Master Li Hongzhi : Wabah Menyingkirkan Anasir Partai Jahat

oleh Lin Cenxin, Luo Ya

COVID-19 menyebar luas di wilayah Tiongkok, menyebabkan sejumlah besar anggota dan pejabat Partai Komunis Tiongkok meninggal dunia, dan banyak personel di sistem keamanan publik yang terinfeksi. Dalam risalah rapat internal PKT tercatat bahwa jumlah kasus infeksi baru dalam satu hari di Tiongkok telah mencapai sekitar 37 juta. Dan angka kumulatif infeksi sejak awal  Desember hingga saat ini telah mencapai 248 juta kasus. Guru Li Hongzhi, pendiri Falun Gong memperingatkan dalam sebuah artikel bahwa wabah “adalah datang untuk menyingkirkan partikel partai jahat – orang yang berjalan bersama partai jahat PKT”. Beliau memperingatkan kepada manusia di dunia agar menjauh dari PKT untuk menghindari petaka yang menimpa.

Pendiri Falun Gong, Guru Li Hongzhi melalui artikel berjudul “Rasional” yang dirilis pada Maret 2020  memperingatkan :”Sesungguhnya wabah itu sendiri justru datang ditujukan pada hati – moralitas manusia yang telah rusak – karma yang telah membesar”. “Ia adalah datang untuk menyingkirkan partikel partai jahat – orang yang berjalan bersama partai jahat PKT”.

Sebagai orang duniawi, bagaimana kita bisa dijauhi petaka didekati keberuntungan ? Guru Li Hongzhi dalam artikel “Rasional” menyebutkan : “Menjauhlah dari partai jahat PKT, jangan berdiri di pihak partai jahat, karena di belakangnya adalah iblis merah, perilaku permukaannya adalah berandal, bahkan berani melakukan segala kejahatan. Dewa akan mulai memberantasnya, dan mereka yang berdiri di pihaknya juga akan disingkirkan. Jika tidak percaya tunggu dan lihat saja”.

“Manusia seharusnya dengan tulus bertobat kepada Dewa, ‘diri saya ada kesalahan di mana, mohon diberikan kesempatan untuk berubah’, ini barulah caranya, ini barulah obat mujarab”, demikian petunjuk Guru Li Hongzhi.

Pejabat Senior PKT dan Personel Keamanan Publik Akar Rumput Sekarang Terinfeksi Epidemi dalam Skala Besar

Belakangan ini ada sejumlah besar anggota PKT, tokoh terkenal, dan pakar telah meninggal dunia. Liu Ji, anggota Partai Komunis Tiongkok dan mantan wakil direktur Komisi Olahraga Nasional Tiongkok meninggal dunia karena sakit di Rumah Sakit Beijing pada 19 Desember pukul 14:00 dalam usia 85 tahun. Zhang Fuqing, yang menerima penghargaan “Lencana Republik” dan disebut sebagai “pahlawan perang”, juga meninggal dunia pada 20 Desember di Wuhan dalam usia 97 tahun.

Hampir 40 orang dari Universitas Peking dan Universitas Tsinghua telah meninggal dunia karena virus komunis Tiongkok (COVID-19). Pada 20 Desember, Hu Jun, seorang profesor kehormatan di Universitas Renmin Tiongkok yang disebut sebagai “ekonom Marxis” oleh PKT dan “salah satu pelopor utama dan pendiri ekonomi politik Marxis di era Tiongkok Baru” juga meninggal dunia di Beijing pada usia 94 tahun.

Selain itu, menurut data tidak lengkap, bahwa sejak awal tahun ini ada 42 orang akademisi PKT yang meninggal karena berbagai komplikasi penyakit, dan kebanyakan dari mereka adalah anggota setia PKT.

Risalah pertemuan Komisi Kesehatan dan Medis Nasional Partai Komunis Tiongkok pada 21 Desember menunjukkan bahwa jumlah kasus infeksi baru yang terjadi di daratan Tiongkok pada 20 Desember diperkirakan mencapai sekitar 37 juta, yang berarti terus terjadi peningkatan. Jadi jumlah kumulatif infeksi dari 1 hingga 20 Desember adalah 248 juta kasus.

Pertemuan Kerja Ekonomi Komite Sentral PKT yang diadakan di Beijing baru-baru ini merupakan pertemuan kerja ekonomi tingkat tertinggi yang diadakan setiap tahun. Tetapi pertemuan tahun ini, selain waktunya diperpendek dari 3 menjadi 2 hari, juga banyak pejabat senior PKT di Beijing yang tidak hadir dalam pertemuan penting ini.

Zhang Tianliang, seorang pakar masalah Tiongkok di Amerika Serikat menjelaskan lewat program media dirinya, bahwa pejabat tinggi ini besar kemungkinan karena mereka terinfeksi virus COVID-19. 

“Hanya alasan ini yang dapat menjelaskan mengapa begitu banyak pejabat tinggi pada saat yang sama tidak menghadiri pertemuan penting tersebut,” ujarnya. 

Selain itu, banyak personel keamanan publik akar rumput dari PKT yang terpapar virus komunis Tiongkok. Ms. Xiao yang warga Flushing, New York mengatakan kepada reporter Epoch Times pada 21 Desember, bahwa dia kebetulan memiliki seorang kerabat yang bekerja di sistem keamanan publik di Kota Jining, Provinsi Shandong, Tiongkok. Kerabatnya itu mengungkapkan, ada 1/3 petugas polisi Jining yang tidak masuk kerja, “Gejalanya cukup parah, sampai mereka tidak bisa masuk kerja. Yang positif jauh lebih jauh, sehingga nyaris tidak melihat petugas keamanan di jalan.”

Banyak Warga Marah Lalu Menyatakan Mundur Sebagai Anggota PKT yang Menyembunyikan Kebenaran tentang Wabah 

Banyak indikasi menunjukkan bahwa virus partai komunis Tiongkok (COVID-19) telah menyebar di Tiongkok sebelum otoritas Beijing pada 7 Desember tiba-tiba mengumumkan pelonggaran terhadap tindakan anti-epidemi, tetapi PKT tidak melaporkannya. Banyak sistem medis lumpuh dan krematorium kewalahan dalam menangani lonjakan jumlah jenazah.

Seorang pejabat senior dari sistem politik dan hukum Beijing yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan kepada Radio Free Asia, bahwa infeksi kluster berskala besar pada sistem medis di Beijing sudah terjadi sejak  Oktober saat penyelenggaraan Kongres Nasional ke-20. Sebagaimana yang diketahui pejabat tersebut, banyak pensiunan pejabat senior di Beijing yang meninggal dunia pada saat itu. Bahkan pejabat tingkat di atas departemen saja ada 6 orang yang meninggal dunia.

Mike Ryan, Direktur Program Kedaruratan Kesehatan Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan pada konferensi pers  Rabu (14/12), bahwa jumlah kasus Infeksi baru di Tiongkok terus naik dengan cepat.

Baru-baru ini, di ruang gawat darurat rumah sakit besar termasuk Beijing, Shanghai, Chongqing, dan lain-lain, pasien lanjut usia hanya dapat dibaringkan di  lantai, di koridor untuk menerima perawatan darurat karena tempat pembaringan rumah sakit sudah habis terpakai semua. Di mana-mana di bagian luar klinik demam, apotek atau toko obat, warga berdiri dalam antrian panjang untuk mendapatkan perawatan dan membeli obat flu, obat penurun demam. Lantaran persediaan sangat terbatas, sampai-sampai mereka terpaksa mencari bantuan secara online karena butuh.

Banyak warga sipil Tiongkok yang frustasi terhadap PKT yang gagal mengendalikan epidemi, membuat ekonomi merosot dan situasi semakin kacau, pada  Desember ini menyatakan mundur sebagai anggota PKT dan semua organisasi afiliasinya melalui situs web Epoch Times.

Seorang warga daratan Tiongkok mengatakan bahwa akibat kebijakan PKT dalam mencegah penyebaran epidemi bertentangan dengan kemanusiaan, ia hanya dapat mengandalkan bekerja sebagai kurir pengiriman makanan untuk menyambung hidup dirinya dan keluarga. “Biaya pengobatan yang disiapkan untuk pengobatan nenek juga mulai ludes karena kebijakan Nol Kasus membumbungkan harga obat-obatan. Saya secara pribadi menyatakan mundur sebagai anggota PKT, Liga Pemuda Komunis dan Pionir Muda karena saya menentang rezim PKT yang pembunuh dan bersifat hooligan,” katanya. 

Seorang warga dengan nama samaran “Xiao Rong” mengatakan bahwa PKT terus melakukan kejahatan. “Tahun 1989 PKT menindas siswa patriotik dan warga sipil. Pada tahun 1999, PKT menganiaya praktisi Falun Gong yang berusaha untuk merealisasikan karakteristik alam yang  ‘Sejati-Baik-Sabar’ dalam kehidupan mereka. Dan fenomena kacau yang terjadi selama 3 tahun terakhir dalam pencegahan dan pengendalian epidemi, membuat saya semakin sadar bahwa PKT adalah partai jahat, karena itu saya secara sukarela menyatakan penarikan diri dari organisasi tersebut beserta semua afiliasinya”.

Seorang siswa sekolah menengah pertama dengan nama samaran “Xiaoci” mengatakan : “Penyebaran wabah sudah berjalan 3 tahun, saya tahu bahwa wabah sebenarnya menargetkan orang jahat, terutama anggota partai, anggota Liga Pemuda Komunis, dan pionir muda yang telah disumpah rela mengorbankan jiwa bagi kepentingan komunisme. Saya percaya bahwa Langit akan menghancurkan PKT, dan keluar dari keanggotaan PKT adalah jalan terbaik untuk menyelamatkan diri ! Karena itu, saya dengan sungguh-sungguh menyatakan pengunduran diri saya dari Pionir Muda Tiongkok dan menjauh diri dari kejahatan !”

Pernyataan mundur sebagai anggota Pionir Muda Tiongkok dari “Xiaoci”. (diambil dari Situs Pusat Layanan Global Mundur dari PKT) 

Membuang Energi Negatif yang Jahat dengan Memperkuat Tubuh dengan Energi Positif 

“PKT adalah sekte jahat dari negara asing yang telah bercokol di Tiongkok dan merusak bangsa Tionghoa selama lebih dari satu abad. Sekte jahat ini datang untuk menganiaya rakyat Tiongkok, termasuk melalui wabah ini”. Li Yuanhua, seorang sejarawan di Australia mengatakan kepada Epoch Times pada 22 Desember, bahwa selama 3 tahun wabah menjangkit, PKT tidak memikirkan bagaimana melakukan pekerjaan perlindungan dan pengobatan dengan baik, sebaliknya, menyia-nyiakan banyak sumber daya nasional, menghabiskan upayanya untuk melakukan pemblokiran dan menghukum orang. Terus menerus memaksa warga sipil menjalani tes PCR. Sekarang tiba-tiba membebaskan pemblokiran dengan tanpa persiapan, banyak warga sipil yang tidak mendapatkan pengobatan.

Li Yuanhua juga mengatakan  bahwa PKT adalah organisasi yang sangat jahat, kejam dan anti-kemanusiaan. Pasti akan merugikan diri kita sendiri bila kita mengakui, mempercayainya. “Jika Anda mempercayainya, itu berarti Anda memiliki energi negatif dan zat buruk dalam tubuh. Dan ketika diserang oleh virus komunis Tiongkok, maka energi negatif itu semakin besar. Itulah sebabnya banyak pejabat senior, akademisi, dan orang-orang di lingkungan ilmiah dan teknologi yang tidak bersedia mundur dari keanggotaan PKT dan organisasi afiliasinya, atau karena tidak percaya bahwa percaya kepada PKT akan merugikan diri sendiri, satu demi satu meninggal dunia,” jelasnya. 

Beberapa anggota PKT mengatakan bahwa mereka sudah lama berhenti membayar iuran partai, atau telah melewati usia untuk bergabung dengan Liga. Li Yuanhua menyarankan mereka agar tetap menyatakan pengunduran diri PKT. 

“Karena di masa lalu Anda pernah bersumpah akan mengorbankan jiwa demi partai, sehingga sebaiknya Anda membatalkan sumpah ini, yang sama seperti membuang hal-hal yang buruk. Dengan demikian, energi positif dalam tubuh Anda akan semakin tebal, semakin kuat dalam menangkis serangan virus,” imbuhnya. 

Ada pepatah kuno yang berbunyi : “Ketika tubuh dipenuhi energi positif, maka energi jahat di luar tubuh tidak akan menyerang”.  Li Yuanhua mengatakan : “Setelah menyatakan mundur dari keanggotaan PKT dan seluruh organisasi afiliasinya yang pernah Anda ikuti sebelumnya. Maka Anda adalah seorang manusia yang penuh energi positif. Anda memiliki energi positif yang kuat untuk menangkal kejahatan dan virus yang datang dari luar. Bahkan malaikat pun akan datang untuk memberkati Anda, inilah yang selalu dikatakan banyak orang tentang mundur dari partai untuk memastikan keamanan dalam menghadapi wabah dan bencana besar”.

Dukungan luar negeri bagi rakyat Tiongkok untuk menyatakan mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya. Gambar pawai dengan spanduk bertuliskan “Mundur dari PKT adalah berkah”. (Epoch Times)

Pusat Layanan Global Mundur dari PKT : Selamatkan Diri dengan Membuang Sumpah Beracun 

Yi Rong, ketua Pusat Layanan Global untuk Pengunduran Diri dari PKT pada 22 Desember mengatakan kepada Epoch Times bahwa kami yang selama ini terus mengimbau rakyat Tiongkok supaya mundur dari PKT demi menyelamatkan diri, yaitu, keluar dari keanggotaan PKT, dari Liga, atau dari barisan mereka untuk memastikan keselamatan. Begitu pula mantra “Falun Dafa adalah baik, Sejati-Baik-Sabar adalah baik” juga dapat membuat Anda tetap aman. Saya harap setiap orang dapat menyebarluaskan resep yang sangat bermanfaat ini.

“Tidak peduli berapa usia Anda, apakah masih aktif atau sudah pensiun, selama Anda telah mengangkat kepalan tangan Anda dan mengucapkan sumpah Anda akan berjuang untuk PKT, komunisme atau Partai Komunis selama hayat masih dikandung badan, maka itu berarti Anda bersedia mendedikasikan hidup Anda untuk komunisme, Anda telah membuat sumpah beracun. Oleh karena itu Anda harus mengeluarkan pernyataan untuk mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya, karena itulah satu-satunya cara untuk membuang sumpah tersebut,” ujarnya. 

Yi Rong mengatakan bahwa bagi teman-teman di daratan Tiongkok yang tidak memiliki kesempatan untuk bertemu dengan sukarelawan dari Pusat Layanan Global untuk Mundur atau bagi mereka yang karena suatu hal tidak dapat menjangkau situs Pusat Layanan Global, maka kalian juga dapat menuliskan (pernyataan mundur) di atas kertas lalu ditempelkan di tiang telepon, dinding, atau tempat-tempat umum lainnya. Atau menulisnya di lembaran uang kertas RMB, yang dapat diedarkan. Para dewa atau malaikat bisa melihatnya lalu memberkati kalian dengan keselamatan. Karena yang dilihat adalah hati manusia. Pernyataan yang sungguh-sungguh keluar dari hati nurani kalian itulah yang dinilai.

Tercatat per 22 Desember 2022, jumlah orang yang menyatakan pengunduran diri dari keanggotaan PKT dan organisasi afiliasinya telah mencapai 406.274.915 orang. Pada saat yang sama, seruan berupa “Partai Komunis mundur” dan “Langit akan menghancurkan Partai Komunis Tiongkok” bermunculan baik di dalam maupun luar negeri.

“Lebih dari 400 juta orang telah menolak PKT, menyatakan mundur dari keanggotaannya. Ini merupakan kebangkitan besar yang mengguncang fondasi kekuasaan PKT, juga membersihkan roh jahat komunisme yang berada pada dimensi lain. Pada saat yang sama, hal itu juga membawa kepercayaan dan menjadi dorongan yang besar bagi orang-orang yang belum mundur dari PKT,” kata Yi Rong.

Menanggapi seringnya muncul kasus kematian akibat terinfeksi virus partai komunis Tiongkok (COVID-19) di kalangan pejabat senior PKT, anggota partai, dan personel politik, hukum, dan keamanan publik, Yi Rong berpendapat bahwa budaya tradisional Tiongkok mengenal “kebaikan dan kejahatan ada balasannya”, dan “Tiga kaki di atas kepada manusia terdapat dewa”. PKT telah membuat dosa besar karena mereka selama ini terus menganiaya orang-orang yang berkultivasi, merusak kaum beriman.

 “Saya berharap kepada pejabat PKT dan polisi yang pernah ikut menganiaya agama dan Falun Gong untuk segera bertobat. Jalan yang terbaik adalah dengan menarik diri dari PKT, mengumumkan perpisahan dengan PKT, dan tidak lagi ikut PKT melakukan kejahatan,” pungkasnya. (sin)