Ingatkan Serangan Pearl Harbor dan Teroris 11 September, Pidato Zelensky di Kongres AS : Kami Membutuhkan Kalian Sekarang

oleh Zhang Ting

Di saat Rusia terus menginvasi Ukraina, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara kepada anggota kongres AS melalui video pada Rabu 16 Maret, yang isinya mendesak AS untuk memberikan lebih banyak bantuan militer dan dukungan kemanusiaan kepada Ukraina, bersamaan dengan meningkatkan sanksi terhadap Rusia.

“Kami membutuhkan kalian sekarang”, kata Zelensky.

Anggota Kongres bangkit dari kursi untuk memberikan sambutan hangat kepada presiden Ukraina.

Zalensky terus berupaya untuk mencari dukungan dari komunitas internasional untuk melawan invasi Rusia yang menghancurkan. Pidato hari Rabu adalah salah satu pidatonya yang paling penting.

Dalam pidatonya, Zelensky memuji keberanian rakyat Ukraina dan mengatakan “takdir” Ukraina sedang ditentukan dalam invasi Rusia. Setiap hari ibukota Kyiv menjadi sasaran rudal dan serangan udara Rusia. Tapi Ukraina tidak ingin menyerah”. Dia mengatakan bahwa negaranya sedang berada di tengah perang terburuk sejak Perang Dunia II.

“Suatu kehormatan bagi saya dapat mewakili rakyat Ukraina yang berani dan mencintai kebebasan untuk menyampaikan salam hormat kepada kalian, mewakili mereka yang selama 8 tahun terus menerus melawan agresi Rusia, dan keluarga Ukraina yang memberikan putra dan putri terbaik mereka untuk mencegah invasi militer Rusia berskala penuh.”

“Saat ini, nasib negara kami sedang ditentukan. Serangan Rusia tidak hanya terhadap kami, tidak hanya terhadap tanah kami, tidak hanya terhadap kota-kota kami, tetapi juga terhadap nilai-nilai kami, nilai-nilai kemanusiaan.”

Zelensky meminta agar Amerika Serikat memberlakukan zona larangan terbang di atas udara Ukraina untuk mencegah serangan Rusia. Juga meminta dapat meningkatkan bantuan persenjataan dan dukungan kemanusiaan kepada Ukraina, di samping menjatuhkan sanksi lebih berat kepada Rusia.

Tetapi, anggota parlemen dari kedua partai AS mengatakan bahwa mereka perlu berhati-hati dalam hal memberlakukan zona larangan terbang, karena mereka yakin itu dapat menempatkan AS dalam konfrontasi langsung dengan Rusia. 

Presiden AS Joe Biden telah menolak permintaan bantuan pesawat tempur kepada Ukraina, karena AS yakin hal itu dapat menyebabkan eskalasi perang dengan Rusia. Sebaliknya, Biden diperkirakan akan memberikan pidatonya pada Rabu malam untuk mengumumkan pemberian dana bantuan keamanan ekstra sebesar USD. 800 juta kepada Ukraina.

Dalam pidatonya, Zelensky juga menyebutkan peristiwa seperti Presiden Hill, serangan Pearl Harbor dan serangan teroris 11 September. Dia memohon Kongres AS untuk memberikan lebih banyak bantuan ke Ukraina yang sedang mengalami masalah dalam perang melawan invasi Rusia.

“Mereka (Rusia) menyerang kita dengan tank dan pesawat tempur, menghancurkan kebebasan kita, merampas hak hidup bebas di negara kita sendiri, dan hak untuk menentukan masa depan sendiri, menghancurkan keinginan untuk bisa hidup bahagia, menghancurkan impian nasional kita, sama seperti rakyat Amerika Serikat yang juga memiliki mimpi yang sama”.

Zelensky juga meminta anggota parlemen untuk mengingat kembali peristiwa Pearl Harbor selama Perang Dunia II dan serangan teroris 11 September pada tahun 2001, di saat mempertimbangkan permintaan bantuannya.

“Ingat serangan Pearl Harbor yang mengerikan di pagi hari 7 Desember 1941, ketika langit menjadi gelap karena serangan pesawat. Ingat itu. Ingat 11 September 2001, Hari yang mengerikan, kejahatan mencoba mengubah kota Anda, wilayah independen menjadi medan pertempuran. Ketika orang yang tidak bersalah diserang lewat udara,” katanya.

“Anda tidak dapat menghentikannya karena terjadi di luar dugaan. Negara kita mengalami hal yang sama setiap harinya”.

Zelensky juga mengimbau Amerika Serikat untuk berbuat lebih banyak pada “masa yang paling gelap” bagi Ukraina ini.

“Di saat-saat tergelap bagi negara kami dan Eropa secara keseluruhan, saya meminta kalian untuk berbuat lebih banyak. Paket sanksi baru diperlukan, diberlakukan terus menerus, setiap minggu sampai mesin perang Rusia berhenti”, dia mendesak anggota parlemen AS.

Zelensky juga mengatakan Amerika Serikat harus memberikan sanksi kepada semua politisi Rusia “baik yang sedang menjabat dan yang tidak memutuskan hubungan dengan mereka yang menentang Ukraina”.

“Semua perusahaan Amerika Serikat perlu segera meninggalkan pasar Rusia, meninggalkan pasar yang dibanjiri oleh darah kami. Tuan-tuan dan nyonya-nyonya anggota parlemen yang saya hormati, mohon kalian dapat memimpin untuk memberikan tekanan pada perusahaan di wilayah kalian yang membiayai mesin militer Rusia, agar mereka dapat memindahkan bisnis mereka keluar dari Rusia. Saya ingin suatu kepastian bahwa tak satu sen pun uang itu yang dapat digunakan oleh Rusia untuk menghancurkan kehidupan rakyat,” kata Zelensky. (sin)