Peringatan Jenderal AS : Tiongkok Berpotensi Menyerang Taiwan pada Tahun Ini

oleh Tao Ming

Pemimpin Partai Komunis Tiongkok Xi Jinping menegaskan kembali pada Kongres Nasional ke-20 bahwa ia tidak akan pernah mengabaikan kemungkinan menggunakan kekuatan senjata dalam menyatukan Taiwan. Menanggapi hal ini, kepala operasi angkatan laut AS mengatakan bahwa militer AS harus bersiap. Selain itu, anggota parlemen AS juga menyerukan perlunya memperkuat kemampuan tempur di laut antara AS dengan Taiwan untuk menangkal serangan militer Tiongkok lewat Selat. 

Pada Rabu (19 Oktober), Kepala Operasi Angkatan Laut AS Laksamana Mike Gilday mengatakan di forum “Dewan Atlantik” dari think tank AS bahwa apa yang diucapkan oleh Xi Jinping sama seperti yang dilakukan oleh Partai Komunis Tiongkok. Sehingga tidak dapat dikesampingkan bahwa Tiongkok berpotensi meluncurkan agresi militer terhadap Taiwan lebih cepat dari perkiraan. Karena itu Angkatan Laut AS harus siap setiap saat.

Mike Gilday mengatakan : “Ketika kita berbicara mengenai kemungkinan militer Tiongkok melakukan invasi ke Taiwan pada tahun 2027, saya berpendapat bahwa hal itu bisa saja terjadi pada tahun 2022 atau 2023. Saya tidak dapat mengesampingkan perkiraan ini. Tetapi perlu saya tegaskan bahwa ucapan yang saya sampaikan ini sepenuhnya bukan bermaksud membesar-besarkan masalah untuk menimbulkan kekhawatiran, hanya saja kita memang tidak bisa berharap masalahnya akan hilang dengan sendirinya”.

Selain itu, pada 16 Oktober, Perwakilan AS Mike Gallagher juga mengeluarkan pernyataan  sebagai tanggapan atas pernyataan Xi Jinping. Ia menyebutkan bahwa PKT sekali lagi menunjukkan bahwa ia adalah ancaman terbesar bagi kepentingan nasional Amerika Serikat. Gallagher meminta Amerika Serikat untuk membangun kemampuan tempur “anti-angkatan laut”, meningkatkan penyebaran dan produksi berbagai rudal, dan memperkuat kerja sama militer dengan Taiwan.

Mike Gallagher mengatakan : “Langkah ketiga terakhir dalam membangun ‘anti-kekuatan angkatan laut’ ini adalah mengubah retorika mempersenjatai Taiwan secara lengkap menjadi kenyataan. Ini harus dimulai dengan memindahkan Taiwan ke puncak peringkat penjualan senjata asing dan secepatnya merealisasikan penjualan senjata senilai total USD. 14 miliar yang telah disetujui tetapi belum dikirim ke Taiwan”.

“Kita mampu dalam waktu singkat menghentikan perang dan mengulur waktu untuk membangun angkatan laut yang dapat mengalahkan komunisme dalam jangka panjang”.

Mike Gallagher menekankan bahwa jika Amerika Serikat mendahului dalam membangun kemampuan tempur “anti-angkatan laut”, maka AS akan memperoleh waktu dalam membangun sebuah angkatan laut tangguh untuk melawan ancaman Tiongkok. (sin)