Xi Jinping Membawa Serta Cangkir Hitamnya ke Prancis, Memicu Spekulasi Takut Diracuni

NTD

Baru-baru ini, Xi Jinping, pemimpin Partai Komunis Tiongkok mengunjungi Prancis. Banyak pihak yang memperhatikan bahwa ketika Xi Jinping bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron, terlihat hanya di meja depannya yang terdapat sebuah cangkir berwarna hitam. 

China Central TV (CCTV), media elektronik corong Partai Komunis Tiongkok melaporkan, bahwa pada 6 Mei siang waktu setempat, Presiden Prancis Emmanuel Macron bersama dengan Presiden Komisi Eropa Ursula Von der Leyen melakukan pembicaraan dengan Sekjen PKT Xi Jinping di Istana Elysée, Paris. Setelah itu sore harinya, Macron dan Xi mengadakan pembicaraan.

Dari rekaman video yang disiarkan oleh CCTV terlihat bahwa Macron dan yang lainnya minum dari gelas putih, kecuali Xi Jinping yang menggunakan cangkir hitam.

(foto Internet)

Situasinya sama seperti yang terjadi pada pembicaraan tripartit antara Emmanuel Macron, Ursula von der Leyen dan Xi Jinping.

Situasi ini pun memicu berbagai spekulasi di kalangan netizen daratan Tiongkok.

Akun bernama “Overseas Breaking News” memposting di media sosial “X” : Xi tidak menggunakan gelas yang disediakan Istana Elysée, Paris, tetapi memakai cangkir bawaannya sendiri, takut diracuni ? (Tautan : https://twitter.com/zhihui999/status/1787638724219592742)

Jinpeili, seorang blogger “Substack” AS mengomentari : “Takut kena bius atau takut diracuni ? Bahkan dalam batas aman, Xi Jinping juga tidak berani minum air yang disediakan Istana Elysee”.

Ada netizen yang nyeletuk : “Pasti karena takut diracuni”.

“Ini perlu dilakukan untuk mencegah adanya pengumpulan informasi biologis oleh pihak lain”. “Sampel biologis tidak boleh dibiarkan tertinggal”.

“Tidak meninggalkan sedikit pun sampel biologis untuk menghindari pengujian kondisi kesehatan. Semua kotoran harus dikemas dan dibawa pulang”.

“Belum tentu. Mungkin saja takut ketahuan apa isi minuman itu, apakah air atau obat”.

“Cangkir yang tidak tembus pandang menyulitkan orang untuk menebak apa isi minuman di dalamnya”.

“Mungkin karena dia takut terlihat orang apa yang diminum”.

Ada juga netizen yang menulis : “Dia bahkan tidak berani memakan makanan yang diberikan Putin ketika berada di Moskow, jadi dia meminta bawahannya untuk membeli makanan dari McDonald’s”.

Sumber resmi menunjukkan bahwa Xi Jinping percaya pada ramalan dan takut akan kematian, pembunuhan, dan kudeta istana, jadi dia bergerak dengan cara yang aneh. Selain itu, dia dikelilingi oleh para ahli spiritual yang memberinya bimbingan. Lantaran takut jadi Xi banyak melakukan tindakan yang sedapat mungkin mencegahnya hal-hal itu.

Setelah Xi Jinping berkuasa, dia memilih menggunakan pelayan pria saat ada pertemuan besar Partai Komunis Tiongkok, karena orang-orang ini dapat segera berubah menjadi pengawal jika terjadi keadaan darurat. Dalam pertemuan publik yang dia hadiri, cuma dia satu-satunya yang naik podium dengan dua cangkir di depannya dan ada orang khusus yang menuangkan minuman ke dalam gelasnya.

Dalam beberapa tahun terakhir, dua cangkir yang menyertai Xi Jinping selama Dua Sesi Partai Komunis Tiongkok juga sangat menarik perhatian, dan dunia luar penasaran dengan apa yang ada di dalam cangkir-cangkir itu. Ada yang bilang satu gelas berisi air dan yang lain obat.

Pada 8 Maret tahun ini, pada sidang pleno kedua Kongres Rakyat Nasional Partai Komunis Tiongkok, Xi masih menggunakan dua cangkir sekaligus di depan mejanya, sementara pejabat senior lainnya minum dari satu cangkir. Gambar yang dikirim oleh Getty Images hari itu memperlihatkan Xi yang tangan kirinya memegang cangkir, bermuka kusut dengan mengkerutkan kening dan menutup kedua matanya, seperti orang yang sedang minum obat yang pahiiiiiitttttt sekali”. 

Gambar lainnya diambil pada 11 Maret. media Inggris “Daily Mail” memposting foto Xi yang mengerutkan kening setelah meneguk minuman dalam gelasnya saat acara penutupan Kongres Rakyat Nasional Partai Komunis Tiongkok.

Laporan tersebut menyebutkan bahwa pada saat itu, Xi, yang sedang duduk di kursi, mengulurkan tangan untuk mengambil cangkir minuman (di sisi kirinya) dan setelah menyesap minumannya, ia langsung menutup matanya rapat-rapat, dan wajahnya berkerut.

Dalam kunjungan Xi Jinping ke Prancis kali ini, selain massa penyambutan yang diatur oleh Kedutaan Besar Tiongkok, sejumlah kelompok protes juga berkumpul di lokasi tempat kunjungan Xi. (sin)