oleh Chen Ting
Menurut catatan Komisi Pemilihan Umum Federal (FEC) AS (tautan), pada akhir bulan Januari tahun ini International Brotherhood of Teamsters (IBT) memberikan dana sumbangan sebesar USD. 45.000,- sebagai dukungan kepada Komite Nasional Partai Republik (RNC). Ini merupakan bentuk dukungan serikat pekerja truk untuk Partai Republik yang jarang sekali terjadi.
Pada pertengahan Januari, Presiden IBT Sean O’Brien bertemu dengan mantan Presiden Trump di Mar-a-Lago. Tak lama kemudian RNC menerima sumbangan tersebut. Segera setelah dukungan diberikan, seluruh anggota serikat pekerja pengemudi truk bertemu dengan Trump di Washington.
Menurut Komisi Pemilihan Umum Federal (FEC) bahwa International Brotherhood of Teamsters belum mendukung calon presiden 2024 dari partai mana pun.
Dalam pemilihan umum AS, memperoleh dukungan dari serikat pekerja dengan keanggotaan yang mencapai ratusan ribu orang dapat membantu kandidat memperoleh suara penting di negara bagian yang belum ditentukan (swing states) dan dengan demikian memperoleh suara elektoral di seluruh negara bagian.
Selama ini serikat pekerja memberikan dukungan kepada Partai Demokrat. Dalam pemilu 2020 ia mendukung Biden, Hillary Clinton pada tahun 2016, dan mantan Presiden Obama pada tahun 2012 dan 2008. Saat ini serikat pekerja tersebut adalah salah satu dari sedikit serikat pekerja nasional yang mengalihkan dukungannya.
Presiden Biden telah menjadikan serikat buruh sebagai fokus kampanyenya pada 2024. Tahun lalu, dia juga mendapatkan simpatik dari para pekerja otomotif yang mogok di Michigan yang akhirnya mendapat dukungan dari United Auto Workers (UAW).
Biden menyebut dirinya sebagai “presiden paling pro-serikat pekerja dalam sejarah Amerika Serikat” dan telah berkali-kali bertemu dengan para pemimpin buruh di seluruh negeri dalam upaya untuk mendapatkan dukungan. Pada Juni tahun lalu, Federasi Buruh Amerika dan Konfederasi Serikat Industri (AFL-CIO) juga menyatakan dukungan mereka terhadap Biden.
Setelah bertemu dengan para pemimpin IBT bulan lalu, Trump berspekulasi bahwa ia mungkin bisa mendapat dukungan dari organisasi tersebut. Dia mengatakan, dia sudah mendapat dukungan kuat dari para anggota serikat pekerja.
“Hal-hal aneh telah terjadi”, katanya kepada wartawan.
“Biasanya, Partai Republik tidak memperoleh dukungan seperti ini”, kata Trump. “Tetapi situasi saya berbeda karena saya mempekerjakan ribuan orang pengemudi truk”.
“Saya telah berurusan dengan serikat pekerja sepanjang hidup saya, dan saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan mereka”, katanya lagi. (sin)