Es Kopi Susu dengan Toping Cabai Terbukti Sukses Besar di Tiongkok

EtIndonesia. Sebuah kedai kopi di Ganzhou, Provinsi Jianxi, Tiongkok, meraih kesuksesan dengan minuman aneh namun inovatif yang menggabungkan es latte tradisional dengan cabai kering dan bubuk cabai.

Jingshi Coffee meluncurkan ‘hot ice latte’ yang sekarang terkenal pada bulan Desember, sebagai penghormatan terhadap masakan pedas yang terkenal di Provinsi Jianxi, namun minuman tersebut terbukti sukses besar dan kafe tersebut kini menjualnya hingga 300 cangkir per hari.

Video viral yang beredar di Douyin (TikTok versi Tiongkok), menunjukkan kafe menuangkan latte ke dalam gelas plastik sebelum memasukkannya cabai kering dan menambahkan bubuk cabai ke minuman. Mereka yang cukup berani untuk mencobanya mengklaim bahwa minuman ini sedikit lebih pedas daripada latte biasa, tapi jelas tidak enak.

“Menurutku ini tidak terlalu pedas. Sebaliknya, rasanya enak,” kata salah satu karyawan Jingshi Coffee, sambil menambahkan: “Kopi ini tidak seaneh yang dibayangkan orang.”

“Pepper latte yang baru lumayan. Rasanya sedikit pedas dan sedikit manis,” tulis salah satu pelanggan yang puas tentang minuman tersebut.

Masyarakat Provinsi Jianxi mengonsumsi makanan terpedas di seluruh Tiongkok, sehingga es latte pedas yang baru pasti sangat cocok di sana, namun masih banyak penduduk setempat yang tidak berani mencoba minuman yang tidak biasa ini.

“Ini kreatif, tapi saya tidak berani mencobanya karena takut membuat perut saya sakit,” kata salah satu orang.

“Saya kira mungkin ada masalah back-end setelah mengonsumsi makanan pedas,” komentar orang lain sambil bercanda.

Es latte baru yang diberi cabai ini berharga 20 yuan (sekitar Rp 43 ribu) dan diharapkan menjadi menu permanen di menu Kopi Jingshi. (yn)

Sumber: odditycentral