Mengungkap Kebenaran di Balik Populernya Shandong Zibo BBQ 

oleh Zhao Fenghua, Zhang Danxia dan Liu Fang 

Pasar konsumen di Tiongkok saat ini sedang lesu akibat ekonomi sedang mengalami depresi hebat. Namun, baru-baru ini, “Zibo BBQ” di kota Zibo, Shandong tiba-tiba menjadi populer dan menarik perhatian publik. Beberapa komentator percaya bahwa ini merupakan kasus independen yang tidak dapat ditiru, apalagi diharapkan untuk menyelamatkan ekonomi Tiongkok.

Baru-baru ini, “Zibo BBQ” Shandong menjadi populer di Internet Tiongkok.

Komentator urusan terkini Yu Luowen berpendapat bahwa Zibo BBQ yang sedang ramai dikunjungi para konsumen yang ingin menikmati kelezatan makanan barbekyu yang dihidangkan hanya bersifat kilat sehingga tidak mungkin diharapkan untuk mengatrol perekonomian Tiongkok yang sedang lesu.

Yu Luowen mengatakan : “Ekonomi barbekyu Zibo ini juga bukan garapan PM. Li Qiang, tetapi secara tidak sengaja mereka menemukan bahwa Zibo (BBQ) tiba-tiba menjadi populer untuk sementara waktu. Setelah melihat hal itu, muncullah ide untuk mencoba menggunakannya sebagai model guna meningkatkan perekonomian. Mampukah BBQ dijadikan motor untuk mendongkrak ekonomi ? Mimpilah ! Lalu pemerintah daerah juga berpikir bahwa apakah model ini perlu ditiru untuk memperbaiki kelesuan ekonomi ? Saya yakin siapa pun yang meniru itu pasti akan menemui kegagalan.”

Yu Luowen mengatakan bahwa mengharapkan ekonomi barbekyu untuk mengatrol perekonomian Tiongkok yang sedang runtuh adalah hal yang mustahil.

“Pada saat yang sama, kita dapat melihat bahwa PKT sekarang benar-benar kebingungan, sangat cemas karena ekonomi terus memburuk, bahkan mulai tidak mampu membayar gaji pegawai negerinya. Sudah sejauh itu keadaannya. Coba Anda bayangkan, bagaimana ia berharap bisa menyembuhkan penyakit serius lewat berobat asal-asalan ? Berharap ekonomi BBQ menjadi penyelamat ? Jelas tidak mungkin”, kata Yu Luowen. (sin)