Terpeleset Saat Selfie, Wisatawan Ceko Tewas Jatuh ke Dasar Air Terjun Setinggi 30 Meter

Epochtimes.id- Seorang pria berkebangsaan Ceko bersama temannya pada hari Kamis berwisata ke sebuah lokasi air terjun di pulau Ko Samui, Thailand. Ia jatuh ke dasar air terjun setinggi 30 meter diduga karena terpeleset saat mengambil foto selfi dengan mengabaikan peringatan yang sudah terpasang di sana.

Dari beberapa liputan media setempat diketahui bahwa, pria Ceko berusia 32 tahun itu bernama Jiri Barta, ia bersama 8 orang teman tiba di pulau Ko Samui pada 5 Februari 2018.

Mereka menyewa sepeda motor untuk melakukan wisata keliling pulau. Hari kejadian itu, rombongan Ceko tersebut sedang berada di lokasi wisata air terjun Khun Si.

Seorang teman Jiri mengisahkan : “Saat itu kita semua sedang menikmati pemandangan air terjun, ia pergi mendekati jurang di pinggir air terjun yang sangat curam untuk mengambil foto selfi. Ia terjatuh karena terpeleset, setelah sekian detik kemudian baru terdengar suara jatuhnya badan Jiri ke dalam air.”

Teman-temannya kemudian bergegas mencari jalan menuju bawah jurang, sebagian teman meminta bantuan penduduk dan sebagian lagi melakukan CPR untuk menyelamatkan nyawanya.

Namun, saat petugas penyelamat tiba di lokasi, mereka memastikan bahwa Jiri telah meninggal dunia dan petugas penyelamat menghabiskan waktu sampai tiga jam untuk mengangkat keluar jenasah Jiri dari dalam jurang yang tebingnya sangat curam.

Kepala Pusat Penyelamatan Pengunjung Ko Samui mengatakan bahwa air terjun tersebut bukanlah lokasi wisata yang resmi dibuka untuk umum.

Tebingnya memiliki kecuraman yang  hampir 90 derajat dan sangat licin. Di sana pun sudah terpampang papan peringatan yang menggunakan bahasa Thailand dan Inggris, sayangnya telah diabaikan oleh turis-turis tersebut.

Kabarnya di lokasi tersebut sering terjadi kecelakaan yang merenggut nyawa. Pada bulan Juli tahun lalu, seorang pria Inggris bernama Paul Nicholls, 38 tahun, seorang diri menuju tebing air terjun untuk mengambil foto. Ia juga terpeleset dan jatuh sampai patah kaki.

Anggota tim SAR baru berhasil menemukannya setelah pencarian selama 3 hari kemudian. (Sinatra/asr)