ETIndonesia. Media Amerika Serikat mengutip dua sumber tak disebutkan dari Israel yang melaporkan bahwa berdasarkan intelijen yang diperoleh, Iran bersiap untuk menyerang Israel dari wilayah Irak dalam beberapa hari ke depan, untuk menghindari serangan lebih lanjut ke target strategis di dalam Iran. Waktu serangan ini kemungkinan akan terjadi sebelum pemilihan presiden AS pada 5 November 2024.
Situs berita AS, Axios, mengutip sumber yang mengatakan bahwa serangan ini diharapkan akan melibatkan banyak drone dan rudal balistik, diluncurkan dari Irak. Perang di Gaza telah memicu berbagai konfrontasi di Timur Tengah, dengan serangkaian serangan militer yang saling membalas antara Israel dan Iran.
Setelah Iran menembakkan lebih dari 200 rudal ke Israel pada 1 Oktober lalu, Israel melakukan serangan udara balasan pada 26 Oktober, menargetkan ibu kota Iran, Teheran, serta pabrik rudal di barat Iran.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran pada 28 Oktober menyatakan bahwa Teheran akan “menggunakan segala alat yang tersedia” untuk merespons serangan udara Israel.
Menurut laporan media Iran yang dikutip AFP, Iran memperingatkan pada 31 Oktober bahwa mereka akan memberikan “jawaban yang keras” terhadap serangan Israel pada 26 Oktober.
Militer Israel melaporkan bahwa angkatan udara mereka berhasil mencegat dua drone yang mendekat dari arah timur, tetapi tidak mengungkapkan dari mana drone tersebut berasal. Dalam beberapa minggu terakhir, milisi yang dekat dengan Iran di Irak, yang dikenal sebagai “Perlawanan Islam di Irak” (Islamic Resistance in Iraq, IRI), telah mengklaim meluncurkan beberapa drone ke arah Israel. (jhon)
Sumber : NTDTV.com