Masalah Jantung bisa Sembuh dalam 1 Bulan? Studi Harvard: Meridian Perikardial Mungkin Eksis

Jonathan Liu

Merangsang acupoint (titik akupunktur) dapat memperbaiki atau menyembuhkan penyakit. Di dunia Barat, akupunktur dan akupresur secara bertahap juga menjadi populer dalam masyarakat. Namun, apakah meridian benar-benar ada dalam tubuh manusia? Komunitas ilmiah senantiasa belum menemukan jawabannya. Namun, sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Harvard Medical School mengonfirmasi keberadaan “meridian perikardium” yang terletak di antara dua belas meridian.

Seorang Pemuda Berusia 28 Tahun dengan Masalah Jantung Pulih dalam Waktu Satu Bulan

Pada Januari tahun ini, seorang pria berusia 28 tahun datang ke klinik saya.

Keluarga pemuda itu semuanya adalah pasien saya. Ia aslinya seorang yang enerjik, dan memiliki hobi panjat tebing. Belum lama ini, ia terjangkit CovID-19, yang diawali dengan demam, batuk, dan sakit tenggorokan.

Sebagian besar gejala saluran napas mereda setelah periode beristirahat. Namun, justru meninggalkan Sequela (atau dalam bentuk jamak: sequelae yakni kondisi patologis akibat dari penyakit, cedera, terapi, atau trauma lainnya) berupa: sesak napas dan mudah gelisah. Begitu berolahraga, kegelisahannya malah menjadi-jadi.

Rute dan titik acupoint dari meridian perikardium. 9 titik acupoint dari atas ke bawah: Tian- chi, Tianquan, Quze, Qimen, Jianshi, Neiguan, Daling, Laogong, dan Zhongchong.

Ketidaknyamanan yang dirasakan di jantung, membuatnya sulit membayangkan untuk bisa mendaki lagi seperti dahulu, dan ia merasa sangat galau.

Setelah saya melihat kondisinya, saya menemukan bahwa dia bukan hanya jantung berdebar-debar saat berolahraga saja, tetapi juga memiliki gejala ketegangan psikologis, itulah sebabnya saya memutuskan untuk menanganinya dimulai dari meridian pericardium. Saya melakukan akupunktur dan moksibusi (cara pengobatan dengan menggunakan tanaman obat yang bernama moxa, atau mugwort.) pada meridian perikardium, juga meresepkan obat-obatan Tionghoa. Dalam setengah bulan lebih, gejala jantung pemuda itu pulih. Malahan sudah bisa mendaki gunung lagi.

Mengapa akupunktur pada meridian perikardium menyembuhkan masalah jantungnya?

“Perikardium”, seperti namanya, adalah “bagian yang membungkus jantung”. Ia adalah pengawal dan pelindung jantung. “Meridian” dapat dipahami sebagai “saluran energi”.

Biasanya, jika emosi kita naik turun, akan dapat menyebabkan energi dalam tubuh berfluktuasi dengan kuat dan merusak jantung. oleh karena itu, orang yang emosinya labil dan sering stress berat, acapkali memiliki jantung yang tidak sehat. Sedangkan setelah terinfeksi virus Korona, energi negatif virus juga dapat merusak jantung. Apalagi banyak orang setelah mengalami sequelae korona (long corona), seringkali masih ada sisa virus di dalam tubuh, dan energi sisa virus ini terus menyerang jantung.

Padahal energi meridian perikardium dapat melindungi jantung dari kerusakan dan mencegah energi buruk masuk ke jantung. Ketika saya melakukan akupunktur pada meridian perikardium terhadap pemuda ini, saya memperkuat energi meridian perikardiumnya untuk melawan energi virus.

Penelitian Harvard menemukan bahwa setelah menyuntikkan luciferin ke acupoint Neiguan di pergelangan tangan sukarelawan, luciferin mengalir ke atas di sepanjang meridian perikardium sampai ke acupoint Quze.

Ilmu Pengobatan Tradisional Tiongkok (PTT) beranggapan bahwa “jantung” tidak hanya mengacu pada jantung itu sendiri, tetapi juga termasuk kondisi dalam aspek emosional. oleh karena itu, meridian pericardium bukan hanya dapat menyembuhkan sesak dada, palpitasi jantung (sensasi ketika jantung berdetak dengan kencang atau menambah detak ekstra.), angina pektoris (nyeri dada akibat penyakit jantung koroner atau bisa juga terjadi ketika otot jantung tidak mendapatkan suplai darah yang cukup, akibat penyempitan atau penyumbatan pada pembuluh darah arteri di jantung.), ia juga dapat memperbaiki ketegangan mental dan gejala insomnia.

Studi Harvard Menemukan Kemungkinan Eksistensi Meridian Perikardium

PTT sangat mementingkan meridian, dan banyak konsepsi pengobatan terkait erat dengannya. Tetapi meridian tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, sehingga ilmu Pengobatan Barat masih saja memiliki keraguan tentang keberadaannya.

Namun pada Maret 2021, sebuah makalah yang diterbitkan dalam jurnal medis Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine” hasil kerja sama antara Harvard Medical School dan Institute of Acupuncture and Moxibustion dari Chinese Academy of Chinese Medical Sciences untuk pertama kalinya mengamati kemungkinan adanya meridian perikardium pada tubuh manusia.

Meridian   Perikardium   adalah   salah   satu dari  “Dua  Belas  Meridian”.  Ia  dimulai  di  bagian  dada,  di  sepanjang  garis  tengah  lengan bawah, sampai ke telapak tangan, dan berakhir di  ujung  jari  tengah.  Ia  memiliki  total  9  titik acupoint,  yaitu  Tianchi,  Tianquan,  QuZE,  Qimen,  Jianshi,  Neiguan,  Daling,  Laogong,  dan Zhongchong.

Acupoint Neiguan dapat menangani masalah jantung dan insomnia, ia terletak 3 jari dari pergelangan tangan, di antara dua tendon

Dalam studi tersebut, para ilmuwan merekrut 15 sukarelawan sehat, dan dua  praktisi Pengobatan Tradisional Tiongkok (PTT) menandai rute dan titik akupunktur meridian perikardium di tangan mereka, dan menggunakan detektor resistensi listrik rendah untuk mengkonfirmasinya lebih lanjut. Kemudian, mereka menyuntikkan luciferin (nama generik untuk semua senyawa yang ditemukan pada makhluk hidup yang menghasilkan cahaya biologis.) ke perikardium para sukarelawan melalui titik acupoint Neiguan, kemudian menggunakan kamera khusus untuk mengamati arah gerak luciferin.

Secara khusus, penelitian ini menekankan bahwa luciferin disuntikkan secara intradermal (di dalam kulit), bukan subkutan (di bawah kulit), intramuscular (di dalam otot), dan intravena (pembuluh balik/vena), untuk memastikan bahwa luciferinnya tidak berdifusi ke dalam pembuluh darah.

Para ilmuwan terkejut menemukan bahwa setelah menyuntikkan luciferin ke titik Neiguan di pergelangan tangan para sukarelawan, seiring dengan berjalannya waktu, garis-garis berpendar muncul di sebagian besar lengan para sukarelawan. “Pendaran cahaya” ini menyebar di sepanjang lengan, sampai ke siku. Jalur cahaya ini justru persis sama dengan jalur meridian perikardium.

Artinya,  luciferin  ini  mulai  dari  titik  Neiguan,  mengikuti  meridian  perikardium,  dan mengalir sampai ke titik QuZE.

Perlu dicatat bahwa waktu kemunculan titik berpendar pada acupoint QuZE terjadi lebih awal dari garis berpendar. Ini seperti “melakukan  perjalanan  yang  melampaui  dimensi  ruang  dan  waktu”  setelah  luciferin  dimasukkan ke dalam tubuh manusia. Yang lebih menarik lagi  adalah  bahwa  acupoint  QuZE  adalah  termasuk   “titik-he   (titik   acupoint gabungan)” dalam teori PTT, orang dahulu percaya bahwa ia  dapat  mengumpulkan  energi,  jadi  sampai batas  tertentu,  hasil  eksperimen  tampaknya telah membuktikan hal ini.

Selain pada titik akupunktur Neiguan, para peneliti juga menyuntikkan luciferin ke titik akupunktur Jianshi para sukarelawan, dan sama-sama juga bisa muncul garis berpendar. Bahkan pendaran pada beberapa orang malah meluas sampai ke lengan atas. Fenomena ini berlangsung selama 18 jam sebelum perlahan-lahan menghilang.

Para ilmuwan Menyuntikkan luciferin di Luar Acupoint, Tidak Muncul “Pendaran Cahaya”

Untuk mengkonfirmasi apakah luciferin disuntikkan pada titik mana pun di tangan, selalu akan muncul lintasan pendaran  cahaya serupa, maka para peneliti secara khusus merancang studi kontrol: Titik di sebelah acupoint Neiguan yang berjarak 1 cm, dilakukan injeksi luciferin yang sama (non-injeksi acupoint). Eksperimen ini dilakukan 7 kali dan tidak ada garis berpendar serupa yang muncul di antara mereka.

Quze adalah titik akupunktur gabungan dari meridian perikardium, di mana banyak energi
berkumpul.

Sebanyak 28 kali percobaan injeksi acupoint telah dilakukan: 23 kali suntikan di Neiguan, 18 di antaranya muncul garis berpendar; satu kali suntikan di Jianshi, juga muncul garis; 4 kali suntikan di Daling, telah muncul 3 kali.

Secara keseluruhan, 22 kali dari 28 suntikan memunculkan garis berpendar. Dibandingkan dengan injeksi pada non-acupoint, nilai P statistik kurang dari 0,001, yang ber- arti bahwa kemungkinan eksistensi meridian perikardium jelas ada, bukan hanya sekadar imajinasi orang zaman dahulu (umumnya, jika nilai P kurang dari 0,05, ada perbedaan yang signifikan). 

Setiap Hari Pijat Acupoint Meridian Perikardium dapat Memperbaiki Kegelisahan, Palpitasi, dan Insomnia Jadi, secara spesifik, bagaimana cara menggunakan meridian perikardium untuk meringankan penyakit?

Daling dapat menghentikan rasa sakit dan mengatur suasana hati.

Kita dapat melakukan pijat acupoint: Tekan 100 kali pada setiap acupoint, 2 atau 3 kali sehari (masing-masing 1 kali di  pagi,  siang dan malam hari). Pijat langsung dengan ibu jari Anda, atau Anda dapat menggunakan alat pijat, lebih baik sampai terasa sedikit ngilu.

Berikut ini dijelaskan metode pijat dari empat titik meridian pericardium:

● Acupoint Neiguan: Mengobati masalah jantung, dan memperbaiki insomnia

Yang biasanya memiliki masalah gelisah, palpitasi, aritmia jantung, atau mendadak mengalami myocardial infarction dan masalah jantung lainnya, pijatan pada acupoint Neiguan dapat membantu meringankan gejala.

Jika seseorang di sekitar Anda mendadak mengalami myocardial infarction, Anda harus memanggil ambulans terlebih dahulu, kemudian mengamati tanda-tanda vital pasien, dan terus-menerus berkomunikasi dengan pasien tentang kondisinya (jika pasien kehilangan kesadaran, pastikan agar jalan napasnya lancar tanpa halangan, dan jangan biarkan dia mengalami sesak napas). 

Dalam proses menunggu ambulans, tekan titik Neiguan secara terus menerus dapat menunda nekrosis miokard (merupakan salah satu proses kematian sel yang dipengaruhi berbagai faktor patologis) dan berusaha keras untuk memanfaatkan waktu emas dalam menyelamatkan nyawa.

Jika menggunakan akupuntur, dokter pada umumnya akan mempertimbangkan arah jarum: “Mengikuti arah meridian guna penguatan, kebalikan arah meridian guna pembersihan.” 

Misalnya, akupunktur pada acupoint Neiguan dan tusukan ke arah telapak tangan (searah jalan jalur meridian) dapat mengatur fungsi jantung; tusukan ke arah lengan atas (berlawanan dengan jalur meridian), pada saat yang sama, jarum dapat ditembus ke Jianshi dan Qimen, yang dapat menangani angina pektoris dan dapat berfungsi untuk menghilang- kan rasa sakit.

Acupoint Neiguan adalah acupoint besar, selain dapat menangani masalah jantung, juga dapat memperbaiki insomnia.

● Acupoint Quze: Mengatur fungsi jantung

Acupoint    QuZE    adalah    titik acupoint  gabungan  pada  meridian perikardium,  yang  berarti  banyak energi  terkumpul  di  sini,  sehingga dapat mengatur fungsi organ-organ terkait. Misalnya: mengatur fungsi perikardium untuk membantu jantung berkontraksi. Acupoint tersebut boleh dipijat secara teratur bila mengalami palpitasi, dada sesak, dan aritmia.

● Acupoint Daling: Pereda nyeri, penyesuai suasana hati

Daling adalah acupoint Shu dari meridian perikardium, yang dapat mengobati banyak gejala nyeri, seperti nyeri dada, nyeri lengan, dan nyeri siku. Ini juga merupakan titik akupunktur yang berfokus pada metode pembersihan, yang dapat membersihkan api jantung dan api hati. Karena itu, ketika Anda marah dan tersinggung, Anda dapat meredakan suasana hati dengan menekan acupoint Daling. (pur)