Video: Ayah Merasa Hancur Ketika Bayinya yang Terinfeksi Virus Corona Meminta Pelukan dari Ruang Karantina

Bagi jutaan orang yang ‘terjebak’ di Kota Wuhan dan bagian-bagian lain di Tiongkok, kehidupan benar-benar terasa seperti dipenjara.

Anak-anak dipisahkan dari ibu mereka, dalam hal ini seorang anak laki-laki dipisahkan dari pelukan hangat ayahnya.

Menjadi salah satu dari jutaan orang yang malang yang dilarang untuk meninggalkan kota, seorang balita menjadi korban virus corona Wuhan, yang dikirim ke karantina.

Dibagikan oleh @Huh_My_Rahhhhh, berikut adalah video tentang bagaimana dampak yang merusak dari virus Wuhan terhadap keluarga pria ini.

https://twitter.com/i/status/1222895918627749890

Ketika sang ayah memperhatikan putranya dari balik jendela, saat itulah sang putra berusaha meminta pelukan yang membuat sang ayah menangis.

(Foto: Twitter)
(Foto: Twitter)
(Foto: Twitter)

Video yang telah mengumpulkan puluhan ribu retweet, di mana sesama netizen berbagi pemikiran tentangnya.

Seorang netizen menyebutkan bahwa dia rela mati bersama bayi itu jika dia adalah ayahnya.

Tentunya, kita hanya bisa membayangkan apa yang harus dilalui ayah saat ini.

Dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan virus corona Wuhan sebagai keadaan darurat global, situasinya memang mengerikan tidak hanya bagi warga negara di Tiongkok tetapi juga bagi populasi global.

Dilaporkan di New York Times, para peneliti saat ini membuat kesimpulan tentang penelitian awal yang dilakukan pada virus, menarik lebih banyak pemahaman tentang bagaimana patogen berperilaku dan bagaimana cara terbaik untuk mengatasinya.(yn)

Sumber: worldofbuzz

Video Rekomendasi:

https://youtu.be/fUTJyu07aG4