Keracunan Karbon Monoksida di Tambang Batu Bara Tiongkok, Belasan Orang Tewas

Kantor berita Reuters yang mengutip dari media partai Komunis Tiongkok, Xinhua menyebutkan, hanya enam belas orang tewas dalam ledakan tambang batu bara di barat daya Tiongkok pada hari Minggu 27 September 2020. 

Insiden itu adalah kecelakaan terbaru di negara dengan sejarah keamanan industri yang buruk.

Tambang Tiongkok termasuk yang paling mematikan di dunia. Puluhan penambang Tiongkok meninggal setiap tahun, sebagian besar akibat ledakan gas, banjir bawah tanah, dan runtuh karena kerusakan struktur.

pihak berwenang setempat, menurut Xinhua menyebutkan, ada tingkat karbon monoksida yang berlebihan di tambang, yang menjebak 17 penambang di kota Chongqing. 

Korban selamat ada di rumah sakit. Kecelakaan itu terjadi di tambang batu bara Songzao, milik perusahaan energi lokal, pada Minggu pagi, menurut pemerintah kabupaten setempat.

Dilaporkan, Conveyor belt yang terbakar  di tambang menyebabkan karbon monoksida melebihi batas keamanan.

Disebutkan, Tim penyelamat yang terdiri dari 75 orang memasuki tambang, dan 30 pekerja medis telah tiba di tempat kejadian. (asr)

Keterangan Foto : Tim penyelamat berpacu dengan waktu untuk memompa air dari tambang batu bara yang banjir di mana 22 penambang terjebak di bawah tanah pada 7 April 2014 di Qujing, Provinsi Yunnan, Tiongkok. (Foto oleh Getty Images)

https://www.youtube.com/watch?v=kfqn_AWKdjg