Epochtimes.id- Banyak kelompok ekstremis telah menyebarkan desas-desus tentang vaksinasi sebagai kegiatan spionase atau konspirasi untuk mensterilkan umat Islam.
Militan pada Minggu (18/03/2018) menyerang sebuah tim polio di wilayah kesukuan Pakistan yang berbatasan dengan Afghanistan.
Aksi para militan ini menewaskan dua pekerja dan menculik tiga orang lainnya.
Gerilyawan yang tidak dikenal menembaki tim polio beranggotakan tujuh orang yang terdiri dari tujuh sukarelawan di Safi tehsil of Mohmand Agency seperti yang dituturkan beberapa pejabat dikutip oleh Dawn News.
Dua pekerja polio ditembak mati dan tiga lainnya diculik oleh penyerang di Safi tehsil.
Dua pekerja polio berhasil lolos dari serangan tersebut dan mencapai Ghalanai, kantor pusat badan tersebut. Pekerja yang lolos menginformasikan kejadian tersebut.
Bulan lalu, sekelompok pekerja polio Pakistan diserang di sebuah sekolah di Karachi setelah tim tersebut berusaha untuk memvaksinasi pelajarnya terhadap penyakit tersebut.
Pekerja polio menghadapi masalah selama pengungsian vaksinasi di banyak negara bagian, termasuk di Karachi d imana di masa lalu para militan telah menyerang petugas kesehatan perempuan.
Gubernur Khyber Pakhtunkhwa, Iqbal Zafar Jhagra memperhatikan insiden tersebut, meminta sebuah laporan dari administrasi politik Mohmand Agency.
Dia mengatakan bahwa musuh-musuh Pakistan tidak tahan melihat faktor kesehatan negara membaik. Serangan yang menargetkan tim polio sangat sering terjadi di Pakistan.
Pakistan adalah satu-satunya negara di dunia di mana polio masih endemik, bersamaan dengan Afghanistan dan Nigeria. (asr)
Sumber : Dawn/PTI
