Home Blog Page 1198

Korea Utara Berturut-turut Menembakkan 4 Rudal Balistik Jarak Pendek

Jin Yan melaporkan dari Seoul, Korea Selatan 

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan melaporkan bahwa pada 17 Januari dan pukul 08:50 dan 08:54 pagi, Korea Utara meluncurkan dua rudal balistik jarak pendek ke arah Laut Cina Timur di Bandara Sunan Pyongyang, dengan jangkauan sekitar 380 kilometer dan ketinggian sekitar 42 km.

Badan intelijen Korea Selatan dan Amerika Serikat melakukan analisis mendalam terhadap berbagai parameter, melacak dan memantau tren terkait.

Ini adalah peluncuran rudal balistik keempat Korea Utara tahun ini, dan interval antar peluncuran juga telah dipersingkat dari enam hari menjadi tiga hari.

Sebelumnya, Korea Utara menembakkan rudal balistik “rudal hipersonik” yang diproklamirkan sendiri dari daerah Jalan Cijiang ke perairan timur semenanjung pada 5 dan 11 Januari. Pada 14 Januari, Korea Utara meluncurkan dua versi Korea Utara dari sistem rudal balistik “Iskander” di kereta api ” dari rudal balistik jarak pendek.

Korea Utara mengatakan rudal yang diluncurkan pada 14 Januari itu, mengenai sasaran di sebuah pulau tak berpenghuni di lepas pantai Musudan, Kabupaten Giju, Provinsi Hamgyong Utara.  Korut juga  memamerkan akurasi misil.

Korea Utara mengklaim telah berhasil menguji coba rudal hipersonik. Departemen Keuangan AS telah menargetkan enam warga Korea Utara, seorang Rusia dan satu agen Rusia yang terlibat dalam pengembangan senjata pemusnah massal dan rudal balistik Korea Utara. (hui)

Ketika Memanfaatkan Keterbukaan di Luar Negeri, Bagaimana Mengatasi Ancaman Tiongkok yang Non-Tradisional?

0

Christopher Balding

Keyakinan profesor Universitas Harvard Charles Lieber atas tuduhan penipuan tampaknya telah mendorong lebih banyak pertanyaan mengenai bagaimana Amerika Serikat harus menanggapi ancaman Tiongkok yang non-tradisional.

Ketika rezim Tiongkok menyajikan sebuah keluasan dan kedalaman ancaman yang tidak tertandingi baik ancaman tradisional maupun ancaman non-tradisional, Amerika Serikat berjuang untuk menghadapi ancaman tersebut. 

Bagaimana misalnya mempertahankan sistem keterbukaan Amerika Serikat dan mengatasi musuh yang berusaha menggunakan keterbukaan  untuk melawan AS?

Kasus Charles Lieber memberikan pelajaran mengenai bagaimana Tiongkok beroperasi dan menimbulkan risiko hukum bagi orang-orang Amerika Serikat. Terlepas efek sebaliknya dari retorika dramatis jurnalistik dan akademis, tuduhan terhadap Charles Lieber bukanlah mengenai spionase atau informasi bahwa ia mungkin atau mungkin tidak lulus ke Beijing. 

Charles Lieber didakwa dengan kejahatan yang jauh lebih sederhana yaitu berbohong atas dokumen pendanaan resmi, serta menyembunyikan pendapatan dan aset yang diterima dari pekerjaan yang diberikan untuk Tiongkok. 

Poin-poin khusus dari kejahatan itu tampaknya beralasan dengan Charles Lieber, mengakui bahwa ia menyelundupkan kembali sejumlah besar uang tunai yang tidak diumumkan pada perjalanannya ke Tiongkok.

Pertanyaan yang telah diajukan mengenai diskresi kejaksaan dan apakah tuduhan  benar-benar dijamin. Mengingat fakta dasar kebohongan terhadap dokumen resmi dan tidak melaporkan pendapatan telah diterapkan pada berbagai individu terkenal—–dari mantan manajer kampanye Donald Trump bernama Paul Manafort hingga royalti Huawei Meng Wanzhou–—ada sebuah pola yang jelas dari penggunaan tuduhan ini terhadap individu yang berkuasa dan terhubung. 

Selanjutnya, mengingat kompensasi jutaan dolar yang gagal dilaporkan atau diungkapkan Charles Lieber pada aplikasi pendanaan Federal, tingkat keparahan tersebut dengan jelas merupakan sebuah pelanggaran hukum material.

Banyak kampus telah menyuarakan keprihatinan mengenai apakah pemerintah sedang membatasi penelitian akademis dan arus informasi. Isu-isu ini adalah sedikit kurang menyenangkan tetapi tetap jelas. Kejahatan bukanlah mengenai arus informasi antar negara, tetapi kegagalan untuk mengungkapkan potensi konflik kepentingan di bidang penelitian dan penghasilan, yang diperoleh dari pekerjaan yang dilakukan untuk pihak ketiga.

Pikirkan mengenai skenario ini dengan sebuah cara yang sedikit berbeda. Sebagai contoh, bayangkan sebuah perusahaan atau seorang individu yang melakukan penelitian lanjutan untuk Google dan memberikan jaminan bahwa mereka tidak melakukan penelitian untuk pesaing mana pun atau menerima kompensasi dari banyak pesaing. 

Google kemudian  mengetahui bahwa mereka sedang melakukan penelitian untuk pesaing dan menerima pendanaan dari pesaing. Ini setidaknya akan menjadi dasar sebuah gugatan perdata yang baik dan banyak tuduhan pidana.

Kejahatan adalah mengenai pengungkapan dan pembiayaan daripada bekerja dengan peneliti-peneliti lain. Para akademisi dan sejumlah kampus tetap bebas sepenuhnya untuk bekerja dengan profesor dan kampus yang berbasis di Tiongkok, tetapi mereka harus mengungkapkan secara akurat aktivitas tersebut saat mengajukan permohonan pendanaan federal dan melaporkan pendapatan.

Mengingat fokus pada Tiongkok, beberapa orang telah mempermasalahkan apakah Inisiatif Tiongkok yang menjerat Charles Lieber adalah rasis. 

Meskipun tidak ada klaim yang diajukan bahwa tuduhan terhadap Lieber adalah rasis mengingat Charles Lieber adalah seorang pria kulit putih, mereka mempermasalahkan mengenai sebuah kasus yang akan datang dari Profesor  Gang Chen di Institut Teknologi Massachusetts. 

Meskipun dakwaan terhadap Gang Chen adalah hampir identik dengan Charles Lieber dengan fakta-fakta mendasar yang serupa, kekhawatiran dimunculkan mengenai bias rasial. Semua penegakan harus dipisahkan dari pertimbangan ras dan kelas.

Kantor lapangan FBI di Boston yang menjadi berita utama tuduhan memiliki sebuah sejarah yang meningkatkan kekhawatiran mengenai ikatan negara asing yang merugikan untuk meneliti. 

Pada tahun 2014, kantor lapangan FBI di Boston terlibat dalam sebuah kampanye untuk meningkatkan kesadaran mengenai pengaruh  dan akses Rusia ke teknologi yang sensitif melalui perusahaan modal ventura. Hal-hal ini secara jelas bukan dimotivasi secara rasial tetapi dimotivasi oleh kekhawatiran atas pengaruh dan akses yang berpotensi merugikan ke teknologi negara-negara musuh.

Hal ini gagal untuk mengatasi masalah yang lebih besar mengenai bagaimana seharusnya Amerika Serikat terlibat dengan sebuah negara musuh, yang mana telah mengadopsi sebuah model fusi sipil-militer untuk menargetkan individu dan institusi Amerika Serikat di mana-mana. Hal ini juga mengharuskan kita untuk memikirkan kembali dan memahami bagaimana kita memahami ancaman dari sebuah musuh—–Partai Komunis Tiongkok.

Lembaga pemikir dan universitas yang menerima uang dari individu  yang terkait dengan Partai Komunis Tiongkok melalui kewajiban kontrak yang membahas donor dan sebuah pemahaman tidak tertulis mengenai arah isi penelitian, keselarasan misi, dan personel. 

Selain keamanan tradisional dan badan-badan intelijen, Tiongkok mendanai miliaran dolar per tahun sebuah departemen pemerintah yang disebut Front Bersatu—–yang bertugas mempengaruhi individu asing, lembaga-lembaga asing, dan mengamankan teknologi yang sensitif.

Untuk memperumit masalah ini, sejumlah kampus Amerika Serikat secara aktif menghindari kewajiban hukum untuk memberikan informasi mengenai donor asing dan menolak upaya transparansi. Keterlibatan agen pemerintah Tiongkok dalam  pelecehan terhadap para warganegara Amerika Serikat dan Tiongkok yang tinggal di Amerika Serikat–—bahkan dengan kelompok mahasiswa yang tunduk pada pemantauan.

Intelijen Tiongkok mengelola basis data profesor, lembaga-lembaga pemikir, dan eksekutif-eksekutif teknologi–—menandai mereka adalah “penting” untuk tujuan mereka. Tiongkok mengeksploitasi keterbukaan Amerika Serikat untuk memajukan tujuan keamanan nasional non-tradisional Tiongkok.

Memasuki teater ancaman baru ini, kewajiban hukum kepada negara tersebut hanya dapat membawa kita sejauh ini ketika berhadapan dengan sebuah musuh  licik, yang bersedia mengeksploitasi keinginan kita yang paling dasar untuk uang dan seks. 

Meskipun kasus Charles Lieber tampak beralasan secara faktual, profesor dan universitas perlu mempertimbangkan kembali keterlibatan mereka dengan Tiongkok semata-mata di luar moneter dan mempertimbangkan hal berikut: haruskah kita terlibat dengan orang-orang Tiongkok dan bagaimana kita harus terlibat dengan mereka? Hanya karena seorang peneliti teknologi dapat terlibat dengan Tiongkok, saatnya telah tiba untuk menanyakan apakah sang peneliti seharusnya terlibat dengan Tiongkok. Ada terlalu banyak contoh penelitian Amerika Serikat akhirnya digunakan dalam produk keamanan dan penindasan Tiongkok. Bahkan, jika hal tersebut adalah legal, kita perlu bertanya apakah kita harus melakukannya.

Kasus Charles Lieber menangkap dilema tersebut dengan sempurna. Kita harus melampaui apa yang legal dalam berurusan dengan sebuah ancaman fusi masyarakat sipil-militer secara keseluruhan. Banyak kampus harus bertanggung jawab pada sebuah standar moral dan etika yang lebih tinggi dalam keterlibatan mereka dengan Tiongkok. (Vv)

Tiongkok Tidak Mampu Menghasilkan Chip yang Canggih Tanpa Mesin Litografi ASML Belanda

0

oleh Zhang Ting

CEO produsen peralatan chip dan raksasa litografi Belanda ASML Holding pada Rabu 19 Januari mengatakan bahwa, pihaknya tidak memiliki lisensi untuk mengirim salah satu dari mesin litografi canggih yang diperlukan dalam pembuatan chip komputer canggih ke daratan Tiongkok. Analisis menunjukkan bahwa tanpa mesin litografi ASML, akan sulit bagi perusahaan di daratan Tiongkok untuk memproduksi chip canggih.

Pemerintah Belanda melarang ASML mengekspor mesin litografi canggih, terutama karena peralatan tersebut dianggap sebagai produk berfungsi ganda yang dapat disalahgunakan untuk tujuan militer. Karena itu pemerintah Amerika Serikat menekan pihak Belanda.

Sulit bagi Tiongkok untuk menjiplak teknologi litografi canggih

Menurut laporan Reuters pada 19 Januari, CEO ASML Peter Wennink mengatakan bahwa Boleh-boleh saja jika Tiongkok ingin mencoba, tetapi dia tidak berpikir bahwa Tiongkok akan mampu secara mandiri mereplikasi teknologi litografi canggih,  karena ASML mengandalkan inovasi tanpa henti dan mengintegrasikan komponen dari pemasok non-Tiongkok. Pemasok Tiongkok belum mampu memasok komponen-komponen itu.

ASML hampir memonopoli pasar mesin litografi dunia. Mesin ini sangat penting untuk membuat mikroprosesor canggih. Mesin unik seberat 180 ton ini digunakan oleh perusahaan-perusahaan termasuk Intel, Samsung Electronics Korea Selatan, dan TSMC yang memasok chip untuk Apple. Produk mikroprosesor dari mesin tersebut untuk digunakan mulai dari smartphone mutakhir dan perangkat seluler 5G hingga komputer untuk kecerdasan buatan.

Wall Street Journal dalam sebuah laporannya pada Juli 2021, juga mengungkapkan bahwa Tiongkok kesulitan untuk mendapatkan mesin untuk membuat chip canggih.

Pemerintah Tiongkok yang bermaksud memasok mesin litografi Belanda senilai USD.150 juta untuk mengurangi ketergantungan perusahaan telekomunikasi besar seperti Huawei dan perusahaan teknologi lainnya dari pemasok chip luar negeri. Terhalang karena ASML belum mendapatkan lisensi ekspor dari pemerintah Belanda.

Menurut pejabat AS, bahwa dengan mempertimbangkan masalah keamanan nasional, pemerintahan Biden meminta pemerintah Belanda untuk membatasi penjualan mesin litografi.

Sikap ini merupakan kelanjutan dari kebijakan yang diterapkan oleh pemerintahan sebelumnya. Presiden Trump yang pertama kali mengkonfirmasi adanya nilai strategis yang tinggi dari mesin litografi ASML, ia kemudian menghubungi pejabat Belanda.

Sulit bagi produsen Tiongkok untuk menghasilkan chip kelas atas tanpa mesin litografi ASML

ASML dapat mengekspor teknologi yang lebih kuno kepada Tiongkok. Pada tahun 2021, sekitar USD. 2,2 miliar atau 16% dari penjualan peralatan ASML datang dari perusahaan daratan Tiongkok. Tetapi Wall Street Journal memberitakan bahwa, para analis percaya tanpa mesin ASML yang paling canggih, produsen chip Tiongkok tidak akan dapat membuat chip canggih sampai pengembang peralatan domestik mereka bisa menyusulnya. Tetapi, untuk itu butuh waktu setidaknya 10 tahun bagi Tiongkok untuk mencapai tingkat teknis yang dimiliki ASML sekarang.

Inti pembuat chip adalah mesin litografi. Litografi setara dengan sebuah proses yang menggunakan cahaya untuk melacak garis-garis seperti kisi-kisi pada wafer silikon dan kemudian menghapus garis-garis itu, dan kepingan silikon yang tersisa kemudian menjadi transistor.

Semakin tinggi jumlah transistor pada sebuah chip, semakin tinggi fungsi chip tersebut. Salah satu cara terbaik untuk mengetsa lebih banyak transistor pada sebuah chip adalah dengan mengetsa garis lebih tipis. Teknologi ini adalah spesialisasinya perusahaan ASML. Mesin litografi ASML dapat menggores garis tertipis di dunia saat ini.

Pesaing seperti Canon Inc. (CAJ) dan Nikon Corp. hanya dapat memproduksi alat pembuat chip generasi yang lebih lama. Intel, Samsung Electronics dan TSMC membeli saham ASML pada tahun 2012, setelah mengakui peran kunci teknologi mereka dalam mendorong daya komputasi.

Washington secara langsung menargetkan perusahaan-perusahaan Tiongkok seperti Huawei dan berusaha membujuk sekutu asing untuk membatasi penggunaan peralatan buatan Huawei, karena kekhawatiran bahwa Huawei menjadi mata-matai komunis Tiongkok. Meskipun hal ini terus dibantah Huawei.

Pada Mei 2020, Kementerian Perdagangan AS merevisi UU. Aturan Produk Asing Langsung (Foreign Direct Product Rule) untuk melarang produsen chip menjual chip yang diproduksi menggunakan teknologi dan peralatan AS ke perusahaan Huawei tanpa izin dari pemerintah AS. Larangan tersebut sebenarnya mencakup hampir semua pembuat chip kelas atas di dunia, termasuk perusahaan Taiwan TSMC.

Bloomberg melaporkan bahwa jika HiSilicon, perusahaan milik Huawei bermaksud untuk membangun pabrik pemrosesan chip di Tiongkok tanpa peralatan dari teknologi AS, itu adalah mimpi di siang bolong, karena membutuhkan mesin litografi EUV, perangkat pembuat chip generasi berikutnya yang diproduksi oleh ASML di Belanda. Namun, mesin ASML juga menggunakan teknologi Amerika Serikat.

Selama pemerintahan Trump, Deputi Penasihat Keamanan Nasional saat itu Charles Kupperman menjelaskan kepada pejabat Belanda bahwa mesin litografi ASML tidak akan berfungsi tanpa suku cadang AS, dan bahwa Gedung Putih memiliki wewenang untuk membatasi ekspor bagian dari suku cadangnya ke Belanda. (sin)

Harga Grosir Naik 0.2 Persen di AS dengan Inflasi Tertinggi Selama 40 Tahun Terakhir

Bryan Jung

Harga-harga grosir di Amerika Serikat naik 0,2 persen di Desember 2021, dengan total harga-harga yang meroket 9,7 persen pada tahun 2021, rekor periode 12 bulan tertinggi kembali ke tahun 2010, menurut indeks harga produsen.

Ini adalah setengah dari perkiraan 0,4 persen oleh Dow Jones, tetapi konsumen masih merasa terjepit, dengan inflasi berjalan hampir pada level tertinggi selama 40 tahun, menurut sebuah laporan Kementerian Tenaga Kerja pada tanggal 13 Januari.

Namun, itu adalah penurunan besar dari November 2021, di mana indeks harga produsen naik 1 persen, naik dari 0,6 persen di Oktober.

Jumlah total untuk tahun 2021 jauh di atas peningkatan 0,8 persen pada tahun 2020 dan kenaikan 1,4 persen pada tahun 2019.

Ini terjadi setelah laporan Indeks Harga Konsumen 12 Januari, menunjukkan inflasi di tahun 2021 naik 7 persen dari tahun sebelumnya, kenaikan 12 bulan terbesar sejak Juni 1982.

Indeks harga produsen adalah sebuah indikator penting untuk pertumbuhan riil dengan menyesuaikan sumber pendapatan untuk inflasi di bidang industri seperti manufaktur, pertanian, energi, dan angkutan.

Indeks harga produsen inti, tidak termasuk makanan, energi dan perdagangan, meningkat 0,4 persen bulan lalu.

Harga pangan turun sebesar 0,6 persen dan harga energi turun sebesar 3,3 persen, sementara perdagangan naik 0,8 persen, menurut indeks tersebut.

Biaya transportasi dan pergudangan naik 1,7 persen.

Inflasi inti di tingkat grosir, tidak termasuk makanan dan energi, naik 0,5 persen pada sebuah basis bulanan di bulan Desember, turun dari lonjakan 0,9 persen di November.

Inflasi harga sebagian besar disebabkan oleh krisis rantai pasokan yang tidak ada habisnya pada saat permintaan konsumen melonjak.

Sementara itu, tingkat pengangguran untuk Desember turun menjadi 3,9 persen.

Klaim pengangguran mingguan pada akhir minggu lalu berjumlah 230.000, di atas perkiraan 200.000, dan naik dari angka minggu sebelumnya klaim-klaim 207.000.

Klaim berkelanjutan turun sebesar 194.000 menjadi 1,56 juta, karena rata-rata empat minggu dari pengajuan mencapai titik terendah sejak Juni 1973.

Tren penurunan klaim yang sebagian besar terjadi di tengah partisipasi angkatan kerja jauh di bawah tingkat pra-pandemi dan karena manfaat COVID-19 karyawan berakhir.

Meskipun penurunan angka pengangguran, angka pekerjaan total adalah sekitar 2,9 juta di bawah sebelum tahun 2020, di mana angkatan kerja yang lebih sedikit hampir 2,3 juta.

Pemulihan pandemi pasca-tahun 2021 akhir-akhir ini terhambat oleh pesatnya penyebaran varian Omicron, yang telah memicu meningkatnya kasus-kasus dan banyak lagi pembatasan oleh pemerintah.

Meningkatnya inflasi memaksa sebuah perubahan kebijakan oleh Federal Reserve, yang sebelumnya memandang tekanan harga itu hanya sementara.

Federal Reserve diperkirakan akan memperketat kebijakan akhir tahun ini, dengan menaikkan suku bunga sebagai tanggapan terhadap inflasi yang tinggi dan sebuah pasar kerja yang pulih.

Pengetatan suku bunga oleh The Fed, diperkirakan akan memperlambat perekonomian dan menjaga inflasi menjadi terkendali dengan menaikkan biaya pinjaman untuk para konsumen dan dunia bisnis. (Vv)

Suaminya Sakit, Dia Berlutut dan Memohon pada Putrinya untuk Menjual Rumahnya untuk Mengobati Ayahnya, Putrinya dengan Acuh Taka Acuh Menolaknya

0

ETIndonesia. Beberapa waktu yang lalu ada seorang pria berumur 70 tahun di tempat kami sakit parah.

Perawatannya membutuhkan biaya yang sangat besar, tetapi dia tidak memiliki uang, jadi istrinya sambil berlutut memohon pada putrinya untuk menjual rumah untuk menyelamatkan (ayahnya) suaminya.

Putrinya langsung menolak, dan semua orang terkejut ketika mendengar apa yang dikatakan putri mereka.

Anda mungkin juga akan merasa bahwa anak perempuan seperti itu tidak memiliki hati nurani. Orangtuanya telah bekerja keras untuk membesarkan Anda. Bagaimana dia tega melihat orangtuanya yang putus asa jatuh ke dalam keputusasaan?

Namun, setelah memahami fakta yang sebenarnya, banyak orang tampaknya memahami sikap putrinya itu.

Orangtua itu memiliki dua anak, putra dan putri. Tapi mereka pilih kasih terhadap anaknya. Sejak kelahiran putranya, sikap mreka terhadap putrinya telah berubah drastis.

Mereka selalu membelikan baran-barang hanya untuk putranya, dan putri tidak memiliki hak untuk memilikinya. Bahkan jika mereka menyentuh barang putranya, putrinya akan diberi pelajaran.

Agar bisa menyekolahkan putranya, pasangan itu langsung meminta putri mereka yang belum lulus SMA untuk bekerja membantu adik laki-lakinya.

Akhirnya putrinya menikah dan menemukan keluarga yang baik. Tetapi putranya tidak tahu apa-apa tentang pekerjaan, dan meskipun sudah berumur 40 an, dia masih tinggal bersama mereka.

Baru-baru ini, suami pasangan itu jatuh sakit dan membutuhkan biaya yang banyak. Ibu itu teringat akan putrinya.

Dia meminta purinya untuk menjual rumahnya untuk menyelamatkan suaminya (ayahnya), ibu itu sambil berlutut memohon pada putrinya.

Ekspresi anak perempuan itu dingin dan acuh tak acuh, dan dia hanya mengatakan satu kalimat: “Mengapa tidak menjual rumah putramu saja?”

Setelah melihat sikap putrinya itu, banyak netizen yang mengatakan bahwa orangtua seperti itu sama sekali tidak layak untuk kasihani!

Segala sesuatu memiliki sebab dan akibat, keberpihakan dan ketidakadilan orangtua ketika merawat anak-anaknya akan berakibat di masa depan.

Semua orangtua di dunia terkadang tidak adil, mereka terlalu egois.

Mereka semua adalah anak-anaknya, darah dagingnya sendiri, tetapi terkadang mereka pilih kasih.

Mereka masih berpikiran kolot, anak laki-laki adalah harta keluarga, dia harus meneruskan garis keluarga dan membesarkan anak-anaknya untuk menjaganya di usia tua.

Dan putrinya adalah mesin ATM di rumah, digunakan untuk mencari uang untuk mensubsidi keluarga dan mensubsidi anak laki-laki.

Orangtua yang eksentrik dan tidak jelas seperti itu tidak akan mampu membesarkan anak-anak yang berbakti dan bersyukur.

Para orangtua, mohon ingat bahwa hanya jika seorang ibu baik hati maka anak-anak dapat berbakti, dan hanya jika seorang ayah baik, anak-anak dapat menjadi saleh. Orangtua harus memperlakukan anak mereka dengan adil.

Tidak ada cinta dan benci tanpa alasan, semua perlu dikelola. Melahirkan adalah keinginan sepihak dari diri sendiri.

Terkadang itu bahkan untuk kebahagiaan Anda sendiri, bukan karena anak Anda berhutang sesuatu kepada Anda. Kesalehan anak juga tergantung dari didikan orangtuanya. (yn)

Sumber: mnewsc

Ayah yang Melihat Putrinya Begitu Cantik Curiga Bahwa dia Bukan Anak Kandungnya, Setelah Tes DNA Seluruh Keluarga ‘Membeku’

0

ETIndonesia. Dalam pandangan selama ini, anak harus terlihat seperti orangtua, karena mereka adalah hasil dari cinta antara orangtua dan mewarisi gen mereka.

Meskipun mereka tidak terlihat seperti orangtuanya, tidak banyak perbedaan secara keseluruhan, tetapi ketika putra atau putrinya terlalu cantik atau tampan, terkadang mudah menimbulkan kecurigaan.

Xu memiliki seorang anak perempuan berusia lima tahun. Wajahnya sangat halus sejak lahir, dan matanya yang besar dengan kelopak mata ganda.

Ketika semua orang melihat putrinnya, mereka memuji bahwa putrinya terlahir dengan kecantikan alami.

Namun, Xu tidak terlalu senang dengan pujian semua rang. Ternyata Xu percaya bahwa fitur wajah putrinya yang luar biasa tidak sepadan dengannya.

Dia dan istrinya sama-sama memiliki kelopak mata tunggal, tetapi setelah itu anak lahir, dia dengan kelopak mata ganda, Xu pun semakin bingung.

Meskipun Xu telah membicarakan masalah ini dengan teman-temannya, teman-temannya juga melihatnya, jadi beberapa rumor miring selalu ada di sekitar Xu.

Melihat putrinya semakin cantik, dia malah semakin tidak bahagia, bahkan kejadian ini telah menjadi duri di hatinya, Xu bertekad untuk membawa anak itu untuk tes DNA.

Dan kecurigaan Xu terbukti, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa putrinya tidak memiliki hubungan darah. Xu membawa laporan tes DNA putrinya dan pulang ke rumah untuk menanyai istrinya. Namun, istrinya mengatakan bahwa dia tidak pernah melakukan perbuatan serong.

Pada akhirnya, mereka berdua membawa putri mereka untuk melakukan tes darah bersama, dan menemukan bahwa putrinya sama sekali tidak memiliki hubungan darah dengan mereka.

Baik Xu dan istrinya sangat terkejut ketika mengetahui fakta sebenarnya, mereka benar-benar tidak percaya bahwa anak di hadapannya yang telah dibesarkan selama lima tahun bukanlah darah dagingnya sendiri.

Dan akibatnya, tidak diragukan lagi bahwa anak tersebut telah tertukar di rumah sakit pada saat lahir.

Meskipun bayi tertukar di rumah sakit hanya ada di cerita sinetron TV, tapi ada banyak bayi yang lahir di rumah sakit, dan kemungkinan besar hal serupa akan terjadi di kehidupan nyata.

Karena itu, untuk menghindari tragedi semacam itu, orangtua harus memberi perhatian khusus pada poin-poin ini:

  1. Ingat tanda lahir anak

Beberapa anak terlahir dengan tanda lahir sendiri yaitu memiliki tanda lahir, jika anak memiliki tanda lahir maka orangtua harus mengingat bentuk dan lokasi spesifik dari tanda lahir tersebut.

Di rumah sakit, anak akan digendong oleh perawat untuk berbagai pemeriksaan, jika tidak diperhatikan bisa saja tertukar secara tidak sengaja. Tanda lahir adalah cara terbaik untuk membedakan anak Anda.

  1. Perhatikan gelang anak Anda

Walaupun dokter akan memakaikan gelang yang berisi informasi tentang anak ketika anak dilahirkan, namun jika gelang tersebut terjatuh secara tidak sengaja pada saat mandi atau pemeriksaan, mudah saja menyebabkan anak tersebut tertukar.

Oleh karena itu, orangtua harus memperhatikan gelang tersebut dan memperhatikan apakah longgar. Selain itu, Anda dapat memakaikan tanda pada anak jika ia merasa nyaman mengenakan beberapa barang yang mudah dibedakan.

  1. Jangan tinggalkan anak tanpa keadaan khusus

Cara termudah dan paling langsung untuk melindungi anak Anda tertukar adalah dengan tetap bersama mereka setiap saat. Baik saat perawat memandikan, pemeriksaan, atau vaksinasi, orang tua harus mengikuti seluruh proses untuk mencegah anak tidak sengaja tertukar.

Setiap anak adalah hati dan jiwa orangtua, dan bagi orangtua, anak adalah anugerah terbaik dalam hidup. Oleh karena itu, setelah anak lahir, orangtua harus ekstra hati-hati agar tidak terjadi tragedi seperti cerita di atas. (yn)

Sumber: mnewsc

Kisah Nyata: Putriku Datang dari Surga

0

ETIndonesia. Putriku, yang sering dipanggil Jen Jen, berada di dunia ini hanya selama 24 tahun. Saat lahir, dia lumpuh total. Ketika dia mencapai usia 10 bulan atau lebih, dia akhirnya bisa bergerak perlahan di tanah dan kami bisa memahami sebagian dari kata-katanya.

Dua bulan sebelum meninggal dunia, Jen Jen mengatakan banyak hal yang luar biasa.

Jen Jen mengungkapkan latar belakangnya:

“Saya datang ke dunia ini karena saya tidak sengaja melukai seseorang yang kemudian meninggal di alam atas. Saya juga punya rumah di sana. Ada ayah, ibu, tiga kakak perempuan, dan saya. Saya anak keempat.

“Nama saya Tsui Yu-Lan. Saya memiliki seorang adik laki-laki bernama Wei-Wei. Keluarga saya telah mencari saya sejak saya jatuh ke dunia ini. Akhirnya, mereka menemukan saya, mengetahui alasan saya jatuh dan penderitaan saya di alam manusia. Mereka telah mencari cara untuk menyelamatkan saya dan membantu saya kembali.”

“Sejak mereka menemukan saya, saya berada di rumah ini pada siang hari, namun kembali ke rumah di alam atas pada malam hari. Mereka semua sangat ramah dan baik.

“Mereka semua bersimpati atas penderitaan saya di dunia manusia. Mereka memperlakukan saya dengan membuatkan makanan enak yang tidak dapat ditemukan di dunia manusia. Anggur di alam atas, misalnya, lebih besar dan lebih manis daripada yang ada di sini.

“Meskipun saya cacat di sini, tubuh saya bekerja dengan sangat baik di sana. Mereka bahkan memuji kecantikan saya! “

Suatu pagi, saya menemukan dia memakai riasan lengkap, dengan foundation dan bedak, alis yang digambar, dan bibir merah. Saya bertanya padanya apa yang terjadi dan siapa yang merias wajahnya.

Dia menjawab: “Pembantu itu melakukannya tadi malam.”

Ini tidak mungkin. Kami tidak memiliki pembantu di rumah kami, dan dia tidak mungkin melakukannya sendiri karena dia lumpuh parah sehingga dia membutuhkan seseorang, dia bahkan membutuhkan seseorang untuk memberinya makan.

Tidak mungkin dia bisa merias wajahnya sendiri dan melakukannya dengan baik. Terlebih lagi, percaya atau tidak, tidak ada seorang pun di rumah ini yang memiliki riasan.

Ada hal lain untuk diceritakan. Karena listrik sering padam, setiap keluarga di lingkungan kami menggunakan lilin di rumah mereka. Saya tidak membeli tempat lilin untuk Jen Jen tetapi, entah dari mana, dia memiliki dua tempat lilin.

Bagian bawah dudukannya adalah penutup kaleng. Di atas tutupnya ada semacam tanah liat yang sangat keras. Kami tidak memiliki tanah liat semacam ini di kebun kami, dia juga tidak dapat pergi ke kebun sendiri.

Saya bertanya dari mana dia mendapatkannya. Dia tersenyum dan tidak menjawab. Saya kemudian bertanya siapa yang membuatkan tempat lilin tersebut untuknya. Dia bilang itu dibuatkan oleh pembantunya.

Saya bahkan masih menyimpan salah satu dari tempat lilin itu sampai hari ini. Suatu hari saya membawanya ke paranormal.

Setelah melihatnya, paranormal itu terkejut dan bertanya dari mana asalnya. Setelah saya menceritakan kisahnya, dia berkata bahwa tanah liat di atas tutup itu bukan berasal ruang dimensi kita, tetapi berasal dari ruang dimensi lain.

Terlepas dari semuanya, Inilah kisah mendiang putri saya, Jen Jen. Alasan saya mengungkapkannya adalah untuk membuktikan bahwa dunia ilahi benar-benar ada. Hubungan karma benar. Segala sesuatu yang ada di alam manusia kita di kendalikan oleh kuasa ilahi. (lidya/yn)

Sumber: visiontimes

Pasien yang Terinfeksi Varian Omicron di Jakarta Meningkat Menjadi 988 Orang dengan Transmisi Lokal 325 Kasus

0

ETIndonsia- Kasus penularan yang terinfeksi varian Omicron menunjukkan peningkatan di wilayah DKI Jakarta. Keseluruhan kasus yang tercatat didominasi oleh pelaku perjalanan luar negeri disertai dengan kasus transmisi lokal.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus aktif di Jakarta pada Rabu (19/1) naik sejumlah 627 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 4.924 (orang yang masih dirawat/isolasi). 

Dikutip dari siaran pers Pemprov DKI Jakarta, dari 988 orang yang terinfeksi, sebanyak 663 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 325 lainnya adalah transmisi lokal. 

Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 17.424 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 17.249 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.012 positif dan 16.237 negatif.

Selain itu, dilakukan pula tes Antigen pada Rabu (19/1)  sebanyak 38.867 orang dites, dengan hasil 327 positif dan 38.540 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR. 

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 854.589 dengan tingkat kesembuhan 97,9%, dan total 13.591 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4%. 

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 4,0%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,8%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.  (asr)

Pakar Ungkap Salah Urus Partai Komunis Tiongkok Hingga Otoritarianisme yang Justru Mendorong Menuju Kehancuran Ekonomi

0

Michael Washburn

Salah urus fiskal, diperparah dengan kecenderungan semakin otoriter Partai Komunis Tiongkok, dengan cepat meruntuhkan kemajuan ekonomi dan sosial serta melakukan persiapan untuk melonjaknya kemiskinan dan kerusuhan sosial di seluruh Tiongkok. Hal demikian diungkapkan oleh para ahli di acara virtual Institut Hudson pada 11 Januari 2022

Acara virtual, “Is China Headed for an Economic Crisis?” atau Apakah Tiongkok Menuju Sebuah Krisis Ekonomi?,” yang menampilkan Thomas Duesterberg, seorang rekan senior di Institut Hudson, sebuah lembaga pemikir yang berbasis di Washington, dan Leland Miller, CEO China Beige Book Internasional.

Melihat Tiongkok saat ini, Thomas Duesterberg menguraikan sejumlah kebobrokan bahwa Partai Komunis Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir terbukti sangat tidak siap untuk mengatasi masalah tersebut.

Salah satu masalah terbesar akibat demografi Tiongkok. Apalagi, Tiongkok memiliki apa yang disebut Thomas Duesterberg sebagai sebuah populasi yang menua yang parah, di mana jumlah pria dan wanita usia kerja diperkirakan akan menurun tajam karena persentase total penduduk di tahun-tahun yang akan datang. 

Pada 2050, Thomas Duesterberg memperkirakan, setengah miliar orang Tiongkok akan berusia di atas 60 tahun dan banyak yang akan membutuhkan dukungan luas melalui sebuah sistem kesejahteraan sosial yang memang sudah tegang. Tidak hanya sistem itu terbelakang jika dibandingkan dengan jaringan sosial dan jaringan pengaman sosial ditemukan di negara-negara barat, tetapi juga kekurangan dana.

Yang memperparah masalah ini adalah sebuah tren yang berkembang menuju ketidaksetaraan, yang mengambil banyak sekali bentuk.

“Ada sebuah distribusi pendapatan yang tidak merata, baik secara vertikal maupun secara geografis. IMF mencatat dalam sebuah makalah beberapa tahun yang lalu bahwa dari menjadi salah satu ekonomi paling adil pada tahun 1990, Tiongkok sekarang memiliki ketidaksetaraan yang lebih tinggi dari kebanyakan negara, dengan ketimpangan di wilayah-wilayah perkotaan meningkat tajam. Ketimpangan ini juga meluas ke sistem pendidikan, pekerjaan, ke kesempatan, dan peluang-peluang bagi wanita,” kata Thomas Duesterberg.

Thomas Duesterberg mengutip statistik bahwa wanita saat ini hanya sekitar lima persen dari total keanggotaan komite pusat Partai Komunis Tiongkok, sebuah badan pembuat keputusan tingkat tinggi yang beranggotakan 205 orang, dan menderita sebuah kesenjangan upah yang mencolok.

Lebih lanjut memperumit gambaran ekonomi jangka panjang adalah degradasi lingkungan alam Tiongkok yang sedang berlangsung, seperti udara, air, dan tanah menjadi semakin tercemar di tengah upaya keras Beijing untuk mengendalikan sistem sungai Tiongkok. 

Selain itu, untuk semua sumber daya alamnya, salah urus di puncak berkontribusi hingga kurangnya rasa percaya diri akan kecukupan pangan, energi, dan mineral, kata Thomas Duesterberg.

Menguntungkan Badan Usaha Milik Negara

Semua masalah ini akan cukup menakutkan bahkan di sebuah negara dengan kepemimpinan yang sangat mampu dan transparan. Thomas Duesterberg mengatakan otoritarianisme rezim Xi Jinping yang semakin berkembang  dan kecenderungan untuk mendukung perusahaan milik negara yang penuh dengan kronisme dan ketidakmampuan serta mengesampingkan pemain-pemain sektor swasta, secara serius memperburuk banyak borok-borok ekonomi dan sosial.

“Perkiraan adalah bahwa perusahaan swasta milik negara Tiongkok hanya sekitar 20 persen yang produktif di sektor industri seperti di ekonomi-ekonomi Barat yang maju,” kata Thomas Duesterberg.

“Xi Jinping juga mempromosikan peran pejabat Partai Komunis Tiongkok, di dewan-dewan manajemen perusahaan, sering memajukan efisiensi politik daripada efisiensi ekonomi sebagai tujuan penatalaksanaan,” ujarnya.

Sebuah tindakan keras terhadap sumber-sumber berita independen adalah bagian penting dan mendasar dari pendekatan otoriter rezim Tiongkok dan menempatkan Tiongkok semakin kalah bersaing dengan negara-negara lain. Xi Jinping tidak hanya menolak perusahaan besar Tiongkok dan sukses seperti Alibaba, tetapi juga menolak perusahaan dinamis di pasar digital yang telah siap untuk pertumbuhan di bidang-bidang seperti video-game, ride-sharing, dan perawatan kesehatan, kata Thomas Duesterberg.

Melihat semua tren ini secara keseluruhan, tidak diragukan lagi perihal efek mengulur-ulur terhadap ekonomi Tiongkok, kata Thomas Duesterberg. Menurut angka Thomas Dusterberg, Tiongkok harus mencurahkan 7 yuan hingga 9 yuan untuk setiap yuan yang diharapkan Tiongkok mendapat untung dalam Produk Domestik Bruto secara keseluruhan. 

Thomas Duesterberg mengatakan di tahun-tahun kejayaan tahun 1990-an, angka yang sesuai adalah 1 yuan hingga 2 yuan untuk setiap yuan naik dalam Produk Domestik Bruto.

Rasio keluaran modal yang berkurang, dapat diduga, menyebabkan tingkat-tingkat yang melonjak dari utang publik maupun utang swasta di Tiongkok, Thomas Duesterberg mencatat. Bagian tanggapan Beijing mulai mengejar skema-skema real estat yang semakin sembrono di dalam negeri.

“Pada tahun 1990-an Beijing mulai mengizinkan penjualan tanah, dan pemerintah-pemerintah daerah mengambil kesempatan untuk merekayasa sebuah ledakan dalam pengembangan lahan, yang memungkinkan pemerintah-pemerintah daerah untuk memenuhi beberapa tujuan [tetapi juga] menciptakan sebuah gelembung yang jauh lebih besar dibandingkand dengan gelembung di Amerika Serikat dan Eropa pada tahun 2008, dan sebanding dengan bencana yang menghadapi gelembung-gelembung Jepang pada tahun 1990-an,” kata Thomas Duesterberg.

Ia menekankan, setengah ekonomi Tiongkok dalam dua dekade terakhir telah dikaitkan ke sektor real estat, dan 80 persen kekayaan pribadi sekarang terikat di bidang real estat. Setengah pendapatan dari penjualan setempat dan pajak-pajak pengembangan lahan menjadi tumpuan kesanggupan melunaskan utang dari kkeuangan-euangan pemerintah daerah. 

Thomas Duesterberg memperkirakan semua ini telah mempersiapkan Tiongkok untuk sebuah ledakan bencana besar dari gelembung real estat, menunjuk ke krisis Evergrande dalam beberapa bulan terakhir.

Penurunan Jangka Panjang

Leland Miller setuju dengan sebagian besar analisis Thomas Duesterberg, tetapi mengatakan bahwa ia tidak berpikir Tiongkok siap untuk sebuah “momen Lehman,” merujuk ke keruntuhan bencana besar Lehman Brothers di Amerika Serikat yang memicu krisis keuangan global pada tahun 2008. 

Sebaliknya, Leland Miller mengatakan ia memperkirakan kesengsaraan ekonomi Tiongkok terjadi dengan sebuah cara yang lebih bertahap dari waktu ke waktu.

“Saya pikir konsekuensi dari tantangan-tantangan ini adalah bahwa anda sedang melihat sebuah kemandekan jangka panjang di masa depan,” kata Leland Miller.

Miller menilai, satu hal yang terus anda lihat adalah bahwa dengan semua penumpukan utang ini, begitu banyak utang yang tanpa kinerja, dan dengan semakin banyak modal untuk penggunaan-penggunaan yang tidak produktif daripada penggunaan-penggunaan yang produktif, hal itu memperlambat ekonomi secara dramatis dari waktu ke waktu. 

Thomas Duesterberg dan Leland Miller sama-sama mengidentifikasi sebuah peran modal asing dalam menyelamatkan industri Tiongkok dan mengurangi beberapa masalah yang paling serius. 

Pengerahan kekayaan luar negeri dalam bentuk saham, obligasi, dan modal ventura dapat memberikan peningkatan pengaruh politik untuk membuat Beijing, mematuhi tugas-tugasnya di WTO dan mengekang lebih banyak lagi pelanggaran hak asasi manusia mengerikan yang dilakukanya, demikian penjelasan Thomas Duesterberg. (Vv)

Nusantara Resmi Ditetapkan Sebagai Nama Ibu Kota Baru

0

ETIndonesia- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa membeberkan nama Ibu Kota yang terletak di Kalimantan Timur yakni Nusantara. Nantinya Ibu Kota baru tersebut  berkedudukan sebagai Provinsi tersendiri.

“Sudah dibahas nama ibu kota  negara yang baru itu yaitu Nusantara,” kata dalam rapat Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara (RUU IKN) dengan pemerintah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (18/1/2022).

Ia mengungkapkan alasan pemberian nama ‘Nusantara’ dikarenakan mewakili keragaman dan kemajemukan bangsa Indonesia.

“Nusantara dideskripsikan sebagai konsep aktualisasi wilayah geografi Indonesia dengan konstituante pulau-pulau yang disatukan oleh lautan, terbesit di dalamnya  pengkauan kemajemukan geografis disertai kemajemukan budaya, maka nusantara adalah sebuah konsep, kesatuan yang mengakomodasi kemajemukan Indonesia dengan nama Nusantara,” terangnya.

Selain itu, penamaan Nusantara sebagai Ibu Kota Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merepresentasikan realistas  kemajemukan kekayaan yang menjadi modal sosial untuk memajukan kesejahteraan rakyat berkeadilan menuju Indonesia yang tangguh dan berkeadilan.

Suharso menjelaskan alasan pemindahan ibu kota baru bertujuan untuk menggerakkan perekonomian Indonesia.  

“Ibu kota negara mempunyai fungsi sentral simbol suatu negara menunjukkan jati negara, pemindahan ibu kota baru, bukan semata-mata membangun ibu kota berkelanjutan melainkan membangun simbol nasional untuk penggerak ekonomi Indonesia,” jelasnya. (asr)

Lebih dari 1.000 Warga Hong Kong Berkumpul di Inggris, Serukan Kembalikan Kebebasan Pers di Hong Kong

Liu Minghuan

Hanya dalam enam bulan, Apple Daily Hong Kong, Stand News, CitizenNews dan media Hong Kong lainnya yang paling vokal bersuara telah dipaksa untuk menangguhkan operasi satu demi satu.

Baru-baru ini, lebih dari 1.000 warga Hong Kong menggelar rapat umum dan pawai di London untuk memprotes penindasan terhadap kebebasan pers di Hong Kong.

Selama tiga minggu berturut-turut, warga Hong Kong di Inggris menggelar acara untuk mendukung kebebasan pers di Hong Kong.

Menurut laporan,  sejumlah organisasi rakyat Hong Kong Inggris pada Sabtu (15/1/2022) menggelar rapat umum dan parade di Piccadilly Circus di pusat kota London dengan tuntutan Give Me Back My Press Freedom dan Surat ke The Hong Kong Economic and Trade Offices (HKETOs).

Lebih dari 1.000 orang Hong Kong berbaris melalui London untuk memprotes di Kantor Ekonomi dan Perdagangan Hong Kong di London. 

Pada 15 Januari 2022, di Piccadilly Circus di pusat kota London, Inggris, orang-orang berkumpul di jalan untuk memprotes penindasan kebebasan pers di Hong Kong oleh Partai Komunis Tiongkok. (Wen Yiqing / The Epoch Times)

Seruan Give Me Back My Press Freedom menggema saat unjuk rasa digelar.   

Ada 3 pembicara dalam pertemuan tersebut. Benedict Rogers, pendiri LSM “Hong Kong Watch”, yang prihatin dengan situasi di Hong Kong, dan wakil ketua Komisi Hak Asasi Manusia Partai Konservatif Inggris.

Dia menceritakan bahwa dirinya bekerja sebagai jurnalis di Hong Kong dari tahun 1997 hingga 2002, ketika masih ada kebebasan pers di Hong Kong. Jurnalis dapat mengajukan pertanyaan acak kepada siapa pun dan menyelidiki peristiwa tertentu. Namun demikian, dalam enam bulan terakhir, mulai dari “Apple Daily”, banyak media terpaksa tutup di bawah tekanan tinggi.

Rogers mengatakan: “Jika Apple Daily menandai kematian kebebasan pers Hong Kong, maka penutupan berita opini dan berita publik berarti kebebasan pers Hong Kong dikubur. Tapi kita tidak bisa membiarkan berita Hong Kong dibunuh dan dikubur hidup-hidup tanpa dipublikasikan di dunia dengan suara paling keras.”

Pada 15 Januari 2022, orang-orang berbaris di jalan-jalan London untuk memprotes penindasan kebebasan pers di Hong Kong oleh PKT (Foto oleh The Epoch Times)

Dia mengatakan bahwa di bawah “Hukum Keamanan Nasional Hong Kong”, sejumlah besar aktivis pro-demokrasi dipenjara, dan dia dan banyak orang di luar Hong Kong hanya bisa mengandalkan media untuk memahami situasi di Hong Kong. Dan, ketika media di Hong Kong runtuh satu per satu, Hong Kong telah menjadi lubang hitam informasi, dan komunitas internasional harus didesak untuk angkat bicara dan mengambil tindakan. Sehingga Komunis Tiongkok mengerti bahwa mereka akan membayarnya.

Pada 15 Januari 2022, di Piccadilly Circus, pusat kota London, Inggris, mantan pembawa berita TVB Wang Junyan berbicara dalam solidaritas dengan kebebasan pers di Hong Kong. (Wen Yiqing / The Epoch Times)

Dalam pidatonya, mantan jurnalis Hong Kong, Wang Junyan membantah klaim pemerintah Hong Kong bahwa “masih ada kebebasan pers” di Hong Kong.

Wang Junyan menegaskan, Pemerintah Hong Kong mengatakan bahwa penangguhan organisasi berita hanyalah keputusan mereka sendiri, mengklaim bahwa kebebasan pers di Hong Kong belum ditekan. Klaim pemerintah menyebut tidak berdampak, bahkan mengacu pada berita yang mengkritik pemerintah Hong Kong setiap hari. Akan tetapi, sebenarnya kebebasan pers bukan hanya semata tentang ada tidaknya berita, dan ketika kondisi tidak lagi memungkinkan jurnalis untuk melaporkan secara bebas, aman, dan tanpa ancaman, kebebasan pers juga tidak ada lagi.”

Pada 15 Januari 2022, di Piccadilly Circus di pusat kota London, Inggris, Benedict Rogers berbicara untuk mendukung kebebasan pers di Hong Kong. (Chen Yu/Epoch Times)

Mantan jurnalis Mad Dog Daily, Lu William dalam sebuah rekaman mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya dia berbicara di depan umum sejak dia meninggalkan Hong Kong dua tahun lalu.

Pada 15 Januari 2022, orang-orang berbaris di jalan-jalan London untuk memprotes penindasan kebebasan pers di Hong Kong oleh PKT (Wen Qing/Epoch Times)

Dia menunjukkan bahwa meskipun “Mad Dog” tidak terkenal karena berita posisi dan berita publiknya, pendirinya Huang Yumin masih memutuskan untuk menangguhkan operasi pada awal bulan karena keselamatan karyawan Hong Kong.

William Lu mengatakan terus terang bahwa kebebasan pers di Hong Kong telah memburuk setelah penyerahan kedaulatan, terutama setelah Komunis Tiongkok menerapkan Undang-Undang Keamanan Nasional pada tahun 2020 lalu.

Pada 15 Januari 2022, di London, Inggris, orang-orang berbaris untuk menjatuhkan surat di luar Kantor Ekonomi dan Perdagangan Hong Kong di London, memprotes bahwa kebebasan pers Hong Kong telah ditekan oleh PKT (Wen Yiqing / The Epoch Times)

Setelah pidato tamu, lebih dari seribu warga Hong Kong berangkat dari Piccadilly Circus dan berbaris ke ETO Hong Kong di London. Polisi Metropolitan mengirim empat petugas polisi untuk menjaga ketertiban.

Para jurnalis asing yang sedang belajar di Inggris berpartisipasi dalam pawai.  Jurnalis Claudia Cruz dari Guatemala mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Radio Free Asia bahwa sebagai seorang jurnalis, Anda harus berdiri dan mendukung rekan-rekan Anda di Hong Kong.

Pada 15 Januari 2022, di London, Inggris, orang-orang berbaris untuk menjatuhkan surat di luar Kantor Ekonomi dan Perdagangan Hong Kong di London, memprotes bahwa kebebasan pers Hong Kong telah ditekan oleh PKT (Wen Yiqing / The Epoch Times)

“Kami sebenarnya memiliki masalah yang sama,” kata Claudia Cruz.

Ia mengatakan, Pemerintah akan mencoba menutup media, mencoba membungkam, tetapi mereka tidak akan berhasil. Kita harus berjuang keras untuk membela hak masyarakat untuk informasi, yaitu sebuah hak asasi manusia.” (hui)

Trump Mengecam Perilaku Partai Demokrat Terhadap Pengunjuk Rasa 6 Januari

oleh Zhong Xuan

Mantan Presiden AS Donald Trump dalam rapat umum di Florence, Arizona pada Sabtu 15 Januari, mengecam Partai Demokrat atas perlakuan mereka terhadap pengunjuk rasa di Gedung Capitol pada 6 Januari 2021, dan tindakan yang terang-terangan menyalahgunakan kekuasaan mereka untuk melecehkan lawan politik

“6 Januari telah menjadi dalih bagi Demokrat untuk membenarkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap hak-hak sipil dan kebebasan Amerika Serikat, membela penganiayaan yang mengerikan terhadap tahanan politik,” kata Trump.

 “Apa yang terjadi dengan mereka yang dipenjara … mengapa mereka tidak melakukan hal yang sama terhadap Antifa (kelompok anarkis Marxis) ? Dan Black Lives Matter ? Dan banyak kelompok kiri lainnya ?”

“Ada pihak-pihak yang berupaya untuk membakar negara kita, termasuk gedung federal, pengadilan di Washington, D.C., gereja yang berada di seberang Gedung Putih, termasuk Gedung Putih itu sendiri. Tetapi mereka (pelaku pengrusakan) ini  justru bebas dari pertanggungjawaban,” kata Trump.

Trump memuji agen Secret Service karena berhasil mencegah timbulnya bahaya yang lebih besar. Dia menambahkan : “Kita harus melindungi negara kita dari penggunaan penegakan hukum ini untuk pembalasan politik di tingkat lokal, negara bagian, dan federal.”

Trump berpendapat bahwa orang-orang Partai Demokrat tidak pernah menuntut perbuatan anarkis sayap kiri dan penjahat kejam, tetapi malah mengejar departemen kepolisian dan petugas polisi, dengan mengatakan bahwa selama bertahun-tahun mereka telah menempatkan nyawa warga Amerika Serikat dalam situasi yang membahayakan”.

Senator Marco Rubio juga mengatakan pada 6 Januari : “Saya mengutuk kekerasan politik. Saya tidak peduli siapa Anda”. Dia bertanya : “Ketika 570 kasus kerusuhan pecah di seluruh Amerika Serikat dan 2.300 lebih insiden penjarahan, di manakah kemarahan golongan dari sayap kiri (pemerintahan Demokrat) ?”

Menurut analisis, perlakuan diskriminatif Demokrat terhadap preman yang menyerbu Gedung Capitol sepenuhnya mengungkap masalah mereka. 

The Washington Examiner melaporkan bahwa John Earle Sullivan, seorang aktivis anti-Trump justru muncul dalam barisan yang menamakan diri barisan pendukung Trump yang bentrok pada 6 Januari. Setelah melakukan 8 tuntutan pidana, Sullivan, yang memasuki Gedung Capitol dengan membawa pisau, malahan diizinkan pulang ke rumahnya di Utah untuk menunggu persidangan.

Namun, banyak orang lain, seperti Kenneth Harrelson, yang tidak melakukan tindak kekerasan, dipersalahkan gara-gara mengikuti massa masuk ke dalam Gedung Kapitol dan berada dalam gedung selama 18 menit untuk mengambil gambar dan berjalam ke sana ke mari. Tambah laporan itu. Dalam dokumen pengadilan, Kenneth yang tidak didakwa dengan tindak kekerasan apa pun tetapi ditahan selama lebih dari 300 hari. (sin)

Pria Hendak Berangkat Tugas Malam Tewas Kejatuhan Pintu Besi Wanda Mansion di Kota Yantai, Shandong, Tiongkok

0

NTDTV.com

Seorang pria yang hendak berangkat untuk bertugas malam hari kejatuhan pintu Wanda Mansion di Distrik Zhifu, Kota Yantai, Provinsi Shandong, Tiongkok pada Sabtu (15/1/2022) malam pukul 23:52 waktu setempat.

Ada berita yang beredar menyebutkan bahwa sebelum kejadian, pihak berwenang Wanda Mansion telah meminta pihak ketiga untuk melakukan perbaikan pintu besi tersebut, sayangnya sampai waktu kecelakaan terjadi belum ada petugas perbaikan yang datang.

Dari sebuah rekaman video yang beredar di media sosial Tiongkok, terlihat pria yang hendak berangkat tugas malam tersebut setelah mendorong ke luar sepeda motor listrik lipatnya pada pukul 11:52 malam itu, lalu kembali masuk dengan tujuan untuk menutup pintu. Tetapi malang baginya, di saat hendak menutup pintu itu runtuh dan langsung menimpah dirinya, sehingga ia tergencet di bawah pintu yang konon cukup berat.

Situs web ‘btime.com’ yang mengutip laporan konfirmasi dari Kantor Polisi Jalan Xiangyang pada 17 Januari, memberitakan bahwa pria yang mengalami kecelakaan kejatuhan pintu besi tersebut telah meninggal dunia.

Seorang netizen yang mengetahui masalah menginformasikan bahwa peristiwa itu terjadi di Wanda Mansion di Jalan Jianchang Selatan No 53, Distrik Zhifu, Kota Yantai. Dimana pintu besi depan mansion memang sedang rusak, dan pengurus gedung sudah berkali-kali melaporkan kerusakan agar dilakukan perbaikan, tetapi pihak ketiga yang menerima permintaan perbaikan sampai insiden terjadi pun belum mengirim teknisinya untuk perbaikannya.

Menurut laporan, kecelakaan itu terjadi di Gedung ke 4 Unit 1 Wanda Mansion. Informasi publik menunjukkan bahwa pengembang dari Wanda Mansion ini adalah Yantai Zhifu Wanda Plaza Co., Ltd. Gedung tersebut selesai dibangun pada tahun 2013. Konon unit yang menangani  perawatan gedung juga merupakan bagian dari manajemen Wanda.

Unit yang terlibat insiden belum menanggapi masalah ini.

Mr. Li, seorang agen penjualan unit mansion mengatakan bahwa tempat tinggal di Wanda Mansion relatif lebih bagus dibandingkan dengan rumah-rumah di sekitarnya, sehingga harga satuannya di pasar saat ini juga mencapai lebih dari RMB. 21.000, kira-kira RMB. 10.000 lebih tinggi dari harga rata-rata rumah bekas di Yantai.

Insiden ini memicu diskusi panas di media sosial daratan Tiongkok, dan masuk daftar pencarian panas Weibo Baidu.

Netizen mengatakan jika kualitas moral dari pria itu tidak tinggi, tragedi mungkin tidak akan menimpah dirinya, meskipun bisa saja menimpah orang lain. Dari rekaman video terlihat bahwa tidak tampak pria itu melakukan tindakan yang salah setelah memarkirkan motornya di luar, ia yang masuk kembali ke dalam gedung bermaksud untuk menutup pintu, tarikannya pun tidak keras. Tetapi pintu besi yang jatuh dengan sendirinya. Pada mulanya, reaksi pertama pria tersebut adalah ingin menahan agar pintu tidak jatuh, tetapi karena terlalu berat, jadi pintu besi itu langsung menimpah dirinya hingga ia tidak bisa bereaksi lebih banyak.

Netizen lain menulis : Cari makan saat ini memang sulit, tugas malam pun harus dilakukan demi mencari sesuap nasi. Tetapi nasib berkata lain, ia harus kejatuhan pintu besi yang merenggut nyawanya. Benar-benar menyedihkan.

Ada juga netizen yang menyebutkan : Mungkin saja pria itu takut dituntut untuk membayar ganti rugi atas jatuhnya pintu besi itu, sehingga berusaha untuk menahannya. Tetapi mungkin tak terpikir olehnya berat dari pintu besi itu, yang akhirnya mengundang malapetaka bagi diri dan keluarganya. Sungguh tragis !”(sin)