Inggris Larang Huawei dari Pengelolaan Jaringan 5G

Theepochtimes.com- Pelarangan Huawei di Inggris diumumkan di tengah kekhawatiran akan potensi mata-mata dan sabotase dari perusahaan Telekomunikasi itu, yang diduga terkait dengan rezim Komunis Tiongkok.

Usulan pemerintah Inggris untuk mencoret Huawei dari jaringan Inggris disampaikan oleh Menteri  Digital, Budaya, Media dan Olahraga Inggris, Oliver Dowden dalam sebuah pernyataan kepada parlemen Inggris, House of Commons Selasa 14 Juli 2020. 

Pernyataan tersebut menguraikan bagaimana, setelah pengenaan sanksi AS terhadap Huawei pada Mei 2020 mencegah perusahaan dari menggunakan teknologi dan perangkat lunak AS dalam  peralatannya, pemerintah Inggris mengikuti saran keamanan terbaru untuk menghentikan penggunaan peralatan Huawei di jaringan 5G.

Dowden mengatakan bahwa dikarenakan sanksi itu, pemerintah  “tidak lagi yakin akan dapat menjamin keamanan peralatan Huawei 5G di masa depan.”

Perusahaan telekomunikasi akan dilarang membeli peralatan Huawei pada akhir tahun. Setiap perusahaan harus mencoret peralatan Huawei dari sistem yang ada pada akhir 2027.

Operator Fiber optik juga disarankan untuk menjauh dari membeli peralatan Huawei. Undang-undang tersebut akan diatur dalam RUU Keamanan Telekomunikasi yang akan diajukan ke House of Commons pada musim gugur mendatang.

“Berikutnya, kami akan menerapkan secara UU jalur yang tidak dapat dibatalkan untuk penghapusan secara lengkap peralatan Huawei dari jaringan 5G kami,” kata Dowden dalam sebuah pernyataan kepada Parlemen Inggris. 

Ed Brewster, juru bicara Huawei di Inggris mengatakan :  “Keputusan yang mengecewakan ini adalah berita buruk . Itu mengancam untuk memindahkan Inggris ke jalur lambat digital.”

Sementara itu, PM Inggris  yang mengetuai rapat Dewan Keamanan Nasional menerima 60 anggota parlemennya sendiri untuk mengeluarkan perusahaan kontroversial dari infrastruktur 5G.

Dia juga berada di bawah tekanan yang meningkat dari Amerika Serikat untuk memutuskan hubungan dengan Huawei.

Chairman Huawei Inggris, John Browne, mengundurkan diri dari jabatannya berbulan-bulan sebelum kontraknya berakhir, mendahului pengumuman pemerintah Inggris hanya beberapa jam diumumkan. 

Pengumuman penting disampaikan sementara pejabat keamanan terkemuka Inggris Sir Mark Sedwill, akan bertemu penasihat keamanan nasional Presiden AS Donald Trump Robert O’Brien di Paris untuk pembicaraan mengenai Huawei.

Keterangan Gambar: Sebuah smartphone dengan logo jaringan Huawei dan 5G terlihat pada motherboard PC dalam gambar ilustrasi yang diambil pada 29 Januari 2020. (Dado Ruvic / Illustration / Reuters)

(asr)

Video Rekomendasi

https://www.youtube.com/watch?v=c6tt1rGCJZQ