Putin Instruksikan Pasukan Rusia Menguasai Seluruh Wilayah Donetsk pada 15 September

Aboluowang.com

Rupanya agresi militer Rusia ke Ukraina yang sudah berlangsung selama lebih dari setengah tahun tidak berjalan mulus sebagaimana rencana awalnya. Menurut laporan yang diberikan oleh “Kyiv Post” pada 2 September, bahwa dalam sebuah pengarahan singkat yang diberikan oleh Oleksiy Hromov, Wakil Kepala Direktorat Operasi Utama Staf Umum Ukraina pada 1 September menyebutkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin telah memberikan perintah kepada pasukannya untuk menguasai seluruh wilayah Donetsk, Ukraina timur pada 15 September ini.

Menurut sebuah laporan yang diberikan oleh “Kyiv Post” pada 2 September, Oleksiy Hromov, Wakil Kepala Direktorat Operasi Utama Staf Umum Ukraina dalam sebuah pengarahan singkatnya pada 1 September, menyebutkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin telah memberikan perintah kepada tentara Rusia untuk sepenuhnya menguasai wilayah Oblast Donetsk di Ukraina timur pada 15 September.

Oleksiy Hromov menyebutkan bahwa tentara Rusia terus menguasai wilayah-wilayah seperti Kharkiv, Luhansk, Donetsk, Zaporizhzhia, Kherson dan Mykolaiv dalam upayanya menciptakan kondisi untuk mulai lagi serangan. Pada saat yang sama, pasukan juga berulang kali menyesuaikan rencana dan tindakan mereka sesuai dengan instruksi yang diberikan Putin agar pada 15 September nanti mencapai perbatasan administratif Oblast Donetsk.

Oleksiy Hromov mengungkapkan bahwa menurut intelijen yang diterima, Komando Tinggi Angkatan Bersenjata Rusia memutuskan untuk membubarkan Brigade Serangan Udara Pengawal Independen ke-31 dan Brigade Tujuan Khusus Pengawal Independen ke-22 karena mereka kehilangan banyak personel. Prajurit yang selamat kurang dari 20%. Di sisi lain, tentara Rusia sedang menyusun kembali pasukan Distrik Militer Pusat di Luhansk-Donetsk, yang diarahkan untuk bergerak ke daerah Kurakhiv, juga memobilisasi Tentara ke-3 yang baru dibentuk ke perbatasan Ukraina-Rusia, tetapi belum jelas mana yang dijadikan target serangan pasukan Rusia itu.

Putin sebelumnya telah mengumumkan bahwa militer Rusia akan menduduki semua wilayah separatis pro-Rusia di Donetsk dan Luhansk, tetapi tentara Ukraina mengklaim masih menguasai lebih dari sepertiga wilayah di Donetsk. Associated Press yang mengutip informasi dari pejabat dan analis militer Ukraina pada bulan Juni mengatakan bahwa tentara Rusia pada waktu itu tampaknya menduduki sekitar setengah dari wilayah Donetsk, tetapi tidak jelas apakah di kemudian hari wilayah yang diduduki itu menjadi semakin luas atau sempit. (sin)