Saat Tengah Malam Gunung Agung Kembali Erupsi, Ketinggian Kolom Abu 1.500 Meter Disertai Gempa

Epochtimes.id- Gunung Agung di Bali kembali erupsi dengan tinggi kolom abu teramati 1.500 meter di atas puncak kawah, Senin (30/04/2018) pukul 22:45 WITA.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melaporkan pos Pengamatan Gunung Agung PVMBG memantau amplitudo maximum 23 mm dan lama gempa 172 detik.

“Erupsi hanya sesaat. Tidak ada erupsi susulan. Angin mengarah ke Barat. VONA Orange,” jelas Sutopo dalam keterangannya.

Meski erupsi masyarakat tetap tenang. Hujan abu tipis di Sawan Singaraja. Tidak ada masyarakat yang mengungsi. Kondisi Bali aman dan tetap nyaman.

Selasa pagi, Gunung Agung nampak cerah. Tidak ada asap keluar dari puncak kawah. Kondisi kegempaan dan vulkanik masih aman.

Sutopo memaparkan, namanya gunungapi status Siaga (level 3) masih dimungkinkan terjadi erupsi. Tapi tidak membahayakan selama masyarakat berada di luar radius 4 km.

“Jadi, Bali tetap aman,” terang Sutopo.

Sebelumnya, berdasarkan pengamatan aktivitas dan data pemantauan multi-parametrik Gunung Agung yang dilakukan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), per tanggal 10 Februari 2018 pukul 09.00 WITA status aktivitas Gunung Agung diturunkan dari AWAS (Level IV) menjadi SIAGA (Level III).

Namun demikian, Gunung Agung kembali erupsi pasca penurunan status dari Awas (level IV) menjadi Siaga (level III). Erupsi ini terjadi pada Selasa (13/2/2018) pukul 11:49 WITA dengan tinggi kolom asap dan abu sekitar 1.500 meter di atas puncak. (asr)