Dua Imigran Gelap Terlibat Jaringan Pengedar Heroin di Amerika

ErabaruNews – Otoritas penegak hukum Ohio membongkar jaringan perdagangan heroin yang melibatkan imigran gelap. Pemimpin gembong tersebut turut diringkus dalam operasi penangkapan.

Enam orang tersangka berhasil ditangkap. Dimana dua orang di antaranya adalah imigran ilegal, seperti dikutip dari NTDTV, Kamis (8/2/2018).

Omar Santos, 37, dan Armando Reyes, 36, dari Oxford didakwa memiliki niat untuk mendistribusikan lebih dari 100 gram heroin. Bersama keduanya polisi setempat turut menyita senjata api tanpa ijin.

Empat tersangka lainnya adalah Armando Gonzalez-Rosas, 25, dari Fairfield dan Felix Garcia-Rosas dari Liberty Township. Kemudian ada Miguel Monroy-Cuadros, 29, dan Annel Reyes-Valdes, 28, dari Fairfield.

Berdasarkan surat dakwaan yang diajukan ke pengadilan, kelima pria dan satu wanita tersebut telah membangun sebuah lingkaran perdagangan heroin di wilayah Cincinnati sejak Oktober 2017.

Badan Pengawas Obat-Obatan Amerika Serikat (Drug Enforcement Administration/DEA) mengirim agen pertama mereka untuk menyusup ke dalam jaringan itu dengan melakukan pembelian heroin dari Gonzalez-Rosas, sejak bulan September.

Heroin itu diyakini diperoleh dari Monroy-Cuadros. Reyes-Valdes bertugas untuk mengirim kembali penghasilan dari transaksi ke Meksiko.

Setelah menyusup ke dalam jaringan, agen DEA bersama penyidik berhasil mencegat dan menggagalkan suplai untuk gembong ini antara bulan Oktober 2017 dan Januari 2018.

Diantaranya pada tanggal 9 Januari 2018, polisi dengan Patroli Jalan Raya Ohio menemukan lebih dari 132.446 dolar AS di sebuah kendaraan yang terkait dengan Monroy-Cuadros.

Monroy-Cuadros diberhentikan polisi lalu lintas dua minggu kemudian. Petugas kemudian menemukan uang 10.000 dolar AS di mobilnya.

Petugas melakukan penggledahan di perkebunan dimana Santos dan Reyes tinggal di Oxford. Penyidik berhasil menemukan beberapa senjata api dan juga 300 gram heroin. Satu hit, atau dosis, heroin dengan berat sekitar seper-sepuluh gram.

Pada sebuah rumah di Fairfield, penyidik DEA juga menemukan beberapa tanda terima transfer uang. Lima tersangka ditangkap pada 31 Januari sementara Garcia-Rosas masih buron.

Perdagangan narkoba dan imigran ilegal kini menjadi dua masalah besar dan mendarah daging di Amerika Serikat. Pemerintah AS bahkan sudah menetapkan status darurat obat penghilang rasa sakit ilegal berupa opioid atau opium sintetis.

Pada sisi lain, gelombang masuknya imigran asal amerika tengah dan latin melalui perbatasan dengan Meksiko gelap sangat sulit untuk dibendung.

Tidak jarang, kedua masalah tersebut, narkoba dan imigran gelap menjadi masalah yang saling berkaitan. (waa)