Gadis Berusia 3 Tahun di Tiongkok Diculik oleh Monyet, Ditemukan di Pohon Dekat Tebing Beberapa Jam Kemudian

Etindonesia. Seorang anak perempuan berusia tiga tahun di Tiongkok dilaporkan diculik oleh seekor monyet di hutan, demikian laporan outlet berita Malaysia Sin Chew Daily pada Minggu (29/10).

Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 21 Oktober di Kota Liupanshui di Provinsi Guizhou ketika ayah dari anak tersebut, yang bermarga Liu dan ibunya pergi ke pertanian untuk bekerja dan memutuskan untuk membawa serta anak mereka.

Meninggalkan anak itu untuk beristirahat di bawah pohon, Liu mengatakan kepada Beijing Youth Daily: “Hanya satu menit kemudian ketika saya berbalik, saya menemukan bahwa anak itu hilang. Kami semua sangat cemas.”

Liu mengatakan bahwa dia kemudian menghubungi polisi.

Polisi setempat langsung mengerahkan tim untuk menggeledah lokasi terakhir terlihat balita tersebut.

Pejabat di desa tersebut mengatakan kepada media Tiongkok bahwa mereka bergabung dengan polisi dalam pencarian ketika dia menerima berita tersebut hari itu.

Meski mencari kemana-mana, gadis itu tidak ditemukan.

Setelah melihat monyet liar beberapa kali di daerah tersebut, Liu curiga anaknya mungkin telah diculik oleh salah satu monyet tersebut.

“Di sini dulu pernah ada monyet yang turun gunung untuk mencari makan. Kalau dibawa pergi, susah menemukannya di semak-semak,” tambahnya.

Oleh karena itu, tim pencari pun masuk ke dalam hutan dan mulai memanggil-manggil nama anak tersebut dengan lantang.

Saat itulah ibu anak tersebut mendengar suara yang berasal dari gunung terdekat yang terdengar seperti suara putrinya.

Sekretaris desa mengatakan kepada media Tiongkok bahwa polisi berhasil melacak suara anak tersebut dan setelah lebih dari dua jam pencarian, balita tersebut ditemukan di pohon dekat tepi tebing.

Beruntung anak tersebut hanya mengalami sedikit luka cakaran di sekujur tubuhnya yang menurut sekretaris desa tampak seperti sidik jari monyet.

Liu kemudian berterima kasih kepada polisi dan warga desa yang antusias atas upaya mereka dalam membantu menemukan putrinya.

Sekretaris desa mengatakan akan ada patroli rutin yang dilakukan di dekat desa untuk menjamin keselamatan warga.(yn)

Sumber: asiaone