Home Blog Page 1320

21 Rumah Warga Tojo Una-Una, Sulteng, Rusak Akibat Gempa M 5,8

0

ETIndonesia- Pascagempa M5,8 warga sebagian warga memilih untuk bertahan di dataran tinggi untuk menghindari dampak gempa susulan. Sebanyak 500 warga Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah, terpantau mengungsi sementara waktu. Fenomena tersebut terjadi pada Kamis pagi (26/8/2021), pukul 09.14 WIB, memicu kerusakan 21 rumah warga.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, merilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tojo Una-Una menginformasikan mereka yang masih mengungsi karena kekhawatiran terhadap gempa susulan pada siang tadi.

“Tim BPBD telah mengimbau masyarakat di wilayah terdampak untuk tetap tenang dan memantau informasi dari sumber resmi. Di samping itu, BPBD setempat juga telah memantau kondisi warga yang mengungsi ke tempat yang lebih tinggi,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Berdasarkan kaji cepat, data sementara BPBD per hari ini, Kamis (26/8), pukul 14.20 WIB mencatat wilayah terdampak tersebar di tujuh desa atau kelurahan di tiga kecamatan, yaitu Desa Pusungi di Kecamatan Ampana Tete, Kelurahan Uentanaga Atas, Muara Toba dan Dondo Barat di Kecamatan Ratolindo dan Kelurahan Bailo, Ampana dan Labiabae di Kecamatan Ampana Kota.

Sedangkan dampak kerusakan, BPBD mencatat total rumah rusak sebanyak 21 unit, dengan rincian rumah rusak berat 2 unit, rusak sedang 1 unit dan rusak ringan 18 unit. Kerusakan juga juga terjadi pada fasilitas umum berupa rumah sakit rusak ringan 1 unit dan masjid rusak ringan 1.  

Sebelumnya diinformasikan 1 warga meninggal dunia akibat tertimpa bangunan yang roboh. 

Gempa bumi dengan magnitudo (M)5,8 terjadi pada kedalaman 10 km dan berpusat 44 km barat laut Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah. 

Dilihat dari analisis kondisi geologi, wilayah Tojo Una-Una merupakan perbukitan bergelombang hingga terjal, lembah dan dataran pantai. Sedangkan daerah Kecamatan Ampana, wilayah ini berupa dataran pantai yang tersusun oleh endapan kuarter.

Menurut analisis dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), susunan geologi daratan Tojo Una-Una mengalami proses pelapukan secara alami yang bersifat urai, lunak, lepas, belum kompak. Kondisi ini akan memperburuk apabila terjadi guncangan gempa. 

Potensi lain yang dapat terjadi yaitu adanya Gerakan tanah atau longsoran akibat guncangan kuat di daerah tersebut, atau dipicu oleh curah hujan tinggi. Menurut PVMBG, melihat lokasi dan kedalaman pusat gempa bumi, kejadian gempa pagi tadi berasosiasi dengan aktivitas sesar aktif di sekitar lokasi pusat gempa. (BNPB/asr)

Satgas Ingatkan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Mengutamakan Keselamatan Seluruh Insan Pendidikan

0

ETIndonesia- Menurunnya level daerah dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa – Bali akan diikuti diselenggarakannya pembelajaran tatap muka di sekolah.

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menyebut bahwa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi mengizinkan untuk daerah dengan level PPKM dari 1 sampai 3.

“Pembelajaran tatap muka terbatas dapat dilakukan pada daerah dengan level PPKM 1 – 3. Namun tetap mengedepankan protokol kesehatan, prinsip kehati-hatian, serta kesehatan dan keselamatan seluruh insan kependidikan dan keluarganya,” Wiku dalam Keterangan Pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Selasa (24/8/2021) yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden. 

Selain itu, untuk wilayah PPKM level 4 tetap melakukan pembelajaran jarak jauh. Dan pemerintah diminta menjalankan arahan terkait hal ini dengan baik. Meskipun demikian, pemerintah juga akan melakukan persiapan teknis asesmen nasional atau simulasi jelang pembukaan kegiatan sekolah tatap muka bagi daerah Level 4. 

“PPKM Jawa – Bali pada level 4, akan dilakukan persiapan teknis asesmen nasional atau simulasi mulai 24 Agustus hingga 2 September 2021 mendatang dengan kapasitas maksimal 25 persen pendidik dan tenaga pendidik,” tambah Wiku. (Satgas COVID-19/asr)

Sepasang Burung Betet Bertingkah Bak Dua Remaja yang Sendang Jatuh Cinta, ‘Berciuman’ di Tengah Hujan

0

ETIndonesia-Seorang fotografer satwa liar mengabadikan momen dua burung betet yang tampak seperti ‘berciuman’ di tengah hujan – keduanya saling bersandar pada paruh yang terjalin seperti pasangan yang saling ‘menciumi leher’.

Bhavik Thaker melihat dua burung berwarna hijau terang ‘saling menciumi leher’ di cabang pohon saat musim hujan di kebunnya di Mumbai, India pada tanggal 9 September lalu.

(Foto : Bhavik Thaker /Mercury Press)

Pria berusia 30 tahun ini dengan cepat bergegas mengambil kameranya saat burung betet cincin mawar jantan dan betina itu mulai bertingkah genit, berusaha mengesankan satu sama lain dengan menunjukkan jilatan yang penuh kasih sayang.

(Foto : Bhavik Thaker /Mercury Press)

Hasil foto menunjukkan tingkah sepasang burung yang sangat bahagia seperti dua remaja yang menikmati romansa baru, berpelukan dan berciuman di cabang pohon mereka.

Bhavik berkata: “Ketika saya melihat tatapan si burung betina, dengan seekor jantan yang sedang mendekatinya, saya langsung paham apa yang pasti akan terjadi kemudian.

(Foto : Bhavik Thaker /Mercury Press)

“Saya bergegas mengambil kamera saya dan menunggu sambil berjaga-jaga – begitu hal itu terjadi, saya mendapatkan sebuah foto yang bagus.

“Foto-foto itu diambil dari pohon milik saya yang ada di depan rumah saya dan saya merasakan sesuatu yang khusus dengan pohon itu karena penuh dengan kehidupan satwa liar.

“Si Jantan, yang punya lingkaran hitam di lehernya, jelas sekali berusaha untuk membuat si betina terkesan.

“Sebagai bagian dari ritual tersebut, burung itu membawa makanan.

“Hal yang mereka lakukan adalah makan biji-bijian atau buah, menyimpannya di dalam perut mereka, memuntahkannya kembali lalu memberikannya dari mulut ke mulut pada pasangannya – meski bagi kita, manusia ini, hal itu seperti sedang berciuman.

“Tapi memang benar perilaku si jantan pada si burung betina seperti menggigiti atau menciumi leher adalah pertunjukan ikatan kasih sayang.

(Foto : Bhavik Thaker /Mercury Press)

“Saat saya mengambil secangkir teh, kamera, teropong dan menuju ke teras taman di rumah saya – saya hanya menghirup teh dan mengamati burung-burung itu.

“Foto-foto itu diambil saat gerimis sehingga foto-fotonya punya latar belakang hujan yang turun.

“Kadang-kadang hujan terlalu sulit untuk difoto dan pencahayaan bisa jadi masalah juga – tapi saya berhasil mendapat foto yang bagus.

“Sekarang musim hujan hampir berakhir di Mumbai. Saya selalu menyiapkan kamera saat mengamati burung-burung di sekitar rumah saya – khususnya pada pohon yang satu itu.

“Saya harus mengamati lebih dari 20 spesies sepanjang tahun.”

Meski burung adalah salah satu subjek karyanya yang paling umum, Bhavik berkeinginan untuk memotret beragam jenis binatang.

Bhavik berkata: “Saya juga suka memotret harimau dan ingin pergi ke Kosta Rika suatu hari nanti untuk memotret burung-burung dan binatang amfibi.

(Foto : Bhavik Thaker /Mercury Press)

“Saya selalu berusaha hidup untuk melestarikan keadaan yang ada saat ini.

“Saya suka memotret dan mengabadikan segala sesuatu mulai dari spesies yang paling umum hingga spesies yang terancam kepunahan.

“Orang terkadang tidak peduli atas apa yang terjadi di sekitar mereka – semoga foto-foto saya bisa mengubah hal itu.

“Melakukan fotografi lepas mungkin tidak memberi saya gaya hidup ‘orang sukses’ tapi saya bahagia melakukan apa yang saya kerjakan ini dan membuat orang-orang tersenyum, jadi saya tidak punya penyesalan.”(iin/yant)

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda!Terimakasih.

Demi Menikah dengan Pemuda Miskin, Dia Memutuskan Hubungan dengan Orangtuanya

0

ETIndonesia-Anisa (Samaran) mulai bekerja saat baru berusia 18 tahun, saat masuk sekolah ketika itu juga agak terlambat, sehingga baru lulus SMP di usia 18 tahun. Kondisi keluarga Anisa juga tidak baik secara ekonomi, dan dia memiliki seorang adik laki-laki, demi meringankan beban ekonomi keluarga, dia pun langsung bekerja begitu lulus sekolah menengah.

Saat akan berangkat kerja ketika itu, jalan-jalan di desa masih tertutup. Ibunya menemaninya berjalan jauh sampai di sungai dan menumpangi perahu untuk menyebrang.

Sebagai seorang ibu, dia selalu mewanti-wanti Anisa agar jaga diri baik-baik sendirian di luar daerah yang masih asing baginya dan tidak perlu khawatir dengan keluarga di rumah.

Dan sebagai anak yang berbakti, Anisa hanya mengiyakan, sementara dalam hatinya ia merasa sedih, diam-diam dia bersumpah akan mengumpulkan uang yang banyak supaya orang tuanya bisa hidup dengan lebih baik.

Pada saat itu, Anisa belum tahu apa yang akan terjadi kelak, ternyata belakangan ia memutuskan hubungan dengan orangtuanya hanya demi cintanya, meski bukan itu yang dia harapkan.

Anisa mulai menjalin hubungan dengan pacarnya satu tahun kemudian setelah kerja. Hendra, pacarnya berasal dari daerah yang sama dengan Anisa.

Hendra dibesarkan oleh ibunya seorang diri karena ayahnya sudah lama meninggal dunia, sementara itu, kondisi ekonomi keluarganya juga tidak baik, bahkan lebih memprihatinakn daripada keluarga Ansia.

Hendra dua tahun lebih tua dari Anisa, dia sudah bekerja mencari nafkah sejak tidak melanjutkan sekolahnya pada usia 16 tahun. Ketika itu, Hendra masih magang di sebuah bengkel otomotif saat Anisa mengenalnya dan bisa dikatakan keduanya menjalin hubungan atas dasar saling menyukai.

Hendra merasa Anisa pacarnya itu adalah gadis yang baik dan lembut. Sementara menurut Anisa, pacarnya adalah sosok pria yang ulet dan pekerja keras, dan yang terpenting, Anisa merasa Hendra sangat baik dan perhatian kepadanya.

Selain itu, pandangannya tentang cinta juga menenangkan hati Anisa, Sejak ayah Hendra meninggal, ibunya tetap sendiri dan tidak menikah lagi, mungkin bentuk cinta ibunya ini jugalah yang mempengaruhi Hendra. Menurutnya, cinta yang tulus murni itu harus setia sampai akhir hayat.

Dan Anisa pun merasa tidak salah dengan pilihannya kelak hidup bersama dengan Hendra.

Saat Anisa berusia 20 tahun ketika itu, dia mengajak Hendra pulang ke rumah untuk dikenalkan pada orangtuanya.

Namun, tak disangka ditentang orangtua Anisa. Alasan utama pertentangan itu karena Anisa akan menikah dengan “kerabat yang sama’ (sama-sama miskin), “Lebih baik tidak sama sekali daripada menikah dengan keluarga yang juga miskin” kata orangtua Anisa.

Anisa mengatakan bahwa dia akan melanjutkan studinya dua tahun lagi dan setelah punya tabungan yang cukup ia akan hidup mendiri, pisah dengan orangtuanya.

Sanak keluarganya terus menasihati Anisa : “Nisa, sejak kecil kamu gadis yang baik dan patuh, jangan tertipu!”

Ibu Anisa adalah tipe orang yang tidak tegas, sementara ayahnya juga hanya menurut apa yang dikatakan sang ibu, tidak punya pendirian, sosok pria lemah.

Akhirnya, karena banyak saudara yang membujuk dan meyakinkannya, ibu Anisa pun mendengarkan nasihat saudara-saudaranya.

Anisa sendiri pernah berbicara berdua dengan ibunya tentang Hendra. Anisa merasa cocok dan tidak akan salah dengan pilihannya. Namun, ibunya tetap tidak setuju dengan beragam alasan seperti yang dikatakan saudara-saudara ibunya.

Karena tak tahan lagi, Anisa yang selalu taat dan berpikiran cukup dewasa itu pun berteriak marah : “Ibu hanya tahu mendengarkan apa kata orang lain, apa ibu tidak bisa mengemukakan pendapat dan mengambil sikap sediri ?”cetusnya kesal.

Ibu Anisa terhenyak seketika mendengar teriakan Anisa, untuk sesaat tidak tahu harus berkata apa,, sampai kemudian dia malah menangis.

Kerabat ibunya kemudian memberi saran lagi pada ibu Anisa : “Kau suruh Anisa memilih, jika dia tetap bersikeras menikah dengan pria itu, maka kalian akan memutuskan hubungan keluarga.”

Ibu Anisa akhirnya menuruti saran saudaranya, tapi tak disangka, Anisa tetap bersikeras menikah dengan Hendra.

Anisa tidak meminta apa pun saat menikah, tidak ada hantaran kawin, juga tidak menggelar jamuan atau resepsi pernikahan. Dia hanya penuh dengan percaya diri saat menikah dengan Hendra dan tidak akan mengecewakannya.

Setelah menikah, Anisa pun tidak lagi mengadakan kontak dengan seluruh keluarganya, sementara itu, para kerabatnya menyebut Anisa adalah anak yang tidak berbakti, demi menikah dengan pacarnya, sampai memutuskan hubungan dengan orang tua kandung sendiri.

Namun kemudian Anisa mengatakan bahwa dia hanya ingin bersama dengan Hendra, tidak ada maksud memutuskan hubungan dengan orangtuanya. Mengapa keduanya ini tidak bisa hidup berdampingan?kata Anisa.

Saat itu Anisa berharap, orangtuanya akan memaafkan dan menerima setelah menikah, tapi tidak disangka, ibunya benar-benar tidak mau menemuinya.

Anisa sebenarnya juga merasa bersalah, dan dia tetap mengirim uang setiap bulan untuk ibunya, namun ibunya tetap tidak mau menemuinya.

Akhirnya tiga tahun kemudian Anisa bertemu kembali dengan ibunya, saat itu anaknya sudah berusia 2 tahun. Namun, saat itu Anisa mendapat kabar bahwa ibunya jatuh sakit, jadi dia pun berencana pulang menjenguk ibunya, tidak,peduli ibunya memaafkannya atau tidak.

Tapi tak disangka, sebelum sampai di desa, kebetulan Anisa bertemu ibunya di pasar. Tiga tahun setelah bertemu kembali, ibu dan anak ini tampak tertegun saling memandang dalam kebisuan.

Anisa hampir tak percaya saat melihat kondisi ibunya sekarang, hanya tiga tahun tidak bertemu, tapi ibunya terlihat tua seperti itu?

Sementara Ibu Anisa juga terhenyak saat melihat Anisa. Karena secara sekilas dia sama sekali tidak mengenal putrinya. Anisa terlihat lebih dewasa dan cantik dari sebelumnya, tampak jauh lebih muda dan modis. Tatapan ibu Anisa menjadi lembut ketika melihat seorang anak kecil di samping Anisa.

Anisa pulang bersama ibunya ke rumah, dan ayah Anisa yang biasanya tidak banyak bicara tiba-tiba mengucapkan beberapa patah kata ketika melihat Anisa.

Ternyata sejak Anisa pergi, kesehatan ibunya menurun, dan beberapa waktu lalu sempat terbaring sakit.

Namun sekarang, ibunya tampak jauh lebih sehat dan ceria setelah bertemun dengan Anisa kemarin, dan dengan penuh semangat mau ke pasar membeli sayuran dan memasak untuk Anisa.

Sudah bertahun-tahun berlalu, ibu Anisa juga tampaknya sudah bisa menerima dan memaafkan Anisa.

Semua orang mengatakan bahwa ibunya sakit karena selalu memikirkan Anisa, putrinya Mendengar itu, Anisa pun tak kuasa menahan tangisnya, tak heran kenapa ibunya terlihat begitu tua.

Anisa menceritakan bahwa sekarang hidupnya bahagia, dia dan suaminya juga berencana membeli rumah, dan ibunya tampak tersenyum bahagia mendengarnya

Setiap hari ibu selalu berdo’a semoga kamu selalu sehat bahagia, tampaknya Tuhan mendengar do’a ibu. Kata ibu Anisa.

Dan ternyata salah satu kerabatnya yakni putri dari tantenya yang dulu menentang pernikahannya ketika itu sekarang telah bercerai. Waktu itu dia juga menikah dengan seorang pemuda miskin seperti suami Anisa, namun meski sama-sama pemuda miskin, tapi beda karakter.

Suami Anisa adalah sosok pria ulet dan pekerja keras, dan tentu saja sangat menyayangi Anisa. Berlawanan dengan suami dari putri tantenya itu yang pemalas dan kerap memukulnya.

Anisa benar-benar beruntung, memiliki suami seperti Hendra yang sangat perhatian dan ulet.

Kelak jika mencari calon suami, miskin atau kaya bukanlah yang terutama, tapi yang terpenting adalah karakter atau kepribadian dari calon yang bersangkutan.(jhn/yant)

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.

Demi Anak Laki-laki, Dia Mencampakkan Putrinya, Sekarang Dia Memohon pada Putrinya Sambil Menangis, Tapi Putrinya Tak Tersentuh

0

ETIndonesia-Suatu hari, secara tidak sengaja Lili mendengar percakapan antara kakek dan neneknya, mereka bilang ibunya tidak menyukai dan mencampakkan Lili hanya karena dia anak perempuan, bukan laki-laki seperti yang diharapkan ibunya.

Sekarang ibunya akan segera menikah lagi dengan calon suaminya yang enam tahun lebih muda darinya.

Malam itu, Lili menangis cukup lama. Ayahnya sudah tiada saat dia masih di duduk di bangku SMA, sementara itu, kakek dan neneknya juga sudah meninggal dunia.

Sebelum meninggal, kakek-nenek menitipkan Lili kepada pamannya. Selama itu, ibu Lili tak pernah sekali pun menjenguknya.

Dia mendengar dari tantenya kalau ibnya kembali melahirkan seorang anak laki-laki.

Mendengar kabar itu, Lili hanya tersenyum, sejak dulu, Lili berkata pada diri sendiri, bahwa dia tidak punya ibu lagi.

Sekarang Lili telah bekerja selama lima tahun, lingkungan kerja yang nyaman dengan pendapatan lumayan memuaskan sekitar 20 juta rupiah per bulan.

Selain memberi 3.5 juta rupiah untuk paman dan tantenya setiap bulan, dan biaya pengeluaran Lili sendiri setiap hari,dia juga menabung juntuk bekal membeli rumah di kemudian hari.

Beberapa waktu yang lalu, ibu Lili tiba-tiba datang menemui Lili dan berkata : “Dengar-dengar, katanya sekarang kamu sudah makmur ya !”

Lili hanya tersenyum dingin dan cuek mendengar basa basi ibunya : “Katakan saja apa tujuanmu mengunjungiku !”sahut Lili dingin.

Tiba-tiba ibu Lili menangis, lalu berlutut dan berkata : “Ibu tahu kamu membenci ibu, tapi sekarang ibu benar-benar tidak berdaya, kamu harus menolong adikmu. Sekarang dia sakit parah, butuh biaya pengobatan, ibu mohon tolonglah adikmu!”

“Apa engkau pernah memikirkan aku saat kau mencampakkan aku ketika itu?” Kata Lili dengan nada dingin.

“Ya, memang anakmu sekarang membutuhkan uang untuk menyelamatkan nyawanya. Saat itu, aku juga masih sangat kecil, tapi apa pernah telintas dalam benakmu kalau aku juga butuh kasih sayang seorang ibu ketika itu. Karena Anda begitu kejam saat itu, sekarang aku juga tidak berkewajiban membantu Anda, jadi jangan harap aku akan membantumu !” kata Lili langsung pergi.

Mungkin sikap Lili sedikit kejam terhadap ibunya, tapi mengingat kelakuan ibunya ketika itu terhadap Lili, dimana pada saat itu Lili juga masih kecil, namun ditinggalkan ibunya, untungnya, kakek-nenek dan paman serta tantenya sangat ramah dan baik kepadanya, kalau tidak Lili juga tidak bisa berdiri dengan bangga atas kesuksesan karir yang diraihnya hari ini!

Dan mungklin ketidak-adilan yang dialami Lili ketika itu hanya bisa dirasakan oleh dirinya sendiri !(jhn/yant)

Sumber: pixpo.net

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.

Dari Seorang Ibu Tunggal yang Depresi Menjadi Penulis Buku Terlaris

ETIndonesia-“Ketika kehidupan memberi Anda lemon, buatlah limun”, sebuah pepatah yang sangat populer dan banyak digunakan di kalangan masyarakat saat ini. Meski begitu, apa sebenarnya arti di balik pepatah ini? Singkatnya, pepatah mendorong seseorang untuk dikelilingi oleh getaran dan pikiran positif bahkan ketika menghadapi saat-saat yang paling mengerikan. Setiap orang mengalami pasang surut dalam hidupnya, termasuk orang-orang sukses yang digambarkan menjalani hidup mereka di televisi. Namun, setiap orang punya cerita sendiri.

Seorang penulis Inggris terkenal yang popular dengan serial Harry Potter yang memukau orang di seluruh dunia, J.K. Rowling, adalah salah satu wanita terkaya di dunia saat ini. Dia digelari penulis terkaya pada tahun 2017 oleh Majalah Forbes, berkat penjualan sensasional ‘Harry Potter and the Cursed Child’. Ini terjual lebih dari 680.000 kopi di Inggris dalam tiga hari pertama.

JK Rowling muda. (Foto: abc news)

Namun, terlepas dari semua keberhasilan dan ketenarannya, itu bukanlah jalan yang mudah baginya untuk sampai ke tempat dia sekarang ini. Dia melewati begitu banyak tantangan yang penderitaan dalam kehidupannya.

Kehidupan Awal J.K. Rowling

Lahir di Chipping Sodury, pada 31 Juli 1965, Rowling menggambarkan masa kecilnya sebagai orang yang bahagia meskipun dia ingat diejek karena nama keluarganya – Teman-teman sekolahnya memanggilnya “Pin Rowling” karena mereka selalu tampil lucu. .

Rumah tempat Rowling dulu tinggal selama masa remajanya. (Foto: commons.wikimedia.org)

Tapi sebenarnya, Rowling sendiri bukan penggemar berat nama belakangnya dan selalu menyukai nama Potter sejak usia dini. Dia pergi ke sekolah dasar di Gloucestershire sebelum pindah ke Chepstow, South Wales ketika dia berumur 9 tahun. Semangatnya untuk menulis telah muncul sejak dia muda dan dia selalu ingin menjadi penulis.

Tumbuh sebagai remaja namun, Rowling menggambarkan hidupnya pada saat itu menjadi kebalikan total dengan ketika dia masih kecil. Tinggal di pondok kelas II yang terdaftar di Gloucestershire, dia sedih dengan pengalamannya menyaksikan pertempuran 10 tahun ibunya dengan multiple sclerosis, yang akhirnya membawa korban pada dirinya dan keluarganya. Dia juga memiliki hubungan yang tidak harmonis dengan ayahnya.

Depresi, keguguran, dan perceraian

Pada Hari Tahun Baru di tahun 1991 ketika Rowling berusia 25 tahun, hidupnya menjadi lebih gelap ketika dia harus kehilangan ibunya. Dia menggambarkan hari itu sebagai “traumatizing”. Itu terjadi enam bulan setelah realisasi pertama “Harry Potter” di atas kertas. Peristiwa ini menyiksa hidupnya menyebabkan dia membuat karakter Harry Potter menanggung rasa sakit dari kematian kedua orangtuanya.

Rowling memasukkan karakter Dementor dalam seri Harry Potter dari unusr depresi, di mana Rowling didiagnosis secara klinis. Dia juga terus bekerja sampai larut dan menyebabkan dia menjadi insomnia.

Rowling dan Arantes tak lama setelah kelahiran Jessica. ( Foto: stylist.co.uk)

Setelah kematian ibunya itu, Rowling pindah ke Portugal utara dengan harapan mendapat awal yang baru dan mengambil pekerjaan sebagai guru “Bahasa Inggris sebagai bahasa asing”. Dia bertemu dengan seorang pria bernama Jorge Arantes dan segera jatuh cinta padanya. Segera setelah itu, dia hamil dan tinggal dengan Arantes, yang pada waktu itu tinggal bersama ibunya.

Sayangnya, pasangan itu mengalami keguguran tapi mereka tegguh dengan hubungan mereka dan akhirnya menikah pada bulan Oktober 1992. Kurang dari setahun setelah itu, Rowling melahirkan seorang anak perempuan, yang mereka beri nama Jessica.

Pernikahan antara Rowling dan Arantes berlangsung selama hampir 13 bulan. Karena selalu mendapat perlakuan buruk dan selalu menghadapi pertengkaran, Rowling akhirnya diusir dari rumah. Dia kemudian tinggal di Edinburgh, Skotlandia, di mana dia hanya memiliki Jessica dan tiga bab “Harry Potter” .

Ibu dan anak perempuannya tinggal di apartemen yang sempit. Rowling tidak bekerja dan dia memiliki sedikit uang untuk bertahan hidup untuk mereka berdua. Depresinya memburuk dan dia bahkan mempertimbangkan bunuh diri. Itu membulatkan tekadnya bahwa dia tidak punya pilihan selain fokus pada tulisannya. Pada tahap awal, Harry Potter ditulis sebagian besar di kafe dengan Jessica tidur di kereta bayi di sampingnya.

Penolakan oleh penerbit

Setelah selesainya buku Harry Potter yang pertama, itu tidak semulus apa yang dipikirkannya. Sebelum ditawari oleh penerbit untuk mendapatkan hak atas buku di Amerika Serikat, dia pertama kali menerima banyak penolakan dari penerbit buku di Inggris. Sebuah penerbit di London, Bloomsbury adalah satu-satunya penerbit yang akhirnya menyetujui buku itu, pada tahun 1997.

Karya pertamanya yang terdaftar sebagai buku terlaris anak-anak pada tahun 1998, Harry Potter and the Philosopher’s Stone adalah awal dari kesuksesannya. Banyak penerbit di Amerika Serikat menawarkan untuk mendapatkan hak atas buku tersebut. Hal ini mengakibatkan buku tersebut menjadi novel anak-anak pertama yang dibayar tinggi oleh penerbit, yaitu 100.000 dolar AS. Serial ini dilanjutkan dengan dua buku lagi yang juga, terdaftar di tiga besar dalam daftar buku terlaris The New York Times di samping buku pertama dalam seri pada tahun berikutnya.

(Foto: Rob Stothard / Getty Images)

Pada Juli 2000, serial Harry Porter menerima tanggapan luar biasa ketika volume keempat dalam seri yang berjudul Harry Potter and the Goblet of Fire, berhasil menjadi buku chart-topping tercepat dalam sejarah. Untuk volume kelima di sisi lain, Harry Potter dan Orde Phoenix, mengalami penundaan pada tanggal rilis tetapi dengan cepat menerima banyak tanggapan positif setelah masuk pasar pada tahun 2003.

Harry Potter and the Half-Blood Prince, volume keenam dalam seri ini membuat sejarah untuk pembukaan penerbitan buku terbesar di mana buku itu berhasil terjual 6,9 juta kopi di Amerika Serikat dalam 24 jam pertama. Juga, pada tahun 2007, volume terakhir dari seri Harry Potter, Harry Potter and the Deathly Hallows, tercatat sebagai buku pra-pemesanan terbesar yang pernah ada di Amazon.com dan toko buku Barnes & Noble and Borders.

Pada 2011, Forbes memperkirakan bahwa kekayaan Rowling bernilai sekitar 1 miliar dollar. Namun, menjadi orang yang welas asih menyebabkan dia dikeluarkan dari daftar miliarder dunia saat dia memberikan banyak kekayaannya untuk amal. Tetapi gelarnya sebagai penulis top-produktif dunia di sisi lain, tetap sampai hari ini. Perjuangan dan penderitaan yang ia alami selama tahun-tahun awal kehidupannya adalah katalis yang akhirnya membentuk bagaimana kehidupannya saat ini.(yant)

Sumber: gtgoodtimes.com

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.

Bayi yang Ditinggalkan Telah Mengubah Kehidupan Seorang Dokter yang Menyelamatkannya

ETIndonesia-Pada bulan Mei 2017, seorang mahasiswi di Tallahassee mendengar seorang bayi yang menangis ketika dia berjalan di area parkir apartemen. Dia yang kebingungan segera menghubungi pihak berwenang. Setelah diperiksa, pihak berwenang menemukan ada bayi laki-laki yang ditinggalkan di mobil pickup.

(Foto: Happiest)

Bayi yang malang itu berumur sekitar seminggu, dibiarkan tanpa selimut atau topi untuk menghangatkan tubuhnya. Paramedis segera membawa bayi ke Tallahassee Memorial Health Care dan ditempatkan di bawah perawatan Lorraine Nichols yang melayani sebagai terapis pernapasan di sana. Bayi memiliki gejala hipotermia, di mana suhu tubuhnya rendah. Dia juga mengalami kelaparan saat kulitnya terkelupas.

Foto: Happiest)

Mengetahui kondisi bayi yang kritis, Lorraine membantunya bernapas sampai kondisinya stabil. Ternyata tugas Lorraine tidak seperti rutinitas biasa. Saat menggendong bayi, dia bisa merasakan ikatan khusus.

Lorraine sebenarnya telah didiagnosa dua kali menderita kanker payudara, dan proses perawatannya membuatnya tidak bisa memproduksi ASI sendiri. Dia juga menghabiskan ribuan dollar untuk perawatan IVF, tetapi tidak berhasil.

(Foto: Happiest)

Pada saat itulah, dia merasa bahwa dirinya dianugerahi bayi yang diberi nama Charlie. Kehadiran Charlie dalam kehidupan pasangan ini sangat berarti, karena Tuhan telah memberkati doa-doa mereka. Namun demikian, tidak mudah bagi Lorraine untuk mempersiapkan dirinya untuk merawat Charlie secara tiba-tiba tetapi dia tidak mematahkan semangatnya.

Tal lama kemudian, Charlie secara hukum menjadi anak angkat pasangan tersebut. Ternyata Lorraine sangat bersyukur karena menyelamatkan Charlie selain diberi kesempatan untuk menjadi seorang ibu. Sekarang, Charlie lebih sehat dan mendapat kasih sayang dari orangtua angkatnya.

(Foto: Happiest)

Siapa sangka bayi yang ditinggalkan dalam kedinginan, diselamatkan oleh orang yang berhati mulia itu akhirnya memutuskan untuk mengambilnya sebagai anak angkat? Semoga keluarga ini terus bahagia.(yant)

Sumber: Erabaru.com.my

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.

Kepala HAM PBB Memperingatkan Taliban Mengeksekusi Warga Sipil dan Merekrut Tentara Anak

Lorenz Duchamps

Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Hak Asasi Manusia pada Selasa (24/8) mengumumkan ia memperoleh “laporan yang dapat dipercaya” mengenai pelanggaran hak asasi manusia yang serius, yang mencakup “eksekusi yang dilakukan tanpa proses pengadilan,” oleh teroris-teroris Taliban di Afghanistan 

Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia Michelle Bachelet  tidak memberikan perincian tambahan mengenai temuan pelangggaran serius tersebut, sementara berbicara pada sebuah pertemuan darurat dengan Dewan Hak Asasi Manusia PBB, tetapi ia mendesak anggota Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk membuat sebuah mekanisme untuk memantau secara ketat tindakan Taliban.

“Pada saat kritis ini, orang-orang Afghanistan melihat Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk membela dan melindungi hak-hak mereka,” kata Michelle Bachelet.

“Saya mendesak Dewan Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk mengambil tindakan tegas dan tegas, sesuai dengan gravitasi krisis ini, dengan membangun sebuah mekanisme khusus untuk memantau secara ketat situasi hak asasi manusia yang berkembang di Afghanistan,” tambah Michelle Bachelet.

Orang-orang yang menghadapi eksekusi mencakup warga sipil dan mantan pasukan keamanan Afghanistan, menurut Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia itu, yang mencatat bahwa ia akan membuat sebuah laporan tertulis yang lebih lengkap atas tuduhan tersebut pada Maret 2022.

Menurut sebuah laporan Misi Bantuan PBB di Afghanistan, korban sipil antara 1 Januari hingga 30 Juni naik hampir 50 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2020.

Michelle Bachelet menyatakan ia yakin jumlah korban yang tewas semakin meningkat selama bulan-bulan Juli dan Agustus, sekitar periode yang sama Taliban semakin intensif untuk menyerang dan menguasai Afghanistan.

Selain itu, laporan mengenai pelanggaran hak asasi manusia yang berat lainnya, yang mencakup perekrutan tentara anak dan pembatasan hak-hak perempuan, juga ditemukan terjadi di banyak daerah di bawah kendali Taliban yang efektif di seluruh negara Timur Tengah yang terkepung.

“Saya sangat mendesak Taliban untuk mengadopsi norma-norma pemerintahan yang responsif dan hak asasi manusia, dan bekerja untuk membangun kembali kohesi sosial dan rekonsiliasi—–termasuk melalui penghormatan terhadap hak semua orang yang  menderita selama beberapa dekade konflik,” kata Michelle Bachelet.

Perlakuan Taliban terhadap perempuan dan anak perempuan akan menjadi sebuah pedoman merah fundamental,” Michelle Bachelet memperingatkan selama sesi darurat hari Selasa yang diadakan atas permintaan Pakistan dan Organisasi Kerjasama Islam.

Duta Besar Pakistan, Khalil Hashmi mengatakan resolusi tersebut, kemudian disetujui pada hari tersebut oleh forum Jenewa, menyuarakan keprihatinan yang serius atas laporan-laporan pelanggaran dan mengirim sebuah “pesan solidaritas kepada rakyat Afghanistan.”

Nasir Ahmad Andisha, seorang diplomat senior Afghanistan dari pemerintah yang digulingkan, menyerukan pertanggungjawaban atas tindakan Taliban, menggambarkan sebuah situasi “tidak pasti dan mengerikan” di mana jutaan orang takut akan hidupnya. 

Namun Duta Besar Tiongkok untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa di Jenewa, Chen Xu, mengatakan bahwa Angkatan Darat Amerika Serikat dan militer-militer mitra koalisi lainnya, termasuk Inggris dan Australia, harus bertanggung jawab atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia oleh pasukan Amerika Serikat dan militer-militer mitra koalisi lainnya di Afghanistan.

Amerika Serikat mengutuk serangan-serangan yang dikatakan sedang dilakukan terhadap warga sipil, jurnalis, aktivis, dan kelompok minoritas, tetapi tidak menyebut nama Taliban.

Menyusul serangan cepat bulan ini oleh Taliban dan pengambilalihan Afghanistan, sebuah krisis kemanusiaan telah berlangsung dan laporan kekerasan dan kebrutalan muncul yang menimpa orang-orang Afghanistan di tangan organisasi teroris yang ditunjuk.

Meskipun seorang juru bicara Taliban mengumumkan sebuah amnesti umum, yang menjelaskan Taliban akan menampilkan dirinya sebagai lebih moderat, mengatakan perempuan dapat bekerja dan pergi ke sekolah dan universitas, laporan terbaru mengenai kekerasan yang diduga dilakukan oleh Taliban mengklaim sebaliknya.

Ketika Taliban terakhir memerintah Afghanistan sebelum sebuah operasi militer pimpinan Amerika Serikat pada tahun 2001 menyingkirkan Taliban dari kekuasaan, sebagian besar perempuan berada di rumahnya. Hampir semua perempuan dilarang mengenyam pendidikan serta Burka dan pendamping pria diperlukan untuk wanita di luar rumah.

Di bawah aturan ekstremis, eksekusi publik juga digunakan sebagai hukuman bagi orang-orang yang dihukum karena melakukan pembunuhan atau perzinahan, sedangkan amputasi digunakan untuk orang-orang yang terbukti melakukan pencurian. (Vv)

Sumber : NTD News

Laporan Menyebutkan Penyelundupan Sensor Tiongkok oleh Apple ke Hong Kong dan Taiwan

0

Dorohty Li

Daftar kata-kata yang disensor Apple menyelinap ke layanan Apple yang ditawarkan di Hong Kong maupun Taiwan. Pengungkapan itu berasal dari sebuah laporan baru-baru ini yang menunjukkan kecenderungan raksasa teknologi untuk mengikuti pedoman Partai Komunis Tiongkok sekarang menjadi standar di daerah-daerah di mana rezim Tiongkok ingin menegaskan kendalinya

“Apple secara luas menyensor muatan politik di Tiongkok Daratan, termasuk referensi secara luas mengenai kepemimpinan Tiongkok, sistem politik Tiongkok, nama-nama para pembangkang, organisasi berita independen, dan istilah-istilah umum yang berkaitan dengan demokrasi dan hak asasi manusia,” kata CitizenLab dalam sebuah laporan yang dikeluarkan pada 18 Agustus 2021.

Apple menawarkan layanan-layanan untuk engrave text, angka, dan emoji di iPhone, iPad, AirPods, dan produk lainnya.

Sekarang, sensor Partai Komunis Tiongkok “mendarahi” Hong Kong dan Taiwan, kata para peneliti setelah menganalisis aturan penyaringan kata-kata kunci dari engrave text di enam daerah yang berbeda.

Citizenlab, sebuah kelompok riset independen yang berbasis di Universitas Toronto, mengatakan bahwa Apple belum menawarkan sebuah daftar eksplisit frasa terlarang dalam layanan ukiran.

Para peneliti menemukan 1.105 aturan penyaringan kata kunci di Daratan Tiongkok, diikuti sebanyak 542 aturan penyaringan kata kunci di Hong Kong, 397 aturan penyaringan kata kunci di Taiwan. Sebaliknya, angka di Jepang, Kanada, dan Amerika Serikat berkisar antara 170 hingga 200.

Namun, perbedaan-perbedaan motivasi adalah lebih penting daripada ukuran daftar kata kunci yang bervariasi, menurut laporan tersebut.

Kata-kata yang diblokir di Jepang, Kanada, dan Amerika Serikat terkait dengan vulgar, konten rasis, atau menghina. 

“Sensor politik yang diamanatkan pemerintah adalah langka,” kata laporan itu. Tetapi di  Daratan Tiongkok, lebih dari 40 persen kata kunci ditolak dalam engrave text layanan bermotivasi politik, seperti karakter-karakter Tiongkok untuk “kebebasan pers.”

Nama-nama Tiongkok dari The Epoch Times dan Voice of America termasuk di antara konteks yang disensor.

“Di antara 458 kata kunci politik yang disensor Apple di  Daratan Tiongkok, Apple menyensor 174 kunci politik yang disensor di Hong Kong dan 29 kunci politik yang disensor di Taiwan,” menurut laporan itu.

Apple menyensor nama-nama pemimpin tertinggi Partai Komunis Tiongkok, termasuk  pemimpin artai Komunis Tiongkok saat ini Xi Jinping dan mantan pemimpin Partai Komunis Tiongkok Mao Zedong. Nama-nama, tertulis dalam karakter Mandarin yang disederhanakan dan karakter Mandarin yang tradisional, dilarang.

Demikian pula, nama Falun Gong, sebuah sebuah latihan spiritual yang ditindas oleh Partai Komunis Tiongkok, juga disensor di bekas jajahan Inggris Hong Kong dan Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri.

“Sebagian besar dari penyensoran ini melebihi kewajiban hukum Apple di Hong Kong dan kami menyadari tidak ada pembenaran hukum untuk sensor muatan politik konten di Taiwan,” kata para peneliti.

Menyelaraskan dengan Norma-Norma Hak Asasi Manusia

CitizenLab menyatakan bahwa Apple “tidak akan memiliki motivasi yang jelas untuk menyensor” beberapa kata karena aturan-aturan diterapkan secara tidak konsisten di seluruh enam wilayah.

Namun demikian, mereka masih menuduh Apple “kurang transparansi dalam kebijakan moderasi muatan dan ekstensi yang tidak dapat dijelaskan oleh Apple secara politis memotivasi aturan-aturan moderasi dari satu daerah ke daerah lain.”

Publik juga prihatin dengan kepatuhan perusahaan multinasional tersebut terhadap persyaratan-persyaratan rezim, yang mana Apple berulang kali mengutip sebagai bagian dari melakukan bisnis di Tiongkok.

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa aplikasi raksasa teknologi dihapus dari App Store Apple di Tiongkok sesuai dengan perintah rezim Tiongkok, dan memblokir ratusan aplikasi yang dianggap sensitif oleh Partai Komunis Tiongkok.

Fitur perlindungan privasi baru yang diumumkan Apple pada bulan Juni, tidak akan berlaku untuk negara seperti Tiongkok.

Terlepas dari pengawasan ketat pihak berwenang, Apple telah melihat  pendapatan kuartal tertinggi di bulan Juni tahun ini yang pernah ada, yang didorong oleh penjualan yang kuat di pasar Tiongkok.

Sambil memberikan keuntungan besar, rezim Tiongkok pada akhirnya akan menuntut “perusahaan-perusahaan menemukan sebuah keseimbangan antara menjangkau pasar domestik Tiongkok dan menyetujui tekanan-tekanan oleh pemerintah dan peraturan muatan, termasuk orang-orang yang membutuhkan penyensoran pidato politik,” menurut laporan itu.

“Perusahaan-perusahaan pertama-tama dan terutama harus menyelaraskan praktik moderasi muatannya dengan norma-norma hak asasi manusia internasional ketika menghadapi konflik kebutuhan nasional dan daerah.”

Kepala petugas privasi Apple, Jane Horvath, mengatakan bahwa kata-kata tersebut  disensor “menurut undang-undang, aturan, dan peraturan negara dan wilayah tempat kami mempersonalisasi dan tempat kami mengirim” dalam sebuah surat yang ditanggapi kepada direktur Citizen Lab pada 17 Agustus.

Jane Horvath mengklaim mungkin ada contoh permintaan “yang salah ditolak.” “Dan kami memiliki sebuah proses untuk meninjau dan memperbaiki situasi tersebut ketika itu terjadi,” kata Jane Horvath. (Vv)

Bisa Salah Perhitungan Jika Komunis Tiongkok Mendambakan Triliunan Sumber Daya Mineral Afghanistan

0

oleh Luo Ya

Setelah Taliban berhasil mengambil alih kekuasaan Afghanistan dan mendeklarasikan pendirian ‘Imarah Islam Afghanistan’. Pemerintah komunis Tiongkok secara terbuka mendukung Taliban. Ketika dunia luar menaruh perhatian terhadap niat buru-buru komunis Tiongkok ingin berbaik dengan Taliban, ada laporan yang menyebutkan bahwa rezim Beijing sedang melihat terbukanya peluang untuk meraih keuntungan dari investasi di infrastruktur Afghanistan di satu sisi, dan sumber daya tanah langka yang bernilai triliunan dolar di sisi lain

Kabarnya, Afghanistan memiliki kandungan sumber daya tanah jarang dalam jumlah besar, tetapi karena konflik, korupsi, dan disfungsi birokrasi, sumber daya tersebut hampir tidak sepenuhnya dieksploitasi. 

Ketika situasinya Afghanistan bergejolak, pemerintah komunis Tiongkok mengambil kesempatan untuk bertaruh pada kepentingannya yang mana sedang dipantau oleh dunia luar.

Doong Sy-Chi, Wakil Kepala Eksekutif Taiwan Thinktank mengatakan : “Karena ada mineral logam langka ini di Afghanistan, jadi komunis Tiongkok percaya bahwa itu adalah sumber daya strategis yang sangat penting bagi mereka, sehingga berharap melalui pemberian bantuan kepada Taliban sekarang dapat memperoleh imbalan berupa hak penambangan mineral di kemudian hari”.

Mengenai penarikan pasukan Amerika Serikat dari Afghanistan, mantan kolonel militer komunis Tiongkok Zhou Bo menyebutkan dalam sebuah artikel, bahwa rezim Beijing sudah bersiap untuk mengambil kesempatan emas ini di Afghanistan. Apakah pernyataan ini mencerminkan bahwa hambatan terhadap investasi komunis Tiongkok di Afghanistan yang jumlahnya besar itu telah dianggap lenyap, jadi dengan hilangnya hambatan yang dibuat Amerika Serikat maka ini adalah saat yang tepat dan lebih “bebas” bagi komunis Tiongkok untuk mengeruk hasil pertambangan Afghanistan.

Doong Sy-Chi mengatakan : “Di satu sisi, promosi inisiatif One Belt One Road (OBOR) sangat penting di sini. Di sisi lain, diharapkan juga melalui hubungan ekonomi yang erat dengan Taliban, komunis Tiongkok dapat memperoleh hak penambangan dan untuk mempromosikan secara lebih spesifik proyek-proyek OBOR untuk membangun Afghanistan. Namun, kebalikannya adalah kekosongan kekuasaan di wilayah ini. Setelah berkuasanya Taliban, tekanan terhadap rezim Beijing sebenarnya lebih besar”.

Doong Sy-Chi mengatakan bahwa, Afghanistan memang memiliki keunggulan geografis yang penting dalam proses berkelanjutan dari proyek-proyek OBOR jalur Asia Tengah menuju Timur Tengah.

“Tetapi kita tahu bahwa pemerintah Afghanistan sebelumnya memiliki masalah dengan korupsi dan efisiensi politik, sehingga proyek OBOR tidak berjalan lancar. Kemudian, setelah rezim Taliban muncul, apakah mereka benar-benar memiliki kemampuan untuk mengeksekusi ? Apakah kontrak yang sudah ditandatangani terdahulu itu dapat diimplementasikan ? Ini adalah bagian yang ingin diamati banyak orang dalam menindak-lanjuti masalahan ini”, kata Doong Sy-Chi.

Penarikan pasukan AS dari Afghanistan telah dikritik oleh opini publik. Profesor Wong Ming-hsien, Direktur Institut Urusan Internasional dan Strategi Universitas Tamkang di Taiwan, memiliki pandangan berbeda tentang hal ini. Ia mengatakan : “Penarikan pasukan AS dari Afghanistan bukan putusan yang diambil secara mendadak”.

“Amerika Serikat juga berpikir dari perspektif baru. Dalam proses penyebaran kekuatan di kawasan Indo-Pasifik di hari-hari mendatang, AS akan menginvestasikan sumber daya yang relevan untuk mengatasi masalah sumber bagi kebangkitan komunis Tiongkok. Mungkin saja AS lebih memusatkan lebih banyak energi militer untuk menghadapi komunis Tiongkok secara keseluruhan, daripada harus dibuat sibuk lantaran penempatan kekuatannya di 2 kawasan berbeda di Jalan Lingkar Kedua Asia Timur”, kata Profesor Wong Ming-hsien.

Profesor Doong mengatakan bahwa di satu sisi, pemerintah komunis Tiongkok mengklaim bahwa tidak benar bagi Amerika Serikat untuk menempatkan pasukannya di Afghanistan, tetapi di sisi lain, mengkritik Amerika Serikat karena mengabaikan kepentingan Afghanistan.

Doong Sy-Chi mengatakan : “Tetapi sekarang Amerika Serikat telah meninggalkan Afghanistan, lalu apa yang harus dilakukan di masa mendatang ? Sebagai negara tetangga, Afghanistan dan Taliban di Pakistan telah tercatat pernah memberikan bantuan Gerakan Islam Turkistan. Jadi, sikap pemerintah komunis Tiongkok terhadap Afghanistan saat ini adalah memanfaatkan insentif ekonomi untuk menarik pihak Afghanistan agar bersedia bekerja sama semaksimal mungkin dalam penyesuaian kebijakan luar negeri Tiongkok”.

Saat ini, Washington telah membekukan hampir USD. 9,5 miliar dana cadangan milik pemerintah Afghanistan. Dana Moneter Internasional juga telah menghentikan bantuan dana untuk Afghanistan, termasuk hampir USD. 500 juta dana bantuan kepada pemerintah Afghanistan.

Profesor Doong mengatakan : “Jika rezim Taliban bertindak di luar kendali, misalnya, baru-baru ini ada berita bahwa personil Taliban bertindak relatif tidak manusiawi terhadap kaum perempuan. Jika situasi ini terus berkembang dan tidak terkendali, masih akan ada beberapa gejolak militer, apalagi ditambah dengan kondisi ekonominya melemah. Dalam situasi seperti itu ancaman nyata terhadap negara tetangga akan muncul. Terus, bagaimana rezim Beijing akan menanggapinya saat ini ? Pemerintah komunis Tiongkok akan dianggap oleh negara lain sebagai rezim jahat karena ia langsung mengakui Taliban”.

Profesor Doong berpendapat bahwa hubungan kedua negara non-demokratis itu, mungkin terganggu karena beberapa keadaan yang tidak terduga. Apakah hasilnya akan menyebabkan ketidakstabilan yang lebih besar di kawasan tersebut ? Ini adalah pertanyaan yang patut mendapat perhatian. (sin)

Berbagai Negara Tingkatkan Evakuasi Warga Mereka dari Afghanistan, Prancis Pantau Terduga Taliban

Pada Selasa 24 agustus, Inggris, Prancis, Amerika Serikat, Jerman, Australia, dan negara-negara lain terus meningkatkan operasi evakuasi mereka di Afghanistan. Dengan banyaknya warga Afghanistan yang mengungsi, hal itu juga menjadi perhatian dunia luar, apakah elemen berbahaya Taliban akan memanfaatkan kekacauan dan menyelinap ke negara-negara Barat

Bi Xinci dan Lin Mingdi – NTD

Penduduk setempat yang ingin melarikan diri dari Afghanistan mengatakan pada Selasa 24 Agustus, bahwa Taliban tidak berbeda dari 20 tahun silam.

Penduduk Afghanistan berkata : “Kami pergi karena Taliban.”

Pada Selasa 24 Agustus, 250 pengungsi Afghanistan tiba di Belgia dari Pakistan.

Kementerian Pertahanan Belgia mentweet bahwa para pengungsi akan pergi ke kamp militer untuk pemeriksaan keamanan dan fisik.

Komandan Angkatan Udara Inggris, David Manning mengatakan: “Tantangan yang kita hadapi saat ini adalah waktu. Waktu yang sangat merugikan bagi kami.”

Pada Selasa 24 Agsustus, sebuah penerbangan evakuasi tiba di pangkalan angkatan udara Inggris.

Inggris mengumumkan pekan lalu bahwa mereka berencana untuk menerima 5.000 warga Afghanistan.

Menteri Pertahanan Inggris, Wallace: “Kami berencana pada 31 Agustus sebagai tanggal penarikan AS, yang berarti bahwa pasukan Inggris akan pergi sebelum itu.”

Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace mengatakan bahwa, pemerintah Barat tidak mungkin memperpanjang tenggat waktu dan  pasukan Inggris akan ditarik sebelum 31 Agustus.

Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin berkata : “kami membantu orang Prancis, para jurnalis, dan 100 warga Afghanistan datang ke Prancis. Mereka yang membantu Prancis.”

Pemerintah Prancis mengatakan pada Selasa 24 agustus, bahwa lima warga Afghanistan yang dievakuasi dari Kabul ke Prancis dicurigai memiliki hubungan dengan Taliban dan berada di bawah pengawasan. Salah satunya ditahan karena tidak mematuhi aturan isolasi.

Pada Selasa 24 agustus, Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan bahwa lima penerbangan antara Australia dan Selandia Baru, membantu lebih dari 650 orang mengungsi pada Senin 23 agustus.

Morrison kembali menegaskan bahwa jika tenggat waktu diperpanjang, Australia bersedia tinggal di Afghanistan dan membantu evakuasi. 

Kasus di Vietnam Terus Terdiagnosis Lebih dari 10.000 Kasus, Orang-orang Tidak Diizinkan Keluar untuk Membeli Makanan

Li Mei dan Chen Haiyue – NTD

Pada Selasa 24 Agustus, tidak termasuk  daratan Tiongkok, lebih dari 212 juta orang di seluruh dunia terinfeksi COVID-19 atau virus Komunis Tiongkok, sekitar 4,44 juta orang meninggal dunia. Setelah Amerika Serikat sepenuhnya menyetujui vaksin Pfizer, militer AS mengumumkan bahwa mereka akan memvaksinasi semua personelnya. Satu kasus baru dikonfirmasi secara lokal di Taiwan, dengan total 655 orang meninggal setelah divaksinasi. Vietnam telah mengonfirmasi lebih dari 10.000 kasus dalam sehari selama lima hari berturut-turut, dan pihak berwenang telah memperlakukan pemblokiran.

Vietnam menambahkan 10.266 kasus yang dikonfirmasi dan 389 kematian pada Senin 23 Agustus. Jumlah diagnosis melebihi 10.000 kasus dalam sehari selama lima hari berturut-turut, dan lebih dari 350.000 kasus dalam empat bulan.

Di Kota Ho Chi Minh, di mana epidemi yang terburuk, pihak berwenang mengerahkan tentara untuk melakukan blokade secara ketat.

Pada awal Juli, Ho Chi Minh memberlakukan pembatasan pergerakan. Tetapi karena jumlah orang yang terinfeksi terus meningkat, pihak berwenang pada Senin 23 Agustus, meningkatkan pembatasan dan memberlakukan pemblokiran paling ketat, termasuk melarang orang-orang meninggalkan rumah mereka, bahkan untuk membeli makanan.

Pihak berwenang juga mengklaim bahwa militer akan membantu dalam distribusi makanan, dan berita tersebut memicu kepanikan berbelanja di supermarket.

Taiwan menambahkan 1 kasus baru yang dikonfirmasi secara lokal pada Selasa 24 Agustus, 4 kasus diimpor dari luar negeri, dan 1 kasus meninggal dunia. Selain itu, setelah vaksin buatan Taiwan mulai diberikan pada Senin 23 Agustus, ada 2 kematian setelah vaksinasi.

Chen Shizhong, komandan Pusat Komando Epidemi Taiwan: “Pemberitahuan kematian tentang efek samping tentu saja yang pertama dalam vaksin Medigen Vaccine Biologics.”

Perusahaan biologi vaksin  Medigen mengeluarkan pernyataan sebagai tanggapan, dan akan memperhatikan penentuan alasan tindak lanjut dan mengklarifikasi fakta.

Pada Senin 23 agustus, vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer dan mitra Jermannya BNT menjadi vaksin virus pertama yang sepenuhnya disertifikasi oleh Amerika Serikat dan cocok untuk orang berusia di atas 16 tahun.

Setelah sertifikasi Food and Drug Administration atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat dirilis, Departemen Pertahanan AS segera mengumumkan bahwa mereka akan memaksa 1,3 juta personel militer tugas aktif untuk divaksinasi.

Dunia luar memperkirakan bahwa hal ini dapat mendorong cakupan vaksinasi yang lebih luas, tetapi juga dapat memperluas cakupan vaksinasi wajib. (hui)

Aturan Terbaru Johns Hopkins University, Tidak Lagi Mengakui Vaksin Buatan Tiongkok

Zhu Ying

Semester musim gugur universitas-universitas di Amerika Serikat akan segera dimulai. Universitas Johns Hopkins mengumumkan pada 19 Agustus bahwa sekolah hanya menyetujui Pfizer, Moderna, dan Johnson & Johnson, yang telah disetujui oleh FDA, untuk vaksin pneumonia wuhan atau COVID-19. Ini lebih efektif daripada vaksin lain dalam menangani varian virus Delta. 

Menurut peraturan, mahasiswa yang telah divaksinasi terhadap vaksin virus  lainnya, perlu diberikan kembali vaksin yang disetujui oleh kampus sebelum 8 Oktober dan mengunggah sertifikat yang relevan.

Artinya, mahasiswa yang telah menerima vaksin lainnya seperti Sinopharm dan Sinovac, harus divaksinasi ulang dengan vaksin yang disetujui oleh pihak universitas.

Namun, menurut peraturan terbaru, mahasiswa yang belum menyelesaikan vaksinasi lengkap dari vaksin yang ditentukan masih dapat masuk ke kampus, tetapi mereka harus memakai masker dan menjalani test COVID-19 dua kali seminggu sampai mereka menyelesaikan vaksinasi. 

Meskipun pemerintah AS tidak mewajibkan vaksinasi untuk mahasiswa, lebih dari 240 universitas AS telah secara sukarela mewajibkan vaksinasi untuk masuk ke semester musim gugur. Dengan mempertimbangkan kepemimpinan Hopkins University di bidang kesehatan masyarakat, diperkirakan lebih banyak universitas Amerika akan mengikuti kebijakan kampus.

Yang Wenqian, seorang mahasiswa doktoral di bidang kesehatan masyarakat di Universitas George Washington dari Taiwan, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Radio Free Asia bahwa, dia memahami peraturan terkait yang dibuat oleh sekolah tersebut.

“Jika vaksin lain belum tentu efektif melawan virus Delta, pihak sekolah pasti berharap para mahasiswa diberikan vaksin yang lebih protektif,” kata Yang Wenqian. 

“Begitu sekolah dimulai, klaster skala besar akan menyebabkan wabah penyakit. epidemi lagi, yang akan sangat merepotkan,” tambahnya. 

Faktanya, virus varian Delta telah menyebar dengan cepat di Amerika Serikat sejak Juli tahun ini, menyebabkan jumlah diagnosis yang terus menurun di Amerika Serikat melonjak lagi. Sedangkan proporsi pasien yang sakit kritis dan tingkat kematian juga meningkat. Sampai sekarang, lebih dari 98,8% kasus yang dikonfirmasi di Amerika Serikat telah terinfeksi virus varian Delta.

Data yang diterbitkan oleh komunitas ilmiah menunjukkan bahwa, tiga vaksin pneumonia komunis Tiongkok yang disetujui FDA di atas efektif melawan virus varian Delta, Pfizer dari 42% hingga 96%, Modena 72% hingga 95%; Johnson & Johnson 67%. Data ini telah diakui secara luas dan dipercaya dalam komunitas medis Amerika Serikat.

Zhong Nanshan, seorang akademisi dari Chinese Academy of Engineering, juga baru-baru ini menyatakan bahwa tingkat perlindungan vaksin domestik seperti Sinovac terhadap virus Delta mendekati 60%, sedangkan tingkat perlindungan untuk kasus yang parah adalah 100%. Jika diumumkan sepenuhnya, di daratan Tiongkok sering memiliki apa yang disebut oleh para ahli medis yang menyebarkan informasi palsu di bawah tekanan politik. Dunia luar umumnya skeptis terhadap data yang disebutkan di atas, yang mana secara resmi disebarkan oleh Komunis Tiongkok. (hui)

Taliban Tidak Lagi Mengizinkan Warga Lokal Meninggalkan Afghanistan

oleh Li Xin

Pada Selasa 24 Agustus Taliban menyampaikan berita bahwa pihaknya tidak lagi mengizinkan warga Afghanistan meninggalkan negara itu dan menolak untuk terlibat dalam dialog tentang perpanjangan batas waktu penarikan pasukan AS

Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan pada konferensi pers di Kabul bahwa warga asing masih dapat pergi ke bandara untuk menanti pesawat yang datang untuk evakuasi, tetapi warga Afghanistan yang berkumpul di sana akhir-akhir ini harus pulang ke rumah. Rezim baru yang didirikan oleh Taliban tidak akan membalas mereka.

Mujahid mengatakan bahwa Taliban tidak akan membiarkan dan “tidak senang” melihat warga meninggalkan Afghanistan.

Dia juga menekankan bahwa para dokter dan cendekiawan di Afghanistan tidak semestinya meninggalkan negara ini, tetapi seharusnya tinggal dan terus bekerja di bidang profesional mereka sendiri.

Mujahid mengatakan : “Mereka (warga AS) memiliki kesempatan, mereka memiliki semua sumber daya, mereka dapat membawa semua orang yang menjadi milik mereka, tetapi kami tidak akan membiarkan warga Afghanistan pergi dari negara ini, dan kami juga tidak akan memperpanjang tenggat waktu penarikan pasukan AS”.

Dia juga mengatakan bahwa penarikan pasukan asing setelah 31 Agustus akan melanggar komitmen pemerintah AS sebelumnya tentang masalah penarikan.

Mujahid mengatakan kepada wartawan bahwa Taliban telah memblokir jalan menuju bandara, dan sekarang warga Afghanistan tidak lagi diizinkan pergi ke bandara, kecuali warga asing.

Dia juga meyakinkan wartawan bahwa kedutaan asing dan lembaga bantuan akan tetap bisa beroperasi.

Presiden AS Biden sebelumnya telah menyatakan bahwa ia dapat mempertimbangkan untuk memperpanjang tanggal penarikan pasukan AS setelah 31 Agustus. Tetapi, ketika Mujahid mengumumkan keputusan Taliban yang disebutkan di atas, dia belum membuat keputusan akhir.

Menurut sebuah laporan dari media AS ‘The Hill’ pada hari Selasa malam, seorang pejabat pemerintah AS mengkonfirmasi hari itu bahwa Biden tidak bermaksud untuk memperpanjang batas waktu penarikan.

Juru bicara Pentagon John Kirby kepada wartawan juga mengatakan bahwa hingga saat ini tidak ada rencana perubahan jadwal.

“Kami masih berkomitmen untuk memberikan kesempatan kepada setiap orang Amerika yang ingin meninggalkan Afghanistan bisa keluar”. Kirby mengatakan bahwa pemerintah masih percaya bahwa AS memiliki kemampuan untuk menyelesaikan tugas ini sebelum akhir bulan ini.

Pemerintah AS saat ini masih menempatkan lebih dari 5.000 orang tentara AS untuk membantu operasi evakuasi di Kabul. Penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan juga menyatakan pada jumpa pers pada hari Senin, bahwa pemerintah AS percaya bahwa militer AS dapat menyelesaikan tugas penarikan di Kabul sebelum bulan ini berakhir. (sin)