600 Pasien Berbagai Gejala dalam Bahaya Karena Banjir dan Pemadaman Listrik di Rumah Sakit Zhengzhou, Tiongkok

Luo Tingting

Saat sejumlah kota dilanda banjir, Kota Zhengzhou, Tiongkok juga dilanda hujan deras. Seluruh kota tertutup lautan luas, stasiun kereta bawah tanah berubah menjadi sungai, dan beberapa tempat telah banjir sampai lantai tiga. Lokasi rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Zhengzhou berada di jalan layang. Pada (20/7/2021), lantai pertama rumah sakit  benar-benar terendam.

Lantai pertama atau lantai dasar rumah sakit itu biasanya berisi peralatan berharga dan instrumen presisi seperti CT, NMR, DR, USG Doppler warna, PET-CT, akselerator linier, pisau gamma, ruang oksigen hiperbarik, dan lain-lain yang semuanya kebanjiran. Orang dalam memperkirakan bahwa kerugiannya mencapai 1 miliar yuan.

Pada 21 Juli, Liu Zhangsuo, direktur rumah sakit, mengatakan kepada media bahwa rumah sakit itu, tidak hanya banjir karena hujan lebat, tetapi area rumah sakit yang berafiliasi dengan rumah sakit itu mengalami pemadaman listrik, lift tidak berfungsi, dan genset cadangan tidak tersedia.

Puluhan ribu pasien terkena dampaknya. Beberapa pasien dipindahkan ke lantai yang lebih tinggi. Akibat pemadaman listrik, pasien kritis tidak bisa menggunakan ventilator. Bagi pasien yang membutuhkan oksigen, petugas medis dengan tangan meniup airbag untuk menyuplai oksigen secara manual.

Keterangan Foto : Pada tanggal 20 Juli, lantai pertama Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Zhengzhou di Provinsi Henan kebanjiran dan listrik di seluruh rumah sakit padam. (Tangkapan layar video)

Liu Zhangsuo mengatakan bahwa, satu unit kendaraan darurat catu daya  sudah dikerahkan dan sedang mengatur pemulihan pasokan listrik, Ia mengatakan, jika hanya satu unit tidak cukup. Tapi minimal empat hingga lima unit. 

Dia berkata, “Tanda-tanda vital pasien yang sakit kritis sekarang stabil, tetapi bahayanya meningkat.”

Dia juga mengatakan bahwa rumah sakit memiliki sekitar 600 pasien yang sakit kritis dan secara aktif mengoordinasikan pemindahan.

Seorang netizen “@白菜兔兔丸女孩” memposting di Weibo untuk meminta bantuan pada malam 20 Juli, mengatakan bahwa ayahnya diintubasi dan memakai ventilator yang terbaring di unit perawatan intensif departemen pernapasan di Gedung 11. Dia tidak dapat ke rumah sakit karena hujan deras. 

Dia mengetahui listrik di rumah sakit mati dan ventilator tidak berfungsi. Ia khawatir tentang kondisi ayahnya. Dia meminta penyelamat untuk menghidupkan listrik rumah sakit terlebih dahulu, atau memindahkan pasien ke rumah sakit lain untuk perawatan.

Netizen lain “@一罐可乐_k” mengatakan bahwa Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Zheng dan gedung rawat jalan di area rumah sakit juga  kebanjiran. Lebih dari 10.000 pasien, orang tua dan anak-anak telah terjebak. Tidak ada listrik, air, makanan , dan tidak ada tempat duduk. Keluarganya telah terjebak di rumah sakit, dan telepon selulernya sudah tidak memiliki listrik.

Selain Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Zhengzhou, ada informasi di Weibo pada 21 Juli bahwa Rumah Sakit Bersalin dan Anak Henan juga mengalami pemadaman listrik dan kebutuhan mendesak akan generator.

Staf lembaga  kepada media mengatakan bahwa memang ada kekurangan generator, dan jenis generator menggunakan BBM untuk menghasilkan listrik. Pasien membutuhkan oksigen, dan unit perawatan neonatus membutuhkan tenaga generator.

Pada 21 Juli, pemadaman listrik telah terjadi di banyak tempat di Zhengzhou, dan netizen lokal meminta bantuan di Weibo: “Pemadaman listrik dan air, lapar.”

“Zhengzhou hampir tenggelam karena kebanjiran… dan terjadi pemadaman listrik dan pemadaman air. Saya tidak tahu harus berbuat apa.” tulis netizen lainnya. 

Ada juga yang menulis : “Kapan listrik akan diperbaiki? Telepon saya telah lowbat. Saya benar-benar takut.”

Lainnya mengeluh : “Kapan listrik akan nyala? Setelah sehari semalam, telepon telah lowbat. Tolong segera hidupkan listrik. Saya tidak bisa melakukan apa-apa.”

Warga lainnya juga menulis : “Oh , telepon kehabisan daya, Anda tidak bisa bermain lagi, dan power bank hampir habis. Lantai bawah komunitas penuh dengan air. Mendengarkan suara hujan di luar dan suara mobil polisi dan ambulans, saya masih tidak berani tidur. Saya berharap hujan segera berhenti. Semua orang bisa hidup dengan damai, Henan dapat bertahan!!!”

Ada lagi yang mengeluhkan dengan menceritakan situasinya : “Keluarga teman saya sekarang ada di Unit 1, Gedung A, Yaxin Mansion, Dingsheng Avenue, Songshan Road. Lantai 12 Keluarga ini sedang menunggu . Jika ada yang bisa membantu bisakah Anda membantu mengantar makanan atau air? Atau jika ada yang menjual tolong katakan  Saya membeli sedikit, hanya sedikit untuk mengganjal rasa lapar mereka saja, tolong, tolong.”

“Mari kita perhatikan Kota Mihe, Kota Gongyi, Provinsi Henan. Hampir semua kota terendam banjir, komunikasi terputus, anggota keluarga tidak dapat dihubungi, dan tim penyelamat tidak dapat masuk!”

Sejumlah besar video yang diposting di Internet menunjukkan bahwa bencana di Zhengzhou serius. Jalan-jalan kota menjadi sungai. Banyak orang hanyut oleh jeram. Ratusan orang terperangkap di kereta bawah tanah. Air telah sebatas dada mereka. Di stasiun kereta bawah tanah Jalan Shakou, ada  gadis muda tergeletak di tanah, dan beberapa orang melakukan pernapasan buatan.

Seorang netizen Weibo “@易经学会谭霖” mengatakan bahwa sampai lebih dari jam 10 malam, orang-orang masih diselamatkan di kereta bawah tanah, dan “banyak orang meninggal dunia.” (Hui) 

https://www.youtube.com/watch?v=qYtvkF2-cO0
https://www.youtube.com/watch?v=vcuRWAnB1LQ
https://www.youtube.com/watch?v=ciD_fDatsV0