ETIndonesia-Masing-masing dari kita memiliki keistimewaan dan keunikan tersendiri, sesuatu yang tidak sama dengan orang lain. Namun pasangan kembar ini tampaknya lebih unik karena meskipun mereka tidak tumbuh dalam keluarga yang bersama tetapi mereka memiliki kebiasaan dan sikap yang sama!
Kisah mereka pasti akan membuat Anda mempertanyakan berbagai pertanyaan mistis tentang kehidupannya!
Jim Lewis dan Jim Springer berpisah sejak mereka berusia empat minggu. Mereka kemudian diadopsi dan diasuh oleh dua keluarga yang berbeda.
Ketika mereka bersatu kembali pada usia 39 tahun pada tahun 1979, mereka menemukan bahwa mereka benar-benar menjalani kehidupan yang sama.
Persamaan
• Keduanya telah diadopsi dan diasuh oleh keluarga yang terpisah di Ohio dan telah tumbuh besar dalam jarak 72 km.
• Keduanya diberi nama James oleh orangtua angkat mereka.
• Keduanya telah menikah dua kali; pertama dengan seorang wanita bernama “Linda” dan kedua dengan seorang wanita bernama “Betty”.
• Keduanya memiliki anak, termasuk seorang putra bernama “James Allan”.
• Keduanya memiliki seekor anjing bernama “Toy”.
• Keduanya pernah mengendarai Chevrolet biru cerah ke pantai Pas Grille di Florida untuk liburan keluarga.
• Keduanya menyukai rokok Salem dan minum bir Miller Lite.
• Keduanya memegang posisi paruh waktu sebagai sheriff.
• Keduanya tinggal di satu-satunya rumah di blok mereka.
• Keduanya suka menggigit kuku.
• Keduanya mengalami sakit kepala migrain (Mereka bahkan menggunakan kata yang sama untuk menggambarkan sakit kepala ini).
• Keduanya telah menjalani vasektomi.
• Keduanya suka meninggalkan catatan cinta untuk istri mereka di rumah.
• Keduanya memiliki bengkel kayu di garasi mereka.
Perbedaannya
• Gaya rambut berbeda; Jim suka membiarkan rambut lurusnya dibiarkan di atas dahinya sementara kembarannya lebih nyaman jika rambutnya disisir ke belakang dan memakai kacamata.
Menurut studi kasus, Jim Lewis sebenarnya bertanggung jawab untuk merencanakan pertemuan di antara mereka.
Sejak kecil dua anak kembar telah diberitahu bahwa mereka memiliki saudara kembar, tetapi ibu Springer memberitahunya bahwa anak kembarannya sudah meninggal ketika Lewis tidak tertarik untuk menemukan kakaknya.
Dalam kajian sebelumnya telah menunjukkan bahwa kembar yang dibesarkan berjauhan mempunyai kepribadian yang lebih mirip dengan anak kembar yang dibesarkan bersama.
Ini karena kembar yan dibesarkan bersama-sama memiliki lebih banyak insentif untuk membedakan diri satu sama lain sebagai individu sementara kembar yang dibesarkan berjauhan hanya mengikuti kecenderungan alami mereka.(yant)
Sumber: erabaru.my
Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.
