Seorang perawat dari New York, AS, telah mengadopsi salah satu pasien lamanya, yang menjadikan anak laki-laki itu bagian permanen dari keluarganya.
Kelli Dabek, sang perawat, mengadopsi Jashia, seorang bocah lelaki berusia 9 tahun dengan kebutuhan khusus, pada 1 September 2020.
Meski sudah memiliki 2 anak, perawat itu mengatakan bahwa ada ruang di hatinya untuk anak laki-laki yang dia asuh sejak dia lahir.
“Kami tahu apa yang harus kami lakukan. Seluruh keluargaku, kami tahu itulah yang ingin kami lakukan,” kata Kelli tentang keputusannya mengadopsi anak tersebut.
Jashia lahir prematur pada usia 23 minggu.
Ia memiliki sejumlah penyakit dan kelainan, yang meliputi gagal pernapasan kronis, epilepsi, asma, dan masalah perkembangan.
Ia juga menjalani trakeostomi, yang membantunya berbicara, menelan, dan bernapas dengan benar.
Ibu kandung Jashia sudah meninggal.
Kelli Dabek mendapatkan sertifikasi untuk perawatan asuh darurat dan membawa Jashia ke rumahnya 2 tahun yang lalu setelah dia masuk ke sistem asuh setelah kematian ibunya.
Jashia sekarang baik-baik saja. Anak laki-laki itu sekarang bisa mengendarai sepedanya sendirian di sekitar lingkungan.
Alexa dan Hayley, putri kandung Kelli, yang masih kuliah, juga merawat Jashia saat mereka punya waktu.
Keluarga membantu anak laki-laki itu mengerjakan pekerjaan rumahnya, pengobatannya, dan fokus pada diet khususnya.
“Saya punya tugas sekolah. Saya memiliki dua pekerjaan. Saya selalu sibuk, tetapi setiap ada kesempatan. Dia datang untuk makan malam dengan saya dan teman-teman saya, dan dia hanya akan menghabiskan waktu bersama kami. Semua temanku mencintainya,” kata Alexa Dabek.
Keluarga memahami bahwa tidak mudah berada dalam situasi seperti itu, tetapi berkat Jashia dan karismanya yang luar biasa, keluarga tetap bersama.
Keluarga tersebut mengatakan bahwa tanpa Jashia, rumah mereka akan berbeda.
Dunia ini akan tetep ceria jika masih ada orang-orang yang peduli pada sesama, seperti yang dilakukan oleh perawat yang murah hati ini. (yn)
Sumber: allindiaroundup
Video Rekomendasi:
