Ledakan Saat Peringatan Kematian Jenderal Iran  Menewaskan Ratusan Orang

Serangkaian ledakan pada 3 Januari sore terjadi di Iran. Insiden tersebut menewaskan sedikitnya 103 orang dan melukai 211 orang

Yi Jing – NTD

Dua ledakan terjadi di kota Kerman di Iran tenggara pada hari yang sama. Saat ledakan terjadi, sedang diadakan upacara peringatan di kota tersebut.  Pada hari itu dalam rangka peringatan mantan Panglima Tertinggi Iran Qassem Soleimani yang dibunuh oleh militer AS pada tahun 2020.

Seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa seseorang meledakkan dua alat peledak satu demi satu, dan alat tersebut dipasang terlebih dahulu di jalan menuju pemakaman Soleimani. Ledakan pertama terjadi 700 meter dari kuburan, dan ledakan kedua terjadi sekitar satu kilometer jauhnya.

Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan tersebut.

Soleimani, yang dikenal sebagai “komandan bayangan”, telah menjadi perencana operasi militer Iran di Irak dan Suriah selama bertahun-tahun. Ia juga dengan sengaja merencanakan serangan terhadap militer AS dan menjadi target yang dilacak oleh Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya.

Pada  2 Januari 2020, militer AS melakukan serangan udara malam hari di Bandara Internasional Baghdad Irak, menewaskan Soleimani. (Hui)