Ribuan orang bergabung pada hari Sabtu, 4 Maret, untuk menonton pemutaran Facebook Live NTD dari “Hard to Believe,” sebuah film dokumenter pemenang penghargaan yang mengekspos praktek kotor Partai Komunis Tiongkok (PKT) membunuh para tahanan hati nurani untuk mengambil organ-organ mereka.
Dari bagaimana PKT membawa satu dokter di Tiongkok untuk membunuh seseorang demi organ mereka terhadap apa yang telah dilakukan oleh masyarakat internasional, atau tidak melakukan, tentang praktek keji tersebut, film ini mengungkap bagaimana PKT lolos dengan cara ini selama lebih dari satu dekade.
Disutradarai oleh pemenang dua kali Emmy Ken Stone, “Hard to Believe,” adalah produksi bersama oleh Stone Soup Productions and Swoop Films milik Ken Stone, sebuah perusahaan produksi film berbasis di New York yang misinya adalah untuk “menceritakan kisah-kisah penuh harapan agar memiliki efek positif pada budaya kita.”
Sudah disiarkan di stasiun-stasiun PBS di seluruh negeri, tapi ini adalah pertama kalinya siarannya disiarkan di Facebook.
Lebih dari 127.000 orang mengikuti pemutaran film 56 menit ini secara langsung.
Selain video tersebut, NTD menggelar T&J dengan produser film dan dua orang yang ditampilkan di dalamnya. Itu memiliki peserta yang lebih besar lagi, dengan lebih dari 180.000 tampilan mulai 6 Maret.
https://www.facebook.com/NTDTelevision/videos/2740427865999306/
Film ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran akan praktek kejam PKT, dan tampaknya memiliki efek itu. Orang-orang yang memutar film tersebut dari Inggris, Amerika Serikat, Kanada, Arab Saudi, dan Eropa, antara lain.
“Saya kaget,” tulis salah satu komentar. “Saya tahu rezim Tiongkok sangat buruk tapi tidak tahu sejauh ini.”
“Terima kasih banyak atas semua pekerjaan Anda di bidang ini,” tulis yang lain.
“Untuk bagian [AS] kita harus menjadikannya ilegal bagi warga negara kita untuk melakukan transplantasi di luar negeri, tentunya Tiongkok,” kata yang lain. “Kita harus memiliki sanksi tegas terhadap Tiongkok. PBB harus mengutuk ini dan menuntut mereka melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan.”
Sejak debutnya di tahun 2015, film ini telah meraup 14 penghargaan dari festival film di seluruh dunia.
Namun yang lebih penting, itu diperhatikan oleh komunitas medis.
Ini disebut “sangat penting” oleh Journal of Bioethical Inquiry dan “penting, tepat waktu dan sangat mengusik,” oleh ahli bioetika Arthur Caplan, direktur pendiri divisi etika kedokteran di New York University.
Ini telah ditunjukkan di seluruh dunia pada konferensi untuk para profesional medis, di universitas dan sekolah dasar, di gereja-gereja, dan untuk legislator lokal, dan sekarang untuk ribuan orang di Facebook.
Ini adalah pertama kalinya NTD sempat terjun ke film-film streaming, tapi ini tidak akan menjadi yang terakhir.
“Mengingat keterlibatan minat dan khalayak yang besar di seputar pemutaran perdana Facebook ‘Hard to Believe‘, kami sangat antusias untuk menyediakan program sosial penting lainnya di Facebook, teruslah menantikan!” Kata John Tang, presiden NTD.
Film ini tidak lagi tersedia di halaman Facebook NTD, namun bisa dilihat di iTunes, Amazon, Kanopy, atau dengan memesan DVD di HardToBelieveMovie.com. (NTD.tv/ran)
Rekomendasi video :
https://www.youtube.com/watch?v=0x2fRjqhmTA&t=27s
ErabaruNews
