Sichuan, Zhejiang, Tiongkok Bersuhu Udara di atas 40 °C Sampai Pohon Berasap, Kasus Thermoplegia Bermunculan

oleh Li Jinfeng

Baru-baru ini, suhu udara panas melanda Kota Chongqing, Provinsi Sichuan, Provinsi Jiangsu, Zhejiang, dan Kota Shanghai, Tiongkok. Di antaranya Jalan Jinchang di Kota Suzhou suhu panas sampai mencapai 43°C. Sejumlah warga di Zhejiang dan Sichuan, terpaksa dilarikan ke rumah sakit akibat terserang thermoplegia, atau sunstroke, bahkan ada korban meninggal karenanya. Selain itu, pohon pelindung jalan di Zhejiang daunnya sampai keluar asap saking panasnya sengatan matahari.

Beberapa media daratan Tiongkok menyebutkan bahwa pada 12 Juli, suhu udara di Jiangsu selatan, Shanghai utara, Zhejiang selatan, Chongqing tengah dan barat, dan wilayah utara, Cekungan Sichuan sebelah yenggara mencapai di atas 40 °C. Daerah dari Chongqing hingga Zhejiang tidak hanya panas di siang hari, tetapi suhu terendah di malam hari juga sekitar 30°C.

Di antaranya, terdapat 284 buah jalan di Provinsi Jiangsu bersuhu udara melebihi 40 °C, dan Jalan Jinchang di Suzhou mencapai 43 °C. Suhu tertinggi di 31 stasiun pemantau suhu udara nasional pada 9 kota di provinsi itu telah memecahkan rekor tertinggi pada pertengahan bulan Juli sejak tahun 1961.

Pada 13 Juli pukul 6 pagi, Badan Meteorologi Tiongkok memperkirakan bahwa suhu lokal di Jiangsu selatan, Zhejiang utara, Sichuan tenggara, sebagian besar Chongqing, dan Yunnan timur laut diperkirakan akan mencapai di atas 40 °C hari itu.

Ada banyak topik tentang suhu tinggi di Weibo, seperti “#Warga Zhejiang sedang terpanggang#” “#Pohon-pohon Hangzhou terkena panas sampai berasap#”.

Pada 11 Juli siang, asap putih mengepul dari pohon besar di pinggir Jalan Zhongshan di Hangzhou, dan orang-orang yang melihat sampai berteriak : “Pohon besar itu terbakar !” Petugas pemadam kebakaran tiba di tempat kejadian dan menemukan bahwa batang pohon tung itu sudah keropos. asap itu keluar dari dalam batangnya yang berlubang. Akhirnya, setelah memberi minum pohon itu dengan air, asap baru mati.

Thermoplegia menghantui Zhejiang, Sichuan, bahkan ada yang meninggal

Selain itu, gejala thermoplegia atau sun stroke untuk menarik perhatian masyarakat.

Thermoplegia adalah penyakit di mana fungsi termoregulasi tubuh tidak berfungsi karena suhu tinggi, dan tubuh memanas secara berlebihan, sehingga menyebabkan kerusakan pada organ saraf. 

Xu Yuansheng, wakil direktur ICU sebuah rumah sakit di Hangzhou, memperkenalkan bahwa sun stroke dapat mengancam jiwa penderitanya.

West China HospitalSichuan University menyatakan bahwa pada 10 Juli, rumah sakit menerima 3 orang pasien penderita thermoplegia dan satu di antaranya dalam kondisi parah karena kegagalan multi organnya, bahkan detak jantungnya sudah berhenti selama periode rujukan. akhirnya orang tersebut meninggal dunia.

Ketiga pasien tersebut semuanya laki-laki, masing-masing berusia 20-an, 40-an, dan 60-an. Di antara mereka, dua pasien muda adalah pekerja di luar ruangan, dan yang lebih tua sedang memasak di dapur yang suhu udaranya panas dan lembab ketika stroke menyerang dirinya.

Rumah Sakit Pusat Zhejiang Lishui telah menerima 3 orang pasien stroke akibat cuaca panas berturut-turut dalam seminggu terakhir. Salah satunya, wanita berusia 70 tahun, mengalami gejala thermoplegia saat tidur siang. Saat dikirim ke rumah sakit, suhu tubuhnya mencapai 42,5 °C. Dia mengalami kegagalan multi organ dan masih dalam proses penyelamatan. 

Dokter darurat Wu Jianrong mengatakan bahwa seorang pria berusia 49 tahun pingsan di bengkel pada 6 Juli. Dia dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi shock dengan suhu tubuhnya 40,7 °C. Ia gagal diselamatkan dan meninggal pada 8 Juli dini hari.

Seorang dokter darurat di Sir Run Run Shaw Hospital of Zhejiang University mengatakan bahwa lebih dari 10 orang pasien dengan serangan panas telah dirawat di unit gawat darurat dalam dua hari terakhir, termasuk seorang pasien pria berusia 56 tahun yang berada dalam kondisi serius. Pasien tersebut sedang bekerja di luar ruangan di lokasi konstruksi pada 10 Juli. Ketika dia dikirim ke rumah sakit, suhu tubuhnya mencapai 41°C dan dia tidak sadarkan diri.

Rumah Sakit Afiliasi Kedua Fakultas Kedokteran Universitas Zhejiang baru-baru ini juga menerima pasien sun stroke. Sebagian besar pasien muda mengalami stroke terkena panasnya udara karena bekerja di luar ruang, sedangkan yang orang tua kebanyakan terserang sun stroke klasik yang bukan karena bekerja di luar ruang.

Rumah Sakit Rakyat Pertama Hangzhou mengungkapkan bahwa pada awal bulan Juli, seorang warga berusia 40-an jatuh pingsan di Danau Barat saat lari pagi. Dia didiagnosis menderita serangan panas dan dikirim ke rumah sakit dengan suhu tubuhnya mencapai 41°C.

Selain itu, menurut data dari Komisi Kesehatan Kota Shaoxing, sejak 1 Juni hingga 24 Juni, telah tercatat ada 12 kasus warga penderita thermoplegia, satu di antaranya dalam kondisi serius. Sedangkan sejak 25 Juni hingga 7 Juli,  tercatat pasien penderita thermoplegia sebanyak 140 kasus dan 13 kasus dalam kondisi serius. (sin)