Koalisi Militer 41 Negara di Arab Saudi Berjanji Memerangi Terorisme Secara Bersama-sama

Epochtimes.id – Menteri-menteri Pertahanan yang tergabung dalam Koalisi Kontra Terorisme Militer Islam atau Islamic Military Counter Terrorism Coalition (IMCTC) menegaskan terorisme merupakan tantangan yang terus berkembang dan mengancam stabilitas perdamaian, keamanan dan regional dan internasional karena telah melampaui semua perbatasan.

Hal tersebut diungkapkan dalam pertemuan yang di Riyadh, Arab Saudi. Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman menyampaikan pidatonya pada pertemuan tersebut.

Aliansi tersebut diumumkan pada tahun 2015 lalu di bawah naungan Pangeran Arab Saudi Muhammad bin Salman. Sebelumnya aliansi tersebut dibentuk untuk memerangi teroris di Irak, Suriah, Libya, Mesir, dan Afghanistan.

Blok Militer ini dikomandoi oleh Jenderal dari Pakistan Raheel Sharif. Dia sebelumnya adalah Komandan Militer Pakistan pada 2013.

Media Arab Saudi, Saudigazette Minggu 26 November 2917menulis pernyataan bersama yang dikeluarkan setelah pertemuan, koalisi militer ini mengatakan bahwa terorisme telah menjadi lebih mematikan daripada sebelumnya, terutama di dunia Islam.

Menteri-menteri Pertahanan menekankan tekad negara mereka untuk mengkoordinasikan dan mempersatukan usaha mereka untuk menangkal bahaya terorisme dan menentangnya.

Mereka juga menekankan pentingnya upaya bersama dan perencanaan strategis komprehensif untuk menghadapi ancaman terorisme dan mengakhiri konflik yang menyulut konflik dan sektarianisme.

Menyadari pentingnya mengaktifkan perang melawan terorisme di berbagai wilayah, Dewan Menteri Pertahanan IMCTC sepakat untuk melawan ideologi ekstrem, memerangi terorisme di jalur komunikasi, melawan pendanaan teror dan memerangi terorisme secara militer.

Media Arab Saudi ini menulis, para menteri koalisi 41 negara ini memuji upaya Kerajaan Arab Saudi ketika memimpin pembentukan Koalisi. Koalisi 41 negara ini setuju untuk mendirikan markas Pusat Koalisi Kontra Terorisme Militer Islam di Riyadh, Arab Saudi.

Nantinya, Ketua Dewan Menteri Pertahanan IMCTC akan menunjuk Sekretaris Jenderal (Presiden Pusat) dan Komandan Koalisi Militer.

Ketua Dewan nantinya akan menyetujui peraturan, anggaran dan peraturan tahunan. Ketua akan membuat kesepakatan bagi negara-negara anggota Koalisi untuk menunjuk delegasi mereka di Kantor Pusat.

Ketua Dewan Menteri akan memungkinkan Koalisi untuk memulai kemitraan dengan organisasi internasional, yang menyoroti perannya dalam memerangi terorisme secara internasional. Selain itu, Ketua akan mengambil keputusan yang relevan sesuai untuk mencapai tujuan Koalisi.

Dewan Menteri Pertahanan IMCTC akan bertemu setiap tahun dan kapanpun berdasarkan ketentuan diperlukan untuk menindaklanjuti strategi, kebijakan, rencana dan program untuk mencapai tujuan IMCTC. Pertemuan juga nantinya meninjau laporan yang disampaikan oleh Pusat Terorisme IMCTC sebagai langkah bersama untuk memerangi terorisme. (asr)

Sumber : Saudigazette/SPA