Gerebek Persembunyian Teroris, Puluhan Polisi Tewas Ketika Baku Tembak di Mesir

Epochtimes.id– Setidaknya 54 polisi, termasuk 20 petugas dan 34 perwira militer, tewas ketika sebuah serangan pada tempat persembunyian militan di bagian barat daya Kairo, Mesir, Jumat (20/10/2017).

Pejabat tersebut kepada Associated Press mengatakan baku tembak terjadi pada Jumat malam di daerah al-Wahat al-Bahriya di provinsi Giza, sekitar 135 kilometer barat daya Kairo.

Pertempuran dimulai ketika pasukan keamanan bergerak setelah menerima laporan intelijen.

Saat itu para pasukan ini hendak menggerebek  tempat persembunyian militan di daerah tersebut.

Didukung oleh  personel lapis baja dan dipimpin oleh petugas senior kontraterorisme, kontingen polisi jadi sasaran tembakan dan granat berpeluncur roket.

Pejabat tersebut mengatakan apa yang terjadi selanjutnya tidak jelas, namun indikasi menunjukkan para tentara kehabisan amunisi dan militan menangkap beberapa polisi dan kemudian membunuh mereka.

Seorang petugas berhasil melarikan diri dengan kendaraan lapis bajanya.

Pejabat tersebut mengatakan polisi tampaknya terjebak ke dalam serangan militan yang direncanakan dengan hati-hati.

Jumlah korban tewas akibat peristiwa ini bisa bertambah.  Para pejabat ini mengatakan mereka berbicara dengan syarat anonim karena tidak diberi wewenang untuk berbicara kepada media.

Mereka yang tewas termasuk dua jenderal brigadir polisi, seorang kolonel dan 10 letnan kolonel.

Kementerian Dalam Negeri Mesir, yang bertanggung jawab atas polisi, mengumumkan jumlah korban tewas yang jauh lebih kecil.  Saat baku tembak 16 orang tewas. Pertempuran tersebut juga menewaskan atau melukai 15 orang militan.

Situs berita Mesir, Al-Ahram melaporkan Jaksa Agung Mesir Nabil Sadek memerintahkan penyelidikan atas baku tembak mematikan di Gurun El-Wahat-Giza antara teroris dan pasukan keamanan.

Sadek juga  memerintahkan High State Security Prosecution untuk memulai  “investigasi ekstensif” dalam baku tembak tersebut, menugaskan Kementerian Dalam Negeri untuk menangkap mereka yang terlibat.

Sebuah tim jaksa mendengar pernyataan dari yang terluka dan menerima perawatan di rumah sakit polisi di Agouza, Nasr City dan El-Shorouk City.

Kementerian dalam negeri mengeluarkan sebuah pernyataan pada Jumat malam hanya mengatakan “sejumlah polisi” tewas setelah teroris melepaskan tembakan ke pasukan keamanan.  Saat itu pasukan keamanan berusaha menggerebek di tempat persembunyian teroris di Gurun Barat Mesir. (asr)

Sumber : alahram/associated press