melancarkan perang intelijen secara besar-besaran terhadap Ukraina, sambil menyebarkan desas-desus di internet, seperti “Zelenskyy sudah kabur hari ini” atau “besok dia akan kabur,” dengan klaim bahwa dia sudah tidak berada di Kyiv.

Untuk melawan rumor ini, Zelenskyy setiap hari merekam video dan mengunggahnya secara online, mengatakan, “Saya di sini, di Kyiv, bersama kalian semua dalam pertempuran ini.” Jujur saja, pada saat itu negara-negara Barat tidak memberikan banyak bantuan militer kepada Ukraina. Ukraina bertahan hingga hari ini sepenuhnya atas kekuatan mereka sendiri dan pemimpin mereka.

Pada waktu itu, media Amerika Serikat melaporkan bahwa beberapa pakar militer dan analis memperkirakan Kyiv akan jatuh dalam waktu tiga hari. Pandangan ini tidak hanya muncul di kalangan opini publik berbahasa Mandarin, tetapi juga sangat umum di media Barat. Saat itu, negara-negara Barat belum memberikan tank, pesawat, meriam, atau senjata berat lainnya kepada Ukraina. Mereka hanya mengirim bantuan terbatas sebelum perang, seperti rudal anti-tank Javelin dari Amerika Serikat, rudal NLAW dari Swedia dan Inggris, serta beberapa sistem pertahanan udara Stinger.

Zelenskyy menghadapi situasi yang jauh lebih sulit daripada Assad. Bayangkan saja, Rusia bahkan memiliki pangkalan militer dan pasukan di dalam wilayah Suriah. Saat pasukan oposisi menyerang, angkatan udara Rusia bahkan membantu pemerintah Assad dengan mengebom target-target tertentu. Rusia memiliki pangkalan angkatan laut dan udara di Suriah, dilengkapi dengan jet tempur MiG-31, Su-35, serta sistem pertahanan udara S-400. Namun, saat Ukraina menghadapi invasi Rusia, mereka sepenuhnya mengandalkan diri sendiri. Bukannya mengirim pasukan langsung, negara-negara Barat bahkan ragu-ragu dalam memberikan bantuan militer. Ukraina meminta sistem pertahanan udara Patriot dari Amerika Serikat, tetapi jawabannya adalah, “Tidak mudah, tunggu dulu,” yang akhirnya membuat Ukraina menunggu selama setahun. Ketika Ukraina meminta tank, Amerika Serikat berkata, “Kami akan mempertimbangkannya, jangan terlalu memprovokasi Rusia,” yang lagi-lagi membuat Ukraina menunggu satu tahun lagi. Ukraina benar-benar bertahan melawan serangan Rusia pada tahun 2022 hanya dengan mengandalkan kekuatan sendiri.

Bahkan pada  26 Februari, hanya beberapa hari setelah perang dimulai, Amerika Serikat secara proaktif menawarkan kepada Zelensky, “Jika Anda ingin kabur, kami bisa membantu Anda keluar dari negara ini.” Mendengar ini, Zelenskyy marah dan berkata, “Pertempuran ada di sini. Yang saya butuhkan adalah amunisi, bukan tumpangan.”

Pernyataan ini benar-benar membangkitkan rasa hormat. Jika saat itu Zelenskyy memilih melarikan diri, situasi di Ukraina akan runtuh seketika, seperti yang terjadi di Suriah dan Afghanistan. Rusia mungkin akan menguasai seluruh wilayah Ukraina dalam waktu seminggu, membentuk pemerintahan boneka, dan akhirnya mencaplok Ukraina melalui berbagai cara.

Pada Maret 2024, Assad dalam wawancara dengan media Rusia mengatakan bahwa Zelenskyy lebih berhasil berperan sebagai aktor komedi daripada sebagai pemimpin negara. Namun, hanya enam bulan kemudian, Assad sendiri kehilangan posisinya sebagai pemimpin negara dan malah menjadi bahan lelucon. Assad, yang mendapat bantuan dari Rusia dan Iran, tetap melarikan diri dengan panik, menipu para jenderal, bahkan saudaranya sendiri. Benar-benar tidak pantas dibandingkan dengan Zelenskyy. (Hui)