Pesawat Tempur India Gunakan Rudal Buatan Israel untuk Mengebom Pakistan

oleh Chen Juncun

Angkatan Udara India mengirim 12 buah pesawat tempur untuk menyerang organisasi teroris di Pakistan pada Selasa (26/2/2019). Menurut media India, dalam serangan udara itu pesawat tempur India menggunakan bom berpemandu presisi yang diproduksi oleh Israel yang dapat secara akurat menemukan target dan tidak mudah terdeteksi oleh radar darat.

Menurut majalah India ‘The Week’ bahwa bom yang diberi nama SPICE itu dapat melakukan pemanduan, menghantam sasaran secara akurat dan hemat biaya (Smart, Precise Impact and Cost-Effective) yang diproduksi oleh Rafael Advanced Defense Systems, Israel.

Bom jenis ini menggunakan teknik panduan canggih, termasuk navigasi inersia, penentuan posisi satelit dan sensor fotolistrik, ada kontrol sayap untuk mengubah bom tradisional yang tidak dapat diradarai menjadi bom terpandu untuk meluncur dalam jarak jauh.

Tidak seperti bom umum yang dipandu laser yang hanya dapat digunakan dalam jarak sekitar 15 kilometer, dapat dideteksi oleh radar dan dicegat oleh rudal. SPICE dapat meluncur jarak lebih jauh, dan tidak terdeteksi oleh sebagian besar radar darat.

Ambil contoh SPICE 1000 yang berbobot 1.000 pound (453 kg), jarak kuncurnya bisa mendekati 100 km, sedangkan SPICE 2000 yang berbobot 2.000 pound (907 kg) dapat meluncur sejauh 60 km. Mereka dilengkapi dengan GPS dan kamera untuk memastikan ketepatan sasaran.

Selain itu, bom yang dipandu satelit seperti SPICE tidak terpengaruh oleh cuaca mendung atau cuaca lainnya, ini juga yang membedakannya dengan bom yang dipandu laser.

Perusahaan Rafael melalui situs webnya menjelaskan bahwa bom SPICE sudah memiliki pengalaman praktis dalam melayani Angkatan Udara Israel juga pelanggan internasional yang membeli.

Angkatan Udara Israel pernah menggunakan SPICE ketika diserang oleh Suriah, dan Angkatan Udara India menggunakan senjata ini pada tahun 2015.

Kementerian Pertahanan India memperkenalkan SPICE 2000 dalam suatu siaran pers di bulan Desember 2015, mengatakan bahwa Angkatan Udara India telah membeli bom terpandu ini yang meningkatkan akurasi dan penetrasi, dapat digunakan untuk mengebom pusat komando yang berada di bawah tanah. Kemampuan senjata ini telah diverifikasi di pusat pengujian Angkatan Udara Israel.

Angkatan Udara India juga menggunakan rudal buatan Israel bernama Crystal Maze yang sekarang diintegrasikan ke dalam pesawat tempur jenis Mirage 2000.  (Sin/asr)

Video Rekomendasi :